Senin, 30 November 2020

NUR MUHAMMAD MENURUT SYEKH ABDUL QADIR AL-JAILANI

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

"NUR MUHAMMAD MENURUT SYEKH ABDUL QADIR AL-JAILANI"

 •┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


🌠 Jika bukan demi Engkau, Wahai Muhammad, maka alam raya ini takkan Kuciptakan, begitu tutur sebuah hadis Qudsi yang amat terkenal di kalangan para salik dan sufi.


🌠 Syekh Abdul Qadir al-Jailani qaddasahuLlah dalam kitab Sirrul Asrar Fima Yahtaj ilaihi al-Abrar menukil sebuah hadis dari riwayat Jabir Ra bahwa dia pernah bertanya kepada Rasulullah, 

➖“Demi kehormatan ayah dan ibuku, beritahukanlah padaku tentang awal mula ciptaan Tuhan sebelum semua benda (makhluk) diciptakan.”

 Rasulullah menjawab, 

➖“Wahai Jabir, sesungguhnya sejak awal Allah telah menciptakan Nur atau Cahaya Nabimu ini dari CahayaNya sebelum menciptakan yang lainnya.”


🌠 Lebih lanjut beliau qaddasahuLlah menuturkan bahwa seusai diciptakan, Adam Alaihissalam menyaksikan nama Muhammad shallallahu alaihi wasallam berjejeran dengan nama Allah Subhanahu wa ta’ala di pintu surga. 

Adam As bertanya kepada Tuhan, 

➖ “Siapa gerangan makhluk yang namanya berjejer dengan nama Allah Swt di pintu surgaNya?” 

Tuhan menjawab kepada Adam,

➖ “Itulah hambaKu yang akan lahir dari keturunanmu.” 

Nabi Adam pun memahami bahwa sosok pemilik nama tersebut, Muhammad , adalah hambaNya yang jauh lebih mulai daripada dirinya.


🌠 Saking mulianya nama Muhammad tersebut, sampai-sampai Nabi Musa pun memohon kepada Allah supaya dijadikan umat Nabi Muhammad . Ini sekaligus menjenterahkan pemahaman kepada kita bahwa sejatinya umat Nabi Muhammad, kita semua, oleh Allah telah disemati derajat kemuliaan yang lebih utama dibanding umat-umat sebelumnya, sebagai tempias dari cahaya syafaat Rasulullah –pancaran Nurnya Shallallahu alaihi wasallam. 


🌠 Jadi, seyogianya kita ini bersyukur benar atas karunia agung ini, sebab secara langsung kita otomatis dimuliakanNya semata karena kita tertempiasi cahaya agung Rasulullah. 


🌠 Sungguh tiada alasan bagi kita untuk tidak berterima kasih kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam pula atas “keterikutan” kita oleh kemuliaanNya Nurnya Shallallahu alaihi wasallam di sisi Allah.


🌠 Belau qaddasahuLlah mengatakan, “Allah Swt menciptakan Nabi Muhammad Saw dari Nur yang diciptakanNya dan dimanifestasikan pada sifatNya ar-Rahman, yakni Maha Pengasih. Karena itu dikatakan bahwa kasih sayang Allah mendahului dan memadamkan murkaNya.”


MARI KITA CERMATI...‼️


🌠 Betapa di antara sekian banyak sifat dan asma Allah , yang terbagi dalam dua karakter, yakni Jalaliyah (Kemahaperkasaan) dan Jamaliyah (Kemahaindahan), Allah mendahulukan sifat-sifat Kasih Sayang dan Lemah LembutNya. AsmaNya ar-Rahman ar-Rahim, Maha Pengasih dan Maha Penyayang, ditempatkanNya padaposisi paling awal, utama, dibanding asma-asma JalaliyahNya, seperti al-Malik, Maha Raja.


🌠 Urutan Asmaul Husna ini tentulah menyimpan hikmah yang luar biasa, di antaranya sebagaimana yang telah disebutkan.


🌠 Lalu simaklah bahwa cara Allah memperkenalkan diriNya dalam ungkapan yang paling mudah, sering, dan fasih diucapkan manusia ialah BismiLlahirrrahmanirrahim. Kalimat basmalah ini melekat pada semua hal, aspek, dan unsur hidup muslim setiap hari seumur ghidup.

 Apa pun! Kapan pun!


🌠 Yang Allah kenalkan dalam intensitas tanpa jeda itu ialah sifat Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang, bukan asma-asma JalaliyahNya yang lain, sebutlah al-Mutakabbir, Yang Maha Sombong. Tidak.


🌠 Ini pun melesatkanmakna bahwa Welas AsihNya Allah Subhanahu wa ta’ala mengatasi dan menutupi semua sifat KemahakuasaaNya, seperti Maha Menghukum, Maha Memaksa, Maha Menentukan, dll. Sehingga yang lebih terhamparkan kepada kita ialah Maha PengampuNya, Maha Pemberi Rezeki, Maha Penolong, dan sejenisnya yang penuh welas asih dan rahmat. Bukankah tatkala kita sedang bermaksiat kepadaNya pun, rahmat Allah tetap mengalir kepada diri kita, sebutlah misal tetap nyamannya kita bernapas, bergerak, berjalan, tidur, dan makan minum?


