Tampilkan postingan dengan label Surga dan Neraka. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Surga dan Neraka. Tampilkan semua postingan

Senin, 27 Maret 2017

SIAPAKAH ORANG YANG BANGKRUT SESUNGGUHNYA...??

Bismillaahirrahmaanirrahiim
Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh 



Imam Muslim rahimahullah berkata di dalam kitab Shahihnya pada hadits nomor 2581:

Telah berkata kepada kami Qutaibah bin Sa’id dan Ali bin Hujr, mereka berdua berkata: Telah berkata kepada kami Isma’il (yaitu Ibnu Ja’far), dari Al ‘Ala`, dari ayahnya, dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, bahwasanya Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda:

أتدرون ما المفلس؟ قالوا: المفلس فينا من لا درهم له ولا متاع. فقال: إن المفلس من أمتي يأتي يوم القيامة بصلاة وصيام وزكاة، ويأتي قد شتم هذا وقذف هذا وأكل مال هذا وسفك دم هذا وضرب هذا، فيعطى هذا من حسناته وهذا من حسناته. فإن فنيت حسناته قبل أن يقضى ما عليه، أخذ من خطاياهم فطرحت عليه ثم طرح في النار

“Tahukah kalian siapa orang yang pailit (bangkrut)? Para sahabat menjawab: “Orang yang bangkrut menurut kami adalah orang yang tidak memiliki uang dan harta.” Nabi berkata: “Sesungguhnya orang yang bangkrut di umatku adalah orang yang datang pada hari kiamat dengan membawa (pahala) shalat, puasa, dan zakat; akan tetapi dia datang (dengan membawa dosa) telah mencaci si ini, menuduh si ini, memakan harta si ini, menumpahkan darah si ini, dan memukul si itu; maka si ini (orang yang terzhalimi) akan diberikan (pahala) kebaikannya si ini (pelaku kezhaliman), dan si ini (orang yang terzhalimi lainnya) akan diberikan kebaikannya si ini (pelaku kezhaliman). Jika kebaikannya telah habis sebelum dituntaskan dosanya, maka (dosa) kesalahan mereka diambil lalu dilemparkan kepadanya kemudian dia dilemparkan ke dalam neraka.”

Imam An Nawawi rahimahullah di dalam kitab Syarh Shahih Muslim menjelaskan: “Maknanya bahwa hal ini adalah makna orang bangkrut yang sebenarnya. Adapun orang yang tidak memiliki harta ataupun sedikit hartanya lalu manusia menamakannya sebagai orang yang bangkrut, maka ini bukanlah orang bangkrut yang sebenarnya, karena perkara ini (kebangkrutan) akan hilang dan terputus dengan kematiannya. Ataupun bisa jadi ia terputus dengan kemudahan yang dia peroleh setelah itu ketika dia masih hidup.

Sesungguhnya orang bangkrut yang sebenarnya adalah apa yang tersebut di dalam hadits ini, yaitu orang yang celaka dengan keadaan yang parah dan bangkrut secara pasti karena pahala kebaikannya diambil untuk para korban (kezaliman) nya. Apabila kebaikannya telah habis, maka kesalahan mereka akan diambil lalu diletakkan kepadanya, kemudian dia dilemparkan ke dalam neraka. Maka lengkaplah kerugiannya, kehancurannya, dan kebangkrutannya.” Demikian perkataan Imam An Nawawi.

Demikianlah ancaman yang diberikan terhadap orang-orang yang berbuat kezhaliman terhadap manusia, meskipun dia banyak melakukan amalan shalih. Baik kezhaliman itu dilakukan dengan cara mencaci orang lain; atau menuduh orang lain dengan tuduhan yang keji, seperti tuduhan berzina ataupun yang lainnya; atau memakan harta orang lain, membunuh, dan memukul orang lain dengan sebab atau cara yang tidak diizinkan oleh syariat; ataupun dengan berbagai bentuk kezhaliman yang lainnya.

Orang yang demikian ini akan dihukum oleh Allah untuk membayar kezhaliman yang telah dilakukannya terhadap orang lain dengan cara dipindahkan pahala kebaikannya kepada orang yang terzhalimi sesuai kadar kezhalimannya. Jika pahalanya tidak cukup untuk membayar dan menutupi kezhalimannya, maka dosa orang yang terzhalimi akan dipindahkan kepada orang yang menzhalimi sehingga dosanya semakin lebih banyak dan berat daripada pahalanya yang berakibat dia akan dimasukkan ke dalam neraka.

Dengan keadaan nihil pahala seperti ini, maka dia digolongkan sebagai orang bangkrut (palit) yang sebenarnya karena semua kebaikan dan pahala yang dia cari menjadi hilang. Inilah makna sabda Rasulullah صلى الله عليه وسلم di dalam hadits di atas. Adapun kebangkrutan harta benda, maka bukanlah kebangkrutan yang sebenarnya karena bisa jadi dia berhasil memperoleh kekayaan lagi di masa yang akan datang, ataupun terputus dengan kematian.

Kita memohon kepada Allah ‘azza wa jalla agar Dia menghindarkan diri kita dari menzhalimi orang lain ataupun dizhalimi oleh orang lain.

PERINGATAN!

Ada dua hal yang perlu disampaikan di sini agar tidak timbul kesalahpahaman bagi sebagian orang. Dua hal tersebut adalah:

1. Imam At Tirmidzi di dalam kitab Sunannya (13/121) menukilkan kalam Al Maziri rahimahullah: “Sebagian ahli bid’ah menyangka bahwa hadits ini bertentangan dengan firman Allah ta’ala:

وَلَا تَزِرُ وَازِرَةٌ وِزْرَ أُخْرَى

“Seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain.” [QS Al An’am: 164]

Ini adalah (persangkaan) batil dan kejahilan yang nyata karena orang itu (pelaku kezhaliman) sesungguhnya dihukum akibat perbuatannya dan dosanya, sehingga ditujukan atasnya hak-hak para korban (kezhaliman) nya, lalu diberikan kepada mereka kebaikannya. Ketika (pahala) kebaikannya habis, diambillah (dosa) perbuatan jelek korbanya, lalu diletakkan untuknya (pelaku). Maka hakikat hukuman (yang dia terima) adalah disebabkan karena kezhalimannya, dan bukan dihukum karena kesalahan yang tidak dilakukannya.” Demikian perkataan Imam Al Maziri.

2. Syaikh Al ‘Utsaimin rahimahullah berkata di dalam kitab Syarh Riyadhush Shalihin (27/39): “Akan tetapi hadits ini tidak berarti bahwasanya dia (pelaku kezhaliman yang telah habis pahalanya) kekal berada di neraka. Akan tetapi dia disiksa sesuai dengan kadar dosa orang lain yang telah ditimpakan kepadanya, kemudian setelah itu tempat kembalinya adalah ke surga, karena seorang mukmin tidak kekal berada di dalam neraka.

Akan tetapi api itu panasnya sangat dahsyat. Seseorang tidak akan mampu menahan (panasnya) api walaupun sebentar saja. Ini adalah api dunia, maka terlebih lagi api neraka. 
Semoga Allah melindungi kami dan anda daripadanya.”

Minggu, 31 Juli 2016

AZAB BAGI MEREKA YANG MENINGGALKAN SHALAT DAN CARA MENGGANTI SHALAT YANG TERLUPA

AZAB BAGI MEREKA YANG MENINGGALKAN SHALAT DAN CARA MENGGANTI SHALAT YANG TERLUPA


Bismillaahirrahmaanirrahiim

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh 


AZABBBAGI MEREKA YANG MENINGGALKAN SHALAT

-----------------------------------------------------------------------

Firman Allah Subhanahu wata'ala :

➖Qalallhu ta’ala wa yuqiimusshalaata wa yuktuzzakata wa zaa lika diinul qaiimah

Artinya : telah berfirman Allah ta’ala,dan dirikanlah olehmu akan shalat dan berikan olehmu akan zakatdan demikian itu agama yang sebenarnya.

                Dan sabda nabi Muhammad  S.A.W :

➖ “ bermula shalat itu tiang agama barangsiapa yang mendirikannya maka dia mendirikan agama dan barangsiapa meninggalkannya maka serasa-rasa ia meruntuhkan agama”.

                Kemudian nabi bersabda lagi : “ma bainul muslimi walmunafiqi illa tarkusshalati fain tarakahaa jaahidan liwujubiha kaana kaafiran”.

Artinya : “tiada berbeda islam dan munafik melainkan orang yang meninggalkan shalat dan jika tinggalkan padahal munkar akan wajibnya adalah orang itu kafir.

                Maksud dari hadits tersebut ialah bahwasanya islam dan kafir itu sama ,yang membedakannya ialah islam melakukan shalat sedangkan kafir tidak.
Kalau kita berpikir menurut hadits diatas dapat kita katakana bahwasanya orang islam yang meninggalkan shalat ,sama halnya dengan kafir.

Oleh karena itu seorang islam dilarang untuk meninggalkan shalat sekalipun dia itu sakit.
Orang yang sakit wajib melakukan shalat sebagaimana yang ia bisa,adalah cara terakhir untuk shalat itu dengan hati.
Tapi ingat tidak boleh orang yang sehat itu shalat seperti orang yang sakit.

            Dan ada cerita dari pada Rasullullah S.A.W. barangsiapa yang meringan-ringankan akan shalat atau meninggalkannya maka akan disiksa 15 perkara yaitu 6 perkara ketika di dunia,3 perkara  ketika matinya,3 perkara ketika di dalam kuburnya dan 3 perkara pada ketika bertemu dengan ALLAH S.W.T.

            Kemudian sahabat bertanya Ya Rasullullah apa-apa yang menyiksa ketika di dunia? Rasullullah bersabda :

1.      Diambil oleh Allah akan berkat umurnya.

Maksudnya umur kita tiada bermanfaat dan tiada perbuatan yang dapat membawa kita hidup senang di akhirat.

2.      Diambil berkat pada rezekinya.

Maksudnya rezeki yang kit adapt selalu tidak mencukupi kehidupan kita.

3.      Diambil namanya yang shaleh pada mukanya.

4.      Tiada terpelihara baginya agama islam.

5.      Tiap-tiap amal keaikan  yang dikerjakan tidak diberi pahala.

6.      Tiada diangkat do’anya oleh malaikat.Artinya do’a yang di mintanya tidak di kabulkan.

Kemudian sahabat bertanya lagi apa-apa yang menyiksa ketika matinya?

Rasullullah bersabda :

1.      Dimatikan dengan kehinaan

2.      Dimatikan dengan sangat lapar

3.      Dimatikan dengan sangat haus,apa bila dituangkan semua air yang ada di dunia ini pun tidak memuaskan dahaganya.

Kemudian sahabat bertanya lagi apa-apa yang menyiksa ketika didalam kuburnya?

