Bismillaahirrahmaanirrahiim
Assalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh
6 MAKANAN INI TIDAK BOLEH DIHANGATKAN KEMBALI!
Bagi ibu rumah tangga, menghangatkan kembali makanan sisa atau makanan yang tidak sempat dimakan mungkin menjadi kegiatan rutin tiap hari. Hal tersebut dianggap lumrah, namun tanpa disadari ternyata mengkonsumsi makanan yang sudah lama disimpan dan menghangatkannya kembali sangat tidak dianjurkan untuk beberapa masakan.
Karena beberapa makanan bisa berubah komposisinya setelah dipanaskan ulang sehingga hilang kandungan gizinya, dan bahkan bisa menjadi beracun. Berikut ini makanan yang tidak dianjurkan untuk dihangatkan kembali:
1. Ayam
Sama seperti jamur, jika dipanaskan ulang daging ayam akan berubah komposisi proteinnya. Oleh karena itu, jika anda ingin menghangatkannya kembali tidak dianjurkan memanaskan ulang pada suhu tinggi, cukup dengan api kecil dengan waktu singkat hingga masakan terasa cukup hangat.
2. Telur
Telur adalah makanan berisiko tinggi jika dipanaskan ulang. Telur akan menjadi sangat beracun jika terkena paparan suhu tinggi secara berulang. Terutama telur yang dimasak dengan cara direbus atau dimasak dalam kondisi bulat dengan bagian kuningya tetap di dalam.
3.Jamur
Masakan dengan bahan Jamur sebaiknya dimakan dengan segera ketika sudah dimasak, dan jika dibiarkan lama lebih baik memakannya pada kondisi dingin apa adanya, jangan dipanaskan ulang. Jika dipanaskan ulang, akan ada perubahan dalam komposisi proteinnya, dan bahkan ada perubahan rasa. Akibatnya dapat menyebabkan berbagai masalah pencernaan, dan kehilangan manfaat gizi yang terkandung pada jamur.
4. Kentang
Kentang adalah makanan yang sangat bergizi yang tidak dianjurkan untuk dipanaskan ulang karena kandungan gizinya akan hilang, dan bahkan jika dipanaskan berulang-ulang kemungkinan akan menjadi beracun. Makan segera setelah dimasak atau makan dalam kondisi dingin tanpa perlu memanaskannya kembali.
5. Bayam
Bayam adalah makanan yang mengandung banyak nitrat, yang jika dipanaskan berulang kali akan mengubah kandungan nitrat menjadi nitrit. Nitrit berpotensi karsinogenik (zat pemicu kanker) bagi tubuh manusia, jadi sangat dianjurkan agar hanya memakan masakan bayam dalam kondisi segar, makanlah segera setelah masakan matang. Hindari makan masakan bayam yang sudah tersimpan lama, dan jangan menghangatkannya untuk dimakan ulang.
6. Seledri
Seledri paling sering digunakan untuk sup, seledri juga mengandung nitrat yang akan berubah jadi nitrit yang sifatnya karsinogenik (pemicu kanker) jika dipanaskan ulang. Jika anda ingin memanaskan ulang sup anda sebaiknya buang terlebih dahulu potongan-potongan seledrinya.
Itulah beberapa makanan yang tidak dianjurkan untuk dipanaskan ulang.
7 MAKANAN PALING BAIK DIKONSUMSI SAAT SAKIT
Saat sedang tidak enak badan, baik itu karena flu, pilek, demam atau diare, makan apapun jadi terasa tidak nikmat dan makanan jadi berkurang kelezatannya. Padahal selain minum obat, ketika sakit tubuh Anda juga harus diberi asupan makanan bergizi namun ‘bersahabat’ dengan lambung. Seperti dikutip dari wolipop.detik.com, ini beberapa makanan yang bisa membantu mempercepat penyembuhan di kala sakit dan nyaman bagi tubuh saat dikonsumsi.
