Selasa, 10 Mei 2016

13 CIRI-CIRI ORANG YANG DIJAMIN MASUK SURGA

۞﷽۞

╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

๐ŸŒ  13 CIRI-CIRI ORANG YANG DIJAMIN MASUK SURGA ๐ŸŒ 

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊

ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ

=====================================

๐Ÿ”ท Semua orang pasti ingin masuk surga. 

Dan untuk itu kita harus mematuhi perintah - perintah Allah, sebagai berikut :

๐ŸŒ 1️⃣. MEMBERI MAKAN 

Makan dan minum merupakan kebutuhan manusia yang harus dipenuhi oleh masing-masing orang, namun karena berbagai persoalan dalam kehidupan manusia, maka banyak orang yang tidak bisa memenuhinya atau bisa memenuhi tapi tidak sesuai dengan standar kesehatan, karena itu, bila kita ingin mendapat jaminan masuk surga, salah satu yang harus kita lakukan dalam hidup ini adalah memberi makan kepada orang yang membutuhkannya.

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

➖ “Sembahlah Allah Yang Maha Rahman, berikanlah makan, tebarkanlah salam, niscaya kamu masuk surga dengan selamat ” 

๐Ÿ“™ (HR. Tirmidzi) 

๐ŸŒ 2️⃣. MENYAMBUNG SILAHTURRAHIM 

Hubungan antar sesama manusia harus dijalin dengan sebaik-baiknya, antara sesama saudara dalam iman, terutama yang berasal dari rahim ibu yang sama yang kemudian disebut dengan saudara dalam nasab.

Bila ini selalu kita perkokoh, maka di dalam hadits di atas, kita mendapatkan jaminan surga dari Rasulullah saw, sedangkan bila kita memutuskannya, maka kitapun terancam tidak masuk surga.

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: 

➖ “Tidak akan masuk surga orang yang suka memutuskan tali silaturahmi ” 

๐Ÿ“™ (HR. Bukhari dan Muslim).

➖“Ketika Rasulullah saw bertanya kepada pada sahabat tentang maukah aku beritahukan kepada kalian tentang orang yang akan menjadi penghuni surga? diantaranya beliau menjawab: Seorang laki-laki yang mengunjungi saudaranya di penjuru kota dengan ikhlas karena Allah ” 

๐Ÿ“™ (HR. Ibnu Asakir, Abu Na’im dan Nasa’i).

๐ŸŒ 3️⃣. SHALAT MALAM 

Tempat terpuji di sisi Allah swt adalah surga yang penuh dengan kenikmatan yang tiada terkira, karenanya salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk bisa diberi tempat yang terpuji itu adalah dengan melaksanakan shalat tahajjud saat banyak manusia yang tertidur lelap.

Allah berfirman: 

➖ “Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang Terpuji ” 

๐Ÿ“–(QS Al Isra [17]:79).

Manakala seseorang sudah rajin melaksanakan shalat tahajjud, ia merasa menjadi seorang yang begitu dekat dengan Allah swt dan bukti kedekatannya itu adalah dengan tidak melakukan penyimpangan dari ketentuan Allah swt meskipun peluang untuk menyimpang sangat besar dan bisa jadi ia mendapatkan keuntungan duniawi yang banyak.

๐ŸŒ 4️⃣. MEMUDAHKAN ORANG LAIN 

Dalam hidupnya, ada saat manusia mengalami kesenangan hidup dengan segala kemudahannya, namun pada saat lain bisa jadi ia mengalami kesulitan dan kesengsaraan.

Karena itu, sesama manusia idealnya bisa saling memudahkan, termasuk dalam jual beli. Manakala kita sudah bisa memudahkan orang lain, maka salah satu faktor yang membuat manusia mendapat jaminan surga telah diraihnya.

Rasulullah saw bersabda: 

➖ “Barangsiapa memudahkan orang yang kesulitan, Allah memudahkannya di dunia dan akhirat ” 

๐Ÿ“™ (HR. Ibnu Majah dari Abu Hurairah).

๐ŸŒ 5️⃣. BERJIHAD 

Islam merupakan agama yang harus disebarkan dan ditegakkan dalam kehidupan di dunia ini, bahkan ketika dengan sebab disebarkan dan ditegakkan itu ada pihak-pihak yang tidak menyukainya, lalu mereka memerangi kaum muslimin, maka setiap umat Islam harus memiliki semangat dan tanggungjawab untuk berjihad dengan pengorbanan harta dan jiwa sekalipun.

๐ŸŒ 6️⃣. TIDAK SOMBONG 

Takabbur atau sombong adalah menganggap dirinya lebih dengan meremehkan orang lain, karenanya orang yang takabbur itu seringkali menolak kebenaran, apalagi bila kebenaran itu datang dari orang yang kedudukannya lebih rendah dari dirinya.

Oleh karena itu, bila kita mati dalam keadaan terbebas dari kesombongan amat mendapatkan jaminan masuk surga.

Rasulullah bersabda: 

➖ “Barangsiapa yang mati dan ia terbebas dari tiga hal, yakni sombong, fanatisme dan utang, maka ia akan masuk surga ” 

๐Ÿ“™ (HR. Tirmidzi).

๐ŸŒ 7️⃣. TIDAK MEMILIKI FANATISME YANG BERLEBIHAN 

Tidak bisa dipungkiri bahwa manusia termasuk kaum muslimin hidup dengan latar belakang yang berbeda-beda, termasuk latar belakang kelompok, baik karena kesukuan, kebangsaan maupun golongan-golongan ber-dasarkan organisasi maupun paham keagamaan dan partai politik, hal ini disebut dengan ashabiyah.

๐ŸŒ 8️⃣. TERBEBAS DARI UTANG 

Dalam hidup ini, manusia seringkali melakukan hubungan muamalah dengan sesamanya, salah satunya adalah transaksi jual beli. Namun dalam proses jual beli tidak selalu hal itu dilakukan secara tunai atau seseorang tidak punya uang padahal ia sangat membutuhkannya, maka iapun meminjam uang untuk bisa memenuhi kebutuhannya, inilah yang kemudian disebut dengan utang.

Rasulullah bersabda:

➖ “Berhati-hatilah dalam berutang, sesungguhnya berutang itu suatu kesedihan pada malam hari dan kerendahan diri (kehinaan) pada siang hari ” 

๐Ÿ“™ (HR. Baihaki)

๐ŸŒ 9️⃣. PEKA TERHADAP PERINGATAN 

Peka terhadap peringatan membuat seseorang mudah menerima segala peringatan dan nasihat dari siapapun agar waspada terhadap segala bahaya dalam kehidupan di dunia dan akhirat, sikap ini merupakan sesuatu yang amat penting karena setiap manusia amat membutuhkan peringatan dari orang lain, karenanya orang seperti itu akan mudah menempuh jalan hidup yang benar sehingga mendapat jaminan akan masuk ke dalam surga.

๐ŸŒ ๐Ÿ”Ÿ. MENAHAN AMARAH 

Al ghadhab atau marah merupakan salah satu sifat yang sangat berbahaya sehingga ia telah menghancurkan manusia, baik secara pribadi maupun kelompok. Ada beberapa bahaya dari sifat marah yang harus diwaspadai.

●Pertama, merusak iman, karena semestinya bila seseorang sudah beriman dia akan memiliki akhlak yang mulia yang salah satunya adalah mampu mengendalikan dirinya sehingga tidak mudah marah kepada orang lain.

Rasulullah saw bersabda: 

➖ “Marah itu dapat merusak iman seperti pahitnya jadam merusak manisnya madu ” .

๐Ÿ“™(HR. Baihaki).

●Kedua, mudah mendapatkan murka dari Allah swt terutama pada hari kiamat, karena itu pada saat kita hendak marah kepada orang lain mestinya kita segera mengingat Allah sehingga tidak melampiaskan kemarahan dengan hal-hal yang tidak benar.

Allah berfirman sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Qudsi:

➖ “Wahai anak Adam, ingatlah kepada-Ku ketika kamu marah. Maka Aku akan mengingatmu jika Aku sedang marah (pada hari akhir) “.

●Ketiga, mudah marah juga akan mudah menyulut kemarahan orang lain sehingga hubungan kita kepada orang lain bisa menjadi renggang bahkan terputus sama sekali. Oleh karena itu, seseorang baru disebut sebagai orang yang kuat ketika ia mampu mengendalikan dirinya pada saat marah sehingga kemarahan itu dalam rangka kebenaran bukan dalam rangka kebathilan.

Rasulullah bersabda:

➖ “Orang kuat bukanlah yang dapat mengalahkan musuh, namun orang yang kuat adalah orang yang dapat mengontrol dirinya ketika marah ”

๐Ÿ“™ (HR. Bukhari dan Muslim).

๐ŸŒ 1️⃣1️⃣. IKHLAS MENERIMA KEMATIAN ANAK DAN ORANG YANG DICINTAI 

Setiap orang yang berumah tangga pasti mendambakan punya anak, karena anak itu menjadi harapan masa depan dan kesinambungan keluarga. Karenanya bahagia sekali seseorang bila dikaruniai anak, baik laki maupun perempuan.

●Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

➖ “Tidaklah mati tiga anak seseorang, lalu dia merelakannya (karena Allah) kecuali dia masuk surga”. Seorang wanita bertanya: “atau dua orang anak juga, wahai Rasulullah?”. Beliau menjawab: “atau dua anak” 

๐Ÿ“™ (HR. Muslim).

๐ŸŒ 1️⃣2️⃣. BERSAKSI ATAS KEBENARAN AL-QUR’AN 

Al-Qur’an merupakan kitab suci yang tidak perlu diragukan lagi kebenarannya oleh setiap muslim, namun kenyataan menunjukkan tidak semua muslim mau bersaksi dalam arti menjadi pembela kebenaran Al-Qur’an dari orang yang menentang dan meragukannya, bahkan tidak sedikit muslim yang akhimya larut dengan upaya kalangan non muslim yang berusaha meragukan kebenaran mutlak Al-Qur’an.

๐ŸŒ 1️⃣3️⃣. BERBAGI KEPADA ORANG LAIN 

Banyak kebaikan yang harus kita lakukan dalam hidup ini sehingga kebaikan-kebaikan yang kita laksanakan itu membuat kita menjadi manusia yang dirasakan manfaat keberadaan kita bagi orang lain sehingga apapun yang kita miliki memberi manfaat yang besar bagi orang lain apalagi bila hal itu memang amat dibutuhkan oleh manusia.

๐ŸŒ 1️⃣4️⃣. HAKIM YANG BENAR 

Dalam hidup ini banyak sekali perkara antar manusia yang harus diselesaikan secara hukum sehingga diperlukan pengadilan yang mampu memutuskan perkara secara adil, untuk itu diperlukan hakim yang adil dan bijaksana sehingga ia bisa memutuskan perkara dengan sebaik-baiknya. Bila ada hakim yang baik, maka ia akan mendapat jaminan bisa masuk ke dalam surga.

Rasulullah saw bersabda: 

➖ "Hakim-hakim itu ada tiga golongan, dua golongan di neraka dan satu golongan di surga: Orang yang mengetahui yang benar lalu memutus dengannya, maka dia di surga. Orang yang memberikan keputusan kepada orang-orang di atas kebodohan, maka dia itu di neraka dan orang yang mengetahui yang benar lalu dia menyeleweng dalam memberikan keputusan, maka dia di neraka. "

๐Ÿ“™ (HR. Abu Daud, Tirmidzi, Nasa’l, Ibnu Majah dan Hakim. 


๐Ÿ”ท Demikian semoga bermanfaat. 

Semoga kita semua tergolong umat yang dijamin masuk surga.... 

๐Ÿ’๐Ÿ’๐Ÿ’๐Ÿ’๐Ÿ’ Aamiin ๐Ÿ’๐Ÿ’๐Ÿ’๐Ÿ’๐Ÿ’

Minggu, 08 Mei 2016

13 NASEHAT KEHIDUPAN

۞﷽۞ ۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

๐Ÿ’๐Ÿ’ 13 NASIHAT KEHIDUPAN ๐Ÿ’๐Ÿ’

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


=====================================


๐Ÿ‡1️⃣. Jika kita memelihara 'Kebencian & Dendam', maka seluruh 'Waktu & Pikiran' yg kita miliki akan Habis begitu saja & Kita tidak akan pernah menjadi 'Pribadi yang Produktif'.


๐Ÿ“2️⃣. Kekurangan orang lain adalah 'Ladang Pahala' bagi kita untuk :

» Memaafkannya,

» Mendoakannya,

» Memperbaikinya, dan 

» Menjaga Aib-nya.


๐ŸŽ3️⃣. Bukan 'Gelar & Jabatan' yg menjadikan 'Orang Menjadi Mulia', 


jika Kualitas Pribadi kita Buruk,

Semua itu hanyalah 'Topeng Tanpa Wajah'.


๐Ÿ4️⃣. Ciri Seorang 'Pemimpin yg Baik' akan tampak dari :

» Kematangan Pribadi,

» Karya, serta 

» Keselarasan antara 'Kata & Perbuatan'-nya.