Rasullullah bersabda :

1.      Disempitkan oleh Allah kuburnya

2.      Disiksa oleh beberapa ular yang nama ular itu suja’ul aqra’ yang matanyadari api neraka.

3.      Dipalu oleh malaikat hingga tiba waktu kiamat.

Kemudian sahabat bertanya lagi apa-apa yang menyiksa ketika bertemu dengan

ALLAH S.W.T.? Rasullullah bersabda :

1.      Disuruh oleh Allah akan segala malaikat azab yang di tangannya ada rantai yang panjangnya 70 hasta.

( Dikatakan oleh Abdullah bin Abbas r.a bahwasanya apabila di jatuhkan rantai itu ke bumi maka terbakarlah bumi ini ).

Rantai itu digantungkan kepada yang meninggalkan shalat kemudian rantai itu dimasukkan kedalam mulutnya dan dikeluarkan dari duburnya.

Kemudian rantai itu di seret atas muka dan punggungnya, kemudian berkatalah malaikat “inilah siksa orang yang meninggalkan shalat”.

2.      Tiada menilik atau melihat Allah ta’ala akan orang yang meninggalkan shalat dengan tilikan rahmat.

3.      Mendapat siksa yang amat panas

Dan telah bersabda Rasullullah S.A.W.“barang siapa yang shalat subuh berjamaah selama 40 hari berturut-turut,disuratkan oleh Allah ta’ala bagiya terlepas dari api neraka dan terlepas dari munafik”.

Dan lagi riwayat Rasullullah,”barang siapa shalat shubuh berjamaah dan setelah itu dia duduk sambil mengucap zikir Alah hingga naik matahari maka disuratkan oleh Allah baginya pahala haji dan umrah yang sempurna dan dibuat oleh Allah ta’ala di dalam surga 70 mahligai (istana) dari emas”.

Tapi ingatlah  jangan karena mendapat pahala yang besar atau kenikmatan lainnya kita mau ibadah.

Tapi beribadahlah dengan ikhlas dan hanya berharap akan ridha Allah S.W.T.

            Sabda Rasullullah : “barangsiapa meninggalkan suatu hal yang fardhu maka menyuruh Allah kepada malaikat untuk menulis namanya di pintu neraka”.

            Sabda Rasullullah : “bermula orang yang meninggalkan shalat itu bahwasanya tiada baginya islam dan tiada diterima Allah tauhidnya,imannya,shadaqahnya,puasanya,syahadatnya dan telah lepaslah Allah dari padanya atau (Allah tidak memperdulikannya lagi).

            10 jenis orang yang di katakan oleh Rasullullah akan diseret kedalam neraka jahannam dan akan gugur daging mukanya itu ialah :

1.      Orang yang berzina.

2.      Raja yang dhalim.

3.      Orang yang minum arak(minuman keras).

4.      Orang yang durhaka kepada orang tua.

5.      Orang yang mengumpat-ngumpat.

6.      Orang yang dusta(berbohong).

7.      Orang yang tiada memberi zakat.

8.      Orang yang meganiaya orang lain.

9.      Orang yang meninggalkan shalat.

10.  Orang yang suka mengadu domba orang lain.

📚Sumber: “Tanbihul Ghafilin”



AZAB ORANG YANG MELALAIKAN SHOLAT

-----------------------------------------------------------------------

Barang siapa yg melalaikan sholat Allah akan menyiksanya dengan 15 siksaan. Enam siksaan di dunia, tiga siksaan ketika meninggal, tiga siksaan di alam kubur dan tiga siksaan saat bertemu dengan Allah.

6 siksaan yg menimpa di dunia :

- Allah angkat keberkahan umurnya

- Allah angkat keberkahan rizkinya

- Tanda2 kebaikan hilang dari wajahnya

- amal kebaikannya tidak diterima

- doa2nya tidak diterima

- tidak mendapat bagian sedikitpun dari doa2 orang stolen


3 siksaan yg menimpanya saat mati : 

- mati dalam keadaan hina

- mati dalam keadaan haus dan lapar 

- dia tidak tahu dalam agama apa dia meninggal dunia.


3 siksaan yg menimpanya didalam kubur

- gelap kuburannya

- sempit kuburannya

- tidak bisa menjawab pertanyaan malaikat Munkar dan Nakir


3 siksaan saat bertemu Allah

- dia bertemu Allah dalam keadaan dimurkai Allah

- Allah akan mengirim malaikat yang akan melungkupkan wajahnya ke neraka

- dia akan menjalankan hisab yang berat



CARA MENGGANTI SHOLAT YANG TERLUPA

------------------------------------------------------------------------

Berikut beberapa jawaban Imam Malik bin Anas untuk kasus yang semisal:

Pertama, keterangan Imam Malik untuk orang yang lupa shalat subuh dan zuhur, kemudian baru ingat di akhir waktu zuhur. Beliau mengatakan,

يبدأ بالصبح وإن خرج وقت الظهر

“Dia mulai dengan shalat subuh (kemudian shalat zuhur), meskipun sudah keluar waktu zuhur.”

Kedua, beliau ditanya: Orang yang lupa shalat zuhur dan ashar dan baru ingat di akhir waktu ashar atau ketika matahari hampir tenggelam dan hanya cukup melakukan sekali shalat.

Beliau menjawab:

يبدأ بالظهر وإن غابت الشمس ثم يصلي العصر

“Dia mulai shalat zuhur, meskipun matahari sudah tenggelam, kemudian shalat ashar.”

Ketiga, Imam Malik ditanya: Orang yang lupa maghrib dan isya, dan baru ingat ketika mendekati terbit fajar. Sementara dia tidak mampu shalat sebelum terbit fajar kecuali satu shalat?

Beliau menjawab,

يبدأ بالمغرب وإن طلع الفجر ثم العشاء ثم الصبح

“Dia shalat maghrib dulu, meskipun fajar sudah terbit, kemudian isya, kemudian subuh.”

Keempat, Beliau ditanya: Orang yang lupa isya dan subuh, dan baru ingat menjelang terbit matahari, dan tidak ada kesempatan lagi kecuali satu shalat.

Beliau menjawab,

يبدأ بالعشاء وإن طلعت الشمس ثم يصلي الصبح بعد ذلك

“Dia shalat isya dulu, meskipun matahari terbit, kemudian setelah itu shalat subuh”

Kelima, untuk kasus orang yang lupa shalat subuh di satu hari tertentu atau di hari yang lain, kemudian baru ingat setelah shalat zuhur dan ashar. Imam Malik mengatakan,

يصلي الصبح ثم يعيد الظهر والعصر

“Shalat subuh, kemudian dia mengulangi lagi shalat zuhur dan ashar.”

Keenam, Imam Malik mengatakan, “Orang yang lupa shalat subuh di satu hari tertentu kemudian dia baru ingat setelah matahari terbenam di hari itu, dan dia sudah shalat zuhur dan ashar maka dia tidak perlu mengulangi shalat zuhur dan asharnya, tapi langsung shalat subuh, kemudian shalat maghrib.

Ketujuh, Imam Malik juga mengatakan:

وإن صلى المغرب والعشاء ثم ذكر صلاة نسيها قبل ذلك صلى التي نسي ثم أعاد المغرب والعشاء، والليل كله وقت لهما

Jika ada orang yang shalat maghrib dan isya, kemudian baru teringat tadi pagi ada shalat yang belum dikerjakan (misal: lupa subuh) maka dia mengulangi shalat yang tadi terlupakan, kemudian mengulangi shalat maghrib dan isya. Dan seluruh waktu malam bisa untuk shalat maghrib dan isya.

📚 Diambil dari : Al-Mudawwanah, jilid I, Hal. 216,


10 SAHABAT YANG DIJAMIN MASUK SURGA

۞﷽۞

╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮
"10 SAHABAT YANG DIJAMIN MASUK SURGA"
 •┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•
                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊


بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

=====================================

🎇 Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam sangat memuliakan para sahabatnya. Perjuangan para sahabat Nabi itu dalam menegakkan Islam tak akan bisa dinilai dengan emas sebesar Gunung Uhud sekalipun.

🎇 Rasulullah menjamin para sahabat itu akan masuk surga bersamanya.
Dalam hadits riwayat At-Tirmidzi, Rasulullah bersabda:

➖ "Abu Bakar di surga, Umar di surga, Usman di surga, Ali di surga, Thalhah di surga, Zubair di surga, Abdurrahman bin Auf di surga, Sa'ad di surga, Sa'id di surga, Abu Ubaidah bin Jarrah di surga."

🎇 Berikut 10 sahabat Nabi yang dijamin masuk surga tersebut :


1️⃣. ABU BAKAR ASH SHIDDIQ

●Abu Bakar merupakan orang pertama yang masuk Islam. Dia juga setia menemani hijrahnya Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasalam , membebaskan 70 budak muslim yang disiksa oleh para kaum kafir Quraisy karena melakukan tauhid. Abu Bakar menjadi seorang khalifah pertama untuk memerangi orang-orang murtad.


2️⃣. UMAR BIN KHATTAB

●Kesetiaan Umar mendampingi Rasulullah dalam menyiarkan Islam tidak perlu diragukan lagi. Umar selalu mengawal dan menjaga di barisan paling depan ke mana pun Rasulullah ingin pergi. Hingga Umar dijuluki sebagai singa padang pasir karena keberaniaannya.


3️⃣. UTSMAN BIN AFFAN

●Utsman bin Affan merupakan seorang pedagang kaya raya yang sangat dermawan. Usman bin Affan dikenal sebagai saudagar yang sangat sukses dan ia juga tidak tanggung-tanggung untuk menyedekahkan hartanya untuk kepentingan syiar Islam.


4️⃣. ALI BIN ABI THALIB

●Ali merupakan khalifah keempat sekaligus sepupu sekaligus menantu Nabi Muhammad. Ali menikah dengan Fatimah Az Zahra. Ali juga adalah orang yang pertama masuk Islam dari golongan anak-anak.

●Ali juga menjadi sahabat Nabi untuk hijrah dari Mekkah ke Madinah., Ali sangat setia mendampingi dakwah Rasulullah. Ketika itu Ali membantu Rasul untuk melarikan diri dari kejaran kaum kafir Quraisy. Ali berpura-pura tidur di atas ranjang Nabi Muhammad untuk mengelabui kafir Quraisy.


5️⃣. THALHAH BIN UBAIDILLAH

●Thalhah wafat pada saat mengikuti Perang Uhud. Ia melindungi Nabi yang sudah dalam keadaan terdesak sehingga ia menerima 70 luka dari sabetan pedang, tusukan tombak, dan anak panah, lalu pergelangan tangan terpotong, hingga akhirnya terjatuh dan mati syahid.


