۞﷽۞
╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮
๐ฒ๐ฒ๐ฟ BIODATA IBLIS ๐ฟ๐ฒ๐ฒ
•┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐น๐๐น˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•
╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊
ุจِุณْููููููููููููููู ِ ุงِููู ุงูุฑَّุญْู َِู ุงูุฑَّุญِْููููููููู ِ
ุงูุณَّูุงَู ُ ุนََُْูููู ْ َูุฑَุญْู َุฉُ ุงِููู َูุจَุฑََูุงุชُُู
=====================================
๐ฟ Salah satu makhluk sebelum Nabi Adam yang dikenal ketaatannya adalah Iblis.
Iblis adalah makhluk yang diberikan keistimewaan panjang umurnya, ini sebagai permintaannya tatkala hendak diusir dari surga, ia berjanji akan menggoda semua manusia yang merupakan keturunan Nabi Adam agar menjadi bala tentaranya bahkan menjadi budaknya di neraka.
๐ฟ Hal ini bermula tatkala Allah mengumumkan kepada para Malaikat maupun yang lain bahwa manusia sebagai penghuni bumi ini diberi kemampuan untuk mengetahui banyak nama-nama yang tak diberikan kepada Malaikat. Lantas Semua Malaikat diperintahkan untuk memberi sujud atau penghormatan kepada Nabi Adam, kemudian para Malaikat mengikuti perintah itu, kecuali Iblis yang membangkang dan merasa lebih tinggi derajatnya daripada Nabi Adam. Ia merasa lebih baik karena diciptakan dari api, sedangkan Adam dari tanah. Sifat sombong inilah yang mengantarkan diri dan keturunannya akan mendekam di Neraka selamanya.
๐ฟ Yang berhak mempunyai rasa sombong merasa lebih di atas segalanya baik dalam ilmu, kekuasaan, kesempurnaan hanya pantas disandang oleh Tuhan yaitu Allah Dzat yang Maha Sempurna. Makhluk tak pantas menyandang sifat itu karena semua kelebihan dalam dirinya, semuanya atas anugerah yang diberikan Allah kepada-Nya.
☪️ Syekh Muhammad bin Abdul Karim dalam Mausuah al-Kisanzan mengutip perkataan Syekh Muhammad bin Ali al-Ilmi:
ุฃู ูุงุช ุงููุจุฑ ุฃุฑุจุน : ุฃูุง ، ููู ، ูุนูุฏู ، ููุญู
➖Sumber kesombongan berawal dari empat hal ini: Saya (ุฃََูุง), aku memiliki (ِْูู), saya mempunyai (ุนِْูุฏِْู), kami (َูุญُْู).
☪️ Maksud penjelasan Syekh Muhammad bin Ali al-Ilmi adalah kesombongan berawal dari empat kata diatas yang intinya merasa dirinya lebih hebat, sifat keakuannya masih sangat melekat dalam badannya.
๐ฟ Iblis merupakan makhluk yang pertama kali merasa sombong dengan menggunakan kata aku atau saya (ุฃََูุง).
☪️ Hal ini seperti dalam al-Qur’an Surat al-A’raf: 12 yang berbunyi:
َูุงَู ู َุง ู ََูุนََู ุฃََّูุง ุชَุณْุฌُุฏَ ุฅِุฐْ ุฃَู َุฑْุชَُู ۖ َูุงَู ุฃََูุง ุฎَْูุฑٌ ู ُِّْูู ุฎََْููุชَِูู ู ِู َّูุงุฑٍ َูุฎََْููุชَُู ู ِู ุทٍِูู
➖Artinya: “Allah berfirman: “Apakah yang menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) di waktu Aku menyuruhmu?” Menjawab iblis “Saya lebih baik daripadanya: Engkau ciptakan saya dari api sedang dia Engkau ciptakan dari tanah.”
๐ฟ Langsung saja berikut ini biodata Iblis secara ringkas :
●Nama : Iblis
●Gelar : Laknatullah ‘Alaihi (semoga Allah melaknatnya)
●Lahir : Sebelum diciptakan manusia
●Tempat tinggal : Toilet dan rumah yang tidak disebut nama Allah ketika memasukinya
●Singgasana : Di atas air
●Rumah masa depan : Neraka Jahanam, seburuk-buruk tempat tinggal
●Agama : Kafir
●Jabatan : Pimpinan Umum orang-orang yang dimurkai Allah dan sesat
●Masa Jabatan : Hingga hari Kiamat
●Karyawan : Setan jin dan setan manusia
●Partner dalam bekerja : Orang yang diam dari kebenaran
●Agen : Dukun dan paranormal
●Musuh : kaum muslimin
●Kekasih di dunia : Wanita yang hobi telanjang dan pamer aurat
●Keluarga : Para thaghut
●Cita-cita : Ingin membuat semua manusia kafir
●Motto : Kemunafikan adalah akhlak yang paling utama
●Hobi : Menyesatkan manusia dan menjerumuskan ke dalam dosa
●Lukisan kesayangan : Tato
●Mata pencaharian : Mencari harta yang haram
●Makanan favorit : Bangkai manusia (ghibah)
●Tempat favorit : Tempat-tempat najis dan tempat maksiat
●Tempat yang dibenci : Majlis ilmu dan temat-tempat ketaatan
●Alat komunikasi : ghibah (menggunjing), namimah (adu domba) , dan dusta
๐ฒ๐ฟ JURUS ANDALAN IBLIS :
1. Memoles kebathilan.
2. Menamakan Maksiat dengan nama yang indah.
3.Menamakan Ketaatan dengan nama yang tidak disukai.
4. Masuk melalui pintu yang disukai manusia.
5. Menyesatkan manusia secara bertahap.
6. Menghalang-halangi manusia dari kebenaran.
7. Berlagak sebagai penasihat.
๐ฒ๐ฟ KELEMAHAN IBLIS :
1. Tidak berkutik di hadapan orang yang ikhlas.
2. kewalahan menghadapi orang yang berilmu.
3. Lari dari suara adzan.
4. Lari dari rumah yang dibacakan al-Baqarah.
5. Menyingkir dari orang yang berdzikir kepada Allah.
6. Menangis ketika melihat orang bersujud kepada Allah.
Semoga bermanfaat
Barakallaahu fiikum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar dan saran anda akan sangat bermanfaat untuk kemajuan blog ini.