๐ŸŠ5️⃣. Jika kita belum bisa 'Membagikan Harta' atau Membagikan Kekayaan, maka

bagikanlah 'Contoh Kebaikan' karena hal itu akan 'Menjadi Tauladan'.


๐Ÿˆ6️⃣. Jangan pernah menyuruh orang lain utk Berbuat baik,

'Sebelum menyuruh diri sendiri',

awali segala kebaikan dari 'Diri Kita Sendiri'.


๐Ÿ…7️⃣. Pastikan Kita sudah 'Beramal' hari ini, baik dengan :

» Materi,

» Ilmu,

» Tenaga, atau dengan 

» 'Senyuman yg Tulus'...


๐Ÿ‘8️⃣. Para Pembohong akan

'Dipenjara oleh Kebohongannya' sendiri.

Orang yg Jujur akan 'Menikmati Kemerdekaan' dalam Hidupnya.


๐Ÿ9️⃣. Bila memiliki 'Banyak Harta', maka kita lah yg akan 'Menjaga Harta'.

Namun jika memiliki 'Banyak Ilmu', maka Ilmu lah yg akan 'Menjaga Kita'.


๐Ÿ’๐Ÿ”Ÿ. Bila 'Hati Kita Bersih', Tak ada

Waktu untuk :

» Berpikir kotor, berprasangka buruk, 

» Curang,

» Iri atau Dengki,

terhadap orang lain.


๐Ÿ1️⃣1️⃣. Bekerja Keras adalah 'aktivitas Fisik', Bekerja Cerdas adalah 'aktivitas Akal', sedang Bekerja Ikhlas adalah 'aktivitas Hati'.


๐ŸŒฐ1️⃣2️⃣. Jadikanlah setiap 'Kritik' bahkan 'Penghinaan' yg kita terima sebagai 'Jalan untuk Memperbaiki Diri'.


๐Ÿ‹1️⃣3️⃣. Kita tdk pernah tahu kapan

'Kematian' akan 'Menjemput Kita', 

tapi yg Kita tahu persis adalah 'Seberapa Banyak Bekal yg Kita Miliki untuk 'Menghadapinya'...


● "Kesabaran itu mungkin menyakitkan, tetapi kesabaran akan menjadi kesempurnaan di masa depan." 

Insya Allah 


☪️ Semoga kita semua termasuk dalam golongan orang-orang yang beruntung dan senantiasa dalam rahmat dan hidayah Allah. 


Aamiin yaa Robbal'aalamiin.

Sabtu, 07 Mei 2016

KATA HIKMAH DARI IMAM SYAFI'I

Bismillaahirrahmaanirrahiim 

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh


KATA HIKMAH DARI IMAM SYAFI'I

----------------------------------------------------------


ูู‚ูŠู‡ุง ูˆ ุตูˆููŠุง ููƒู† ู„ูŠุณ ูˆุงุญุฏุง * ูุฅู†ูŠ ูˆ ุญู€ู€ู€ู‚ ุงู„ู„ู‡ ุฅูŠู€ู€ู€ุงูƒ ุฃู†ู€ู€ู€ู€ุตุญ
ูุฐุงู„ูƒ ู‚ุงุณ ู„ู… ูŠู€ู€ู€ุฐู‚ ู‚ู€ู„ู€ู€ุจู‡ ุชู‚ู‰ * ูˆู‡ุฐุง ุฌู‡ูˆู„ ูƒูŠู ุฐูˆุงู„ุฌู‡ู„ ูŠุตู„ุญ

Kata-Kata Hikmah Imam Syafi'i :

Berusahalah engkau menjadi seorang yang mempelajari ilmu fiqih dan juga menjalani tasawuf, dan janganlah kau hanya mengambil salah satunya. Sesungguhnya demi Allah saya benar-benar ingin memberikan nasehat padamu. Orang yang hanya mempelajari ilmu fiqih tapi tidak ingin menjalani tasawuf, maka hatinya tidak dapat merasakan kelezatan takwa. Sedangkan orang yang hanya menjalani tasawuf tapi tidak ingin mempelajari ilmu fiqih, maka bagaimana bisa dia menjadi baik?
[Diwan Al-Imam Asy-Syafi'i - Beirut, page. 42]

Satu contoh diwan dari Imam syafi’i yang bermakna sangat dalam. Banyak dari kita yang tidak mengetahui mutiara kata dari imam besar ini. Beliau lebih terkenal sebagai Imam Mazhab dan ahli fiqih, tapi sesungguhnya beliau juga adalah seorang sufi dan ahli tasawuf, akan tetapi tidak banyak yang menggambarkan sosok sufinya.
  Ini adalah kata dari Imam Syafi’i, semoga kita bisa mendapatkan pencerahan dan hikmah dari kata-kata beliau.. Aamiin

A.) MENERIMA TAKDIR ALLAH.
l. Biarlah hari-hari itu berlalu kerjakan yang engkau sukai, apabila takdir sudah menentukan maka berlapang dadalah engkau.
2. Janganlah engkau gelisah terhadap musibah-musibah malam hari karena tiada satu pun musibah itu yang kekal abadi.
3. Kuatkanlah dirimu menghadapi cobaan-cobaan hidup, surah hati dan setia hendaklah menjadi pekertimu.
4. Meski bagai buih lautan keaibanmu di kalangan orang lain namun rahasia pribadimu hendaklah selalu tersimpan.
5. Tutuplah rahasiamu dengan kemurahan hati karena konon semua keaiban dapat ditutup dengan kemurahan hati.
6. Jangan engkau tampakkan kelemahan pada lawanmu karena kuatnya mental lawan merupakan bahaya bagimu.
7. Jangan engkau harapkan kemurahan orang yang kikir sebab orang yang sedang kehausan tak akan mendapatkan air dalam api.
8. Sebuah keterlambatan tak akan mengurangi rizkimu dan rizkimu pun tak akan bertambah dengan kepayahan badanmu.
9. Tiada kesusahan yang kekal, tiada kegembiraan yang abadi, tiada kefakiran yang lama , tiada kemakmuran yang lestari.
10. Apabila sikap hatimu selalu rela dengan apa yang ada maka tak ada perbedaan bagimu antara dirimu sendiri dan para hartawan.
11. Apabila ajal datang padamu maka tak sejengkal bumi dan tidak pula sebidang langit yang dapat melindungimu.
12. Bumi Allah amatlah luas namun suatu saat apabila takdir sudah datang angkasapun menjadi sempit.
13. Biarlah hari-hari itu tidak setia setiap saat sebab obat apa pun juga tak akan menangkal ajal.

B.) NILAI DOA.
l4. Apakah engkau meremehkan suatu doa kepada Allah, apakah engkau tahu yang dihasilkan oleh doa?.
15. Ibarat panah di malam hari, ia tidak akan meleset namun ia punya batas dan setiap batas ada saatnya selesai.

C.) PEDIHNYA UJIAN HIDUP.
16. Banyak orang berbicara tentang hal ihwal wanita, konon mencintai wanita adalah ujian hidup yang pedih.
17. Mencintai wanita bukanlah cobaan hidup yang pedih tetapi dekatnya orang yang tidak disukai itulah cobaan hidup yang pedih.

D.) SASTERAWAN.
18. Aku terlambat diantara orang-orang yang dungu yang tidak tahu hak-hak sastrawan sampai kepala ditukarnya dengan ekor.
19. Manusia dapat disatukan namun akalnya tetap berbeda baik dalam masalah sastra maupun dalam masalah hitungan.
20. Tak ubahnya emas Ibriz semuanya berwarna kuning namun tidak semua emas punya nilai yang sama.
21. Dan kayu-kayu cendana bila tidak semerbak baunya tak dapat dibedakan orang mana yang cendana dan mana yang kayu bakar.

E.) NASIB UNTUNG.
22. Singa yang buas mati kelaparan di hutan dan daging-daging domba dimakan anjing.
23. Hamba sahaya yang hina terkadang tidur di atas sutera sedang bangsawan mulia tidur di atas debu.

F.) GEJALA UBANAN DAN AMAL SALIH.
24. Padamlah semangat diriku karena rambutmu sudah beruban malam-malamku pun menjadi gelap meskipun bintang-bintang bercahaya.
25. Burung hantu yang mana bersarang di atas kepalaku yang memakasaku begitu waktu gagak hitamku terbang.
26. Engkau datang kepadaku saat umurku sudah menua karena tempat bernaungmu hanyalah rumah-rumah tua.
27. Apakah sejahtera hidupku setelah rambut cambangku diliputi uban-uban putih dan semir menghitam tidak berguna lagi.
28. Bila kulit orang sudah menguning dan rambut-rambutnya sudah memutih. Hari-hari yang indah kian keruh pula jadinya.
29. Tinggalkanlah olehmu perbuatan-perbuatan yang buruk karena manusia yang bertakwa tidak boleh mengerjakannya.
30. Tunaikanlah zakat kedudukanmu karena zakat ini tak ubahnya seperti zakat harta, apabila sudah cukup nisabnya.
3l. Berbuat baiklah kepada orang merdeka maka engkau dapat menguasainya karena sebaik-baiknya dagangan orang mulia adalah pekerjaannya.
32. Jangan berjalan di atas bumi dengan sombong dan congkak karenaa tiada lama lagi engkau masuk ke bumi juga.
33. Siapa yang ingin mencicipi dunia akulah rasa dunia itu pahit serta getirnya telah berkumpul dalam diriku.
34. Dunia yang kulihat adalah tipu daya dan kebatilan tak ubahnya sebuah fatamorgana yang tampak di tengah sahara.
35. Dunia hanyalah bangkai yang berbau yang dimakan anjing-anjing. Anjing-anjing itu hanya ingin menarik-narik dan merobeknya.
36. Apabila engkau menghindarinya maka dirimu akan selamat apabila engkau ikut menariknya berarti engkau berebutan dengan anjing.
37. Beruntungnlah orang-orang yang rumahnya terang menyala dan tertutup pintu-pintunya dan rapat pula kelambunya.

G.) MURAH HATI DAN BUDI BAIK.
38. Apabila orang hina mencaciku derajatku justru meningkat dan segala keaiban yang kuterima aku pula pangkal sebabnya.
39. Seandainya jiwaku tidak lebih mulia dari diriku niscaya aku sudah menguasainya dari orang hina yang melawannya.
40. Andaikan aku berusaha untuk kepentinganku pula engkau akan melihatku pelan-pelan terhadap yang kucari.
41. Namun aku berusaha untuk kepentingan kawanku sebab aib rasanya seorang kenyang perutnya sedang kawannya dalam kelaparan.
42. Orang yang bodoh pun memberitahui dengan segala cara yang buruk.
43. Ia semakin dungu sedang aku semakin bijaksana, ibarat kayu cendana semakin terbakar semakin harum baunya
45. Apabila engkau melayaninya Engkau telah menyenangkannya
Apabila engkau membiarkan Ia akan mati busuk



OBAT GALAU DARI IMAM SYAFII

------------------------------------------------------


Biarkan hari berlalu dengan segala lakunya, Lapangkan dada atas segala Takdir-Nya

Janganlah gundah dengan segala derita

Karena cobaan dunia hanya sementara

Tangguhkan jiwa atas segala nestapa

Hiasi diri dengan maaf dan sikap setia

Semua aib akan dapat tertutup dengan kelapangan dada

Layaknya kedermawanan menutupi cela manusia

Tak ada kesedihan yang abadi, begitupun suka ria

Dan tak ada pula cobaan yang kekal, begitupun riang gembira

Di depan musuh, janganlah engkau bersikap lemah

Karena hinaan dari seteru adalah bencana

Dan jangan pernah berharap dari kikir durjana

Karena api takkan menyediakan air untuk si haus dahaga

Rizkimu takkan berkurang karena ditunda

Dan takkan bertambah karena lelah mencarinya

Bila engkau punya hati qona'ah bersahaja

Tak ada bedanya engkau dengan pemilik dunia

Bila kematian sudah datang waktunya

Tak ada lagi langit dan bumi yang bisa membela

Ingatlah, dunia Allah sangat luas tak terhingga

Tapi bila takdir tiba, angkasa pun sempit terasa

Maka biarkanlah hari berlalu setiap masanya

Karena kematian tak ada obat penawarnya

(Imam Syafi'i)

Demikianlah semoga bermanfaat bagi kita semua dalam menjalani hidup ini.