6️⃣. ZUBAIR BIN AWWAM

●Zubair merupakan putra dari bibi Rasulullah atau ia merupakan sepupu dari Nabi Muhammad. Zubair termasuk dalam golongan as-Sabiqun al-Awwalun atau sahabat nabi yang dijamin masuk surga. Ia juga dikenal sebagai orang pertama yang menghunus pedang di jalan Allah.


7️⃣. ABDURRAHMÂN BIN AUF

●Abdurrahman bin Auf dikenal sebagai sahabat Nabi yang memiliki keahlian dalam berbisnis. Ia juga berjuang di jalan Allah dengan harta dan jiwa yang ia miliki.


8️⃣. SA'AD BIN ABI WAQQASH

●Sa'ad bin Abi Waqqash masuk Islam pada umur 17 tahun. Dia selalu mengikuti pertempuran dengan kaum Quraisy. Ia juga sempat menjadi pemimpin perang pada saat melawan Persia. Perang tersebut merupakan salah satu perang besar dan bersejarah bagi umat Islam.


9️⃣. SA'ID BIN ZAID BIN AMRU BIN NAUFAL AL-ADAWI

●Sa'id selalu mengikuti peperangan kecuali Perang Badar, karena pada saat itu ia sedang menjalankan tugas lain dari Rasulullah. Sa'id bin Zaid juga merupakan sepupu dekat dari Umar bin Khattab.


🔟. ABU UBAIDILLAH BIN JARRAH

●Abu Ubaidillah merupakan seorang muhajirin dari kaum Quraisy Mekkah. Ia juga pernah ikut untuk berhijrah ke Madinah dan terlibat dalam peperangan membela Islam. Abu Ubaidillah juga merupakan panglima perang dalam memimpin pasukan Muslim ketika berperang melawan kekaisaran Romawi pada saat Abu Bakar dipilih sebagai khalifah.

Sabtu, 18 Juni 2016

JALAN MENUJU SURGA

Bismillaahirrahmaanirrahiim 

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh 

Bismillaahirrahmaanirrahiim 

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh 

JALAN MENUJU SURGA

Kerinduan Orang-orang yang Baik kepada Tempat yang paling Tinggi
▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪


Surga.. dia adalah harapan yang sangat tinggi yang diusahakan untuk didapat oleh kaum mukminin sepanjang zaman.

Surga.. adalah yang menjadi penggerak jiwa-jiwa para salafush shaleh untuk mencontohkan kepahlawanan dan paling tingginya pengorbanan.

Surga.. adalah tujuan yang sangat mulia yang selalu diamati oleh pandangan-pandangan yang penuh kasih sayang. Dan yang membuat segenap jiwa yang merindukannya menjadi tergesa-gesa di setiap tempat dan zaman. Mereka rela menghadapi segala mara bahaya hanya untuk mendapatkan surga yang dijanjikan.

Surga.. adalah harapan yang paling agung menurut mukmin. Memasukinya dan hidup di dalamnya dalah sebuah angan-angan yang menghantui sepanjang umurnya berjalan.

Betapa banyaknya, surga membuat seseorang bersegera kepada kebaikan dan kebenaran, walau jalan ini dipenuhi mara bahaya, kesusahan, onak dan duri, bahkan walau ditebus dengan kematian.

Gambaran tentang surga telah tercantum dalam ayat-ayat dan sunnah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Semua nikmat yang disebutkan dalam kitabullah atau sunnah Nabi-Nya, namanya sama dengan yang dilihat di dunia. Tetapi.. ketika disebut benda-benda ini, hanya sebagai penamaan agar dipahami penduduk dunia. Adapun yang sebenarnya dan hakekat kesenangan-kesenangan tersebut diserahkan kepada Allah yang Mahaagung, Mahabijaksana, lagi Yang menegakkan langit-langit di bumi.

Dari Abu Malik Al-Asy’ari bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wassalam bersabda:

“Di surga ada beberapa kamar yang luarnya bisa dilihat dari dalam dan yang isinya bisa dilihat dari luar. Itu disediakan oleh Allah bagi orang uang memberikan makanan, melembutkan ucapan, selalu berpuasa, dan shalat di waktu malam ketika manusia sedang terlelap tidur”.(Shahihul Jami’: 2119)


Jalan Menuju Surga bagi Orang yang Bertakwa
▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪

Ketahuilah –wahai hamba Allah- bahwa para penghuni surga adalah orang-orang yang merasa takut kepada Allah. Rasa takut yang mendorong kepada kebaikan dan mencegah dari setiap penyimpangan. Perasaan ini yang menyingkirkan segenap rintangan dan menyingkap tirai. Dan hati melebur di hadapan Dzat yang Maha Esa lagi Pemaksa. Rasa takut inilah yang membuat ibadah dan amal menjadi ikhlas, bersih, dari noda riya’ dan syirik di setiap gambarannya.

Maka orang yang takut terhadap Rabbnya, dengan benar tidak kuasa untuk memberikan tempat di hatinya untuk tidak ikhlas kepada Allah. Allah adalah sekutu yang paling tidakk butuh kepada penyekutuan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda : Allah Ta’ala berrman,

“Aku adalah sekutu yang paling tidak butuh kepada penyekutuan. Siapa yang menyekutukan-Ku dengan selain-Ku maka Aku akan meninggalkannya dan penyekutuannya.” (H.R. Muslim)

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Allah Ta’ala berrman,

“Aku tidak mengumpulkan pada hamba-Ku dua rasa takut. Dan Aku tidak mengumpulkan baginya dua rasa aman, jika dia merasa aman dari-Ku di dunia, niscaya aku jadikan dia ketakutan di akhirat. Dan jika dia merasa takut kepadaku di dunia, niscaya aku jadikan dia merasa aman di akhirat. (Shahihul Jami’:420)


Pintu Surga Selalu Terbuka bagi Orang yang Menempuhnya
▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪▪

Ketahuilah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

“Setiap umatku akan masuk surga, kecuali orang yang enggan”. Mereka bertanya, “Wahai Rasulullahu, siapa yang enggan ?”. Beliau bersabda, “Barang siapa taat kepadaku, niscaya dia akan masuk surga, dan siapa yang durhaka kepadaku, dialah yang enggan (masuk surga).” (HR. Bukhari)

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam juga bersabda dengan jawami’ul kalimnya (singkat, namun padat kandungan maknanya):

“Surga diliputi oleh kesusuahan-kesusahan dan neraka dilingkupi dengan kesenangan-kesenangan.” (Shahihul jami’ :3142)

Sesungguhnya jalan ini –wahai saudaraku yang akan menempuhnya-antara empat kata, dua negatif dan dua positif. Dua negatif yaitu syirik dan maksiat dan dua positif yaitu iman dan amal shalih. Dari empat kata ini akan terbentuk jalan yang membawa ke surga, tepat tinggal dan kemuliaan.

Sekarang wahai saudaraku, mari kita tempuh jalan menuju surga…

Yang paling utama tentu dengan meminta bimbingan kepada Allah. ”laa ilaaha illallah Muhammad Rasulullah”. Allah yang Maha Membolak-balikkan hati kita. Allah sebaik-baik yang dimohon dan semulia-mulia yang diharap. Cukup Dia bagi kita sebagai penolong. Meminta bimbingan harus dibarengi dengan keyakinan, oleh karena itu….

⬛1. Hendaklah kita meyakini dengan teguh bahwa yang menciptakan kita adalah yang menciptakan alam ini. Dia mengatur dengan kekuasaan-Nya, ilmu-Nya, kehendak-Nya, dan hikmah-Nya. Di alam ini tampak pengaruh sifat-Nya dan nama-Nya yang sangat indah. Dengan kekuasaan-Nya terjadilah alam ini. Dan dengan ilmunya, teraturlah keadaannya dan berjalan menuju tujuan-tujuannya dalam lingkup kepastian yang sangat teliti.

⬛2. Hendaklah kita meyakini dengan teguh bahwa tidak ada yang membantu Allah Ta’ala dalam menciptakan alam ini. Tidak ada yang ikut mengatur alam ini bersamanya. Karena kalau demikian, niscaya akan muncul pertentangan dan perlawanan di alam ini. Dan PASTI alam ini akan segera hancur dan binasa.

⬛3. Hendaklah kita meyakini dengan teguh bahwa ketika Allah tidak memiliki sekutu dalam penciptaan dan pengaturan alam, tidak ada sekutu bagi-Nya dalam ketaatan dan peribadatan. Maka tidak selayaknya ada yang diibadahi bersamanya, apakah dia malaikat, Nabi atau makhluk yang lainnya. Apakah ibadah itu shalat, do’a, puasa, sembelihan, zakat ataupun nadzar.

⬛4. Hendaklah kita meyakini dengan teguh bahwa sesembahan yang Agung ini –sendiri dalam mencipta, mengatur, dan harus beribadah kepada-Nya- adalah benar-benar sesembahan yang Agung. (Dia) memiliki sifat-sifat yang suci, sempurna, dan Mulia. Maka kita tetapkan bagi-Nya yang Mahasuci apa yang telah Dia tetapkan bagi dirinya berupa sifat-sifat dalam Kitab-Nya, dan kita juga menetapkan apa yang ditetapkan untuk-Nya oleh manusia yang paling mengenal tentang Allah, yaitu Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam tanpa menyerupakann-Nya dengan makhluk, memisalkan-Nya, menyimpangkan pengertiannya, dan menanyakan bagaimana bentuknya.

⬛5. Hendaklah kita meyakini dengan teguh bahwa kebutuhan manusia kepada para Rasul untuk menerangkan jalan menuju surga memberi konsekuensi pengutusan mereka dan penurunan kitab kepada mereka. Dari sini wajib beriman kepada semua kitab samawi yang diturunkan Allah kepada mereka, sebagaimana juga wajib beriman kepada para malaikat yang baik, qadar, hari akhir, hisab, dan pemb.

Dengan lima poin yang mencakup keimanan yang benar, berarti kita telah mengenal seperempat jalan menuju surgga. Wahai para penempuhnya, maka mari kita menuju seperempat yang kedua, yaitu amal shalih:

⬛1. Hendaklah kita mendirikan shalat dengan bersuci untuknya dengan bersuci sempurna. Dan kita menunaikannya di waktunya dengan berjama’ah, dengan penunaian yang baik, mememnuhi semua syarat-syarat, kewajiban-kewajiban, sunnah-sunnah, dan adab-adabnya. Maka dengan itu, shalat kita bisa sesuai dengan shalat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam.