🌠 Bukankah sebenarnya mudah saja bagi Allah untuk membuat kita sesak napas seketika jika kita sedang maksiat kepadaNya? Mudah betul. Tetapi, terlihat nyata betul betapa Welas Asih Allah lah yang selalu disajikanNya kepada kita semua.


🌠 Ketika Rasul Shallallahu alaihi wasallam dilekatkan pada Nur sifatNya ar-Rahman, Maha Pengasih, sebagai sumber penciptaanNya yang pertama kali, mengisyaratkan bahwa kemuliaan dan keluhungan Rasulullah adalah keniscayaan kodrati, sebagai pancaran dari Cahaya kasih sayang itu. Bukan selainnya.


🌠 Kita menyaksikan langsung dari sirah nabawiyah betapa beliau Shallallahu alaihi wasallam benar-benar senantiasa mengedepankan sikap welas asih, RahmanNya, kepada siapa pun, semua manusia, pula binatang dan tumbuhan. Bahkan kepada orang-orang yang memusuhinya. Riwayat-riwayat perihal keteladanan tersebut sangat tak berkekurangan untuk kita renungkan sebagai sumber inspirasi hidup sang muslim.


🌠 Kewelasasihan Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam tersebut merupakan manifestasi langsung dan nyata dari Nur RahmanNya Subhanahu wa ta’ala yang dapat kita saksikan dan rasakan di dunia yang wadag ini.


🌠 Logika sederhananya, bila sentuhan-sentuhan welas asih Rasulullah yang menampung Nur RahmanNya Subhanahu wa ta’ala sedemikian luhungnya, bagaimana lagi dengan Rahman RahimNya Allah ❓


🌠 Tentulah amat sangat tak tepermanai pesonanya….


🌠 Renungkanlah Surat al-Anbiya’ ayat 207: 

➖“Dan Kami tidak mengutus Engkau melainkan untuk menjadi rahmat bagi semesta alam.”


🌠 Juga surat al-Maidah ayat 15: 

➖“Sungguh telah datang kepadamu Cahaya dari Allah Swt dan kitab yang menerangi (mencahayai).”


🌠 Beliau qaddasahuLlah pungkasnya menasihatkan, betapa sungguh beruntungnya kita yang berittiba’ kepada Rasulullah, mengikuti akhlak karimahnya, keluhungannya sebagai manusia, dan pula malang benarlah orang yang gagal meraih rahmatNya, jauh dari keteladanan akhlak karimah Rasulullah , padahal ia telah diberiNya potensi besar sebagai umat Rasulullah dalam naungan cahaya welas asihnya.


🌠 Pertanyaan reflektifnya kini: 

➖“Apakah benar kita yang dimodali lebih oleh Allah Swt sebagai umat Nabi Muhammad Saw telah memanfaatkan dan menggunakannya sebaik-baiknya, sesuai kesemestiannya, yakni untuk mengikuti keteladanan akhlak karimah Rasulullah dalam segala aspek dan keadaan kehidupan kita❓”


🌠 Semoga begitu adanya, semoga Allah Subhanahu wa ta’ala senantiasa membimbing kita semua. Semoga Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam mensyafaati kita semua. 


آمــــــــــــــــــين آللّهُمَ آمــــــــــــــــــين

Minggu, 29 November 2020

MALAIKAT JIBRIL, SANG PENYAMPAI WAHYU

 ۞﷽۞ ۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

MALAIKAT JIBRIL, SANG PENYAMPAI WAHYU

 •┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


🌠 Allah Subhanahu wa ta’ala menyebut nama Malaikat Jibril beberapa kali dalam Al-Quran. Bahkan, ia memiliki beberapa julukan, seperti Ruh al Amin, dan Ruh al Qudus, serta Ar-Ruh-Amin.


1️⃣. BENTUK 


🌠 Bentuk asli Malaikat Jibril tertuang dalam Quran surat Fatir ayat 1. Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman Malaikat Jibril memiliki sayap dengan jumlah yang banyak.


 اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ فَاطِرِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ جَاعِلِ الْمَلٰۤىِٕكَةِ رُسُلًاۙ اُولِيْٓ اَجْنِحَةٍ مَّثْنٰى وَثُلٰثَ وَرُبٰعَۗ يَزِيْدُ فِى الْخَلْقِ مَا يَشَاۤءُۗ اِنَّ اللّٰهَ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ


➖ al-ḥamdu lillāhi fāṭiris-samāwāti wal-arḍi jā'ilil-malā`ikati rusulan ulī ajniḥatim maṡnā wa ṡulāṡa wa rubā', yazīdu fil-khalqi mā yasyā`, innallāha 'alā kulli syai`ing qadīr


➖ Segala puji bagi Allah Pencipta langit dan bumi, yang menjadikan malaikat sebagai utusan-utusan (untuk mengurus berbagai macam urusan) yang mempunyai sayap, masing-masing (ada yang) dua, tiga dan empat. Allah menambahkan pada ciptaan-Nya apa yang Dia kehendaki. Sungguh, Allah Mahakuasa atas segala sesuatu.


