“Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim no. 1893).
Rabu, 15 Juni 2016
KEUTAMAAN SURAT-SURAT DALAM AL-QURAN
Kamis, 02 Juni 2016
UNGKAPAN KALIMAH THAIYYIBAH "SUBHANALLAH" SERING TERTUKAR DENGAN "MASYAALLAH
۞﷽۞
╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮
๐ UNGKAPAN KALIMAH THAIYYIBAH "SUBHANALLAH" SERING TERTUKAR DENGAN "MASYAALLAH" ๐
•┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐น๐๐น˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•
╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊
ุจِุณْููููููููููููููู ِ ุงِููู ุงูุฑَّุญْู َِู ุงูุฑَّุญِْููููููููู ِ
ุงูุณَّูุงَู ُ ุนََُْูููู ْ َูุฑَุญْู َุฉُ ุงِููู َูุจَุฑََูุงุชُُู
====================================
๐Ungkapan dzikir atau kalimah thayyibah “Subhanallah” sering tertukar dengan ungkapan “Masya Allah”. Ucapkan “Masya Allah” kalau kita merasa kagum. Ucapkan “Subhanallah” jika melihat keburukan...!
๐Selama ini kaum Muslim sering “salah kaprah” dalam mengucapkan Subhanallah (Mahasuci Allah), tertukar dengan ungkapan Masya Allah (Itu terjadi atas kehendak Allah). Kalau kita takjub, kagum, atau mendengar hal baik dan melihat hal indah, biasanya kita mengatakan Subhanallah. Padahal, seharusnya kita mengucapkan Masya Allah yang bermakna “Hal itu terjadi atas kehendak Allah”.
๐Ungkapan Subhanallah tepatnya digunakan untuk mengungkapkan “ketidaksetujuan atas sesuatu”. Misalnya, begitu mendengar ada keburukan, kejahatan, atau kemaksiatan, kita katakan Subhanallah (Mahasuci Allah dari keburukan demikian).
๐ UCAPAN MASYA ALLAH ๐
Masya Allah artinya “Allah telah berkehendak akan hal itu”. Ungkapan kekaguman kepada Allah dan ciptaan-Nya yang indah lagi baik. Menyatakan “semua itu terjadi atas kehendak Allah”.
Masya Allah diucapkan bila seseorang melihat hal yang baik dan indah. Ekspresi penghargaan sekaligus pengingat bahwa semua itu bisa terjadi hanya karena kehendak-Nya.
➖“Dan mengapa kamu tidak mengucapkan tatkala kamu memasuki kebunmu, ‘Maasya Allah laa quwwata illa billah‘ (sungguh atas kehendak Allah semua ini terwujud, tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah). Sekiranya kamu anggap aku lebih sedikit darimu dalam hal harta dan keturunan?”
๐(QS. Al-Kahfi: 39).
๐ UCAPAN SUBHANALLAH ๐
๐Saat mendengar atau melihat hal buruk/jelek, ucapkan Subhanallah sebagai penegasan: “Allah Mahasuci dari keburukan tersebut”.
๐Dari Abu Hurairah, ia berkata:
➖ “Suatu hari aku berjunub dan aku melihat Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam berjalan bersama para sahabat, lalu aku menjauhi mereka dan pulang untuk mandi junub. Setelah itu aku datang menemui Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam. Beliau bersabda: ‘Wahai Abu Hurairah, mengapakah engkau malah pergi ketika kami muncul?’ Aku menjawab: ‘Wahai Rasulullah, aku kotor (dalam keadaan junub) dan aku tidak nyaman untuk bertemu kalian dalam keadaan junub. Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Subhanallah, sesungguhnya mukmin tidak najis.”