⬛2. Hendaklah kita menunaikan zakat harta kita kepada yang berhak dari kalangan orang-orang fakir, miskin, terlilit hutang, dan mujahidin. Dan hendaklah kita berhati-hati dalam mengeluarkannya dengan memberikan yang terbaik, sempurna dan keikhlasan yang sempurna karena Allah Ta’ala.

⬛3. Hendaklah kita berpuasa di bulan Ramadhan dengan menahan diri dari semua yang membatalkannya. Menjauhi segala yang membuat keraguan dan haram berupa ucapan, perbuatan, pikiran, dan niat.

⬛4. Hendaklah kita haji ke Baitullah seperti haji Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam di musimnya yang mabrur. Yaitu menunaikannya dengan benar dan terlepas dari kata-kata yang membangkitkan nafsu, kefasikan, dan debat. Dan dengan dinaungi kebaikan dan dipenuhi dengan amal shalih.

⬛5. Hendaklah kita berbakti kepada kedua orang tua dengan mentaatinya pada perkara yang tidak berkmaksiat kepada Allah. Dan berbuat baik kepada mereka dengan memberikan kebaikan, berupa perkataan dan perbuatan yang indah, bersamaan dengan itu tidak menyakiti keduanya, walaupun keduanya membentak atau tidak suka.

⬛6. Hendaklah kita menyambung hubungan rahim kita dengan mereka dan mengunjungi mereka, menanyakan tentang keadaan mereka, dan membantu mereka dalam kadar kemampuan dan kesanggupan.

⬛7. Hendaklah kita berbuat baik kepada tetangga dengan memuliakan mereka, yaitu mencakup dalam sikap berbuat baik dan menjaga mereka dari keburukan.

⬛8. Hendaklah kita memuliakan tamu dengan pemuliaan yang wajib kita lakukan untuknya, yaitu dengan memberikan makan dan tempat kepadanya.

⬛9. Hendaklah kita memuliakan kaum mukminin dengan merealisasikan rasa ukhuwah yang dibangun di atas dasar menunaikan hak-haknya, mengucapkan salam kepadanya jika bertemu, mendoakannya ketika bersin, mengiringi jenazahnya ketika meninggal, menjenguknya ketika dia sakit, dan menunaikan sumpahnya bila dia bersumpah.

⬛10. Hendaknya kita bersikap adil dalam ucapan, perbuatan, dan hukum. Karena keadilan dalam segala hal adalah sesuatu yang mesti. Dengan keadilan semua urusan agama dan dunia akan tegak, dan dengannya pula akan menjadi baik para hamba dan negeri (mereka).

⬛11. Hendaknya kita tetap menjaga atribut-atribut keislaman yang agung. Karena dalam sikap itu akan menghidupkan sunnah (Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam) dan membunuh sunnah-sunnah orang-orang kafir.

Ketahuilah wahai saudaraku, orang dikatakan alim bukan karena banyaknya ilmu, namun alim adalah orang yang mengamalkan ilmunya. Betapa banyak orang berilmu yang melalaikan ilmunya hingga ilmunya meluap.

Sampai di sini selesai setengah jalan, wahai para penempuh jalan menuju surga, Yang tersisa setengah lagi, yaitu meninggalkan kesyirikan dan maksiat-maksiat. Mari kita melanjutkan perjalanan ini tanpa rasa bosan dan jemu. 

Hendaklah kita meninggalkan kesyirikan yaitu dengan:

⬛1. Kita tidak meyakini bahwa makhluk –siapa pun dia- yang memiliki kemampuan untuk memberikan bahaya atau manfaat kepada dirinya atau orang lain, melainkan dengan kehendak dan izin dari Allah. Oleh karena itu,, hendaklah kita membatasi kecintaan kita hanya kepada Allah, maka janganlah kita mencintai kepada selain-Nya. Janganlah meminta kepada makhluk, memohon syafa’at atau pertolongan kepada yang lain. Karena tidak ada yang mampu memberi dan menolak kecuali Allah. Hendaklah kita hanya cinta, takut, dan tunduk kepada-Nya.

⬛2. Janganlah kita memberikan peribadatan sedikitpun kepada selain Allah. Jangan bersumpah dengan selain-Nya, jangan menyembelih untuk kubur manapun dan janganlah kita bernadzar, berdo’a dan meminta pertolongan kepada selain Allah Ta’ala.

⬛3. Janganlah kita menggantungkan benang atau besi atau apapun dengan harapan agar bisa meolak penyakit ‘ain (penyakit yang terjadi karena pandangan mata) atau untuk menghilangkan bahaya. Karena tidak ada yang dapat menolak penyakit ‘ain dan menolak bahaya kecuali Allah semata.

⬛4. Janganlah kita membenarkan berita ghaib dari dukun (para normal), peramal, atau tukang tenung, karena TIDAK ADA YANG MENGETAHUI PERKARA GHAIB kecuali Allah semata.

⬛5. Janganlah kita taat kepada penguasa, ulama, orang tua, ayau syaikh dalam kemaksiatan kepada Allah. Ketaatan kepada selain Allah –dengan mengharamkan yang dihalalkan Allah atau menghalalkan apa yang diharamkan Allah-termasuk kesyirikan.


Dengan point ini, WAHAI PENEMPUH JALAN MENUJU SURGA, kita telah mengetahui seperempat ke tiga jalan menuju surga, yang tertinggal hanya seperempat yang terakhir.

Mari kita melanjutkan perjalanan kita, wahai penempuh jalan ke surga:

⬛1. Hendaklah kita menjaga pikiran, janganlah memikirkan pikiran yang membahayakan, jangan merencanakan kejelekan dan kejahatan maupun kerusakan.

⬛2. Hendaklah kita menjaga pendengaran, janganlah mendengarkan kebatilan, yaitu dosa, kata-kata kotor, dusta, musik, ghibah, adu domba, memboikot ataupun kekufuran.

⬛3. Hendaklah kita menjaga pandangan, janganlah melayangkan pandangan kepada perkara yang tidak halal untuk dilihat, seperti wanita yang bukan mahram, muslimah atau non muslimah, wanita yang terhormat atau wanita jalang.

⬛4. Hendaklah kita menjaga lisan, jangan mngucapkan kata-kata kotor, jorok, dusta, bohong, ghibah, adu domba, mencela atau mencerca.

⬛5. Hendaklah kita menjaga perut, jangan memasukkan ke dalamnya barang-barang yang haram –makanan atau minuman- jangan makan riba, bangkai, babi, minuman yang memabukkan atau merokok.

⬛6. Hendaklah kita menjaga kemaluan, janganlan menggauli selain istri yang sah secara syariat.

⬛7. Hendaklah kita menjaga tangan, janganlah mengganggu orang lain dengan memukul atau membunuh, janganlah mengambil barang haram, bermain judi, menulis kedustaan atau kebatilan.

⬛8. Hendaklah kita menjaga kaki, janganlah berjalan menuju tempat yang sia-sia atau main-main, janganlah menggunakannya untuk fitnah, kerusakan, ataupun atau kejahatan.

⬛9. Hendaklah kita menjaga perjanjian, kesaksian, dan amanah, janganlah menggugurkan perlindungan, mmerusak perjanjian, menyelisihi sumpah, bersaksi palsu, dan mengkhianati amanah.

⬛10. Hendaklah kita menjaga harta, janganlah membuang-buangnya dan menghambur-hamburkannya sebagaimana kita tidak mau menyia-nyiakannya. Maka kita jangan membiarkannya tana manfaat.

⬛11. Hendaklah kita menjaga keluarga dan anak pada tubuh, akal, akhlak, dan akidah mereka. Maka kita harus menjaga mereka dari hal-hal yang mengganggu, membahayakan atau merusak jiwa dan akal mereka. Dan kita harus menjaga mereka dari segala yang akan menghancurkan dan mencelakakan mereka.

Inilah jalannya, wahai penempuh jalan surga. Hendaklah kita mempersiapkan diri untuk merealisasikannya yang menerapkannya dalam kehidupan. Ini tidak akan bisa kita laksanakan kecuali dengan ilmu yanng benar yang bersumber dari kitabullah jalla jalaaluhu dan sunnah Nabi-Nya ‘alihi sholaatu was salaam.


📚 Sumber: karya Syaikh Ali bin Hasan bin Ali Abdul Hamid Al-Halabi Al-Atsari, edisi bahasa Indonesia dengan judul “Indahnya Surga Dahsyatnya Neraka”



Saudaraku.... 

Mari kembali kita ingat kisah orang yang terakhir masuk surga dibawah ini:

ORANG TERAKHIR MASUK SYURGA


Riwayat dari Ibnu Mas'ud Ra. Bahwasanya Rasulullah Saw bersabda:

" Sesungguh nya Aku yg paling tahu tentang seseorang yg paling terakhir keluar dari Neraka, dan paling akhir pula memasuki syurga. (artinya tinggal seorang lagi penghuni surga yg blm masuk surga, krn harus mensucikan diri dahulu di neraka).

Ia adalah seorang lelaki yg telah keluar dari neraka dgn keadaan merangkak.

Lalu Allah Swt berfirman kepada nya :

" pergilah, dan masuklah ke dalam syurga."

Lalu lelaki itu berpikir , bahwa syurga itu telah penuh oleh penghuninya, dan ia mengira bahwa dirinya sudah tak kebagian tempat lagi di sana.

Ia pun mengadu kepada Robb nya : 

Wahai Robb. Surga nya sudah penuh oleh penghuninya, (dan saya malu, mungkin sudah tiada tempat lagi buat ku di sana).

Lalu Allah berfirman : " Pergilah, dan masuklah ke dalam syurga."

Ia pun kembali ke pintu syurga, namun kembali pikiran nya menghantui dirinya, ia selalu mengira bahwa syurga telah penuh oleh penghuninya, krn ia sadar bahwa dirinya adalah orang yg paling miskin dari amal shalih, dan orang yg paling akhir memasuki syurga.

Ia pun kembali mengadu kepada Allah, dan berkata : Wahai Robb, sesungguhnya syurga telah penuh.


Lalu Allah berfirman : 

Pergilah, dan masuklah ke dalam syurga, krn sesungguhnya bagimu seumpama dunia seluruhnya bahkan sepuluh kali lipat seumpama dunia yg akan kamu miliki, dan kamu bisa mendapatkan apa yg kamu inginkan oleh nafsumu, dan terasa indah dalam pandangan mu.

Si lelaki itu berkata:

Wahai Robb, apa Engkau menghinaku, atau mentertawakan akan keadaan ku ini, sedang Engkau adalah Robb, malikul mulki, penguasa segala semesta.

Rasulullah Saw pun tertawa karna keluguan si lelaki itu, sehingga terlihat gigi geraham beliau, Lalu beliau bersabda :

Seperti itulah imbalan kepada orang yg memasuki syurga yg paling akhir, dan mendapatkan derajat syurga yg paling rendah.