 Aamiin 

Jumat, 06 Mei 2016

ALLAH SEBAIK-BAIKNYA TEMPAT MENGADU




ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ



===================================



Rasulullah Shallallahu ’alaihi wasallam bersabda :
Allah ’Azza wa Jalla akan turun ke langit dunia setiap malam ketika sepertiga malam yang terakhir seraya berfirman : 

➖”Siapa yang berdoa kepada-Ku, maka Aku akan menerima permintaannya dan siapa yang meminta keampunan dari-Ku maka Aku akan mengampuninya.
๐Ÿ“™(HR. Bukhari dan Muslim)

Hanya Allah Sebaik-Baik Tempat Mengadu

Di Thaif yang tiba-tiba ramai, orang-orang berhamburan keluar. Mengusir sosok mulia yang datang dengan niat mulia. Rasulullah yang khusus datang ke tempat itu untuk menyampaikan ajaran Islam, justru disambut dengan lemparan batu, cacian dan dikejar-kejar layaknya seorang pesakitan.
Sahabat Zaid bin Haritsah RA sudah berusaha sekuat tenaga melindungi tubuh Rasulullah dari lemparan batu. Tapi iapun kewalahan, hingga ia sendiri mengalami luka di kepalanya. Maka Rasulullahpun terluka. Tidak saja fisiknya, tapi juga hatinya.

Darah Rasulullah, sosok manusia paling agung itu mengalir, menyela butir-butir pasir tanah Thaif yang gersang. Rasulullah berlari sambil terseok-seok menghindari lemparan batu yang terus mengejarnya hingga ia berindung ke sebuah kebun milik Uqbah bin Rabi’ah. Dalam kondisi payah itu, sambil menahan sakit, ia bermunajat kepada Allah, mengadukan segala yang ia terima dari orang-orang yang tak mengerti itu.

➖“Ya Allah, kepada-Mu aku mengadukan kelemahanku, kurangnya kesanggupanku, dan kerendahan diriku berhadapan dengan manusia. Wahai Dzat Yang maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Engkaulah pelindung bagi si lemah, dan Engkau jualah pelindungku. Kepada siapakah diriku hendak Engkau serahkan? Kepada orang jauh yang berwajah suram terhadapku ataukah kepada musuh yang akan menguasai diriku? Jika Engkau tidak murka kepadaku, maka semua itu tak kuhiraukan, karena sungguh besar nikmat yang Engkau limpahkan kepadaku.”

Rasulullah SAW adalah manusia yang memiliki kualitas moral paling baik sepanjang zaman. Namun di hamparan tanah Thaif, Rasulullah SAW mengalami kejadian yang sangat menyesakkan dada. Itulah alur hidup dan jalan perjuangan yang harus dilaluinya.

Tetapi yang harus dicatat, dalam suasana yang sangat pahit seperti itu, Rasulullah mengajarkan betapa masih ada tempat mengadu yang segar disaat yang lain menyakitkan. Tempat mengadu yang lapang di saat yang lain sempit, yang berkenan mendengar disaat yang lain menutup mata dan menyumbat telinga.
 Tempat mengadu itu adalah Allah SWT.

Maka untaian pengaduan Rasulullah SAW dalam munajat itu tidak saja deklarasi kebergantungan kepada Allah, tapi juga pencarian jawaban akan rasa tentram dari keseluruhan peristiwa yang sangat menyakitkan. 

Karenanya di akhir do’a itu Rasulullah SAW menegaskan, bahwa jika Allah tidak murka, maka semua kepahitan itu tak akan ia hiraukan. 
Inilah yang dimaksud jawaban ketentraman di balik kepahitan itu.

Karenanya, di satu sisi Rasulullah memang mengajarkan betapa setiap kita sangat perlu kepada Allah. 
Betapa setiap kita perlu bermunajat kepada Allah. 
Betapa setiap kita sangat membutuhkan saat-saat untuk mengadu kepada Allah, menyampaikan segala beban-beban hidup yang berat. 

Tetapi di sisi lain Rasulullah juga mengajarkan betapa munajat sangat kita perlukan sebagai tempat untuk kita memohon kepada Allah agar kesulitan yang kita hadapi bukan merupakan murkaNya. 
Bahkan dalam urusan yang menyenangkanpun, kita harus bermunajat kepada Allah, memohon agar kesenangan itu bukan bentuk lain dari cara Allah ’mengasih hati’ untuk kemudian berubah menjadi awal dari malapetaka kehidupan.

Setiap mukmin harus meyakini bahwa dirinya tidak lepas dari rasa bergantung kepada Allah. Tidak ada tempat mengadu yang lebih baik dari Allah SWT.
Ia Maha Mendengar keluh kesah hambaNya. Maha Melihat kesusahan dan kesenangan hambaNya. Kepercayaan ini pula yang diajarkan Rasulullah ketika ia hendak kembali lagi ke Mekkah, setelah di Thaif diperlakukan semena-mena.

Zaid yang menemaninya ketika itu bertanya ”bagaimana engkau hendak pulang ke Mekkah, sedangkan penduduknya telah mengusirmu dari sana?” 

Dengan tenang dan mantap Rasul menjawab pertanyaan Zaid, ”Wahai Zaid, sesungguhnya Allah akan menolong agama-Nya dan membela nabi-Nya.” 
๐Ÿ“š(Sirah Ibu Hisyam)

Begitulah, meski dalam hadist lain disebutkan bahwa peristiwa Thaif di mata Rasulullah jauh lebih berat daripada peristiwa Uhud, namun Rasulullah tetap memupuk keyakinan, menanamkan semangat dan keyakinan bahwa bersama Allah, segala kesulitan akan punya jalan kemudahan.

Episode pengusiran dari Thaif yang dialami rasulullah juga mengisyaratkan pelajaran penting lainnya. 
Bahwa betapapun tingginya jiwa seseorang, ia takkan bisa terlepas dari fitrah dan kadar kemanusiaannya. 

Fitrah perasaan yang merasa senang, sedih, ingin pada ketenangan, menghindari kesulitan dan sebagainya. Merasa sakit bila mengalami penderitaan, merasa gembira bila keinginannya tercapai. Merasa sedih kala melewati peristiwa yang menyakitkan, merasa senang bila mengalami kemudahan.

Tetapi sekali lagi, itu semua justru dalam konteks yang tak jauh berbeda, bahwa setiap orang memerlukan sandaran hidup yang kokoh. Dan tidak ada tempat bersandar yang lebih kokoh dari Allah SWT. 

Sementara sesama manusia tidak akan ada yang bisa menjadi tempat mengadu yang sesungguhnya. 

Dalam istilah Ibnul Qayyim Rahimahullah, ➖”Orang bodoh adalah yang mengadukan Allah kepada manusia. Andaikan ia tahu siapa Robb-nya, tentu ia tak akan mengadukan-Nya kepada manusia, dan andaikan dia tahu siapa manusia, tentu dia tidak akan mengadu pada mereka.”

Mengadukan Allah pada manusia, artinya mengeluhkan segala permasalahan dan beban hidup yang diberikan Allah atas seseorang, pada sesama makhluk. 
Hal itu tak akan terjadi bagi orang yang mengerti siapa Allah dan siapa manusia.

 Sebagian dari salafusshalih mengatakan:
➖ ”Demi Allah, mengapa engkau mengadukan Yang Mengasihimu kepada siapa yang tidak mengasihimu?”

Selanjutnya menurut Ibnul Qayyim, ada tiga tingkatan yang terkait dengan masalah pengaduan. 
Pengaduan yang paling buruk ialah mengadukan Allah kepada makhluk-Nya. 
Yang paling tinggi ialah mengadukan diri sendiri kepada Allah. 
Dan yang pertengahan ialah mengadukan makhluk kepada Allah.

Allah memiliki salah satu sifat yang disebut Ash Shamad, atau tempat memohon pertolongan. Dalam Al Qur’an, kata Ash Shamad hanya ditemukan dalam satu ayat dari ayat kedua surat Al Ikhlas yang berbunyi, ”Allahu Ash Shamad”.

Menurut Ibnu Abbas, kandungan makna Ash Shamad itu adalah sesuatu yang telah sempurna kemuliaannya, yang agung dan mencapai puncak keagungannya, yang kaya dan tidak ada yang melebihi kekayaannya, yang perkasa dan sempurna keperkasaannya, yang mengetahui dan sempurna pengetahuannya, yang bijaksana dan tiada cacat dalam kebijaksanaannya. Itulah Allah SWT.

Sifat Ash Shamad artinya hanya Allah satu-satunya tumpuan harapan, segala kebutuhan dalam wujud ini tidak tertuju kecuali kepada-Nya. Dan yang membutuhkan sesuatu tidak boleh mengajukan permohonan kepada selain-Nya. 

Sebagaimana dalam sebuah hadits shahih disebutkan Rasulullah SAW mengajarkan Ibnu Abbas, 
➖ ”Jika engkau meminta maka mintalah kepada Allah dan jika engkau membutuhkan pertolongan maka mintalah pertolongan kepada Allah.”

  Allah SWT berfirman, 
➖ ”Apa saja nikmat yang ada pada kamu, maka dari Allah(lah) datangnya, dan bila kamu ditimpa kemudharatan maka hanya kepada-Nyalah kamu meminta pertolongan.” 
๐Ÿ“– (QS. An Nahl : 53)

Di dalam Al Qur’an Allah menjelaskan, bahwa orang-orang yang enggan memohon kepada Allah adalah orang-orang yang sombong. Allah SWT berfirman 
➖”Dan Tuhanmu berkata, memohonlah kepada-Ku, niscaya aku kabulkan. Sesungguhnya orang-orang yang sombong dari menyembahku, akan memasuki neraka secara hina.” 
๐Ÿ“– (QS. Al Mu’min : 60)

Tak ada suasana paling indah, kecuali hadir dengan penuh ketundukan dan rasa kebergantungan yang dalam dihadapan Allah SWT. Terlebih di saat malam yang sunyi. Ketika dunia terlelap dalam diam.

Ditengah segala kesulitan hidup yang terus menumpuk, semestinya, seorang muslim punya saat-saat khusus untuk bermunajat kepada Allah di luar kewajiban rutinnya yang tetap. Dalam kesendirian, dalam suasana hening, dalam kesunyian dunia, kita bisa menyendiri mengadu kepada Allah, seluas-luasnya, sebebas-bebasnya, tanpa sedikitpun merasa tak didengarkan.

KEJUJURAN DALAM ISLAM

Bismillaahirrahmaanirrahiim

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.


Apa arti kejujuran..........??? 

Jujur di adopsi dalam bahasa indonesia adalah lurus hati, tidak berbohong dalam permasalah berkata apa adanya, tidak curang dalam masalah permainan, ataupun ikut dalam aturan yang berlaku. sedangkan kejujuran adalah sifat dari jujur, ketulusan dan kelurusan dari hati. kejujuran adalah lawan kata dari kedustaan.

Kejujuran dalam bahasa arab adalah Ash-Shidqu, yaitu percaya, benar, berkata benar. Dengan demikian kejujuran adalah Sifat dari manusia yang timbul dari hati dan keluar apa adanya tanpa adanya kesalahan yang mendorong akan perbuatan yang tidak sia-sia.


Apa makna kejujuran dalam ajaran islam?

Kejujuran secara istilah merupakan kesesuaian antara ucapan maupun perkataan, sesuai antara informasi dan kenyataan, kejujuran merupakan ketegasan dan kemantapan hati; dan sesuatu yang baik yang tidak dicampuri dengan kedustaan atau kebohongan.

Hai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kamu kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar, niscaya Allah memperbaiki bagimu amal-amalmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. Dan barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar. 

๐Ÿ“– [Al-Ahzab : 70 – 71]

Kejujuran adalah perbuatan orang yang beriman, orang yang bertaqwa kepada Allah, Allah SWT menjanjikan segala kebaikan dari segala perbuatan dan mengampuni segala dosa-dosanya. Kejujuran juga merupakan ajaran yang telah diajarkan oleh Allah dan Rasul-Nya, Kejujuran adalah jalan untuk mendapatkan kemenangan ( Surga ).

Dan katakanlah kepada hamba-hamba-Ku : “Hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang lebih baik (benar). Sesungguhnya syaitan (suka) menimbulkan perselisihan diantara mereka. Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagi manusia”. [Al-Israa’ : 53]

Sebagaimana yang telah dikatakan diatas, kejujuran adalah lurus hati seseorang, tidaklah seseorang akan merasakan kebimbangan disaat ia berkata jujur, kejujuran itu tidak akan takut akan ancaman, kerusakan.


Sifat jujur mempunyai bagian

Imam Ghozali R.A Membagi sifat jujur atau benar ( Shiddiq ) sebagai berikut : 1. Jujur dalam niat atau Berkehendak. Maksudnya adalah perbuatan yang tidak ada dorongan apapun melainkan dorongan perbuatan karena Allah SWT.

2. Jujur dalam Perkataan. Segala perkataan, informasi, berita harus sesuai dengan fakta yang ada. kabar yang diterima sesuai dengan kenyataan yang ada. perkataan mempunyai kekuatan, motivasi, dan filsafat, dengan berkata jujur ia telah mengatakan yang baik, perkataan yang selalu dijaga demi kemaslahatan Agama.

3. Jujur dalam Perbuatan. Berbuat sesuatu dengan kesungguhan sehingga ia mendapatkan hasil yang diusahakannya, usaha yang tidak dengan kecurangan, yang menjadikan perbuatan batinnya (terbiasa) dan menjadi tabiat bagi dirinya.