๐(HR. Tirmizi)
๐“Sesungguhnya mukmin tidak najis” maksudnya, keadaan junub jangan menjadi halangan untuk bertemu sesama Muslim. Dalam Al-Quran, ungkapan Subhanallah digunakan dalam menyucikan Allah dari hal yang tak pantas (hal buruk), misalnya:
➖“Mahasuci Allah dari mempunyai anak, dari apa yang mereka sifatkan, mereka persekutukan”, juga digunakan untuk mengungkapkan keberlepasan diri dari hal menjijikkan semacam syirik.”
๐(QS. 40-41).
๐ Jadi, kesimpulannya, ungkapan Subhanallah dianjurkan setiap kali seseorang melihat sesuatu yang tidak baik, bukan yang baik-baik atau keindahan. Dengan ucapan itu, kita menegaskan bahwa Allah Subahanahu wa Ta’ala Maha Suci dari semua keburukan tersebut.
๐ Masya Allah diucapkan bila seseorang melihat yang indah, indah karena keindahan atas kuasa dan kehendak Allah Ta’ala. Lalu, apakah kita berdosa karena mengucapkan Subhanallah, padahal seharusnya Masya Allah dan sebaliknya? Insyaa Allah tidak. Allah Maha Mengerti maksud perkataan hamba-Nya. Hanya saja, setelah tahu, mari kita ungkapkan dengan tepat antara Subhanallah dan Masya Allah.
Wallahu a’lam bish-shawab
Jumat, 25 Desember 2015
KISAH TERBAKARNYA JIN IFRIT DIRUMAH ANGKER KARENA BACAAN AYAT KURSI
Selasa, 25 Agustus 2015
ALASAN AYAT KURSI MENJADI AYAT YANG PALING AGUNG
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh
Mentauhidkan Allah memiliki kedudukan yang tertinggi dalam syariah agama Islam.
Seorang manusia harus berserah diri dan hanya menyembah Allah semata tanpa menyekutukannya dengan apapun.
Itulah ilmu tauhid. Pada Surat Al-Baqarah ayat 255 atau kita sering menyebutnya dengan ayat kursi memiliki kandungan macam tauhid yaitu; tauhid rububiyah, tauhid uluhiyah, dan tauhid nama dan sifat Allah.
Allah berfirman dalam ayat surat Al-Baqarah ayat 255 tersebut, yang artinya;
"Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di depan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar "(Al-Baqarah): 255.
Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan, "ayat kursi ini memiliki posisi yang sangat agung. Dalam hadits shahih dari Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam disebutkan bahwa ia merupakan ayat teragung yang ada dalam Al-Quran "(Tafsir Al-Quran Al-'Azhim).
Hal ini juga diperkuat ketika Rasulullah bertanya kepada sahabat Ubay bin Ka'ab." Ayat mana yang paling agung dalam Al-Quran? "Ubay menjawab," ayat kursi. " MakaRasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam menepuk dada Ubay kemudian berkata," Wahai Abu Mundzir, semoga engkau berbahagia dengan ilmu yang engkau miliki. "(HR. Muslim ).
Ayat Kursi dikategorikan sebagai ayat yang paling agung karena di dalamnya ada nama Allah yang paling agung, yaitu Al Hayyu dan Al Qayyum. Namun ulama berselisih pendapat manakah nama Allah yang paling agung.
Selain ayat kursi yang telah disebutkan dalam hadist di atas adalah ayat yang paling agung dalam Al-Quran, maka ayat kursi juga memiliki banyak keutamaan untuk dibaca dan diamalkan.
Berikut kami sebutkan 3 saja diantaranya.
1. Keagungannya Melebihi Langit dan Bumi
Sesuai sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, "Tidaklah Allah menciptakan langit dan bumi melebihi agungnya Ayat Kursi (karena di dalam ayat tersebut telah mencakup Nama dan Sifat Allah)" Sufyan ats-Tsauri berkata, "Sebab ayat kursi adalah (salah satu) kalamullah (firman Allah), sedangkan kalamullah itu lebih agung dari ciptaan Allah yang berupa langit dan bumi "(HR. At-Tirmidzi)
2. Salah Satu Bacaan Dzikir Sebelum Tidur
Sesuai sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, "Apabila engkau mendatangi tempat tidur (di malam hari), bacalah Ayat Kursi, niscaya Allah akan senantiasa menjagamu dan setan tidak akan mendekatimu sampai pagi hari" (HR. Al- Bukhari). Mari amalkan membaca dan mentadaburi ayat kursi sebagai dzikir rutin yang dibaca sebelum tidur. Selain itu, ayat kursi juga termasuk bacaan dzikir pagi dan petang.