Mungkin bisa di bayangkan bagaimana kemewahan dan kemegahan derajat syurga bagi orang yg lebih dahulu memasukinya.

Yang pasti mata blm pernah melihat, telinga blm pernah mendengar, dan hati pun blm bisa membayangkan.

Mudah2an kita semua di jadikan Ahli Syurga Nya, dgn Rahmat dan Fadhol Nya.

Aamiin yaa Robbal'aalamiin. 

(📚 Sumber Riyadus Shalihin) 

Rabu, 15 Juni 2016

KISAH NERAKA JAHANAM

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

       💢🔥 KISAH NERAKA JAHANAM 🔥💢

•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊




بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


===================================


             🔥 Dikisahkan dalam sebuah hadis bahwa sesungguhnya neraka Jahannam itu adalah hitam gelap, tidak ada cahaya dan tidak pula ia menyala. 

Dan ianya memiliki 

7 buah pintu dan pada setiap pintu itu terdapat 

70,000 gunung, pada setiap gunung itu terdapat 70,000 lereng dari api dan pada setiap lereng itu terdapat 

70,000 belahan tanah yang terdiri dari api, pada setiap belahannya pula terdapat 

70,000 lembah dari api.


              🔥 Dikisahkan dalam hadis tersebut bahwa pada setiap lembah itu terdapat 

70,000 gudang dari api, dan pada setiap gudang itu pula terdapat

 70,000 kamar dari api, pada setiap kamar itu pula terdapat 

70,000 ular dan 

70,000 kala, dan dikisahkan dalam hadis tersebut bahawa setiap kala itu mempunyai 

70,000 ekor dan setiap ekor pula memiliki 

70,000 ruas. Pada setiap ruas kala tersebut ianya mempunyai 

70,000 qullah bisa.


             🔥Dalam hadis yang sama menerangkan bahwa pada hari kiamat nanti akan dibuka penutup neraka Jahannam, maka sebaik sahaja pintu neraka Jahannam itu terbuka, akan keluarlah asap datang mengepung mereka di sebelah kiri, lalu datang pula sebuah kumpulan asap mengepung mereka disebelah hadapan muka mereka, serta datang kumpulan asap mengepung di atas kepala dan di belakang mereka.


 Dan mereka (Jin dan Mausia) apabila terpandang akan asap tersebut maka bergetarlah dan mereka berlutut dan memanggil-manggil,

➖ “Ya Tuhan kami, selamatkanlah.”


            🔥Diriwayatkan bahwa sesungguhnya 

Rasulullah Shalallaahu 'alaihi wassalam telah bersabda :

➖ “Akan didatangkan pada hari kiamat itu neraka Jahannam, dan neraka Jahannam itu mempunyai 70,000 kendali, dan pada setiap kendali itu ditarik oleh 

70,000 malaikat, dan berkenaan dengan malaikat penjaga neraka itu besarnya ada diterangkan oleh


           🔥 Allah Subhanahu wata'ala dalam surah At-Tahrim ayat 6 yang bermaksud : 

➖ “Sedang penjaganya malaikat-malaikat yang kasar lagi keras.” 

Setiap malaikat apa yang ada di antara pundaknya adalah jarak perjalanan setahun, dan setiap satu dari mereka itu mempunyai kekuatan yang mana kalau dia memukul gunung dengan pemukul yang ada padanya, maka nescaya akan hancur lebur gunung tersebut. 

Dan dengan sekali pukulan sahaja ia akan membenamkan 70,000 ke dalam neraka Jahannam.


📚 Sumber : Kitab Tanbihul Ghafilin


PINTU SURGA AR RAYYAN UNTUK ORANG² YANG BERPUASA

Bismillaahirrahmaanirrahiim 

Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh 


              PINTU SURGA AR RAYYAN 
    UNTUK ORANG ORANG YANG BERPUASA


 Ar Rayyan secara bahasa berarti puas, segar dan tidak haus. Ar Rayyan ini adalah salah satu pintu di surga dari delapan pintu yang ada yang disediakan khusus bagi orang yang berpuasa.

 Dari Sahl bin Sa’ad, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda,

إِنَّ فِى الْجَنَّةِ بَابًا يُقَالُ لَهُ الرَّيَّانُ ، يَدْخُلُ مِنْهُ الصَّائِمُونَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ، لاَ يَدْخُلُ مِنْهُ أَحَدٌ غَيْرُهُمْ يُقَالُ أَيْنَ الصَّائِمُونَ فَيَقُومُونَ ، لاَ يَدْخُلُ مِنْهُ أَحَدٌ غَيْرُهُمْ ، فَإِذَا دَخَلُوا أُغْلِقَ ، فَلَمْ يَدْخُلْ مِنْهُ أَحَدٌ

“Sesungguhnya di surga ada suatu pintu yang disebut “ar rayyan“. Orang-orang yang berpuasa akan masuk melalui pintu tersebut pada hari kiamat. Selain orang yang berpuasa tidak akan memasukinya. Nanti orang yang berpuasa akan diseru, “Mana orang yang berpuasa.” Lantas mereka pun berdiri, selain mereka tidak akan memasukinya. Jika orang yang berpuasa tersebut telah memasukinya, maka akan tertutup dan setelah itu tidak ada lagi yang memasukinya” (HR. Bukhari no. 1896 dan Muslim no. 1152).

 Ibnu Hajar Al Asqolani dalam Al Fath menyebutkan, “Ar Rayyan dengan menfathahkan huruf ro’ dan mentasydid ya’, mengikuti wazan fi’il (kata kerja) dari kata ‘ar riyy‘ yang maksudnya adalah nama salah satu pintu di surga yang hanya dikhususkan untuk orang yang berpuasa memasukinya. Dari sisi lafazh dan makna ada kaitannya. Karena kata ar rayyan adalah turunan dari kata ar riyyyang artinya bersesuaian dengan keadaan orang yang berpuasa. Orang yang berpuasa kelak akan memasuki pintu tersebut dan tidak pernah merasakan haus lagi.” (Fathul Bari, 4: 131).

 Ibnu Hajar menyebutkan bahwa dalam lafazh hadits lainnya disebutkan bahwa di surga itu ada delapan buah pintu. Salah satu pintu dinamakan Ar Rayyan. Pintu tersebut tidaklah dimasuki selain orang yang berpuasa (lihat Fathul Bari, 4: 132). Hadits yang dimaksud adalah,

عَنْ سَهْلِ بْنِ سَعْدٍ – رضى الله عنه – عَنِ النَّبِىِّ – صلى الله عليه وسلم – قَالَ « فِى الْجَنَّةِ ثَمَانِيَةُ أَبْوَابٍ ، فِيهَا بَابٌ يُسَمَّى الرَّيَّانَ لاَ يَدْخُلُهُ إِلاَّ الصَّائِمُونَ »

 Dari Sahl bin Sa’ad radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, ia berkata, “Surga memiliki delapan buah pintu. Di antara pintu tersebut ada yang dinamakan pintu Ar Rayyan yang hanya dimasuki oleh orang-orang yang berpuasa” (HR. Bukhari no. 3257).

 Hadits di atas juga menunjukkan al jaza’ min jinsil ‘amal, yaitu balasan dari Allah sesuai dengan jenis amalan. Dan juga menandakan bahwa siapa saja yang meninggalkan sesuatu karena Allah, maka akan diganti dengan yang lebih baik, sebagaimana disebutkan dalam hadits,

إِنَّكَ لَنْ تَدَعَ شَيْئاً اتِّقَاءَ اللَّهِ جَلَّ وَعَزَّ إِلاَّ أَعْطَاكَ اللَّهُ خَيْراً مِنْهُ

“Jika engkau meninggalkan sesuatu karena Allah ‘azza wa jalla, maka Allah akan mengganti padamu dengan yang lebih baik” (HR. Ahmad 5: 78, sanad hadits ini shahih kata Syaikh Syu’aib Al Arnauth).

Karena orang yang berpuasa itu meninggalkan syahwat hubungan intim, makan dan minum semuanya karena Allah subhanahu wa ta’ala. Sebagaimana disebutkan dalam hadits qudsi, Allah Ta’ala berfirman,

يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَأَكْلَهُ وَشُرْبَهُ مِنْ أَجْلِى

“Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku” (HR. Bukhari no. 7492 dan Muslim no. 1151).

 Karena ia meninggalkan kenikmatan-kenikmatan ini karena Allah, maka Dia akan mengganti dengan yang lebih baik. Bahkan amalan puasa ini dikhususkan untuk Allah, Dialah yang nanti akan membalasnya. Dalam hadits qudsi disebutkan,

كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ لَهُ ، إِلاَّ الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِى ، وَأَنَا أَجْزِى بِهِ

“Setiap amalan manusia adalah untuknya. Kecuali amalan puasa itu untuk Allah dan Dia yang nanti akan membalasnya” (HR. Bukhari no. 5927 dan Muslim no. 1151).
Mengenai hadits balasan pintu Ar Rayyan di atas mengandung pelajaran tentang keutamaan puasa dan karomah bagi orang yang berpuasa. Demikian kata Imam Nawawi dalam Syarh Shahih Muslim (8: 31).

 Semoga Allah memudahkan kita untuk memasuki pintu tersebut dengan amalan puasa kita.


NAMA-NAMA NERAKA DAN TINGKATAN PENGHUNINYA

.

۞﷽۞

╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮
 💢 NAMA-NAMA NERAKA DAN TINGKATAN PENGHUNINYA 💢
•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•
                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

===================================

 💢 Neraka adalah seburuk-buruknya tempat kembali bagi manusia dan jin yang mengkufuri-Nya, mengingkari perintah-perintah-Nya, dan mendustakan para Nabi dan Rasul-Nya. 
Tempat dimana Allah subhanahu wa ta'ala telah siapkan dengan kepedihan siksaan-Nya, dan dahsyatnya api nereka. Dan sesungguhnya Allah subhanahu wa ta'ala telah memperingatkan kita semua dalam firman-Nya :
فَأَنذَرْتُكُمْ نَارًا تَلَظَّىٰ

➖ "Maka, kami memperingatkan kamu dengan neraka yang menyala-nyala."
📖 (QS. Al-Lail Ayat 14)

 💢 Dalam Firman Allah Subhanahu wa ta'ala yang lain :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلَائِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَّا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ

➖"Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah Subhanahu wata'ala terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan." 
📖(QS. At Tahrim Ayat 6)

 💢 Pada dasarnya Neraka memiliki 7 pintu, setiap pintu ada bagian tertentu yang di peruntukkan bagi kaum laki-laki dan wanita.