Kekuatan dari kejujuran

Kejujuran sebagai sumber keberhasilan, kebahagiaan, serta ketentraman, yang harus dimiliki oleh setiap muslim. Bahkan seorang muslim wajib menanamkan nilai kejujuran kepada anak-anaknya sejak dini sehingga mereka dapat menjadi generasi yang meraih sukses dalam mengarungi kehidupan. ketidak jujuran niscaya akan sedikit temanya dan lebih dekat dengan kesengsaraan"



Wassalamรน'alaรญkรนm warahmatullaahi wabarakaatuh 

Kamis, 05 Mei 2016

10 GANGGUAN SYETAN KETIKA KITA SEDANG SHOLAT

۞﷽۞

╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮
" 10 GANGGUAN SYETAN KETIKA KITA SEDANG SHOLAT "
 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•
                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ
ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ

=====================================

๐Ÿ›‘ Diantara GANGGUAN SYETAN KETIKA kita SHOLAT adalah:

1️⃣) Merasa was-was ketika melakukan takbiratul-ihram. 

๐Ÿ”นSaat membaca takbiratul ihram, 'Allahu Akbar', seseorang akan merasa ragu-ragu apakah takbir yang dilakukannya itu sah atau belum sah. Sehingga
dia mengulanginya lagi dengan membaca takbir. Perasaan itu akan terus timbul bahkan kadang-kadang sampai imam hampir rukuk. Itulah yang sering kita lihat ketika orang berulangkali mengulangi takbirotul ihram nya.

๐Ÿ”ธIbnu Qayyim berkata, 
➖"Termasuk tipu daya syaitan yang banyak mengganggu mereka adalah was-was dalam bersuci (berwudhu) dan niat atau saat takbiratul ihram dalam shalat". Was-was itu membuat mereka tersiksa.

2️⃣) Tidak fokus ketika membaca bacaan dalam sholat. 

๐Ÿ”นSahabat Rasulullah, Utsman bin Abil 'Ash datang kepada Rasulullah dan mengadu, ➖"Wahai Rasulullah, sesungguhnya setan hadir dalam shalatku dan membuat bacaanku salah." Rasulullah menjawab, "Itulah setan yang disebut dengan khinzib.
"Ketika kamu merasakan kehadirannya, ludahlah kekiri tiga kali dan berlindunglah kepada Allah. Aku pun melakukan hal itu dan Allah Subhanahu wa ta’ala menghilangkan gangguan itu dariku. "
๐Ÿ“™(HR. Muslim).

 3️⃣) Lupa jumlah rakaat yang dikerjakan

๐Ÿ”ธAbu Hurairah ra berkata,
➖ "Sesungguhnya Rasulullah bersabda:" Jika seorang dari kalian shalat, setan akan datang kepadanya untuk menggoda sampai mereka tidak tahu berapa rakaat yang dikerjakan. Apabila seorang dari kalian mengalami hal itu, hendaklah ia sujud dua kali (sujud sahwi) saat ia masih duduk dan sebelum salam, setelah itu baru mengucapkan salam. "
๐Ÿ“™(HR Bukhari dan Muslim).

4️⃣) Hadirnya pikiran yang memalingkan fokus. 

๐Ÿ”นAbu Hurairah berkata, 
➖ "Rasulullah bersabda yang artinya:" Apabila dikumandangkan azan shalat, setan akan berlari seraya terkentut-kentut sampai ia tidak mendengar suara adzan. Ketika muazin selesai azan, ia kembali lagi dan jika iqamat dikumandangkan dia berlari. Ketika selesai iqamat, dia kembali lagi.
Ia akan selalu bersama orang yang sholat seraya berkata kepadanya, 'Ingatlah apa yang tadinya tidak kamu ingat!' Sampai orangitu tidak tahu berapa rakaat ia shalat. "
๐Ÿ“™(HR Bukhari).

5️⃣) Terburu-buru menyelesaikan sholat. 

๐Ÿ”ธIbnu Qayyim berkata: 
➖"Sesungguhnya terburu-buru itu datang dari setan, karena tergesa-gesa adalah sifat gelabah yang menghalangi seseorang untuk berhati-hati, tenang dan santun serta meletakkan sesuatu pada tempatnya.
Tidak ada ketenangan atau thuma'ninah.

๐Ÿ”น Pada zaman Rasulullah ada orang solat dengan tergesa-gesa. Akhirnya Rasulullah memerintahkannya untuk mengulanginya karena shalat yang ia kerjakan belum sah.
Rasulullah bersabda kepadanya, "Apabila kamu shalat, bertakbirlah (takbiratul ihram). Lalu bacalah dari Al-Qur'an yang mudah bagimu, lalu ruku'lah sampai kamu benar-benar ruku '(thuma'ninah), lalu bangkitlah dari ruku' sampai kamu tegak berdiri.
Kemudian sujudlah sampai kamu benar-benar sujud (thuma'ninah) dan lakukanlah hal itu dalam setiap rakaat shalatmu. "
๐Ÿ“™(Hadis Riwayat Bukhari dan Muslim).

 6️⃣) Melakukan gerakan yang tidak perlu. 

๐Ÿ”ธDahulu ada seorang sahabat yang bermain kerikil ketika sedang tasyahud. Ia membolak-balikkannya. Melihat hal itu, Ibnu Umar segera menegurnya selepas shalat.
➖"Jangan bermain kerikil ketika shalat karena perbuatan itu berasal dari setan. Tapi kerjakan seperti apa yang dikerjakan Rasulullah ". Orang itu bertanya, "Apa yang dilakukannya? "Kemudian Ibnu Umar meletakkan tangan kanannya di atas paha kanannya dengan jari telunjuk menunjuk ke arah kiblat atau tempat sujud. "Demikianlah saya melihat apa yang dilakukan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam ," kata Ibnu Umar 
๐Ÿ“™(HR Tirmidzi).

7️⃣) Melihat ke kiri atau ke kanan ketika sholat. 

๐Ÿ”นSadar atau tidak, jika seseorang melihat kekiri atau ke kanan, itu akibat godaan setan yang menggoda. Karena itu, setelah takbiratul ihram, pusatkan pandangan pada satu titik yaitu tempat sujud. Sehingga perhatian kita menjadi fokus dan dicuri setan. 

๐Ÿ”นDalam sebuah hadis yang diriwayatkan Aisyah dia berkata, 
➖"Saya bertanya kepada Rasulullah hukum melihat ketika shalat". Rasulullah menjawab, "Itu adalah curian setan pada shalat seorang hamba." 
๐Ÿ“™(HR Bukhari).

8️⃣) Menguap dan mengantuk. 

๐Ÿ”ธRasulullah bersabda: 
➖ "Menguap ketika shalat itu dari setan. Karena itu, ketika kamu ingin menguap, tahanlah. "
๐Ÿ“™(HR Thabrani).

๐Ÿ”นDalam riwayat lain Rasulullah bersabda, ➖"Ada pun menguap itu datangnya dari setan, hendaklah seseorang mencegahnya (menahannya) selagi bisa. Ketika ia berkata 'ha ...' berarti setan tertawa dalam mulutnya "
๐Ÿ“™ (HR Bukhari dan Muslim).

9️⃣) Bersin berulang kali ketika sholat. 

๐Ÿ”ธSetan ingin mengganggu kekhusyukan shalat dengan bersin sebagaimana yang dikatakan Abdullah bin Mas'ud, 
➖ "Menguap dan bersin dalam shalat itu dari setan." 
๐Ÿ“™(Riwayat Thabrani).

๐Ÿ”นIbnu Mas'ud berkata, 
➖ "Bersin yang tidak disenangi Allah adalah yang terjadi dalam shalat sedangkan bersin di luar shalat itu tetap disenangi Allah. Hal itu tidak lain karena syetan memang ingin mengganggu sholat seseorang dengan berbagai cara. "

๐Ÿ”Ÿ) Terasa ingin buang angin atau buang air. 

๐Ÿ”ธRasulullah bersabda: 
➖ "Apabila seorang dari kalian khawatir apa yang dirasakan di perutnya apakah keluar sesuatu darinya atau tidak, janganlah sekali-kali ia keluar dari masjid sampai ia yakin mendengar suara (keluarnya angin) atau mencium baunya" 
๐Ÿ“™ (HadisRiwayat Muslim).

๐Ÿ›‘ Semoga Allah selalu memelihara kita, menjaga kita, melindungi kita dari segala gangguan syetan yang terkutuk. 

ุขู…ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ูŠู† ูŠَุงุฑَุจَّ ุงู„ْุนَู„َู…ِูŠْู†َ

Rabu, 04 Mei 2016

I'TIKAD, PERBUATAN, SERTA UCAPAN YANG MENYEBABKAN KUFUR DAN MURTAD

I'TIKAD, PERBUATAN, SERTA UCAPAN YANG MENYEBABKAN KUFUR DAN MURTAD
====================================


ุงู„ุณู„ุงู… ุนู„ูŠูƒู… ูˆุฑุญู…ุฉ ุงู„ู„ู‡ ูˆุจุฑูƒุงุชู‡

Dinukil dari kitab Sullam Taufiq Imam Abdullah bin Husain.

Wajib hukumnya bagi setiap muslim untuk menjaga keislamannya dari hal-hal yang bisa merusak, membatalkan dan memutus keislamannya, yaitu riddah atau kufur setelah islam [semoga Allah ta'ala melindungi kita darinya].

Zaman sekarang banyak sekali orang-orang yang mengangap enteng suatu ucapan bahkan hingga keluar ucapan dari sebagian orang yang menyebabkannya keluar dari islam tapi dia tidak menganggap hal itu sebagai dosa, apalagi menganggap sebagai kufur.

Murtad ada tiga bagian dan setiap bagian bercabang banyak sekali :

1.       Murtad secara i'tiqad (keyakinan).

2.       Murtad secara perbuatan.

3.       Murtad secara ucapan.

Murtad secara i’tiqad‎ misalnya ragu tentang Allah, ragu tentang utusan Allah, ragu tentang alqur'an, ragu tentang hari akhir, ragu tentang syurga dan neraka, ragu tentang pahala dan siksa dan hal-hal lain yang sudah menjadi kesepakatan ulama' dan sudah diketahui secara pasti dalam agama dan tiada kesamaran atasnya atau ijma’ ulama yang sudah maklum bagi orang awam secara dharuri.

Contoh lain yang menyebabkan murtad adalah:

Beri’tiqad‎ bahwa Allah tidak mempunyai sifat wajib yang telah disepakati misalnya sifat ilmu,Atau menisbatkan suatu sifat_yang_wajib_tidak_ adanya (sifat mustahil) pada Allah secara ijma' misalnya Allah berjisim,
Atau menghalalkan perkara yang haram secara ijma' dan sudah diketahui secara pasti dalam agama misalnya zina,
liwath, membunuh, mencuri dan ghasab (merampok),
Atau mengharamkan perkara yang halal secara ijma' dan sudah diketahui secara pasti dalam agama misalnya jual beli dan nikah,
Atau menganggap tidak wajibnya perkara yang wajib secara ijma' dan sudah diketahui secara pasti dalam agama misalnya shalat lima waktu, sujud dalam shalat, zakat, puasa, haji dan wudhu,
Atau mengingkari bahwa abu bakar adalah shahabat nabi, atau mengingkari kerasulan salah seorang rasul yang sudah disepakati kerasulannya misalnya nabi isa, dan musa alaihimas salaam,
Atau mendustakan satu huruf dari alqur'an yang sudah disepakati dan dia beri’tiqad‎ bahwa huruf tersebut termasuk alqur'an , atau menambah satu huruf yang sudah disepakati tidak adanya dan dia beri’tiqad‎bahwa hururf tersebut bukan termasuk alqur'an,
Atau mendustakan utusan Allah, atau menghinanya, atau mentashgir (melecehkan) namanya dengan tujuan merendahkannya,
Atau membolehkan adanya nabi setelah nabi kita Muhammad shallallahu alaihi wasallam.

Murtad secara perbuatan yaitu suatu perbuatan yang bisa menyebabkan kufur misalnya sujud kepada berhala, matahari, bulan atau syetan secara mutlaq, atau sujud kepada makhluk lainnya dengan maksud beribadah kepadanya.