1. Sup Kaldu Ayam
Sejak dulu sup ayam dipercaya sangat baik untuk penyembuhan sakit pilek maupun demam. Ayam mengandung asam amino yang disebut cysteine yang membantu mencairkan lendir di paru-paru sehingga lebih mudah dikeluarkan. Sup ayam juga membantu saluran pernapasan lebih lega, mencegah dehidrasi dan mengatasi peradangan di tenggorokan.
2. Teh Panas
Cairan panas bisa menyamankan tenggorokan yang sakit dan memperbaiki sistem pencernaan yang terganggu. Minumlah teh panas yang baru diseduh karena masih mengandung banyak antioksidan untuk melawan infeksi sekaligus menguatkan daya tahan tubuh dan melegakan hidung mampet. Jika Anda tidak terlalu suka teh, bisa diganti dengan air panas dan perasan lemon. Lemon mengandung vitamin C yang juga memperkuat sistem imun.
3. Buah Citrus
Kelompok buah citrus seperti jeruk oranye, lemon atau jeruk nipis kaya akan vitamin C yang terkenal akan khasiatnya menyembuhkan flu. Lapisan putih tipis seperti jaring, yang biasa melapisi buah oranye, lemon atau jeruk Bali saat dikupas ternyata punya kandungan flavonoid yang bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan mempercepat penyembuhan.
4. Makanan Pedas
Saat melahap makanan pedas, biasanya mata dan hidung akan berair. Itu karena efek decongestan yang meredakan pembengkakan maupun rasa sakit. Makanlah bubuk cabai, potongan cabai rawit, wasabi atau makanan pedas lainnya untuk membantu meredakan gejala pilek dan hidung mampet.
5. Kraker dan Roti Panggang
Saat terkena masalah pencernaan, baik itu maag, mual atau diare, konsumsilah makanan ringan yang sehat. Kraker tanpa atau sedikit garam dan roti panggang cenderung mudah dicerna tubuh. Makanan berkarbohidrat ini bisa mengurangi rasa mual dan membantu menstabilkan pencernaan. Biasanya akan sangat membantu setelah muntah karena terasa nyaman di perut.
6. Pisang
Pisang kaya akan potassium yang bisa menstabilkan pencernaan setelah muntah atau diare. Buah ini mudah dicerna, membantu menurunkan temperatur tubuh dan menggantikan elektrolit yang hilang karena diare atau muntah-muntah.
7. Jahe
Sejumlah penelitian telah menunjukkan kalau jahe sangat efektif mencegah dan meredakan mual serta gangguan lainnya pada perut. Seperti sembelit, perut kembung atau muntah-muntah. Minum teh jahe atau ginger ale (minuman soda rasa jahe) bisa membantu menyamankan perut yang bermasalah.
7 CARA MEREDAKAN SAKIT KEPALA TANPA MINUM OBAT
Sakit kepala adalah gangguan kesehatan ringan yang banyak terjadi. Mulai dari pusing sebentar hingga migrain yang sangat menyakitkan. Apapun bentuknya, jangan pernah anggap remeh sakit kepala yang hinggap di tubuh Anda. Sebab sakit kepala bisa membahayakan kesehatan saraf otak Anda.
Seperti dilansir dari healthmeup.com, berikut adalah cara alami untuk meredakan sakit kepala yang bisa Anda tiru.
Minum banyak air
Dehidrasi bisa menjadi salah satu penyebab utama sakit kepala. Sehingga ketika sakit kepala menyerang, segera ambil segelas air putih. Namun jangan mengonsumsi minuman berkafein terlebih dahulu seperti teh atau kopi, sebab dapat merampas cairan tubuh Anda.
Pijat kepala
Terapkan pijatan lembut di kepala ketika sakit kepala menyerang. Pijat selama 7-15 detik, kemudian lepaskan. Ulangi hingga sakit kepala mereda. Memijat membantu mengurangi ketegangan otot kepala dan meningkatkan sirkulasi darah.