 💢 Allah Ta'ala berfirman dalam surah Al-Hijr ayat 44 :

لَهَا سَبْعَةُ أَبْوَابٍ لِكُلِّ بَابٍ مِنْهُمْ جُزْءٌ مَقْسُومٌ

➖ "Jahanam itu memiliki tujuh pintu. Tiap-tiap pintu (telah di tetapkan) untuk golongan yang tertentu dari mereka."

 💢 Neraka di jaga oleh 18 malaikat (Zabaniyah) yang bentuknya seperti Malaikat Malik, yang mengepalai para malaikat yang lainnya, yang berada di bawah perintah kekuasaannya, jumlah mereka ini banyak sekali, hanya Allah Subhanahu wa ta'ala yang tahu jumlah mereka.

 💢 Berikut Nama, Tingkatan Neraka beserta Penghuninya :

♨️1️⃣. Neraka Hawiyah.

Neraka ini terletak paling bawah (dasar), merupakan neraka yang paling dahsyat sisksaannya.
Penghuninya adalah orang-orang munafik, orang kafir, termasuk juga keluarga Fir'aun.

•Sebagaimana Firman Allah subhanahu wa ta'ala:
"Maka tempat kembalinya adalah neraka Hawiyah." (QS Al Qori'ah ayat 9)
"Dan tahukah kamu apakah neraka Hawiyah itu?" (QS Al Qori'ah ayat 10)
"(Yaitu) api yang sangat panas." (QS Al Qori'ah ayat 11)

♨️2️⃣. Neraka Jahim.

Tingkat neraka ke-6, yaitu di atasnya neraka Hawiyah. 
Di tempati oleh orang-orang musyrik yang menyekutukan Allah.

•Ada dalam Firman Allah subhanahu wa ta'ala:
➖"Dan di perlihatkan dengan jelas neraka Jahim kepada orang-orang yang sesat ", 
📖(QS Asy-Syu'araa ayat 91)

♨️3️⃣. Saqar.

Tingkat neraka ke-5, terletak di atasnya neraka Jahim.
Dihuni oleh orang-orang yang menyembah berhala.

•Firman Allah subhanahu wa ta'ala:
➖" Apakah yang memasukkan kamu ke dalam Saqar (neraka) ? " 
📖(QS Al-Muddatstsir ayat 42)

♨️4️⃣. Neraka Ladza.

Tingkat neraka ke-4, terletak di atasnya neraka Saqar.
Di dalamnya di tempati Iblis laknatullah beserta orang-orang yang mengikutinya dan orang-orang yang terbujuk rayuannya. 
Kemudian orang-orang Majusi pun ikut serta menempati neraka Ladza ini. 
Mereka kekal bersama Iblis di dalamnya.

•Firman Allah subhanahu wa ta'ala:
➖"Sekali-kali tidak dapat, sesungguhnya neraka itu adalah api yang bergejolak".
📖(QS Al-Ma'arij ayat 15)

♨️5️⃣. Neraka Huthamah.

Tingkat neraka ke-3, terletak di atasnya neraka Ladza.
Penghuninya orang-orang Yahudi beserta para pengikutnya.

•Firman Allah subhanahu wa ta'ala:
"Sekali-kali tidak! Sesungguhnya dia benar-benar akan dilemparkan ke dalam Huthamah." (QS Al-Humazah ayat 4)
"Dan tahukah kamu apa Huthamah itu?" 
(QS Al-Humazah ayat 5)
"(Yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan," 
(QS Al-Humazah ayat 6)

♨️6️⃣. Neraka Sa'ir.

Tingkat neraka ke-2, terletak di atasnya neraka Huthamah.
Di dalamnya di tempati oleh orang-orang Nashrani dan para pengikutnya.

•Firman Allah subhanahu wa ta'ala:
➖“Dan dia akan masuk ke dalam api yang menyala-nyala.“ 
📖(QS Al Insyiqaq ayat 12)

♨️7️⃣. Neraka Jahanam.

Tingkat neraka ke-1. Merupakan pintu neraka yang paling atas (pertama). Di dalamnya berisi umatmu (Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam) yang melakukan dosa-dosa besar dan tidak tobat sampai mereka meninggal dunia.

•Firman Allah subhanahu wa ta'ala : 
➖ "Dan sesungguhnya Jahannam itu benar-benar tempat yang telah di ancamkan kepada mereka (pengikut-pengikut setan) semuanya." 
📖(QS: Al-Hijr ayat 43).

 💢 Sedangkan tentang neraka Jahanam Ibnu Abbas radhiallahu anhu meriwayatkan : 
➖ Pada hari kiamat neraka jahanam di datangkan, di sekeliling jahanam ada 70.000 barisan para malaikat. Setiap baris jumlahnya lebih banyak dari jumlah jin dan manusia. Mereka mendekat, memegang kendali Jahanam, juga memiliki 4 kaki, jarak antara setiap kaki sejauh perjalanan 1.000 tahun. Ia juga memiliki 30 kepala, setiap kepala terdapat 30.000 mulut. Setiap mulut memiliki 30.000 gigi geraham. Setiap gigi geraham besar seperti gunung uhud 1.000 kali. Setiap mulut terdapat 2 bibir, setiap bibir besarnya seperti seluasnya dunia. Di dalam bibirnya terdapat rantai dari besi. Setiap satu rantai terdapat 70.000 lingkaran, di pegang oleh para malaikat yang tidak terhitung jumlahnya.

 💢 Semoga kita semua kelak akan terbebas dari siksaan api neraka.

ﺁﻣــــــــــــــــــﻴﻦ ﻳَﺎ ﺭَﺏَّ ﺍﻟْﻌَﺎﻟَﻤِــــــــــﻴْﻦ

NAMA-NAMA SURGA DAN PARA PENGHUNINYA


۞﷽۞

╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮
" NAMA-NAMA SURGA DAN PARA PENGHUNINYA "
•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•
                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

===================================

💎 Seperti apakah surga itu?
Hanya Allah Yang Maha Mengetahui segala sesuatu. 
Kenikmatan yang ada dalam surga itu tidak dapat kita bayangkan, karena semua kenikmatan dan keindahan surga itu tidak sama dengan kenikmatan dan keindahan yang ada pada dunia.
 Nikmat dan keindahan dunia itu sekedar saja (sementara), sedangkan kenikmatan surga itu tiada tara (kekal selama-lamana).
 Tetapi sebagai orang-orang yang beriman dan bertakwa kepada Allah jangan sekali-kali berharap bahwa amal-amal saleh yang telah kita lakukan semasa hidup di dunia bertujuan untuk mendapatkan surganya Allah, melainkan berharap ridha-Nya atas segala usaha baik yang kita lakukan waktu di dunia (ikhlas).

💎 Allah Subhanahu wata'ala berfirman dalam hadis qudsi yang diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Nabi Shalallaahu 'alaihi wassalam bersabda, sesungguhnya Allah Azza wa Jalla berfirman:

Artinya:
➖"Aku telah menyediakan buat hamba-hamba-Ku yang saleh sesuatu, tak ada satu matapun yang mampu melihatnya; tak ada satu telingapun yang mampu mendengarnya; dan tidak pula hati mampu untuk membayangkannya, sebagai simpanan (dalam memori hatinya). Biarlah Allah tidak memrlihatkannya kepada Anda, (sesuatu yang belum diperlihatkan itu amat besar dan mengagumkan). Kemudian Nabi membaca (ayat), 'Seorangpun tidak mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka, yaitu (bermacam-macam nikmat) yang menyedapkan pandangan mata.'" 
📙 (HR.Muslim).

💎 Surga itu penuh dengan kilauan cahaya, baunya harum semerbak, didalamnya ada istana yang tinggi, sungai-sungai yang terbentang luas dengan aneka rasa yang tidak pernah berubah rasa, bau dan warnanya, yaitu ada sungai dari susu yang sangat sedap bagi orang yang meminumnya, ada sungai dari anggur, sungai dari madu yang rasanya manis dn tidak membuat bosan orang-orang (penghuni surga) itu meminum airnya., sungai khamar yang tidak menyebabkan mabuk bagi orang yang meminumnya. 

💎 Didalam surga itu juga ada lautan dan kemudian dari laut-laut itu bercabang sungai-sungai surga, seperti sungai al-Kautsar, sungai Rajab, dan sungai Baariq. 

💎 Sebagaimana Rasulullah Saw. mengatakan bahwa diantara sungai-sungai itu ada yang bernama "sungai Baariq" yang berada atau terletak di pintu surga. Orang-0rang mati syahid (para syuhada) mereka di alam barzakh berada didekat sungai ini (sungai Baariq). 

💎 Telah diriwayatkan dalam Musnad Imam Ahmad dan Mustadrak Imam Hakim, dari Ibnu Abbas r.a bahwa Rasulullah Shalallaahu 'alaihi wassalam bersabda:
➖"Para syuhada berada di dekat 'Baariq', sebuah sungai di pintu surga dalam sebuah kubah hijau. Rizki mereka datang kepadanya dari surga pagi dan sore."

💎 Nama-nama surga (surga itu ada 8, tetapi ada juga yang mengatakan ada 7 sesuai versi masing-masing, namun kita juga perlu memperhatikan persamaan dari nama-nama yang akan kita sebutkan dibawah ini beserta siapa saja yang menjadi penghuni surga-surga tersebut.

✨ 1️⃣. SURGA FIRDAUS 

➖"Sesungguhnya orang-orang yang memlihara shalatnya. Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi, (yakni) yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya."
📖(QS. Al-Mukminun: 9-11).

Para Penghuni Surga Firdaus :

1. Orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya.

2. Mereka yang mengerjakan shalat dengan khusyu'.

3. Mereka yang menghindarkan diri dari segala sesuatu yang tidak berguna atau tidak manfaat untuk dirinya maupun orang lain.

4. Mereka yang membayar zakat.

5. Mereka yang senantiasa menjaga kehormatan dan menjaga kemaluannya, kecuali terhadap istri-istri mereka.

6. Mereka yang amanah.

7. Mereka yang menepati janji.

8. Orang-orang yang memelihara shalatnya.

✨ 2️⃣. SURGA 'ADN 

"Allah menjanjikan kepada orang-orang mukmin lelaki dan perempuan (akan mendapat) surga di bawahnya mengalir sungai-sungai, kekal mereka di dalamnya, dan mendapat tempat-tempat yang bagus di surga 'Adn." (QS. At-Taubah: 72).

Para Penghuni Surga 'Adn :

1. Mereka yang beriman dan beramal saleh.

2. Orang-orang yang selalu menepati janji.

3. Orang-orang yang takut kepada Allah dan takut tertimpa hisab buruk.

4. Orang-orang yang sabar dalam mencari keridhaan Allah.

5. Orang-orang yang senantiasa memberi sedekah dan berinfak sebagian rizki yang diberi Allah, baik secara sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan.