Murtad secara ucapan contohnya banyak sekali, misalnya:

Mengucapkan " wahai orang kafir " kepada orang muslim,
Atau mengucapkan "wahai orang yahudi, wahai orang nasrani, wahai orang yang tidak punya agama" kepada orang muslim dengan maksud bahwa orang muslim tersebut adalah seorang kufur, yahudi, nasrani atau tidak punya agama.
Atau menghina salah satu nama dari nama-nama Allah ta'ala, atau janji-Nya, atau ancaman-Nya yaitu hal-hal yang sudah tidak samar lagi dinisbatkan kepada Allah ta'ala,

misalnya mengucapkan
"jika Allah memerintahkan ini maka aku tidak akan melakukannya",
Atau mengucapkan
"jika qiblat berada di arah ini maka aku tidak akan shalat menghadapnya," 
Atau mengucapkan
"jika Allah memberikanku syurga maka aku tidak akan memasukinya" dengan tujuan merendahkan atau memperlihatkan kedurhakaan.
Atau mengucapkan
"jika Allah menyiksaku sebab aku tidak shalat karena sakit maka Allah telah berbuat zalim kepadaku "
Atau mengucapkan pada suatu pekerjaan
"hal ini terjadi tanpa taqdir Allah"
Atau mengucapkan
"jika para nabi, malaikat atau semua orang islam bersaksi di sampingku dengan sesuatu maka aku tidak akan menerimanya.
Atau mengucapkan
"aku tidak akan melakukan hal ini walaupun sunnah" dengan tujuan menghina.
Atau mengucapkan
"jika si fulan adalah seorang nabi maka aku tidak akan beriman kepadanya"
Atau ketika ada orang alim memberikan fatwa kemudian dia berkata.
"hukum syariat apa ini" dengan tujuan merendahkan hukum syari'at,Atau mengucapkan "laknat Allah atas semua orang alim" dengan tujuan semua ulama' agama islam atau salah satu nabi.
Atau mengucapkan "aku orang yang bebas dari Allah, atau dari Rasul, atau dari nabi, atau dari alqur'an, atau dari syari'at, atau dari islam.
Atau mengucapkan pada salah satu hukum syari'at
"ini bukanlah hukum" atau
"aku tidak mengetahui hukum ini
" dengan tujuan menghina hukum Allah.
Atau mengucapkan ayat-ayat alqur'an dengan tujuan menghina.
Begitu juga bisa menjadi kufur yaitu orang yang mencela nabi atau malaikat.
Atau mengucapkan
"aku tidak mendapatkan kebaikan selama shalat"
.Atau mengucapkan
"shalat itu tidak bagus untukku" dengan tujuan menghina, merendahkan atau menganggap halal meninggalkannya.
Atau mengucapkan kepada orang muslim
"aku musuhmu dan juga musuh nabimu"
Atau mengucapkan kepada keturunan Nabi
"aku musuhmu dan musuh kakekmu
" dengan maksud Nabi shallallahu alaihi wasallam.
Contoh lain yang lebih banyak bisa dibaca dalam kitab Al-I'lam dan kitab Asy-Syifa'.

Kesimpulannya adalah :

"Setiap keyakinan, atau perbuatan atau ucapan yang menunjukkan penghinaan atau merendahkan Allah, kitab-kitabNya, utusan-utusanNya, malaikat-malaikatNya, syi'ar-syia’rNya, tanda-tanda agama-Nya, hukum-hukumNya, janji-janjiNya, dan ancaman-ancamanNya maka termasuk kekufuran dan maksiat, jadi berhati-hatilah dari hal-hal tersebut.”

Wallahu a'lam.

Yaa Allah jagalah hati, perbuatan dan lisan kami dari hal-hal yang menyebabkan murtad dan kufur. Aamiin...



Selasa, 03 Mei 2016

SETAN LARI TERKENTUT-KENTUT SAAT ADZAN DIKUMANDANGKAN

۞﷽۞ ۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" ๐Ÿ‘ฟ SETAN LARI TERKENTUT-KENTUT SAAT ADZAN DIKUMANDANGKAN ๐Ÿ‘ฟ" 

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


=====================================


๐ŸŽ‡Dari sabda Rasulullah dalam hadits shahih, kita jadi tahu salah satu kebiasaan setan. Bahwa ketika mendengar suara adzan, setan dari golongan jin lari menjauh hingga terkentut-kentut.


๐ŸŽ‡Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: 


➖“Apabila panggilan shalat (adzan) dikumandangkan maka setan akan lari sambil kentut hingga dia tidak mendengarkan adzan lagi” 

๐Ÿ“™(HR. Al Bukhari dan Muslim)


๐ŸŽ‡Mengapa setan lari saat mendengar adzan? Seperti dalam hadits tersebut, setan takut dengan panggilan shalat itu. Begitu besar takutnya hingga mereka lari sambil terkentut-kentut.


➖“Kalimat adbarasy syaithan menggambarkan kondisi setan ketika ia lari begitu mendengar adzan,” terang Syaikh Majdi Abdul Wahab Al Ahmad dalam Syarah Hisnul Muslim, “sebab ia menganggap adzan sebagai sesuatu yang sangat besar dan menakutkan. Hingga ia terkentut-kentut. Itulah yang terjadi. Ketakutan dan ketegangan membuat persendian jadi kendor sehingga seseorang yang takut ia tidak bisa menguasai dirinya. Saluran seni dan kotoran menjadi terbuka, hingga bisa mengompol atau terkentut. Setan mengalami terkentut ini.”


๐ŸŽ‡Lalu mengapa setan begitu takut dengan suara adzan melebihi ketakutannya pada ayat-ayat Al Qur’an secara umum.... ?


➖Syaikh Majdi Abdul Wahab Al Ahmad menambahkan, setan lari mendengar suara adzan karena adzan berisi kalimat tauhid dan syiar-syiar Islam. Setan juga putus asa dalam menggoda seseorang ketika terdengar pernyataan tauhid.


๐ŸŽ‡Disebutkan ayat-ayat Al Qur’an secara umum karena ada juga ayat-ayat Al Qur’an yang jika dibacakan pada orang yang diganggu setan dari golongan jin, setan itu akan kepanasan sehingga ia keluar. 

Hal yang demikian bisa didapati ketika seseorang sedang diruqyah. 

Dengan dibacakan surat Al Fatihah, surat Al Baqarah ayat 1-5, ayat kursi (surat Al Baqarah ayat 255), surat Al Baqarah ayat 285-286, Al Jin dan lain-lain, setan akan kepanasan dan akhirnya keluar dari tubuh orang yang diganggunya. Kalaupun ada setan dari golongan jin yang berusaha bertahan, kadang ia malah terbakar karenany


Wallahu a'lam bish showaab

17 ILMU YANG HARUS DIKUASAI DALAM MEMAHAMI AL QUR’AN

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" 17 ILMU YANG HARUS DIKUASAI DALAM MEMAHAMI AL QUR’AN "

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–๐Ÿ“–


    ๐ŸŽ‡ Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, “Barangsiapa menguraikan Al Qur’an dengan akal pikirannya sendiri dan merasa benar, maka sesungguhnya dia telah berbuat kesalahan”. 

๐Ÿ“™(HR. Ahmad)


๐ŸŽ‡Pada jaman akhir ini Perselisihan karena perbedaan pemahaman yang terjadi boleh jadi dikarenakan segelintir kaum muslim terhasut atau korban ghazwul fikri (perang pemahaman) yang dilancarkan oleh kaum Zionis Yahudi sehingga cara memahami Al Qur'an dan Hadits mengikuti cara pemahaman yang serampangan menurut pikiran dan nafsunya mereka sendiri.

 

๐ŸŽ‡Mereka memahami Al Qur'an dan Hadits dengan makna dzahir atau yang kami namakan pemahaman dengan metodologi “terjemahan saja” berdasarkan arti bahasa (lughot) dan istilah (terminologi). Hal ini umum terjadi pada mereka yang memahami agama berlandaskan muthola’ah , menelaah kitab dengan akal pikirannya sendiri.


๐ŸŽ‡Dari Ibnu Abbas ra Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda…

➖”Barangsiapa yg berkata mengenai Al-Qur’an tanpa ilmu maka ia menyediakan tempatnya sendiri di dalam neraka” 

๐Ÿ“™(HR.Tirmidzi)


๐ŸŽ‡Padahal dalam memaknai Al-Qur'an tersebut ada 17 Ilmu yang harus dikuasai agar bisa memahaminya dengan benar tidak serampangan, yaitu sebagai berikut ;


1️⃣. Ilmu Mawathin al-Nuzul.


Yaitu ilmu yang menerangkan tempat-tempat turunnya ayat, masanya, awal dan akhirnya. Kitab yang membahas ilmu ini banyak. (Diantaranya ialah al-Itqan, tulisan al-Suyuthi)


 2️⃣. Ilmu Tawarikh al-Nuzul.


Yaitu ilmu yang menerangkan dan menjelaskan masa turun ayat dan tertib turunnya, satu demi satu, dari awal turun hingga akhirnya, dan tertib turun surat dengan sempurna.


 3️⃣. Ilmu Asbab al-Nuzul.


Yaitu ilmu yang menerangkan sebab-sebab turun ayat. (Diantara kitab yang menjelaskan hal ini ialah Lubab al-Nazul karangan al-Suyuthi)


 4️⃣. Ilmu Qira'at.


Yaitu ilmu yang menerangkan rupa-rupa Qira'at (bacaan al-Qur'an yang diterima dari Rasulullah SAW). (Seindah-indah kitab untuk mempelajari ilmu ini ialah kitab al-Nasyr Fi Qira'at al-Asyr, tulisan Ibnu Jazary)


 5️⃣. Ilmu Tajwid.


Ilmu yang menerangkan cara membaca al-Qur'an, tempat mulai dan pemberhentianny­a, dan lain-lain yang berhubungan dengan itu.


 6️⃣. Ilmu Gharib al-Qur'an.


Ilmu yang menerangkan makna kata-kata yang ganjil yang tidak terdapat dalam kitab-kitab biasa, atau tidak terdapat dalam percakapan sehari-hari. Ilmu ini menerangkan makna kata-kata yang halus, tinggi, dan pelik.


 7️⃣. Ilmu I'rabil Qur'an.


Ilmu yang menerangkan baris al-Qur'an dan kedudukan lafal dalam ta'bir (susunan kalimat). Di antara kitab yang memenuhi kebutuhan dalam membahas ilmu ini ialah Imla al-Rahman, karangan Abdul Baqa al-Ukbary.


 8️⃣. Ilmu Wujuh wa al-Nazhair.


Yaitu ilmu yang menerangkan kata-kata al-Qur'an yang banyak arti; menerangkan makna yang dimaksud pada satu-satu tempat. (Ilmu ini dapat mempelajari dalam kitab Mu'tarak alAqran, karangan al-Suyuthi)


 9️⃣. Ilmu Ma'rifat al-Muhkam wa al-Mutasyabih.


Ilmu yang menyatakan ayat-ayat yang dipandang muhkam dan ayat-ayat yang dianggap mutasyabih. (Salah satu kitab mengenai illmu ini ialah al-Manzhumah al-Sakhawiyah, susunan Imam al-Sakhawy)


 ๐Ÿ”Ÿ. Ilmu Al-Nasikh wa Al-Mansukh.


Yaitu ilmu yang menerangkan ayat-ayat yang dianggap mansukh oleh sebagian mufassir. (Untuk mempelajari ilmu ini dapat dibaca kitab al-Nasikh wa al-Mansukh, susunan Abu Ja'far al-Nahhas dan al-Itqan karangan al-Suyuthi)


 1️⃣1️⃣. Ilmu Bada'i Al-Qur'an.


Ilmu yang membahas keindahan-keind­ahan Al-Qur'an. Ilmu ini menerangkan kesusasteraan Al-Qur'an, kepelikan-kepel­ikan dan ketinggian-keti­nggian balaghah-nya. (Untuk ini dapat juga dibaca kitab al-Itqan karangan al-Suyuthi)


 1️⃣2️⃣. Ilmu I'dazAal-Qur'an.


Yaitu ilmu yang menerangkan kekuatan susunan tutur al- Qur'an, sehingga ia dipandang sebagai mukjizat, dapat melemahkan segala ahli bahasa Arab. (Kitab yang memenuhi keperluan ini ialah I’jaz al-Qur'an, karangan al-Baqillany)


 1️⃣3️⃣. Ilmu Tanasub Ayat al-Qur'an.


Ilmu yang menerangkan persesuaian antara suatu ayat dengan ayat sebelum dan sesudahnya. (Kitab yang memaparkan ilmu ini ialah, Nazhmu al-Durar karangan Ibrahim al-Riqa'iy)


 1️⃣4️⃣. Ilmu Aqsam al-Qur'an.


Yaitu ilmu yang menerangkan arti dan maksud-maksud sumpah Tuhan atau sumpah-sumpah lainnya yang terdapat di dalam al-Qur'an.


 1️⃣5️⃣. Ilmu Amtsal al-Qur'an.


Ilmu yang menerangkan segala perumpamaan yang ada dalam al-Qur'an.(Kitab yang dapat dipelajari untuk ilmu ini antara lain Amtsal al-Qur'an karangan al-Mawardi)


 1️⃣6️⃣. Ilmu Jidal Al-Qur'an.


Ilmu untuk mengetahui rupa-rupa debat yang dihadapkan Al- Qur'an kepada kaum musyrikin dan lain-lain. Ayat-ayat yang mengandung masalah ini. (Dikumpulkan oleh Najamuddin al- Thusy)


 1️⃣7️⃣. Ilmu Adab al-Tilawah al-Qur'an.


Yaitu ilmu yang mempelajari segala bentuk aturan yang harus dipakai dan dilaksanakan di dalam membaca al-Qur'an. Segala kesusilaan, kesopanan dan ketentuan yang harus dijaga ketika membaca al-Qur'an. Salah satu kitab yang amat baik.