2️⃣. TUGAS 


🌠 Malaikat Jibril dalam Islam bertugas untuk menyampaikan wahyu kepada Nabi Muhammad. Hal itu tertuang dalam Quran Surat Al-Baqarah ayat 97-98 yang berbunyi:


قُلْ مَنْ كَانَ عَدُوًّا لِّجِبْرِيْلَ فَاِنَّهٗ نَزَّلَهٗ عَلٰى قَلْبِكَ بِاِذْنِ اللّٰهِ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَهُدًى وَّبُشْرٰى لِلْمُؤْمِنِيْنَ


قُلْ مَنْ كَانَ عَدُوًّا لِّجِبْرِيْلَ فَاِنَّهٗ نَزَّلَهٗ عَلٰى قَلْبِكَ بِاِذْنِ اللّٰهِ مُصَدِّقًا لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَهُدًى وَّبُشْرٰى لِلْمُؤْمِنِيْنَ


➖ qul mang kāna 'aduwwal lijibrīla fa innahụ nazzalahụ 'alā qalbika bi`iżnillāhi muṣaddiqal limā baina yadaihi wa hudaw wa busyrā lil-mu`minīn


➖ qul mang kāna 'aduwwal lijibrīla fa innahụ nazzalahụ 'alā qalbika bi`iżnillāhi muṣaddiqal limā baina yadaihi wa hudaw wa busyrā lil-mu`minīn


➖ Katakanlah (Muhammad), 'Barangsiapa menjadi musuh Jibril, maka (ketahuilah) bahwa dialah yang telah menurunkan (Al-Qur'an) ke dalam hatimu dengan izin Allah, membenarkan apa (kitab-kitab) yang terdahulu, dan menjadi petunjuk serta berita gembira bagi orang-orang beriman'. 


➖ Katakanlah (Muhammad), 'Barangsiapa menjadi musuh Jibril, maka (ketahuilah) bahwa dialah yang telah menurunkan (Al-Qur'an) ke dalam hatimu dengan izin Allah, membenarkan apa (kitab-kitab) yang terdahulu, dan menjadi petunjuk serta berita gembira bagi orang-orang beriman.


3️⃣. DICIPTAKAN DARI CAHAYA 


🌠 Kisah penciptaan Malaikat Jibril dalam sebuah hadist riwayat muslim disebutkan dari sebuah cahaya. Bahkan, bentuk fisiknya menutupi antara langit dan bumi.


4️⃣. KEKUATAN JIBRIL 


🌠 Malaikat Jibril memiliki kekuatan serta kedudukan di sisi Allah Subhanahu wa ta’ala . Hal ini sesuai dengan Quran Surat At-Taqwir ayat 19-21 yang berbunyi:


 اِنَّهٗ لَقَوْلُ رَسُوْلٍ كَرِيْمٍۙ


ذِيْ قُوَّةٍ عِنْدَ ذِى الْعَرْشِ مَكِيْنٍۙ


مُّطَاعٍ ثَمَّ اَمِيْنٍۗ


➖ innahụ laqaulu rasụling karīm. żī quwwatin 'inda żil-'arsyi makīn. muṭā'in ṡamma amīn


➖ Seseungguhnya (Al-Qur'an) itu benar-benar firman (Allah yang dibawa oleh) utusan yang mulia (Jibril). Yang memiliki kekuatan, memiliki kedudukan tinggi di sisi (Allah) yang memiliki 'Arsy. Yang di sana (di alam malaikat) ditaati dan dipercaya.

Sabtu, 28 November 2020

RAHASIA HABIB HUSEIN PROBOLINGGO DAPAT TITISAN KEWALIAN SYEKH ABDUL QADIR AL-JAILANI

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

"RAHASIA HABIB HUSEIN PROBOLINGGO DAPAT TITISAN KEWALIAN SYEKH ABDUL QADIR AL-JAILANI" 

 •┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


🌀Brani Kulon, Kecamatan Kraksaan , Probolinggo Jawa Timur pernah hidup seorang habib yang berumur panjang. Dialah Habib Husein bin Hadi bin Salim yang wafat pada usia 124 tahun.


🌀Kunci berumur panjang habib yang berdakwah di Brani Kulon ini adalah ia selalu istiqomah shalat Subuh berjamaah dan gemar melakukan jalan kaki sekitar 1 jam. Habib ini gemar berjalan kaki sekitar satu jam untuk menyegarkan tubuh dan melancarkan peredaran darah dalam tubuh sembari berdakwah di sekitar desa-desa di kecamatan Kraksaan.


🌀Setiap tempat yang ia lalui selalu mendatangkan rahmah. Ia berjalan kaki keliling dari rumah ke rumah di sekitar Brani dari kampung ke kampung atau ke pasar. Udara yang segar yang dihirup membuat kesegaran tubuh menjadi tetap prima.


🌀Selain itu, hidupnya senantiasa penuh khusnudzan kepada Allah Subhanahu wa ta’ala dan sesama manusia. Pernah suatu ketika ia ditanya, kenapa ia tidak mempunyai penyakit.