6. Orang-orang yang bertakwa kepada Allah swt.

7. Orang-orang yang mencegah kemungkaran dan menyeru dalam kebaikan (amal ma'ruf nahi munkar).

8. Orang-orang yang mendirikan shalat. 

📚Sumber: Al-Quran surah Thaha: 75-76 dan surah Ar-Ra'ad: 22-23

✨3️⃣. Surga Na’im

Surga Na’im diciptakan oleh Allah Swt. dari perak putih. Calon penghuninya adalah orang-orang yang benar-benar bertakwa dan beramal saleh. Sebagaimana firman Allah Swt. berikut ini.

➖“Sesungguhnya bagi orang-orang yang bertakwa (disediakan) surga-surga yang penuh kenikmatan di sisi Tuhannya.”
📖 (Q.S. Al-Qalam [68]: 34)

➖ “Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, bagi mereka surga-surga yang penuh kenikmatan” 
📖 (Q.S. Luqman [31]: 8)

➖ “Kekuasaan di hari itu ada pada Allah, Dia memberi keputusan di antara mereka. Maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh adalah di dalam surga yang penuh kenikmatan.” 
📖 (Q.S. Al-Hajj [22]: 56)

✨4️⃣. Surga Ma’wa

Surga Ma’wa diciptakan oleh Allah Swt dari zamrud hijau. Calon penghuninya adalah:

1. Orang-orang yang benar-benar beriman dan beramal saleh.
➖ “Adapun orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, maka bagi mereka surga-surga tempat kediaman, sebagai pahala terhadap apa yang telah mereka kerjakan.” 
📖 (Q.S. As-Sajdah [32]: 19)

2. Orang-orang yang takut pada kebesaran Allah Swt. dan menahan diri dari hawa nafsu buruk.
➖“Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya. Maka sesungguhnya surga tempat tinggal(nya).”
📖 (Q.S. An-Naazi‘aat [79]: 40-41)

✨5️⃣. Surga Darussalam

Surga Darussalam diciptakan oleh Allah Swt dari yakut merah. Calon penghuninya adalah orang-orang yang kuat iman dan Islamnya, mengamalkannya ayat-ayat Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari, serta mengerjakan amal saleh lainnya karena Allah Swt. Firman-Nya,

➖ “Bagi mereka (disediakan) darussalam (surga) pada sisi Tuhannya dan Dialah Pelindung mereka disebabkan amal-amal saleh yang selalu mereka kerjakan.” 
📖 (Q.S. Al-An’aam [6]: 127)

✨6️⃣. Surga Darul Muqamah

Surga Darul Muqamah diciptakan oleh Allah Swt. dari permata putih. Calon penghuninya adalah orang-orang yang melakukan banyak kebaikan. Firman-Nya,

➖“Dan mereka berkata, ‘Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan duka cita dari kami. Sesungguhnya Tuhan kami benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri. Yang menempatkan kami dalam tempat yang kekal (surga) dari karunia-Nya; di dalamnya kami tiada merasa lelah dan tiada pula merasa lesu.’” 
📖 (Q.S. Faathir [35]: 34-35)

✨7️⃣. Surga Maqaamul Amin

Surga Maqaamul Amin adalah surga yang diciptakan oleh Allah Swt. dari emas. Calon penghuninya adalah orang-orang yang sangat beriman (muttaqien), yaitu yang benar-benar bertakwa kepada Allah Swt. sebagaimana firman Allah Swt. berikut ini
➖ “Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa berada dalam tempat yang aman.” 
📖 (Q.S. Ad-Dukhan [44]: 51)

✨8️⃣. Surga Khuldi

Surga Khuldi adalah surga yang diciptakan oleh Allah Swt. dari marjan merah dan kuning. Calon penghuninya adalah orang-orang yang taat menjalankan perintah Allah Swt. dan menjauhi segala larangan-Nya. Firman-Nya,

➖“Katakanlah, ‘Apa (azab) yang demikian itukah yang baik, atau surga yang kekal yang telah dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa? Dia menjadi balasan dan tempat kembali bagi mereka.’” 
📖 (Q.S. Al-Furqan [25]: 15).

Selasa, 10 Mei 2016

13 CIRI-CIRI ORANG YANG DIJAMIN MASUK SURGA

۞﷽۞

╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

🌠 13 CIRI-CIRI ORANG YANG DIJAMIN MASUK SURGA 🌠

 •┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊

بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

=====================================

🔷 Semua orang pasti ingin masuk surga. 

Dan untuk itu kita harus mematuhi perintah - perintah Allah, sebagai berikut :

🌠1️⃣. MEMBERI MAKAN 

Makan dan minum merupakan kebutuhan manusia yang harus dipenuhi oleh masing-masing orang, namun karena berbagai persoalan dalam kehidupan manusia, maka banyak orang yang tidak bisa memenuhinya atau bisa memenuhi tapi tidak sesuai dengan standar kesehatan, karena itu, bila kita ingin mendapat jaminan masuk surga, salah satu yang harus kita lakukan dalam hidup ini adalah memberi makan kepada orang yang membutuhkannya.

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

➖ “Sembahlah Allah Yang Maha Rahman, berikanlah makan, tebarkanlah salam, niscaya kamu masuk surga dengan selamat ” 

📙 (HR. Tirmidzi) 

🌠2️⃣. MENYAMBUNG SILAHTURRAHIM 

Hubungan antar sesama manusia harus dijalin dengan sebaik-baiknya, antara sesama saudara dalam iman, terutama yang berasal dari rahim ibu yang sama yang kemudian disebut dengan saudara dalam nasab.

Bila ini selalu kita perkokoh, maka di dalam hadits di atas, kita mendapatkan jaminan surga dari Rasulullah saw, sedangkan bila kita memutuskannya, maka kitapun terancam tidak masuk surga.

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: 

➖ “Tidak akan masuk surga orang yang suka memutuskan tali silaturahmi ” 

📙 (HR. Bukhari dan Muslim).

➖“Ketika Rasulullah saw bertanya kepada pada sahabat tentang maukah aku beritahukan kepada kalian tentang orang yang akan menjadi penghuni surga? diantaranya beliau menjawab: Seorang laki-laki yang mengunjungi saudaranya di penjuru kota dengan ikhlas karena Allah ” 

📙 (HR. Ibnu Asakir, Abu Na’im dan Nasa’i).

🌠3️⃣. SHALAT MALAM 

Tempat terpuji di sisi Allah swt adalah surga yang penuh dengan kenikmatan yang tiada terkira, karenanya salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk bisa diberi tempat yang terpuji itu adalah dengan melaksanakan shalat tahajjud saat banyak manusia yang tertidur lelap.

Allah berfirman: 

➖ “Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang Terpuji ” 

📖(QS Al Isra [17]:79).

Manakala seseorang sudah rajin melaksanakan shalat tahajjud, ia merasa menjadi seorang yang begitu dekat dengan Allah swt dan bukti kedekatannya itu adalah dengan tidak melakukan penyimpangan dari ketentuan Allah swt meskipun peluang untuk menyimpang sangat besar dan bisa jadi ia mendapatkan keuntungan duniawi yang banyak.

🌠4️⃣. MEMUDAHKAN ORANG LAIN 

Dalam hidupnya, ada saat manusia mengalami kesenangan hidup dengan segala kemudahannya, namun pada saat lain bisa jadi ia mengalami kesulitan dan kesengsaraan.

Karena itu, sesama manusia idealnya bisa saling memudahkan, termasuk dalam jual beli. Manakala kita sudah bisa memudahkan orang lain, maka salah satu faktor yang membuat manusia mendapat jaminan surga telah diraihnya.

Rasulullah saw bersabda: 

➖ “Barangsiapa memudahkan orang yang kesulitan, Allah memudahkannya di dunia dan akhirat ” 

📙 (HR. Ibnu Majah dari Abu Hurairah).

🌠5️⃣. BERJIHAD 

Islam merupakan agama yang harus disebarkan dan ditegakkan dalam kehidupan di dunia ini, bahkan ketika dengan sebab disebarkan dan ditegakkan itu ada pihak-pihak yang tidak menyukainya, lalu mereka memerangi kaum muslimin, maka setiap umat Islam harus memiliki semangat dan tanggungjawab untuk berjihad dengan pengorbanan harta dan jiwa sekalipun.

🌠6️⃣. TIDAK SOMBONG 

Takabbur atau sombong adalah menganggap dirinya lebih dengan meremehkan orang lain, karenanya orang yang takabbur itu seringkali menolak kebenaran, apalagi bila kebenaran itu datang dari orang yang kedudukannya lebih rendah dari dirinya.

Oleh karena itu, bila kita mati dalam keadaan terbebas dari kesombongan amat mendapatkan jaminan masuk surga.

Rasulullah bersabda: 

➖ “Barangsiapa yang mati dan ia terbebas dari tiga hal, yakni sombong, fanatisme dan utang, maka ia akan masuk surga ” 

📙 (HR. Tirmidzi).

🌠7️⃣. TIDAK MEMILIKI FANATISME YANG BERLEBIHAN 

Tidak bisa dipungkiri bahwa manusia termasuk kaum muslimin hidup dengan latar belakang yang berbeda-beda, termasuk latar belakang kelompok, baik karena kesukuan, kebangsaan maupun golongan-golongan ber-dasarkan organisasi maupun paham keagamaan dan partai politik, hal ini disebut dengan ashabiyah.

🌠8️⃣. TERBEBAS DARI UTANG 

Dalam hidup ini, manusia seringkali melakukan hubungan muamalah dengan sesamanya, salah satunya adalah transaksi jual beli. Namun dalam proses jual beli tidak selalu hal itu dilakukan secara tunai atau seseorang tidak punya uang padahal ia sangat membutuhkannya, maka iapun meminjam uang untuk bisa memenuhi kebutuhannya, inilah yang kemudian disebut dengan utang.

Rasulullah bersabda:

➖ “Berhati-hatilah dalam berutang, sesungguhnya berutang itu suatu kesedihan pada malam hari dan kerendahan diri (kehinaan) pada siang hari ” 

📙 (HR. Baihaki)

🌠9️⃣. PEKA TERHADAP PERINGATAN 

Peka terhadap peringatan membuat seseorang mudah menerima segala peringatan dan nasihat dari siapapun agar waspada terhadap segala bahaya dalam kehidupan di dunia dan akhirat, sikap ini merupakan sesuatu yang amat penting karena setiap manusia amat membutuhkan peringatan dari orang lain, karenanya orang seperti itu akan mudah menempuh jalan hidup yang benar sehingga mendapat jaminan akan masuk ke dalam surga.