3. Salah Satu Sebab Kita Masuk Surga
Sesuai sabda Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, "Barangsiapa yang membaca Ayat Kursi setelah selesai shalat, maka tidak ada yang menghalanginya masuk surga kecuali kematian" (HR. An Nasa-i, dinilai shahih oleh Syaikh Al-Albani ). Beberapa hadits tersebut menunjukkan keutamaan membaca dan mengamalkan Ayat Kursi.Bila kita merutinkan membacanya, maka kita akan mendapatkan prioritas yang sangat besar. Tentunya setiap muslim mau tidak mendapat prioritas pahala untuk akhiratnya. Jika begitu mari bersemangat senantiasa mengutamakan hal yang bermanfaat ini. Ayat Kursi sendiri bukanlah ayat yang panjang dan sangat mudah untuk dihapal. Semoga Allah mudahkan kita untuk mengamalkannya.Wallahul Muwaffiq.
Minggu, 19 April 2015
MAKNA DAN HAKEKAT BISMILLAHIRAHMANIRAHIM
Assalamualaikum warahmatulaahi wabarakaatuh
"" Bismillahirahman nirrahim "
ALLAH SWT BERFIRMAN:
➖ " Dan sekiranya AL QUR'AN di letakan di atas gunung
Maka gunung dapat di gincangkan atau di letakan pd bumi , maka bumi jd terbelah atau di letakan pd orang mati maka orang2 mati dapat berbicara "
๐( Q.S AR RA'D :31 )
QUR'AN yg manakah yg di maksud di ayat tsb ??
Kita yakin jika QUR'AN kitab yg berbuku itu yg di letakan di atas gunung maka pastilah gunung itu tdk akan hancur dan bergoncang
Akan tetapi buku nya yg akan rusak terkena panas dan hujan.
Tetapi jk ALLAH berfirman pd gunung ( makna QUR'AN )
Hai gunung bergoncang lah engkau....!
Maka pastilah gunung itu akan bergoncang.
Hai bumi terbelah lah.....!
Maka pastilah bumi akan terbelah
Hai orang mati berbicaralah.....!
Maka pasti orang mati akan berbicara.
Sehingga sangat keliru jika mengartikan AL QUR'AN itu hanya sebatas arti HARFIAH saja yaitu di artikan sebagai BACAAN.
Padahal kita mengetahui bahkan seluruh orang muslim tau bahwa AL QUR'AN itu firman ALLAH
Kalam Allah ,perkataan Allah dan suara Allah.
Jadi tidak bisa di persamakan FIRMAN ALLAH dg BACAAN.
Lalu di mana letak keagungan Al Qur'an jika hanya sebatas BACAAN saja....?
Tetapi jika AL QUR'AN itu di maknai dg FIRMAN ALLAH
Maka itu lah keagungan yg sangat mulia sekali.