➖“Di hati saya tidak ada sedikit pun rasa iri dan dengki terhadap orang lain,” jawabnya.


🌀Habib Husein lahir di Hadramaut, Yaman Selatan pada 1862 M dari pasangan Habib Hadi bin Salim Al Hamid dan Ummu Hani. Sedari kecil, ia dididik langsung kedua orang tuanya. Habib Hadi dikenal sebagai ulama dan wali yang kesohor di Hadramaut.


🌀Hingga usia 86 tahun, Habib Husain masih tinggal di Hadramaut. Bagi orang sekarang, usia 86 tahun sudah memasuki usia senja, saat ketika orang sudah mulai kehilangan kekuatan dna gairah hidup. Namun bagi Habib Husain , itu tergolong mudah. Kekuatan nya tidak jauh berbeda dengan pemuda pada umumnya . Itulah salah satu kelebihan habib Husein.


🌀Pada usia tersebut, atau tepatnya tahun 1929 M ia masih senang mengembara ke berbagai negeri. Termasuk ke Gujarat dengan menggunakan kapal laut, bersama saudagar-saudagar Arab yang berdagang melalang buana ke berbagai negeri. Sejak itulah Habib Husein meninggalkan Yaman dan tidak pernah kembali lagi ke sana.


🌀Sekitar dua tahun, Habib Husein tinggal di Gujarat, India. Selama di Gujarat ia berguru kepada ulama setempat dan berdagang. Setelah itu ia kembali mengembara. Dua kali ia ke Indonesia, namun dengan menggunakan kapal saudagar yang menuju Batavia. Tak berapa lama, ia mengembara lagi ke berbagai daerah dan akhirnya sampai ke Pekalongan. Di kota ini Habib Husein kemudian berguru kepada seorang wali besar yakni Habib Ahmad bin Abdullah bin Thalib Alattas, hingga bebebrapa tahun lamanya.


🌀Kepada auliya Pekalongan itu, Habib Husein selain berguru ilmu lahir , ia juga mendalami ilmu batin. Sebagai tanda bahwa Habib Husein telah mencapai maqam kewalian yang mumpuni, ia kemudian dihadiahi sebuah sorban (kain putih) dan kopiah putih dari Habib Ahmad bin Abdullah bin Tholib Alattas.


🌀Atas perintah Habib Ahmad, Habib Husein kemudian mengasah ilmu kepada Habib Muhammad bin Muhammad Al Muhdor, yang tidak lain adalah guru Habib Ahmad bin Badullah bin Tholib Alattas. Selama menjadi murid Habib Muhammad, Habib Husein senantiasa mendapat perintah untuk berdakwah ke berbagai daerah.


🌀Salah satunya, menyebarkan dakwah ke Brani Kulon kecamatan Maron Kabupaten Probolinggo Jawa Timur. Ia masuk ke desa terpencil itu sekitar tahun 1939. Saat itu, kondisi desa Brani masih berupa hutan belantara dan menjadi sarang penyamun. Tampaknya Habib Husein memang sengaja ditugasi untuk menyadarkan para penyamun untuk kembali ke jalan Allah. 


🌀Setelah tinggal di Brani Kulon, ia langsung menyebarkan dakawah, dan dakwahnya itu diterima secara luas ke seluruh pelosok Kabupaten Probolinggo.


🌀Namun sebelumnya Habib Husein harus membabat hutan terlebih dahulu, bahkan hidup menumpang pada salah satu penduduk setempat. Hingga ia berhasil mendirikan sebuah pesantren kecil, yang di kemudian hari dikenal sebagai pesantren Ahlus Sunnah Wal Jamaah Brani Kulon. Dan di desa itu pula dalam usia 90 tahun ia mengakhiri masa lajangnya.


🌀Dalam sebuah perjalanan bersama para habib dari berziarah ke makam Habib Husein bin Abdullah Alaydrus (keramat Luar Batang, penjaringan Jakarta Utara) Habib Husein di dalam sebuah kereta pernah dipaksa menyerahkan tempat duduknya oleh seorang pemuda kumal dan hanya memakai kaos oblong, Habib Husein kemudian berdiri


🌀Setelah berdialog beberapa saat dan Habib Husein kemudian memberi bekal uang yang tersisa kepada pemuda tersebut, tiba-tiba pemuda asing itu menghilang begitu saja. Kepada teman-teman Habib Husein mendapatinya sendirian dan menanyakan kepada pemuda tersebut, Habib Husein berkata, “ Dia itu sebenarnya adalah Nabiullah Khidir Alaihissalam.”


🌀Amaliah Habib Husein tentu saja tidak hanya beribadah kepada Allah Subhanahu wa ta’ala ia juga menjalin hubungan dengan sesama manusia. Sering Habib Husein berjalan-jalan ke pasar dan melihat barang dagangan tidak habis terjual atau malah tidak terjual sama sekali. Ia tidak segan-segan memborong barang dagangan tersebut agar si pedagang tidak menderita kerugian. Dengan keseimbangan amaliah tersebut, dakwahnya diterima dengan baik oleh masyarakat luas.