🌠🔟. MENAHAN AMARAH 

Al ghadhab atau marah merupakan salah satu sifat yang sangat berbahaya sehingga ia telah menghancurkan manusia, baik secara pribadi maupun kelompok. Ada beberapa bahaya dari sifat marah yang harus diwaspadai.

●Pertama, merusak iman, karena semestinya bila seseorang sudah beriman dia akan memiliki akhlak yang mulia yang salah satunya adalah mampu mengendalikan dirinya sehingga tidak mudah marah kepada orang lain.

Rasulullah saw bersabda: 

➖ “Marah itu dapat merusak iman seperti pahitnya jadam merusak manisnya madu ” .

📙(HR. Baihaki).

●Kedua, mudah mendapatkan murka dari Allah swt terutama pada hari kiamat, karena itu pada saat kita hendak marah kepada orang lain mestinya kita segera mengingat Allah sehingga tidak melampiaskan kemarahan dengan hal-hal yang tidak benar.

Allah berfirman sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Qudsi:

➖ “Wahai anak Adam, ingatlah kepada-Ku ketika kamu marah. Maka Aku akan mengingatmu jika Aku sedang marah (pada hari akhir) “.

●Ketiga, mudah marah juga akan mudah menyulut kemarahan orang lain sehingga hubungan kita kepada orang lain bisa menjadi renggang bahkan terputus sama sekali. Oleh karena itu, seseorang baru disebut sebagai orang yang kuat ketika ia mampu mengendalikan dirinya pada saat marah sehingga kemarahan itu dalam rangka kebenaran bukan dalam rangka kebathilan.

Rasulullah bersabda:

➖ “Orang kuat bukanlah yang dapat mengalahkan musuh, namun orang yang kuat adalah orang yang dapat mengontrol dirinya ketika marah ”

📙 (HR. Bukhari dan Muslim).

🌠1️⃣1️⃣. IKHLAS MENERIMA KEMATIAN ANAK DAN ORANG YANG DICINTAI 

Setiap orang yang berumah tangga pasti mendambakan punya anak, karena anak itu menjadi harapan masa depan dan kesinambungan keluarga. Karenanya bahagia sekali seseorang bila dikaruniai anak, baik laki maupun perempuan.

●Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

➖ “Tidaklah mati tiga anak seseorang, lalu dia merelakannya (karena Allah) kecuali dia masuk surga”. Seorang wanita bertanya: “atau dua orang anak juga, wahai Rasulullah?”. Beliau menjawab: “atau dua anak” 

📙 (HR. Muslim).

🌠1️⃣2️⃣. BERSAKSI ATAS KEBENARAN AL-QUR’AN 

Al-Qur’an merupakan kitab suci yang tidak perlu diragukan lagi kebenarannya oleh setiap muslim, namun kenyataan menunjukkan tidak semua muslim mau bersaksi dalam arti menjadi pembela kebenaran Al-Qur’an dari orang yang menentang dan meragukannya, bahkan tidak sedikit muslim yang akhimya larut dengan upaya kalangan non muslim yang berusaha meragukan kebenaran mutlak Al-Qur’an.

🌠1️⃣3️⃣. BERBAGI KEPADA ORANG LAIN 

Banyak kebaikan yang harus kita lakukan dalam hidup ini sehingga kebaikan-kebaikan yang kita laksanakan itu membuat kita menjadi manusia yang dirasakan manfaat keberadaan kita bagi orang lain sehingga apapun yang kita miliki memberi manfaat yang besar bagi orang lain apalagi bila hal itu memang amat dibutuhkan oleh manusia.

🌠1️⃣4️⃣. HAKIM YANG BENAR 

Dalam hidup ini banyak sekali perkara antar manusia yang harus diselesaikan secara hukum sehingga diperlukan pengadilan yang mampu memutuskan perkara secara adil, untuk itu diperlukan hakim yang adil dan bijaksana sehingga ia bisa memutuskan perkara dengan sebaik-baiknya. Bila ada hakim yang baik, maka ia akan mendapat jaminan bisa masuk ke dalam surga.

Rasulullah saw bersabda: 

➖ "Hakim-hakim itu ada tiga golongan, dua golongan di neraka dan satu golongan di surga: Orang yang mengetahui yang benar lalu memutus dengannya, maka dia di surga. Orang yang memberikan keputusan kepada orang-orang di atas kebodohan, maka dia itu di neraka dan orang yang mengetahui yang benar lalu dia menyeleweng dalam memberikan keputusan, maka dia di neraka. "

📙 (HR. Abu Daud, Tirmidzi, Nasa’l, Ibnu Majah dan Hakim. 


🔷 Demikian semoga bermanfaat. 

Semoga kita semua tergolong umat yang dijamin masuk surga.... 

🍒🍒🍒🍒🍒 Aamiin 🍒🍒🍒🍒🍒

Rabu, 13 April 2016

4 GOLONGAN LAKI-LAKI YANG DITARIK KE NERAKA OLEH WANITA DAN 20 GOLONGAN MANUSIA YANG MENJADI MUSUH IBLIS

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

4 GOLONGAN LAKI-LAKI YG DITARIK KE NERAKA OLEH WANITA DAN 20 GOLONGAN MANUSIA YANG MENJADI MUSUH IBLIS

•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊


بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

===================================

4 GOLONGAN LAKI-LAKI YG DITARIK KE NERAKA OLEH WANITA 


🌀Di akhirat nanti ada 4 golongan lelaki yang akan ditarik masuk ke neraka oleh wanita.

Lelaki itu adalah mereka yang tidak memberikan hak kepada wanita dan tidak menjaga amanah itu.


1️⃣. Ayahnya :

Jika seseorang yang bergelar ayah tidak mempedulikan anak perempuannya di dunia. Dia tidak memberikan segala keperluan agama seperti mengajarkan shalat, mengaji, dan sebagainya. Dia membiarkan anak perempuannya tidak menutup aurat. Tidak cukup kalau dangan hanya memberi kemewahan dunia saja. Maka dia akan ditarik ke neraka oleh anaknya.Duhai lelaki yg bergelar Ayah, bagaimanakah keadaan anak perempuanmu sekarang? Apakah kau mengajar shalat dan shaum (puasa) padanya? Menutup aurat? Pengetahuan agama? Jika tidak terpenuhi, maka bersedialah untuk menjadi bagian dari Neraka.


2️⃣. Suaminya :

Apabila suami tidak mempedulikan tindak tanduk isterinya. Bergaul bebas. Membiarkan istri berhias diri untuk lelaki yang bukan mahramnya.Jika suami mendiam istri yang seperti itu walaupun suami adalah orang yang alim, suami adalah shalatnya yang tidak pernah bolong, suami adalah yang shaumnya tidak pernah lalai. Maka dia akan turut ditarik oleh isterinya bersama-sama ke dalam Neraka.Duhai lelaki yang bergelar Suami, bagaimanakah keadaan istri tercinta sekarang? Dimanakah dia? Bagaimana akhlaknya? Jika tidak kau jaga mengikuti ketetapan Islam, maka terimalah keniscayaan yang kau akan sehidup semati bersamanya hingga Neraka.


3️⃣. Saudara Lelakinya :

Apabila ayahnya sudah tiada, tanggungjawab menjaga kehormatan wanita jatuh pada saudara lelakinya (kakak, paman). Jika mereka hanya mementingkan keluarganya saja dan adik atau keponakannya dibiarkan dari ajaran Islam, maka tunggulah tarikan mereka di akhirat kelak.Duhai lelaki yg mempunyai saudara perempuan, jangan hanya menjaga amalmu dan melupakan amanah yang lain. Karena kau juga akan pertanggungjawabkan diakhirat kelak.


4️⃣. Anak Lelakinya :

Apabila seorang anak laki-laki tidak menasehati Ibunya perihal kelakuan yang tidak dibenarkan dalam Islam. Bila ibu membuat kemungkaran, mengumpat, memfitnah, mengunjing, maka anak itu akan ditanya dan dimintai pertanggung jawaban di akhirat kelak. Dan bersama menemani ibunya di Neraka.Duhai anak lelaki, sayangilah ibumu, nasihatilah dia jika bersalah atau lalai. Karena ibu juga insan biasa, tak lepas dari melakukan dosa. Selamatkanlah dia dari ancaman neraka, jika tidak, kau juga akan ditarik menjadi teman di dalamnya.

Betapa hebatnya tarikan wanita. Bukan saja di dunia, tapi juga di akhirat yang tak kalah hebat tarikannya. Maka, kaum lelaki yang bergelar ayah, suami, saudara atau anak harus memainkan peran mereka dengan baik.

➖"Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan."

📖(Surat At Tahrim : 6)


Yaa Allah...

Ampunilah Segala Dosa Dosaku..

Dosa Orang tuaku..

Dosa Keluargaku..

Dan Wafatkanlah kelak kami semua dalam keadaan husnul khotimah... 

Aamiin yaa Rabbal'Aalamiin


---------------------------------------------------------------------------

20 GOLONGAN MANUSIA YANG MENJADI MUSUH IBLIS


Dalam sebuah hadist yang di riwayatkan oleh Ibnu Abbas Radiyallahu 'Anhu, disebutkan ada 20 golongan manusia yang menjadi musuh dari Iblis. 


Yaitu : 


1. Nabi Muhammad
2. orang 'alim yang mengamalkan ilmunya;
3. orang yang hafal Quran serta mengamalkan isinya;
4. mu'adzin yang mengumandangkan adzan sholat lima waktu;
5. orang yang mencintai fakir miskin dan anak yatim;
6. orang yang berhati kasih sayang;
7. orang yang menerima penuh kebenaran;
8. pemuda atau pemudi yang giat beribadah;
9. orang yang hanya memakan harta yang halal;
10. dua orang yang saling mencintai karena Allah;
11. orang yang selalu sholat berjama'ah,
12. orang yang mau sholat Tahajjud saat kebanyakan orang terlelap tidur;
13. orang yang mampu memelihara dirinya dari perbuatan dan ucapan haram;
14. orang yang mau menasihati saudaranya sementara hatinya tidak ada tendensi apapun;
15. orang yang selalu menjaga wudhunya;
16. orang yang berakhlaq mulia;
17. orang yang dermawan;
18. orang yang meyakini bahwa rizki itu sudah dijamin Allah,
19. orang yang mau menyantuni janda miskin; dan
20. orang yang mau menyiapkan bekal untuk menyambut kematiannya".

Semoga kita semua termasuk golongan manusia yang menjadi musuh dari iblis agar kita terhindar menjadi temannya di neraka nanti. 

Aamiin Yaa Rabbal 'Aalamiin.


📚 Sumber : Kitab Nashaihul 'Ibad Karya Syeikh Nawawi Al Bantani