๐Ÿ“š#Sumber : YusufAl-Buchory Bin AL-Azhar in TASHOWWUF ILMU PENJAGA BATHIN DAN MANISNYA IBADAH dan diposting kembali oleh:Abdul Qodir Al-Busthomi III, MKub dalam kitab Al-Tibyan, karangan al-Nawawy)

Senin, 02 Mei 2016

16 ORANG YANG TERKENA LAKNAT

۞﷽۞ ۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" 16 ORANG YANG TERKENA LAKNAT "

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


==================================


๐Ÿ’œMereka-mereka ini yang terkena laknat dan jauh dari rahmat Allah. Ada enam belas orang yang bisa disebutkan kali ini.


๐Ÿ’œLaknat itu artinya jauh dari kebaikan. Ada juga yang menyatakan, laknat adalah jauh dari Allah.


๐Ÿ’œJika laknat itu dari manusia dan makhluk, yang dimaksud laknat adalah celaan dan do’a.


๐Ÿ’œSetiap yang terkena laknat Allah, maka ia berarti jauh dari rahmat Allah dan berhak mendapatkan siksa, akhirnya binasa. Demikian disebutkan dalam Lisanul ‘Arab, 13: 387-388.


๐Ÿ’œYang dilaknat bisa jadi perbuatannya adalah kekafiran. Ini jelas jauh dari rahmat Allah dan berhak mendapatkan azab Allah.


๐Ÿ’œBisa pula yang dilaknat tetap muslim, namun ia melakukan perbuatan yang pantas dapat laknat seperti orang yang minum minuman keras, orang mencaci maki orang tuanya dan semacam itu. Perbuatan yang dilakukan tentu saja termasuk al-kabair (dosa besar), namun tidak menyebabkan ia kekal di neraka.


 

๐Ÿ’œKarena kaedah Ahlus Sunnah wal Jama’ah yang patut diingat,


ู…َู†ْ ู…َุงุชَ ู…ِู†ْ ุฃَู‡ْู„ِ ุงู„ุชَّูˆْุญِูŠْุฏِ ุนَู„َู‰ ุงู„ุชَّูˆْุญِูŠْุฏِ ูˆَุงู„ุฅِุณْู„َุงู…ِ ูˆَุฅِู†ْ ุฏَุฎَู„َ ุงู„ู†َّุงุฑَ ุจِุฐُู†ُูˆْุจٍ ูَุนَู„َู‡َุง ูَุฅِู†َّู‡ُ ู„ุงَ ูŠَุฎْู„ُุฏُ ูِูŠْู‡َุง


➖“Siapa saja yang mati dari ahli tauhid dan ahli Islam dan ia masuk neraka karena suatu dosa, maka ia tidak kekal di dalamnya.” 

๐Ÿ“š(Syaikh Shalih Al-Munajjid dalam Fatwa Al-Islam Sual wa Jawab no. 175522)


 

๐Ÿ’œDan sekali lagi, perbuatan yang dilaknat masuk dalam kategori dosa besar sebagaimana disebutkan oleh Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin,


ูƒُู„ُّ ุฐَู†ْุจٍ ูƒَุงู†َุชْ ุนُู‚ُูˆْุจَุชُู‡ُ ุงู„ู„َّุนْู†َุฉَ ูَู‡ُูˆَ ู…ِู†ْ ูƒَุจَุงุฆِุฑِ ุงู„ุฐُّู†ُูˆْุจِ


➖“Setiap dosa yang hukumannya adalah mendapatkan laknat, dosa tersebut tergolong dalam dosa besar.” 

๐Ÿ“š(Durus wa Fatawa Al-Haram Al-Madani, hlm. 57)

 


#SIAPA_SAJA_YANG_TERKENA_LAKNAT....❓

--------------------------------------------------------------------------

 

1️⃣- ORANG YANG MENYEMBELIH UNTUK SELAIN ALLAH. 


2️⃣- ORANG YANG MELINDUNGI PELAKU MAKSIAT dan PELAKU BID'AH. 


3️⃣- ORANG YANG MENCELA KEDUA ORANG TUANYA. 


4️⃣- ORANG YANG MERUBAH BATAS TANAH. 


‘Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu menyampaikan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda,


ู„َุนَู†َ ุงู„ู„َّู‡ُ ู…َู†ْ ุฐَุจَุญَ ู„ِุบَูŠْุฑِ ุงู„ู„َّู‡ِ ูˆَู„َุนَู†َ ุงู„ู„َّู‡ُ ู…َู†ْ ุขูˆَู‰ ู…ُุญْุฏِุซًุง ูˆَู„َุนَู†َ ุงู„ู„َّู‡ُ ู…َู†ْ ู„َุนَู†َ ูˆَุงู„ِุฏَูŠْู‡ِ ูˆَู„َุนَู†َ ุงู„ู„َّู‡ُ ู…َู†ْ ุบَูŠَّุฑَ ุงู„ْู…َู†َุงุฑَ


➖“Allah melaknat siapa saja yang melakukan sembelihan (tumbal) pada selain Allah (menyebut nama selain Allah, pen.). Allah melaknat orang yang melindungi pelaku maksiat (dan bid’ah). Allah melaknat orang yang melaknat orang tuanya. Allah melaknat orang yang merubah batas tanah.” 

๐Ÿ“™(HR. Muslim, no. 1978)


 


๐Ÿ’œApa yang dimaksud melaknat orang tua?


Bisa yang dimaksud adalah menjadi sebab orang tuanya tercela.


Dari Abdullah bin ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, (beliau berkata bahwa) Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


ุฅِู†َّ ู…ِู†ْ ุฃَูƒْุจَุฑِ ุงู„ْูƒَุจَุงุฆِุฑِ ุฃَู†ْ ูŠَู„ْุนَู†َ ุงู„ุฑَّุฌُู„ُ ูˆَุงู„ِุฏَูŠْู‡ِ


➖“Sesungguhnya di antara dosa besar adalah seseorang mencela kedua orang tuanya.” Lalu ada yang berkata,


ูŠَุง ุฑَุณُูˆู„َ ุงู„ู„َّู‡ِ ูˆَูƒَูŠْูَ ูŠَู„ْุนَู†ُ ุงู„ุฑَّุฌُู„ُ ูˆَุงู„ِุฏَูŠْู‡ِ


➖“Wahai Rasulullah, bagaimana seseorang bisa mencela kedua orang tuanya.” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


ูŠَุณُุจُّ ุงู„ุฑَّุฌُู„ُ ุฃَุจَุง ุงู„ุฑَّุฌُู„ِ ، ูَูŠَุณُุจُّ ุฃَุจَุงู‡ُ ، ูˆَูŠَุณُุจُّ ุฃَู…َّู‡ُ


➖“Seseorang mencela ayah orang lain, lalu orang lain tersebut mencela ayahnya. Dan seseorang mencela ibu orang lain, lalu orang lain tersebut mencela ibunya.”

 

๐Ÿ“™(HR. Bukhari, no. 5973)


 


๐Ÿ’œBerarti melaknat seperti di atas termasuk durhaka pada orang tua. Kenapa?


‘Uququl walidain atau durhaka pada orang tua adalah segala bentuk menyakiti orang tua.


Tidak termasuk durhaka jika kita mendahulukan kewajiban pada Allah. Juga tidak termasuk durhaka jika kita tidak taat dalam maksiat.


Taat pada orang tua itu wajib dalam segala hal selain pada perkara maksiat. Menyelisihi perintah keduanya termasuk durhaka. 

๐Ÿ“šLihat Syarh Shahih Muslim karya Imam Nawawi, 2: 77.


 


5️⃣- ORANG YANG MENGKONSUMSI SESUATU YANG MEMABUKKAN (khamar) dan MENJADI PENYOKONGNYA. 


Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,


ู„َุนَู†َ ุฑَุณُูˆู„ُ ุงู„ู„َّู‡ِ ูِู‰ ุงู„ْุฎَู…ْุฑِ ุนَุดَุฑَุฉً ุนَุงุตِุฑَู‡َุง ูˆَู…ُุนْุชَุตِุฑَู‡َุง ูˆَุดَุงุฑِุจَู‡َุง ูˆَุญَุงู…ِู„َู‡َุง ูˆَุงู„ْู…َุญْู…ُูˆู„َุฉَ ุฅِู„َูŠْู‡ِ ูˆَุณَุงู‚ِูŠَู‡َุง ูˆَุจَุงุฆِุนَู‡َุง ูˆَุขูƒِู„َ ุซَู…َู†ِู‡َุง ูˆَุงู„ْู…ُุดْุชَุฑِู‰َ ู„َู‡َุง ูˆَุงู„ْู…ُุดْุชَุฑَุงุฉَ ู„َู‡ُ


➖“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat dalam khamar sepuluh hal: (1) yang memerasnya, (2) yang mengambil hasil perasannya, (3) yang meminumnya, (4) yang mendistribusikannya, (5) yang memesannya, (6) yang menuangkannya, (7) yang menjualnya, (8) yang memakan hasil penjualannya, (9) yang membeli secara langsung, dan (10) yang membelikan untuk yang lainnya.” 

๐Ÿ“™(HR. Tirmidzi, no. 1295)


 


6️⃣- YANG MEMAKAN RIBA dan MENOLONG DALAM TERLAKSANANYA TRANSAKSI RIBA. 


Dari Jabir radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,


ู„َุนَู†َ ุฑَุณُูˆู„ُ ุงู„ู„َّู‡ِ ุขูƒِู„َ ุงู„ุฑِّุจَุง ูˆَู…ُูˆูƒِู„َู‡ُ ูˆَูƒَุงุชِุจَู‡ُ ูˆَุดَุงู‡ِุฏَูŠْู‡ِ ูˆَู‚َุงู„َ ู‡ُู…ْ ุณَูˆَุงุกٌ


➖“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat pemakan riba, yang menyetorkan riba, pencatat transaksi riba dan dua orang saksi dalam transaksi riba.” Beliau mengatakan, “Mereka semua sama (dapat dosa, pen.).” 

๐Ÿ“™(HR. Muslim, no. 1598)


Kaedah untuk memahami riba di antaranya,


ูƒُู„ُّ ู‚َุฑْุถٍ ุฌَุฑَّ ู…َู†ْูَุนَุฉً ูَู‡ُูˆَ ุฑِุจًุง


➖“Setiap piutang yang mendatangkan kemanfaatan (keuntungan), maka itu adalah riba.” 

๐Ÿ“š(Lihat Al Majmu’ Al-Fatawa, 29: 533)


 


7️⃣- ORANG YANG MERATAPI MAYIT. 


Dari Abu Sa’id Al-Khudri, ia berkata,


ู„َุนَู†َ ุฑَุณُูˆู„ُ ุงู„ู„َّู‡ِ ุงู„ู†َّุงุฆِุญَุฉَ ูˆَุงู„ْู…ُุณْุชَู…ِุนَุฉَ


➖“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat orang yang meratapi dan meminta untuk mendengar ratapan.” 

๐Ÿ“™(HR. Abu Daud, no. 3128)


 

8️⃣- ORANG YANG MEMBERI SUAP dan YANG MENERIMA SUAP. 


Dari ‘Abdullah bin ‘Amr, ia berkata,


ู„َุนَู†َ ุฑَุณُูˆู„ُ ุงู„ู„َّู‡ِ ุงู„ุฑَّุงุดِู‰َ ูˆَุงู„ْู…ُุฑْุชَุดِู‰َ.


➖“Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam melaknat orang yang memberi suap dan yang menerima suap." 

๐Ÿ“™(HR. Abu Daud no. 3580, Tirmidzi no. 1337, Ibnu Majah no. 2313).


 


9️⃣- PRIA YANG MENYERUPAI WANITA dan WANITA YANG MENYERUPAI PRIA 


Dari Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata,


ู„َุนَู†َ ุฑَุณُูˆู„ُ ุงู„ู„َّู‡ِ – ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… – ุงู„ْู…ُุชَุดَุจِّู‡ِูŠู†َ ู…ِู†َ ุงู„ุฑِّุฌَุงู„ِ ุจِุงู„ู†ِّุณَุงุกِ ، ูˆَุงู„ْู…ُุชَุดَุจِّู‡َุงุชِ ู…ِู†َ ุงู„ู†ِّุณَุงุกِ ุจِุงู„ุฑِّุฌَุงู„ِ


➖“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat laki-laki yang menyerupai wanita dan wanita yang menyerupai laki-laki.” 

๐Ÿ“™(HR. Bukhari, no. 5885)


Ibnu ‘Abbas juga berkata,


ู„َุนَู†َ ุงู„ู†َّุจِู‰ُّ – ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… – ุงู„ْู…ُุฎَู†َّุซِูŠู†َ ู…ِู†َ ุงู„ุฑِّุฌَุงู„ِ ، ูˆَุงู„ْู…ُุชَุฑَุฌِّู„ุงَุชِ ู…ِู†َ ุงู„ู†ِّุณَุงุกِ ูˆَู‚َุงู„َ « ุฃَุฎْุฑِุฌُูˆู‡ُู…ْ ู…ِู†ْ ุจُูŠُูˆุชِูƒُู…ْ » . ู‚َุงู„َ ูَุฃَุฎْุฑَุฌَ ุงู„ู†َّุจِู‰ُّ – ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… – ูُู„ุงَู†ًุง ، ูˆَุฃَุฎْุฑَุฌَ ุนُู…َุฑُ ูُู„ุงَู†ًุง


➖“Dari Ibnu ‘Abbas, ia berkata, “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat pria yang bergaya seperti wanita dan wanita yang bergaya seperti pria.” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Keluarkanlah mereka dari rumah-rumah kalian.”