🌀Tidak hanya soal keilmuan, para santri Ponpes Ahlus Sunnah Brani Kulon sangat percaya maqam kewalian Habib Husein mendekati maqam Syaikh Abdul Qadir Al Jaelani.


🌀Ihwal ia mendapat maqam kewalian setinggi Syaikh Abdul Qadir Jailani diketahui ketika Habib Ahmad bin Soleh Al Haddad (Situbondo) salah seorang sahabatnya bermunajat kepada Allah agar bertemu Syaikh Abdul Qadir Jailani. Kemudian ia bermimpi dan dalam mimpinya ia dipertemukan dengan Syaikh Abdul Qadir Jailani yang bersorban putih. Ketika didekati, ternyata wajah itu adalah wajah Habib Husein bin Hadi Al Hamid.


🌀Pada awalnya Habib Ahmad bin Soleh Al-Hadad Situbondo tidak yakin wajah yang terlihat itu adalah wajah Habib Husein ia kemudian bermunajat lagi. Dan sampai tiga kali dalam mimpinya wajahnya selalu sama, wajah Habib Husein bin Hadi Al-Hamid. Akhirnya Habib Ahmad menemui Habib Husein di Brani dan meminta ijazah sekaligus dijadikan murid.


🌀Habib Husein kerap dikunjungi para Habib di jamannya, seperti Habib Soleh Tanggul (Jember), salah seorang Pejuang RI. Habib Husein juga mempunyai kedekatan khusus dengan Habib Abdullah bin Abdul Qadir Bilfagih (Malang) dan lain-lain.


🌀Habib Abdullah pernah tidak akan datang haul Habib Husein, karena sakit. Saat tertidur ia bermimpi didatangi Al Faqih Muqaddam dan Syaikh Abu Bakar bin Salim, keduanya (almarhum) wali di Yaman, ”Datanglah ke Haul Habib Husein di Brani, karena kami berdua juga hadir.”


🌀Selepas terbangun dari mimpinya, Habib Abdullah bin Abdul Qadir Bilfagih langsung menuju Brani untuk menghadiri Haul Habub Husein. Anehnya, penyakitnya langsung sembuh. Sejak itulah Habib Abdullah jarang terkena penyakit, dan selalu menghadiri Haul Habib Husein di Brani sampai akhir hayatnya.


🌀Bahkan karena kedekatannya Habib Husein dengan Habib Abdullah, di kemudian hari anak cucu keturunan habib Husein banyak masuk ke Ponpes Darul Hadis Malang seperti Habib Muhammad Shodiq, Habib Abdul Qadir, Habib Salim. Sekarang pesantren peninggalan Habib Husein diasuh oleh Habib Abdul Qadir bin Muhammad Shodiq bin Husein Al Hamid.


🌀Tamu-tamu dari mancanegara yang pernah berkunjung ke Brani diantaranya Habib Abdul Qadir bin Ahmad Assegaf (mufti Jeddah) dan Sayid Alwi Al Maliki Al Hasani (Makkah). Setelah Habib Husein wafat, banyak juga ulama dan wali Allah yang berkunjungke Brani diantaranya Habib Umar Al Hafidz, Habib Musa Al Kadzim (Hadramaut Yaman).


🌀Habib Husein wafat pada hari Jumat Legi 11 Shofar 1406 H/25 Januari 1986. Jenazahnya kemudian dimakamkan di sebelah utara Masjid Al Mubarok, Kompleks Ponpes Ahlus Sunnah Wal Jamaah Brani Kulon, Kecamatan Maron, Probolingo Jawa Timur.

Jumat, 27 November 2020

KETIKA KEWALIAN GURU SEKUMPUL TAK BISA LAGI DISEMBUNYIKAN

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

"KETIKA KEWALIAN GURU SEKUMPUL TAK BISA LAGI DISEMBUNYIKAN" 

 •┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


🌠KH Muhammad Zaini Abdul Ghani (akrab disapa Abah Guru Sekumpul) adalah waliyullah yang masyhur. Kemasyhurannya bukan saja di wilayah Kalimantan saja, tetapi juga menjulang tinggi sampai ke langit seluruh negara di dunia.


🌠Karena begitu masyhur kewaliannya, banyak para kekasih Allah yang kemudian menjadi saksi atas sosok Guru Sekumpul.


🌠 Al-Habib Muhammad Ba’bud (Lawang Malang) pernah berkata, 

➖ “Siapa yang hendak melihat Rasulullah Saw, maka pandanglah Guru Zaini.”


🌠Habib Ahmad Al-Habsyi (Banjarmasin) berkata, 

➖ “Bila ingin melihat sunnahnya Rasulullah SAW dengan jelas maka lihatlah perilaku Abah Guru Sekumpul kerena setiap sunnah Rasulullah yang belau ketahui selalu dikerjakannya.”


🌠Habib Ahmad Baraqbah (Bangil) sewaktu bertemu dengan Abah Guru berkata, 

➖ “Ente min Aulia Allah,” hingga ucapan berulang-ulang 3 kali.