Terapkan pola makan sehat seimbang
Jam makan yang sembarangan dengan pola yang tidak seimbang mampu membuat Anda sakit kepala. Sebab otak membutuhkan glukosa dan kekurangan glukosa dari makanan dapat menyebabkan hipoglikemia yang membuat sakit kepala. Jadi pola makan Anda harus dikonsumsi dengan interval yang tepat untuk berfungsinya metabolisme tubuh.
Tidur cukup
Tidur cukup dengan postur tidur yang tepat sangat diperlukan untuk menghindarkan Anda dari sakit kepala. Kurang tidur mampu mengganggu siklus tidur Anda yang dapat menyebabkan sakit kepala.
Istirahat sebentar
Jika sedang lelah, tidak ada salahnya apabila Anda beristirahat sebentar. Tutup mata Anda dan cobalah untuk melepaskan ketegangan dan tekanan pada punggung, leher, dan bahu yang dapat membuat sakit kepala.
Mandi air hangat
Mandi dengan air hangat mampu mengendurkan otot-otot di kepala dan leher, sehingga aliran darah menjadi lebih baik. Hasilnya, sakit kepala pun akan hilang.
Hirup udara segar
Bernapas secara mendalam dengan menghirup udara segar juga membantu mengurangi sakit kepala. Bahkan bisa menjadi obat yang efektif untuk sakit kepala. Oleh karena itu ketika serangan sakit kepala datang, segera tenangkan diri dan hirup udara segar.
Daripada mengonsumsi obat-obatan untuk meredakan sakit kepala, cobalah cara alami di atas. Sebab Anda dapat meminimalisir asupan bahan kimia yang juga dapat membahayakan kesehatan Anda.
JANGAN TIUP MAKANAN PANAS, INI PENJELASAN ILMIAHNYA....!!!
Pernyataan mengenai bahaya meniup makanan panas sudah mulai banyak dibahas setelah banyak yang tahu ada hadist Nabi yang melarang untuk meniup makanan ataupun minuman panas yang ada dalam wadah. Nah, supaya kita semakin jelas dan semakin bisa menghubungkan apa fakta ilmiah dibalik hadist Nabi tersebut kumpulan misteri akan membahasnya hingga tuntas.
Sebuah hadist riwayat Tirmidzi yang dibenarkan oleh Al-albani mengatakan bahwa Nabi Muhammad SAW melarang untuk bernafas di atas wadah air atau meniupnya. Semakin berkembanganya teknologi sains akhirnya sedikit demi sedikit mulai terkuak mengapa Nabi melarang umatnya untuk meniup makanan panas, berikut 3 penjelasan ilmiahnya.
Asam Karbonat
Penyebab larangan meniup makanan yang pertama ini sangat berhubungan erat dengan sebuah zat kimia yang disebut asam karbonat. Asam karbonat atau H2C03 adalah senyawa kimia yang sebenarnya sudah ada didalam tubuh kita dimana berfungsi untuk mengatur kadar keasaman darah. Semakin tinggi kandungan asam karbonat dalam darah maka akan semakin asam darah. Pada normalnya darah memiliki batasan kadar keasaman atau Ph yakni 7,35 sampai 7,45. Jika kadar keasaman ini lebih tinggi dari ph normal maka tubuh dapat berada dalam kondisi asidosis. Kondisi asidosis sendiri cukup berbahaya bagi tubuh yang dapat menyebabkan gangguan jantungan ditandai dengan napas menjadi lebih cepat, sesak, pusing karena tubuh berusaha menyeimbangkan kadar ph darah. Nah, lalu apa hubungannya dengan meniup makanan panas? Penjelasannya adalah apabila seseorang bernafas atau meniupkan nafasnya maka dia akan mengeluarkan senyawa kimia C02 atau karbondioksida.
Karbondioksida ini pada dasarnya tidak boleh bersentuhan dengan air, karena jika bersentuhan dengan air yang memiliki susunan kimia H20 akan membentuk senyawa asam karbonat yang berbahaya bagi tubuh. Meskipun banyak yang mengatakan bahwa asam karbonat yang dihasilkan dari hasil tiupan terhadap makanan dan minuman memiliki pengaruh yang sangat kecil pada kesehatan tubuh, bukankah lebih baik kalau kita berusaha menghindarinya? Mencegah tentu lebih baik daripada mengobati bukan?