Ibnu ‘Abbas katakan,

➖ “Nabi pernah mengeluarkan orang yang seperti itu. Demikian halnya dengan ‘Umar.” 

๐Ÿ“™(HR. Bukhari, no. 5886)


Begitu pula dalam hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu disebutkan,


ุฃَู†َّ ุฑَุณُูˆู„َ ุงู„ู„َّู‡ِ ู„َุนَู†َ ุงู„ุฑَّุฌُู„َ ูŠَู„ْุจَุณُ ู„ُุจْุณَุฉَ ุงู„ْู…َุฑْุฃَุฉِ ูˆَุงู„ْู…َุฑْุฃَุฉَ ุชَู„ْุจَุณُ ู„ُุจْุณَุฉَ ุงู„ุฑَّุฌُู„ِ


➖“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat laki-laki yang memakai pakaian wanita dan wanita yang memakai pakaian lelaki.” 

๐Ÿ“™(HR. Ahmad, no. 8309, 14: 61).


๐Ÿ”Ÿ- ORANG YANG MENYAMBUNG RAMBUT. 


1️⃣1️⃣- ORANG YANG BERTATO. 


Dari Abu Hurairah dan Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma , ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


ู„َุนَู†َ ุงู„ู„َّู‡ُ ุงู„ْูˆَุงุตِู„َุฉَ ูˆَุงู„ْู…ُุณْุชَูˆْุตِู„َุฉَ ، ูˆَุงู„ْูˆَุงุดِู…َุฉَ ูˆَุงู„ْู…ُุณْุชَูˆْุดِู…َุฉَ


➖“Allah melaknat perempuan yang menyambung rambut, perempuan yang meminta disambungkan rambutnya, begitu pula perempuan yang membuat tato dan yang meminta dibuatkan tato.” 

๐Ÿ“™(HR. Bukhari no. 5933, 5937 dan Muslim no. 2124).


1️⃣2️⃣- ORANG YANG MEMIMPIN KAUMNYA LANTAS KAUMNYA TIDAK SUKA PADANYA (dalam hal terkait agama, pen.)


1️⃣3️⃣- ISTRI YANG TIDAK TAAT PADA SUAMI 


1️⃣4️⃣- TIDAK MEMENUHI PANGGILAN AZAN UNTUK SHALAT BERJAMAAH (BAGI LAKI-LAKI )


Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,


ู„َุนَู†َ ุฑَุณُูˆู„ُ ุงู„ู„َّู‡ِ ุซَู„ุงَุซَุฉً ุฑَุฌُู„ٌ ุฃَู…َّ ู‚َูˆْู…ًุง ูˆَู‡ُู…ْ ู„َู‡ُ ูƒَุงุฑِู‡ُูˆู†َ ูˆَุงู…ْุฑَุฃَุฉٌ ุจَุงุชَุชْ ูˆَุฒَูˆْุฌُู‡َุง ุนَู„َูŠْู‡َุง ุณَุงุฎِุทٌ ูˆَุฑَุฌُู„ٌ ุณَู…ِุนَ ุญَู‰َّ ุนَู„َู‰ ุงู„ْูَู„ุงَุญِ ุซُู…َّ ู„َู…ْ ูŠُุฌِุจْ


➖“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melaknat tiga orang: (1) orang yang memimpin kaumnya lantas mereka tidak suka (lantaran penyimpangan agama, bukan masalah dunia, pen.), (2) istri yang di malam hari membuat suaminya membencinya (karena tidak mau taat pada suami, pen.), (3) ada orang yang mendengar ‘hayya ‘alal falaah’ (marilah meraih kebahagiaan) lantas ia tidak memenuhi panggilan berjamaah tersebut.” 

๐Ÿ“™(HR. Tirmidzi, no. 358)


1️⃣5️⃣- ORANG YANG MENYETUBUI DI DUBUR (SEKS ANAL )


Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


ู…َู„ْุนُูˆู†ٌ ู…َู†ْ ุฃَุชَู‰ ุงู…ْุฑَุฃَุฉً ูِู‰ ุฏُุจُุฑِู‡َุง


 

➖“Benar-benar terlaknat orang yang menyetubuhi istrinya di duburnya.” 

๐Ÿ“™(HR. Ahmad, 2: 479)


 

1️⃣6️⃣- ORANG YANG GILA DUNIA DAN TIDAK MAU MENDALAMI AGAMA , BAHKAN TIDAK MENYUKAINYA. 


Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


ุงู„ุฏُّู†ْูŠَุง ู…َู„ْุนُูˆู†َุฉٌ ู…َู„ْุนُูˆู†ٌ ู…َุง ูِูŠู‡َุง ุฅِู„ุงَّ ุฐِูƒْุฑَ ุงู„ู„َّู‡ِ ูˆَู…َุง ูˆَุงู„ุงَู‡ُ ุฃَูˆْ ุนَุงู„ِู…ًุง ุฃَูˆْ ู…ُุชَุนَู„ِّู…ًุง


➖“Dunia dan seluruh isinya dilaknati, kecuali dzikir mengingat Allah, segala yang dicintai-Nya, orang yang berilmu atau orang yang sedang belajar menuntut ilmu.” 

๐Ÿ“™(HR Ibnu Majah, no. 4112; Tirmidzi, no. 2322)


Yang jelas janganlah jadi orang yang asal-asalan dalam beramal. Dari Al-Hasan Al-Bashri, dari Abu Ad-Darda’, ia berkata,


ูƒُู†ْ ุนَุงู„ِู…ًุง ، ุฃَูˆْ ู…ُุชَุนَู„ِّู…ًุง ، ุฃَูˆْ ู…ُุณْุชَู…ِุนًุง ، ุฃَูˆْ ู…ُุญِุจًّุง ، ูˆَู„ุงَ ุชَูƒُู†ْ ุงู„ุฎَุงู…ِุณَุฉَ ูَุชَู‡ْู„َูƒُ. ู‚َุงู„َ : ูَู‚ُู„ْุชُ ู„ِู„ْุญَุณَู†ِ : ู…َู†ِ ุงู„ุฎَุงู…ِุณَุฉُ ؟ ู‚ุงู„ : ุงู„ู…ุจْุชَุฏِุนُ


➖“Jadilah seorang alim atau seorang yang mau belajar, atau seorang yang sekedar mau dengar, atau seorang yang sekedar suka, janganlah jadi yang kelima.” Humaid berkata pada Al-Hasan Al-Bashri, yang kelima itu apa. Jawab Hasan, “Janganlah jadi ahli bid’ah (yang beramal asal-asalan tanpa ilmu, pen.) 

๐Ÿ“š(Al-Inabah Al-Kubra karya Ibnu Batthah)


Hanya Allah yang memberi taufik untuk menjauhi setiap dosa yang dilaknat.


Wallahu A'lam.

Minggu, 01 Mei 2016

PESAN TERAKHIR USTADZ JEFRI AL BUCHORY

Bismillaahirrahmaanirrahiim 
Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh 


Semoga pesan terakhir Ustadz Uje sebelum meninggal ini bisa kita ambil hikmahnya!


Pesan Uje di Twitter

Ustadz Uje tak terlalu aktif di media sosial, namun akun Twitter beliau tetap aktif jika ada pertanyaan. Dan inilah twit terakhir beliau tertanggal 13 Maret 2013:

“Pada akhirnya.. Semua akan menemukan yg namanya titik jenuh.. Dan pada saat itu.. Kembali adalah yg terbaik.. Kembali pada siapa..??? Kpd “DIA” pastinya.. Bismi_KA Allahumma ahya wa amuut..”


Pesan Uje di Facebook

Saya SUSAH tapi ada yang LEBIH SUSAH dari saya,Saya MENDERITA tapi ada yang LEBIH MENDERITA dari saya, Saya SEDIH tapi ada yang LEBIH SEDIH dari saya, Saya SAKIT tapi ada yang LEBIH SAKIT dari saya,


Rupanya saya lebih SENANG dari MEREKA. Rupanya saya lebih BAHAGIA dari MEREKA. Rupanya saya lebih GEMBIRA dari MEREKA. Rupanya saya lebih SEHAT dari MEREKA.


~ ALHAMDULILLAH YA ALLAH BERSYUKUR DENGAN APA ADANYA KITA



Pesan Uje untuk Wanita

Wanita dengan Kecantikan yang ia miliki ,Lebih Anggun daripada Mentari.

Wanita dengan Akhlaq yang ia miliki, Lebih Harum daripada Kasturi.

Wanita dengan Kerendahan Hati yang ia miliki, Lebih Tinggi daripada Rembulan.

Wanita dengan Sifat Keibuan yang ia miliki, lebih Menyegarkan daripada Hujan.

Oleh karena itu, Peliharalah Kecantikan itu dengan Iman,

Peliharalah Keridhoan itu dengan Sikap Qana’ah,

dan Peliharalah Kesucian diri itu dengan Hijab.



Pesan Uje sebagai Firasat Kematian

Sahabat ustad Jefry atau Uje, ustad Mahdy Alatas mengatakan, sebelum meninggal Uje diketahui sedang melakukan kegiatan bersama rekan- rekannya dikomunitas motor gede. Pada saat melakukan kegiatan tersebut, Uje sempat menyampaikan pesan terakhir kepada para sahabatnya yang sedang mengikuti kegiatan tersebut:

“Hari ini adalah hari terakhir saya menggunakan BlackBerry sebagai alat untuk berdakwah,”


Jumat (26/4/2013)


Saya SUSAH tapi ada yang LEBIH SUSAH dari saya,

Saya MENDERITA tapi ada yang LEBIH MENDERITA dari saya,

Saya SEDIH tapi ada yang LEBIH SEDIH dari saya,

Saya SAKIT tapi ada yang LEBIH SAKIT dari saya,

Rupanya saya lebih SENANG dari MEREKA.

Rupanya saya lebih BAHAGIA dari MEREKA.

Rupanya saya lebih GEMBIRA dari MEREKA.

Rupanya saya lebih SEHAT dari MEREKA.


~ ALHAMDULILLAH YA ALLAH BERSYUKUR DENGAN APA ADANYA KITA




10 Pesan terakhir almarhum Ustadz Jefri Al Buchori sebagai pertanda wafatnya beliau :

======================================


1. Kepada Opick (Penyanyi Lagu Religi)

"Dia (Ustadz Jefri) bilang, album saya harus ada terus, harus bikin terus, tidak boleh berhenti," ucap Opick 

"Dia sempat bilang, 'kalau saya terus yang ceramah, terus siapa dong yang mau ceramahin saya'," tutur Opick


2. Kepada Ustadz Solmed

"Dia (Ustadz Jefri) bilang sama saya, 'ente harus lanjutin dakwah ane'," kenang Ustadz Solmed 

"Setelah dia bilang seperti itu, saya langsung peluk beliau, saya bilang ke dia 'yang namanya dakwah itu tidak boleh berhenti, jadi jangan pernah berpikir untuk berhenti berdakwah'," tambah Ustadz Solmed.

"Dia kasih cincin dan peci sama saya. Saya masih ingat kata-katanya, 'ini cincin buat elo, elo terusin dakwah gue, ini peci juga buat elo, elo terusin dakwah gue'. Saya langsung nangis," pungkasnya.


3. Via Blackberry Messengernya

"Assalamualaikum..Mulai hari ini saya gaak lagi pake nomor Hp dan bbm ini.. Sekali lagi maaf lahir batin.. Pasti byk salah_nya...Wslm," tulis Uje.


4. Via Twitter

"Pada akhirnya.. Semua akan menemukan yg namanya titik jenuh.. Dan pada saat itu.. Kembali adalah yg terbaik.. Kembali pada siapa..??? Kpd "DIA" pastinya.. Bismi_KA Allohumma ahya wa amuut..," ujar Uje dalam akun twitternya @jefri_buchori yang meneruskan akunnya di Path pada Rabu (13/3) pukul 9.35 WIB.


5. Kepada Tatu Mulyana (Ibunya)

'Jeffry sudah jatuh tempo, nih'. ujar jefri


6. Kepada Irvino Edwardly

"kalau naik motor baik di dalam kota maupun di saat turing merupakan kesempatan ibadah. Karena pada saat naik motor bisa sambil dzikir dan berserah diri kepada Allah SWT," kenang mantan GM Sales Marketing Mabua Harley-Davidson Group


7. Kepada Fajar Sidiq (Adik Uje)

"Gue mau istirahat, ceramah sudah capek," ungkap Fajar menirukan ucapan Uje.