Kemudian dari firman ALLAH YG terdiri dari 30 juz 114 surah dan 6666 ayat
Itu di rangkum lagi tersimpulkan lagi di dalam surah AL FATIHAH
Didalam surah al fatikha itu di katakan di hadis qudsi sebagai 7 ayat yg berulang ulang
Firman ALLAH " aku turunkan ke padamu 7 ayat yg berulang ulang
Tiga bagiku
Satu antara engkau dan aku dan tiga nya lagi bagimu
Tiga bagiku adalah
"AL HAMDULILLAHIROBAL ALAMIN
ARRAHMANIRAHIM
MAA LIKI YAU MIDDIN
Satu antara engkau dan AKU adalah
" IYYAKA NA'BUDU WA IYYAKA NAS TA' IIN
Tiga bagimu adalah
" IHDINASHIROOTOL MUSTAQIM
SHIROTOLLADZINA AN AMTA ALAIHIM
GHIRIL MAGHDU BI SLAIHIM WALADHOO LIIN
Surah fatikha itu yg terdiri dari 7 ayat yg terbagi menjadi :
3 bagi ALLAH
1 Antara insan dan ALLAH
3 Bagi insan
Lalu keseluruhan dari ayat tersebut sama dg 313S ebagaimana juga di riwayatkan bahwa jumlah seluruh rosul 313.
Kemudian kandungan surah Al Fatikha itu terangkum lagi
Tersimpulkan lagi pd kalimat :
" BISMILLAHIRAHMANIRAHIM "
Artinya dg nama ALLAH maha pengasih dan penyayang.
Akan tetapi makna dari kalimah tersebut adalah ALLAH hadir pd tiap2 suatu.
Juga pada dirimu dalam sifat kasih dan sayang NYA.
Bagi mereka2 yg mengerti akan makna dr pada kalimat:
BISMILLAHIRAHMAN NIRRAHIM
Maka sama hal nya ia telah memaknai surah Al Fatikha . Dan mereka yg dapat memaknai Al Fatikha maka sama hal nya memaknai 30 juz al6 Qur'an 114 surah 6666 ayat.
Dan bagi mereka yg dapat memaknai 30 juz Al Qur'an, Maka sama hal nya ia telah memaknai rahasia kehidupan seluruh sekalian alam.
Karena itu setiap orang muslim ketika ingin memulai suatu pekerjaan selalu di dahului ucapan BISMILLAHHIRRAHMANNIRRAHIM
Di mana makna nya adalah : ALLAH hadir pada tiap-tiap sesuatu juga pada dirimu dalam sifat kasih dan sayangNya.
Itulah yg di anjurkan oleh baginda NABI MUHAMAD SAW
Dan turun temurun sampai pd orang-orang tua kita. Lalu menjadi suatu budaya bagi orang muslim untuk memulai sesuatu pekerjaan itu dengan ucapan BISMILLAHIRAHMANIRRAHIM.
Kenapa saya katakan bahwa itu menjadi budaya bagi orang muslim? Padahal itukan suatu kebaikan yg ada dalam sunah ?
Benar !! Akan tetapi sesuatu yg di lakukan atau di perbuat jika tidak mengetahui rahasia dan makna yang terkandung di dalamnya maka sesuatu itu tidak ubahnya budaya ??
Jika memang itu adalah suatu SUNAH, Maka ketahuilah rahasia dan makna nya!
Jika tidak maka yang kan di perbuat dan dilakukan tidak akan memberikan barakhah pada dirinya walaupun ia telah memulainya dengan BISMILLAHIRAHMAN NIRRAHIM
SALAM BIL KHOIR
15 MANFAAT AYAT KURSI DALAM BERBAGAI HAL
Bismillaahirrahmaanirrahiim
Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh
Percaya atau tidak manfaat membaca ayat kursi sangat menakjubkan bagi manusia. Allah S.W.T menurunkan kitab Al-Quran sebagai pedoman umat muslim dan muslimah dalam menjalani kehidupan. Di dalam Al-Quran tertulis semua yang mencakup kehidupan, baik kehidupan di dunia maupun di akhirat kelak. Allah juga telah memberi banyak ilmu dan pengetahuan juga keajaiban dalam Al-Quran.