H. Pylori
Bakteri H. Pylori juga memegang peranan penting pada pernyataan bahayanya meniup makanan atau minuman yang masih panas. Bakteri H. Pylori adalah bakteri yang menyebabkan gangguan lambung mulai dari luka kecil hingga membesar menjadi tukak lambung. Yang mengerikan lagi, bakteri ini dapat dengan mudah menyebar melalui pernafasan. Tentu gangguan lambung adalah penyakit yang sosialis, siapapun bisa terjangkit. Akan sangat bahaya sekali jika seseorang yang memiliki gangguan lambung atau secara tak sadar memiliki gangguan lambung meniup makanan atau minuman yang akan disajikan pada tamu atau pada anaknya. Bakteri itu nantinya akan berpindah dan mengontaminasi makanan atau minuman tersebut dan akhirnya masuk pada tubuh orang lain.
Mikroorganisme
Pernafasan adalah salah satu jalan keluar bagi mikroorganisme, virus dan bakteri untuk menyebar dan menularkan pada manusia lainnya. Tak hanya asam karbonat dan bakter H. Pylori saja yang bisa menular dan menyebar dengan tiupan, tetapi jenis bakteri dan virus lainnya juga bisa menyebar. Sebut saja virus TBC, virus berbahaya yang terkadang tak disadari oleh seseorang yang mengidapnya yang akan dengan mudah menular melalaui droplet dan pernafasan yang intens. Sedangkan makanan atau minuman adalah sesuatu yang jelas akan masuk kedalam tubuh kita, diserap apa saja yang terkandung didalamnya termasuk nutrisi dan bakteri yang terkandung didalamnya.
Kotoran
Kotoran disini diartikan kotoran yang berada di mulut. Mulut adalah tempat kita menghaluskan semua makanan yang juga dicampur dengan berbagai enzim untuk membantu menghancurkan makanan. Makanan yang hancur tak seluruhnya akan masuk kedalam lambung, pastinya ada sisa makanan yang terselip disela-sela gigi atau menempel di dinding-dinding mulut. Tentunya hal itu berhubungan dengan adab menyajikan makanan pada tamu atau orang lain yang sangat tidak sopan jika kita meniupnya. Belum lagi bakteri yang dengan mudah berpindah dari mulut kita kedalam makanan hanya karena tiupan kita.
Dari penjelasan diatas tentunya sudah jelas mengapa meniup makanan atau minuman yang panas sangat tidak dianjurkan. Yang cukup dikhawatirkan adalah jika makanan atau minuman yang ditiup itu diperuntukan bukan untuk orang dewasa yang notabene sudah memiliki kekebalan tubuh maksimal. Melainkan diberikan kepada bayi atau balita yang dimaksudkan karena si bayi tidak bisa meniup makanannya sendiri. Bayi dan balita masih berada dalam usia yang rentan terkena penyakit. Sedikit saja ada kontaminasi asam karbonat atau bakteri lain pasti langsung direspon tubuh dengan gejala-gejala tak normal seperti diare, demam, muntah atau yang lain sebagainya.
Lepas dari itu semua memang sebenarnya manusia hidup dikodratkan untuk sabar dan menikmati kenikmatan yang ada bukan dengan terburu-buru. Dengan begitu kita akan lebih bisa menryukuri kenikmatan yang diberikan Tuhan kepada kita.
CIRI-CIRI MAKANAN DIBERI PENGLARISAN
Bagi Anda yang suka makan di luar rumah atau punya hobi wisata kuliner, waspada dan telitilah memilih tempat makan karena bisa jadi makanan yang anda makan mengandung zat penglaris. Walaupun tujuan si pemilik tempat makan tersebut agar konsumen menggandrungi makanan yang dijualnya, akan tetapi proses penglaris biasanya melibatkan Jin peludah yang tentu saja sangat menjijikkan.