🌠Habib Ahmad bin Muhammad Assegaf (Semarang) seorang wali majzub saat bersalaman pada waktu Abah Guru Sekumpul masih muda, beliau berseru kepada ulama yang ada: 

➖“Cium tangan Zaini, ini qutub cilik, ini qutub cilik.”


🌠Tuan Guru Zainal Ilmi (Dalam pagar-Martapura) berkata kepada nenek Abah Guru Sekumpul yaitu Salbiyah, pada waktu Abah Guru masih kecil:


➖“Pellihara puun.(pelihara yang baik).” Ini disampaikan dengan berulang-ulang di rumah yang ada seorang wali besar.


🌠KH. Abdul Hamid (Pasuruan) sewaktu menyambut kedangan Abah Guru Sekumpul yang sowan kepada KH Hamid berkata, ➖“Gubernur Kalimantan-Gubernur Kalimantan” dengan berteriak kegirangan artinya waliyullah dari Kalimantan.


🌠Abah Anom sang waliyullah berkata sewaktu pesuruh Abah Anom datang ke rumah Abah Guru.


Kata Abah Guru Sekumpul:

➖ “Abah Anom adalah lautan ilmu tariqat.”


🌠Lalu diceritakan oleh pesuruh Abah Anom perkataan Abah Guru Sekumpul kepada Abah Anom.


Abah Anom juga berkata,

➖ “Guru Zaini Adalah lautan ilmu”.


🌠Habib Ahmad bin Abu Bakar Al-Habsyi (Basirih-Banjarmasin) seorang wali majzub berkata:

➖ “Ente Waliyullah ente Waliyullah ente Waliyullah.” 

Ini disampaikan sambil mengguncang-guncang pundak Guru Sekumpul yang disaksikan oleh Guru Asmuni, Guru Danau dan H. Khurdi.


🌠KH. Syarwani Abdan Albanjari (Bangil) salah satu Gurunya Abah Guru Sekumpul berkata:


➖“Zaini ini sekarang berada dalam tingkatan kewalian sebagaimana yang disebutkan dalam kitab tasawuf”.


🌠Habib Ahmad Assegaf (Hadramaut) pernah berkata,

➖ “sir dan madad Tarim berpindah ke Sekumpul”.


🌠Begitulah kalau kewalian sudah menjulang tinggi ke langit. Kesaksian para kekasih Allah menjadi bukti nyata tentang masyhurnya Guru Sekumpul di jagat kewalian. Sudah tidak bisa disembunyikan lagi, kewalian Guru Sekumpul sudah niscaya bagi siapa saja, terlebih para santri dan muhibbinnya.

Kamis, 26 November 2020

ISYARAH SURGA UNTUK SAYYIDAH KHADIJAH

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

                 "ISYARAH SURGA 

      UNTUK SAYYIDAH KHADIJAH"

 •┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


🌹 Sayidah Khadijah merupakan wanita cerdas karena memilih Baginda nabi sebagai suaminya. Sebagaimana dituturkan Mbah Maimoen, Allahu yarham, Khadijah telah mengamati tanda-tanda nubuwah dalam diri Muhammad. Dengan tanda yang ia baca dalam kitab samawi sebelumnya dan kejadian yang disaksikan Maisarah, ia memberanikan diri melamar putra dari Abdullah, Muhammad. sebelumnya ia telah mengatakan tidak akan menikah kecuali dengan nabi akhir zaman.


🌹 Khadijah menikah pada umur 40 tahun, sedangkan Muhammad berumur 25 tahun. Segalanya telah dicurahkan Khadijah untuk menemani dakwah kekasihnya. Baik dalam keadaan suka maupun duka ia selalu mendampingi beliau. Hingga pada umur 65 tahun ia dipanggil oleh Allah Swt, setelah 3 hari kematian paman beliau, Abu Thalib, sebagian riwayat mengatakan ia wafat 35 malam sebelum Abu Thalib.


🌹 Sayidah Khadijah adalah wanita mulia yang mempunyai jasa besar bagi perkembangan Islam. Di awal perjuangan nabi menyebarkan Islam, ia yang menjadi menopang dalam setiap dakwah beliau. Karenanya, Nabi mengalami kepedihan yang begitu dalam saat Istri tercinta harus pergi di awal Islam mulai dikenal. Akan tetapi, beliau tahu bahwa Allah telah menyiapkan hikmah besar di dalamnya.


🌹 Kemuliaan ini terbukti dengan adanya isyarah atau kabar gembira dari Allah bahwa ia akan dimasukkan ke surga. Beberapa sahabat telah mendapat khabar surga saat mereka masih hidup, dan dari perempuan adalah Khadijah binti Khuwailid. Imam Hakim meriwayatkan hadis dari Urwah, dari Aisyah bahwa Rasulullah Saw bersabda:


أُمِرْتُ اَنْ أُبَشِّرَ خَدِيْجَةَ بِبَيْتٍ فِی الْجَنَّةِ مِنْ قَصَبٍ


➖Artinya: Aku diperintah memberi khabar gembira Khadijah dengan (disiapkannya) rumah di surga (yang terbuat) dari qashab (Zabarjad dan Yaqut). 