"Beliau sudah amanat pas ziarah terakhir, pas mau umroh kemarin. Beliau bilang 'kalau gue mati, gue mau deket sama Apih (sebutan ayah). Karena dia ngerasa bandel dulu jadi dia pengen deket sama bapaknya,"


8. Kepada Eko Prabowo (General Manager Marketing Communication & Community Development Yamaha Indonesia Motor Manufacturing )

"Saya ingat dia pernah pesan 'Hati-hati berkendara, utamakan keselamatan untuk diri sendiri dan pengguna jalan lainnya," menirukan omongan Uje waktu itu.


9.Kepada Mustofa Nahrawardaya (Sahabat Uje)

"Saya sudah 40 tahun belum ada bekel apa-apa," ujar Uje kepada salah seorang sahabatnya
<upada Kerabatnya

"Salah seorang kerabatnya sempat bilang 'jangan berangkat, kamu sedang tidak enak badan', namun Uje menjawab 'nggak apa-apa, mau saya tuntaskan malam ini'," ujar adik Uje


---------------------------------------------------------------------------

Demikianlah beberapa pesan Ustadz Uje yang penuh hikmah dan sarat akan nilai-nilai islam. Kisah hidup beliau mungkin seperti kisah Malik bin Dinar, yang dulunya bergelimang dosa, namun bertaubat dan menjadi penganjur kebaikan dengan berdakwah islam. 
Semoga kita bisa mengambil manfaat dari mereka.

PERTANDA APAKAH, BANYAK ORANG MATI MENDADAK....???

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" PERTANDA APA BANYAK ORANG MATI MENDADAK......??? "

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


=====================================


   ⚰️ Di zaman sekarang, sering kita temui banyak kasus orang mati secara mendadak. Pagi harinya kita kita sempat ngobrol hangat dengan almarhum, eh sore harinya tiba-tiba datang berita kematiannya dengan tiba-tiba atau secara mendadak.


⚰️Seseorang yang baru saja tersenyum di depan mata kita, tiba-tiba memegang dada karena kesakitan kemudian tergeletak dan tidak bangun lagi untuk selamanya. Atau jika kita lihat di video Youtube, seorang pemain bola yang sangat handal, berlari dengan kencang, tiba-tiba terduduk diam kemudian ia tidak akan berdiri lagi untuk selamanya.


⚰️Penyebab mati mendadak dan secara tiba-tiba sering kita ditemui di zaman ini. Diantaranya adalah wabah atau virus yang sangat mematikan, penyakit serangan jantung koroner, stroke akut dan lain-lain.


⚰️Sebenarnya kasus banyak orang mati mendadak ini sudah diceritakan oleh Rasulullah SAW, dan ini merupakan salah satu tanda-tanda sekamin dekatnya kiamat.


⚰️Hadits mengenai hal ini adalah sebagai berikut,


๐ŸŽ‡ Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


ุฅِู†َّ ู…ِู†ْ ุฃَู…َุงุฑَุงุชِ ุงู„ุณَّุงุนَุฉِ …ุฃَู†ْ ูŠَุธْู‡َุฑَ ู…َูˆْุชُ ุงู„ْูَุฌْุฃَุฉِ


➖“Sesungguhnya di antara tanda-tanda hari kiamat adalah…munculnya kematian mendadak.” ๐Ÿ“™(HR. Thabrani)


⚰️Bahkan kematian mendadak juga menimpa hewan.


๐ŸŽ‡ Sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam,


ุงُุนْุฏُุฏْ ุณِุชًّุง ุจَูŠْู†َ ูŠَุฏَูŠِ ุงู„ุณَّุงุนَุฉِ: ู…َูˆْุชِูŠْ، ุซُู…َّ ูَุชْุญُ ุจَูŠْุชِ ุงู„ْู…َู‚ْุฏِุณِ، ุซُู…َّ ู…ُูˆْุชَุงู†ٌ ูŠَุฃْุฎُุฐُ ูِูŠْูƒُู…ْ ูƒَู‚ُุนَุงุตِ ุงู„ْุบَู†َู…ِ، ุซُู…َّ ุงุณْุชِูَุงุถَุฉُ ุงู„ْู…َุงู„ِ ุญَุชَّู‰ ูŠُุนْุทَู‰ ุงู„ุฑَّุฌُู„ُ ู…ِุงุฆَุฉَ ุฏِูŠْู†َุงุฑٍ ูَูŠَุธَู„ُّ ุณَุงุฎِุทًุง، ุซُู…َّ ูِุชْู†َุฉٌ ู„ุงَ ูŠَุจْู‚َู‰ ุจَูŠْุชٌ ู…ِู†َ ุงู„ْุนَุฑَุจِ ุฅِู„ุงَّ ุฏَุฎَู„َุชْู‡ُ، ุซُู…َّ ู‡ُุฏْู†َุฉٌ ุชَูƒُูˆْู†ُ ุจَูŠْู†َูƒُู…ْ ูˆَุจَูŠْู†َ ุจَู†ِูŠ ุงْู„ุฃَุตْูَุฑِ، ูَูŠَุบْุฏِุฑُูˆْู†َ ูَูŠَุฃْุชُูˆْู†َูƒُู…ْ ุชَุญْุชَ ุซَู…َุงู†ِูŠْู†َ ุบَุงูŠَุฉً، ุชَุญْุชَ ูƒُู„ِّ ุบَุงูŠَุฉٍ ุงِุซْู†َุง ุนَุดَุฑَ ุฃَู„ْูًุง

➖“Perhatikanlah enam tanda-tanda hari Kiamat: (1) wafatku, (2) penaklukan Baitul Maqdis, (3) wabah kematian (penyakit yang menyerang hewan sehingga mati mendadak) yang menyerang kalian bagaikan wabah penyakit qu’ash yang menyerang kambing, (4) melimpahnya harta hingga seseorang yang diberikan kepadanya 100 dinar, ia tidak rela menerimanya, (5) timbulnya fitnah yang tidak meninggalkan satu rumah orang Arab pun melainkan pasti memasukinya, dan (6) terjadinya perdamaian antara kalian dengan bani Asfar (bangsa Romawi), namun mereka melanggarnya dan mendatangi kalian dengan 80 kelompok besar pasukan. Setiap kelompok itu terdiri dari 12 ribu orang.” 

๐Ÿ“™(HR. Al-Bukhari) 


⚰️Apakah tanda husnul khatimah atau su’ul khatimah?


➖Kematian secara mendadak bukan tanda husnul khatimah atau su’ul khatimah, karena kematian mendadak bisa menimpa seorang muslim ataupun kafir. Akan tetapi kematian mendadak bisa jadi bentuk nikmat dari Allah kepada seorang mukmin.


 ๐ŸŽ‡ Dari ‘Aisyah bahwasanya Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda


ู…ูˆุช ุงู„ูุฌุฃุฉ ุฑุงุญุฉ ู„ู„ู…ุคู…ู† ูˆุฃุฎุฐุฉ ุฃุณู ู„ู„ูƒุงูุฑ


➖“Kematian mendadak adalah istirahat bagi mukmin dan penyesalan bagi orang kafir” 

๐Ÿ“™(HR. Ahmad dan Ibnu Syaibah)


⚰️Terkait fenomena Banyak Orang Mati Mendadak sekarang ini, Syaikh Abdul Aziz bin Baz pernah berkata,


ุฌุงุก ููŠ ุจุนุถ ุงู„ุฃุญุงุฏูŠุซ ู…ุง ูŠุฏู„ ุนู„ู‰ ุฃู† ู…ูˆุช ุงู„ูุฌุฃุฉ ูŠูƒุซุฑ ููŠ ุขุฎุฑ ุงู„ุฒู…ุงู†، ูˆู‡ูˆ ุฃุฎุฐุฉ ุบุถุจ ู„ู„ูุงุฌุฑ، ูˆุฑุงุญุฉ ู„ู„ู…ุคู…ู†، ูู‚ุฏ ูŠุตุงุจ ุงู„ู…ุคู…ู† ุจู…ูˆุช ุงู„ูุฌุฃุฉ ุจุณูƒุชุฉ ุฃูˆ ุบูŠุฑู‡ุง ูˆูŠูƒูˆู† ุฑุงุญุฉ ู„ู‡ ูˆู†ุนู…ุฉ ู…ู† ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡؛ ู„ูƒูˆู†ู‡ ู‚ุฏ ุงุณุชุนุฏ ูˆุงุณุชู‚ุงู… ูˆุชู‡ูŠุฃ ู„ู„ู…ูˆุช ูˆุงุฌุชู‡ุฏ ููŠ ุงู„ุฎูŠุฑ ููŠุคุฎุฐ ูุฌุฃุฉ ูˆู‡ูˆ ุนู„ู‰ ุญุงู„ ุทูŠุจุฉ ุนู„ู‰ ุฎูŠุฑ ูˆุนู…ู„ ุตุงู„ุญ، ููŠุณุชุฑูŠุญ ู…ู† ูƒุฑุจ ุงู„ู…ูˆุช ูˆุชุนุจ ุงู„ู…ูˆุช ูˆู…ุดุงู‚ ุงู„ู…ูˆุช، ูˆู‚ุฏ ูŠูƒูˆู† ุจุงู„ู†ุณุจุฉ ุฅู„ู‰ ุงู„ูุงุฌุฑ ู‚ุฏ ูŠู‚ุน ู‡ุฐุง ุจุงู„ู†ุณุจุฉ ุฅู„ู‰ ุงู„ูุฌุงุฑ ูˆุชูƒูˆู† ุชู„ูƒ ุงู„ุฃุฎุฐุฉ ุฃุฎุฐุฉ ุบุถุจ ุนู„ูŠู‡ู…، ููˆุฌุคูˆุง ุนู„ู‰ ุดุฑ ุญุงู„


➖“Pada sebagian hadits terdapat dalil mengenai kematian medadak yang akan banyak pada akhir zaman. Yaitu penyesalan bagi orang fajir dan istirahat bagi orang mukmin. Terkadang seorang mukmin tertimpa dengan kematian mendadak seketika, ini adalah bentuk istirahat dan kenikmatan dari Allah. Akan tetapi tentu saja ia sudah menyiapkan (amal shalih), istiqamah dan bersiap-siap menghadapi kematian dan bersungguh-sungguh dalam kebaikan, kemudian ia meninggal dalam keadaan baik dan melakukan amal shalih. Maka ia istirahat dari beban dunia, kelelahan dan penderitaan sakratul maut. Terkadang juga menimpa orang fajir, maka ini menjadi penyesalan baginya, meninggal mendadak dalam keadaan buruk.”


⚰️Semoga kita semua istiqomah di jalan Allah dalam menjalani kehidupan yang singkat ini dan dimatikan dalam keadaan husnul khotimah. 


ุขู…ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ูŠู† ูŠَุงุฑَุจَّ ุงู„ْุนَู„َู…ِูŠْู†َ

STOP...!!! DEBAT YANG TIADA MANFAAT

۞﷽۞

╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮
" ⛔ STOP..!!! DEBAT YANG TIADA MANFAAT "
 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•
                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ
ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ

=====================================

☪️ Umar Bin Khattab berkata :

ู„ุง ูŠุฌุฏ ุนุจุฏ ุญู‚ูŠู‚ุฉ ุงู„ุฅูŠู…ุงู† ุญุชู‰ ูŠุฏุน ุงู„ู…ุฑุงุก ูˆู‡ูˆ ู…ุญู‚ ูˆูŠุฏุน ุงู„ูƒุฐุจ ููŠ ุงู„ู…ุฒุงุญ ูˆู‡ูˆ ูŠุฑู‰ ุฃู†ู‡ ู„ูˆ ุดุงุก ู„ุบู„ุจ

➖“Seseorang tidak akan merasakan hakikat IMAN sampai ia mampu meninggalkan perdebatan yang berkepanjangan meskipun ia dalam kebenaran, dan meninggalkan berbohong meskipun hanya bercanda padahal ia tahu seandainya ia mau ia pasti menang dalam perdebatan itu”
๐Ÿ“š(Kanzul Ummal juz 3 hal 1165)

☪️ Imam Ishaq bin Isa berkata :

ุงู„ู…ِุฑุงุก ูˆุงู„ุฌِุฏุงู„ ููŠ ุงู„ุนู„ู… ูŠَุฐู‡ุจُ ุจู†ูˆุฑ ุงู„ุนู„ู… ู…ู† ู‚ู„ุจ ุงู„ุฑุฌู„

➖“Imam Malik bin Anas mengatakan : “Debat kusir dan pertengkaran dalam masalah ilmu akan menghapuskan cahaya ilmu dari hati seseorang”

☪️ Imam Ibnu Wahab berkata :
 “Aku mendengar Imam Malik bin Anas mengatakan :

ุงู„ู…ุฑุงุก ููŠ ุงู„ุนู„ู… ูŠُู‚ุณِّูŠ ุงู„ู‚ู„ูˆุจ ، ูˆูŠูˆุฑِّุซ ุงู„ุถุบู†

➖“Perdebatan dalam ilmu akan mengeraskan hati dan menyebabkan kedengkian. 

Semoga bermanfaat
Barakallaahu fiikum