Jin Peludah adalah hantu yang dipakai sebagai sarana penglaris makanan. Tidak hanya warung-warung pinggir jalan saja yang menggunakan jasa makhluk jahat ini.. sekarang sudah berkembang digunakan di mall-mall yang ada dikota - kota besar.
Disebut jin peludah karena sebelum di sajikan kepada konsumen, makanan ini di ludahi akan menjadi terasa nikmat dan konsumen akan ketagihan untuk datang ke warung makan tersebut. Selain jin peludah ada juga jin penjilat piring yang akan digunakan oleh konsumen.
Proses tersebut ternyata mampu menambah rasa makanan yang di sajikan, Bahkan kadang -kadang jika di rasa kurang maka tindakan meludah itu dilakukan sampai dua kali atau tiga kali secara berturut-turut.
Efek dari tindakan hantu ini di samping membuat enak masakan yang di sajikan juga membuat energi negatif akan masuk ke tubuh orang yang memakan masakan tersebut, di sisi lain kadang jika orang yang memakan masakan yang di ludahi itu kebetulan adalah orang baik-baik perilaku dan muatan spiritualnya, maka kadang setelah memakan makanan yang di ludahi, beberapa waktu kemudian dia akan merasa mual dan mungkin juga muntah-muntah.
Banyak orang yang telah mengalami hal tersebut. Salah satunya seperti yang dialami seorang Kyai yang diajak makan di sebuah restoran di Jakarta oleh temannya. Ketika ia duduk di kursi restoran Pak Kyai mendadak sakit kepala dan buru-buru keluar tidak jadi makan, setelah ditanya, beliau memberikan selendang yang dia pakai kepada teman itu... tiba-tiba temen itu melihat beberapa sosok mahluk telanjang bulat yang mondar mandir meludahi setiap makanan yang dihidangkan kepada pengunjung.
Jin peludah hanya salah satu jenis penglaris, banyak cara lain yang dilakukan pemilik rumah makan agar warungnya laku.
Adapun ciri-ciri tempat/rumah makan, toko kue atau tempat kuliner lainnya yang menggunakan Media Sihir dalam usahanya yaitu ;
Kalau warung besar semacam restauran, pasti ada toilet atau ruang dekat dapur yang nggak boleh dimasuki siapapun. Biasanya di dalamnya ada orang tua renta yang sakit kakinya dicelup ke air untuk kuah masakan.
Kalau warung pinggir jalan, perhatikan panci atau periuknya. Biasanya kalau pake penglaris hanya si tukang dagang yang boleh buka, jadi pembeli tidak boleh sembarang ambil kuah atau lihat-lihat isinya.
Biasanya terdapat buntelan kain putih di tempat nasi, gagang centong sayur, atau di peralatan masak lainnya.
Warung pinggir jalan yang menggunakan penglaris, tempat cuci piringnya terpisah jauh dan tidak terlihat kegiatan cuci piringnya.
Kalau dibawa pulang, rasanya berubah drastis berbeda dengan rasa jika dimakan di tempat makan atau makanannya cepat menjadi basi sehingga tidak sempat termakan.
Jika dinetralkan dengan doa rasanya jadi standar.
Itu hanya salah satu trik nakal dari pengusaha warung makan, agar laris. Kita tidak menghakimi semua warung-warung makan, karena tidak semuanya memakai trik jahat seperti ini. Bersekutu dengan bangsa Jin dengan tujuan dan cara apapun tidak dibenarkan dalam ajaran agama, bahkan hal tersebut merupakan perbuatan syirik yang mampu membenamkan pelakunya kelembah Jahannam.
Sebagai orang beriman jangan lupa berdoa,
karena orang yang dekat dengan Tuhan akan dijauhkan dari segala yang jahat. Berdo'alah dimana saja dan kapan saja ketika akan dan sesudah makan.
Jika perlu bacalah ayat kursi.