(📙HR. Hakim) 


🌹 Dalam riwayat lain Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam bersabda:


بَشِّرُوْا خَدِيْجَةَ بِبَيْتٍ فِی الْجَنَّةِ مِنْ قَصَبٍ لَا صَخَبَ فِيْهِ وَ لَا نَصَبَ


➖Artinya: Berikan khabar gembira kepada Khadijah dengan rumah di surga dari qashab (Zabarjad dan Yaqut), tanpa ada kebisingan di dalamnya dan tidak ada kepayahan.


🌹 Imam Baihaqi dalam kitab Dalail al-Baihaqi meriwayatkan hadis bahwa, malaikat jibril datang kepada Rasul, menitipkan salam dari Allah dan darinya untuk Khadijah. Ia mengabarkan terbangung rumah di surga untuk ummil mukminin. 

Abu Hurairah berkata:


➖“Malaikat Jibril kepada Nabi Shallallahu alaihi wasallam. Dia berkata, “Wahai Rasulullah, Ini Khadijah membawakan lauk makanan atau minuman, ketika dia datang sampaikan salam dari Tuhannya dan dariku. Dan, berilah dia khabar gembira dengan rumah di surga dari qashab (Zabarjad dan Yaqut), tidak ada kebisingan dan kelelahan di dalamnya.”


🌹 Kabar Khadijah dibangunkan rumah di surga juga diutarakan oleh Aisyah, saat ia mengutarakan rasa cemburunya kepada istri pertama Baginda nabi:


➖“Aku tidak pernah cemburu sebagaimana cemburuku kepada Khadijah binti Khuwailid, karena aku mendengar Rasulullah selalu menuturnya. Dan, Rasulullah tidak menikahiku kecuali setelah tiga tahun ia meninggal. Sungguh Tuhan telah memerintahkan Rasul agar memberinya kabar gembira dengan rumah di surga yang terbuat dari qashab (Zabarjad dan Yaqut), la kepayahan kebisingan di dalamnya.” 

(📙HR. Al-Bukhari)

Rabu, 25 November 2020

INILAH TANDA-TANDA JIKA ADA JIN JATUH PADAMU‼️

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

INILAH TANDA-TANDA JIKA ADA JIN JATUH PADAMU‼️

 •┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


CIRI-CIRI JIN JATUH CINTA :


🧞‍♂️ Dalam kitabnya “An-Nubuwwaat” Ibnu Taimiyah berkata:

➖“-Terkadang Jin juga bisa jatuh cinta kepada manusia seperti halnya manusia jatuh cinta pada manusia lainnya, dan sebagaimana seorang lelaki mencintai wanita, dan wanita mencintai pria.


🧞‍♂️ Maka ia pun merasa cemburu padanya dan ia mendukung kecemburuannya itu dengan segala sesuatu yang bisa ia lakukan. Dan jika yang ia cintai bersama dengan laki-laki atau wanita yang lain, maka terkadang ia menghukumnya dengan membunuhnya atau dengan cara lainnya asal nafsunya terpenuhi.


🧞‍♂️ Dan semua ini benar-benar nyata terjadi ‼️


🧞‍♂️ Maka sudah seharusnya bagi setiap Muslim dan Muslimah untuk selalu berusaha menekuni dzikir yang telah diajarkan oleh baginda Rasulullah SAW kepada kita, khususnya dzikir ketika masuk kamar mandi dan dzikir ketika berhubungan badan.


🧞‍♂️ Karena bisa jadi bertelanjang tanpa diawali dengan dzikir kepada allah merupakan sebab jatuh cintanya jin kepada manusia. Lalu apa saja sih tanda-tanda orang yang sedang ditaksir sama jin?


🧞‍♂️ Berikut ini adalah Tanda Tanda Jika Ada Jin Yang Jatuh Hati Pada Manusia:


➖° Sering mimpi basah (maaf berjima') tanpa sebab, contoh mimpi ada sebabnya : Mimpi karena baligh, mimpi karena sering melamunkan hubungan badan, mimpi karena melihat sesuatu yang merangsang, mimpi karena kepenuhan sehingga perlu ada yang dibuang. Sedangkan mimpi karena gangguan biasanya mimpinya berlangsung lama, dan di dalam mimpi itu melakukan seperti dalam kenyataan, jika selesai mimpi terasa lemas, letih dan capek


➖° Merasakan ada bayangan seseorang yang berbaring atau tidur di sampingnya, biasanya sewaktu hendak tidur.


➖° Merasakan bayangan yang sama di samping tempat tidurnya


➖° Enggan untuk menikah.


➖° Tidak tertarik pada lawan jenis


➖° Jika menikah merasa tidak nyaman di saat-saat bermesraan dengan pasangannya.


➖° Tidak ada keinginan untuk berhubungan dengan pasangannya secara alami tanpa terpaksa, biasanya melakukan karena didorong kewajiban saja


➖° Setelah berhubungan dengan pasangannya (suami/istri) merasa sedih, sempit dadanya, seperti tidak punya gairah.