Di dalam Al-Quran ada 114 surah dan salah satunya adalah surah bernama Al-Baqarah sebagai surah kedua. Al-Baqarah yang memiliki arti ‘Sapi Betina’ menjadi surah terpanjang. Surah ini diturunkan di Madinah. Semua surah dalam Al-Quran memang memiliki keajaiba namun di surah Al-Baqarah, ada satu ayat di mana menjadi ayat yang memiliki keistimewaan dan manfaat yang dahsyat. Ayat tersebut adalah ayat ke-255 dan sering disebut dengan nama Ayat Kursi oleh banyak orang.
Pertama mengapa Al-Baqarah ayat 255 disebut dengan sebutan Ayat Kursi? Seperti yang tadi sudah dikatakan, surat ini diturunkan di Madinah dan Ayat ke-255 diturunkan Allah dengan khusus yaitu pada malam setelah Hijrah. Ayat ini juga didampingi oleh malaikat – malaikat yang jumlahnya ribuan ketika diturunkan karena sangat mulia. Disebut Ayat Kursi karena di dalam ayat ini mencakup kemertabatan dan disyiarkan di atas kebeseran Allah. Rasulullah yang merupakan Nabi kesayangan Allah dengan cepat memberi perintah kepada Sang Penulis Al-Quran Zaid bin Thabit untuk secepatnya menuliskan ayat tersebut dan juga menyebarkannya.
MANFAAT AYAT KURSI
Manfaat ayat kursi cukup penting dalam menjalani kehidupan sehari hari, alasannya karena ayat ini memiliki keistimewaan dan dapat mengusir hal buruk. Bahkan para syaitan dan iblis menjadi panik huru – hara ketika ayat ini turun dan dituliskan di Al-Quran. Subhanallah, begitu istimewanya Ayat Kursi. Allah tidak menurunkan ayat ini begitu saja tetapi memang ayat ini memiliki banyak manfaat untuk diri kita. Apa saja keistimewaan dan manfaat dari Ayat Kursi?
Berikut beberapa manfaat membaca ayat kursi beserta cara untuk mengamalkannya:
MENJAUHI KITA DARI SYAITAN YANG TERKUTUK
Ayat Kursi dapat dibaca setiap waktu. Baik di pagi hari, maupun di malam hari. Baik sebelum Sholat, maupun sesudah Sholat. Baik saat keluar rumah, maupun masuk rumah. Biasakan membaca Ayat Kursi secara istiqomah, niscaya Allah akan menjauhi kita dari syaitan yang terkutuk.
MEMBERIKAN NIKMAT YANG LUAR BIASA
Membaca Ayat Kursi juga dapat memberikan nikmat yang luar biasa. Seperti memudahkan kita untuk mendapatkan rezeki, menjadikan diri kita sebagai seorang yang dihormati dan disegani orang lain. Hal ini tertulis dalam kitab Assarul Mufaidah.
MEMBANGUN BENTENG PERTAHANAN
Membaca Ayat kursi juga dapat membangun benteng pertahanan bagi diri kita. Ayat Kursi yang dibaca dengan serta diamalkan akan melindungi kita dari segala mara bahaya. Seperti musibah yang dapat mendatangi kita kapanpun. Allah akan melindungi kita kapanpun di manapun seperti membangunkan sederet benteng yang kuat.
MEMBUAT PINTAR
Seorang ahli agama bernama Syeikh Abul ‘Abas Al-Bunni mengungkapkan, membaca Ayat Kursi secara sungguh-sungguh sebanyak 50 kali dan ditiupkan pada segelas kecil air hujan kemudian diminum, dapat membuat otak kita menjadi lebih pintar dan cerdas. Juga menjadikan kita berpikir positif.
MEMBANTU MENURUNKAN EMOSI
Sebagai manusia yang diberi nafsu dan perasaan, kita pastinya mudah merasa emosi terhadap banyak hal. Tidak jarang syaitan juga menguji emosi kita melalui orang lain. Membaca Ayat Kursi juga dapat membantu menurunkan emosi. Allah akan langsung meredakan emosi dan memberi ketenangan dalam diri kita ketika kita membaca Ayat Kursi saat mulai merasa emosi.
DIDATANGKAN PERTOLONGAN
Pertolongan juga akan didatangkan oleh Allah ketika kita membaca Ayat Kursi sebanyak 170 kali. Pertolongan tersebut berupa pemberian apa yang diinginkan dan dibantu menunaikan segala hajat. Itu sebabnya Allah Maha Pengasih dan Maha Penyayang.
PENJAGAAN DARI MALAIKAT
Bila di kehidupan sehari – hari kita dapat mendapat penjagaan dari manusia dengan berbagai cara misalnya saja menyewa bodyguard, berbeda dengan Ayat Kursi. Membaca Ayat Kursi menjadikan kita dilindungi oleh para malaikat selama kita tertidur. Allah akan menurunkan mereka untuk menjaga kita dan memberi rasa nyenyak, juga menghindarkan dari mimpi buruk.
MELINDUNGI RUMAH
Begitupun penjagaan bagi tempat tinggal kita. Membaca Ayat Kursi sebanyak empat kali di empat sudut atau empat bagian rumah akan melindungi rumah kita dari segala macam bentuk kejahatan. Baik dari syaitan yang terkutuk maupun dari niat jahat orang lain seperti pencurian atau perampokan.
MELINDUNGI DARI MUSUH
Syeikh Abul ‘Abas Al-Bunni juga menjelaskan bahwa Ayat Kursi dapat meilingdungi kta dari musuh yang mengejar kita dengan niat buruh. Buatlah lingkaran sambil membaca Ayat Kursi kemudian masuklah ke dalamnya. Allah akan membuat penglihatan musuh samar dan tidak dapat melihat kita sehingga kta tetap selamat.
DIHILANGKAN KEKAFIRAN
Sebagai umat mulim dan muslimah kita pastinya tidak ingin disebut sebagai Kafir yang menyekutukan dan mengkhianati Allah. Rasulullah memberi sabdaan, membaca Ayat Kursi akan menghilangkan segala macam kekafiran bagi mereka yang sedang beraktivitas di luar rumah.
PERLINDUNGAN DI HARI JUM’AT
Hari Jum’at menjadi hari penuh berkah. Membaca Ayat Kursi setiap pagi hari di hari Jumat sebanyak 12 kali, maka Allah yang Maha Pelindung akan memberi perlindungan agar kejadian buruk dan kejahatan menjauh dari diri kita.
DICINTAI ALLAH
Siapa yang tidak ingin dicintai Allah. Bacalah Ayat Kursi dan juga mengamalkan juga memaknai isinya, Allah akan mencintai orang tersebut seperti Allah mencintai Rasulullah sebagai suri tauladan kita.
DO’A MEMASUKI TEMPAT BARU
Ayat Kursi juga dapat menjadi do’a ketika kita sedang memasuki tempat baru. Seperti berkunjung ke sebuah tempat, berkunjung ke rumah kerabat atau teman, atau juga memasuki lingkungan baru. Allah akan memberi perlindungan terhadap apapun. Maka dari itu Ayat Kursi dapat menjadi do’a pertama yang dapat dibacakan ketika kita masuk ke tempat baru.
MEMBERI PAHALA DAN MENCIPTAKAN rasa6 SYUKUR
Membaca Ayat Kursi juga memberi manfaat bagi diri kita. Bacalah Ayat Kursi di setiap ibadah kita khususnya sholat, maka Allah yang Maha Pemberi akan memberi pahala yang berlimpah untuk kita dan menciptakan rasa syukur dalam diri kita. Rasya syukur akan menimbulkan rasa tenang dan bahagia.
MENYEMBUHKAN PENYAKIT
Menyembuhkan penyakit dengan obat menjadi hal yang biasa bukan? Tetapi Ayat Kursi juga dapat menjadi penyembuh bagi penyakit. Bacalah dan amalkanlah Ayat Kursi ketika mengalami atau menderita penyakit, maka Allah akan memberi kesembuhan seperti obat yang kita minum.