➖° Sulit punya keturunan, walau dia subur dan tidak mandul (biasanya sering bermimpi ketemu bayi kemudian ia gendong)

Mimpi seakan akan dilamar dan dipaksa menikah oleh sekelompok orang.


➖° Dorongan kuat untuk selalu melakukan onani / masturbasi


🧞‍♂️ Semoga Allah melindungi kita dan keluarga kita dari kejahatan dan kedzaliman makhluk-makhlukNya. 


آمــــــــــــــــــين يَارَبَّ الْعَلَمِيْنَ

Selasa, 24 November 2020

BAGAIMANA HUKUM BEKERJA DI BANK...??

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" BAGAIMANA HUKUM BEKERJA DI BANK...?? "

•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


===================================


🍂Syaikh Yusuf Qardhawi dalam bukunya berjudul Fatwa-fatwa Kontemporer menyatakan sistem ekonomi dalam Islam ditegakkan pada asas memerangiriba dan menganggapnya sebagaidosa besar yang dapat menghapuskan berkah dari individu dan masyarakat, bahkan dapat mendatangkan bencana di dunia dan di akhirat.


🍂Hal ini telah disinyalir di dalam Al Qur'an dan As Sunnah serta telah disepakati oleh umat. Allah Ta'ala berfirman


يَمْحَقُ اللَّهُ الرِّبَا وَيُرْبِي الصَّدَقَاتِ ۗ وَاللَّهُ لَا يُحِبُّ كُلَّ كَفَّارٍ أَثِيمٍ


➖"Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang tetap dalam kekafiran, dan selalu berbuat dosa." 📖(Al-Baqarah: 276)


يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَذَرُوا مَا بَقِيَ مِنَ الرِّبَا إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ

فَإِنْ لَمْ تَفْعَلُوا فَأْذَنُوا بِحَرْبٍ مِنَ اللَّهِ وَرَسُولِهِ ۖ


➖"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman. Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba) maka ketabuilah, bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu ..."

📖 (Al Baqarah: 278-279)


🍂Mengenai hal ini Rasulullah SAW bersabda:


➖ "Apabila zina dan riba telah merajalela di suatu negeri, berarti mereka telah menyediakan diri mereka untuk disiksa oleh Allah." 📙(HR Hakim). 

Hakim mengatakan bahwa hadis ini sahih isnadnya.


🍂Dalam peraturan dan tuntunannya Islam menyuruh umatnya agar memerangi kemaksiatan. Apabila tidak sanggup, minimal ia harus menahan diri agar perkataan maupun perbuatannya tidak terlibat dalam kemaksiatan itu. Karena itu Islam mengharamkan semua bentuk kerja sama atas dosa dan permusuhan, dan menganggap setiap orang yang membantu kemaksiatan bersekutu dalam dosanya bersama pelakunya, baik pertolongan itu dalam bentuk moril ataupun materiil, perbuatan ataupun perkataan. 


🍂Jabir bin Abdillah RA meriwayatkan: ➖"Rasulullah melaknat pemakan riba, yang memberi makan dengan hasil riba, dan dua orang yang menjadi saksinya." Dan beliau bersabda: "Mereka itu sama." 

📙(HR Muslim)


🍂Ibnu Mas'ud meriwayatkan:

➖ "Rasulullah SAW melaknat orang yang makan riba dan yang memberi makan dari hasil riba, dua orang saksinya, dan penulisnya." 

📙(HR Ahmad, Abu Daud, Ibnu Majah, dan Tirmidzi)


🍂Sementara itu, dalam riwayat lain disebutkan:

➖"Orang yang makan riba, orang yang memben makan dengan riba, dan dua orang saksinya --jika mereka mengetahui hal itu-- maka mereka itu dilaknat lewat lisan Nabi Muhammad SAW hingga hari kiamat." 

📙(HR Nasa'i)


🍂Hadis-hadis sahih yang sharih itulah yang menyiksa hati orang-orang Islam yang bekerja di bank-bank atau syirkah (persekutuan) yang aktivitasnya tidak lepas dari tulis-menulis dan bunga riba. Namun perlu diperhatikan bahwa masalah riba ini tidak hanya berkaitan dengan pegawai bank atau penulisnya pada berbagai syirkah, tetapi hal ini sudah menyusup ke dalam sistem ekonomi kita dan semua kegiatan yang berhubungan dengan keuangan, sehingga merupakan bencana umum sebagaimana yang diperingatkan Rasulullah SAW: 


➖"Sungguh akan datang pada manusia suatu masa yang pada waktu itu tidak tersisa seorangpun melainkan akan makan riba; barangsiapa yang tidak memakannya maka ia akan terkena debunya."

📙 (HR Abu Daud dan Ibnu Majah)


TIDAK MENGAPA 


🍂Al-Qardhawi menyatakan kondisi seperti ini tidak dapat diubah dan diperbaiki hanya dengan melarang seseorang bekerja di bank atau perusahaan yang mempraktikkan riba. Tetapi kerusakan sistem ekonomi yang disebabkan ulah golongan kapitalis ini hanya dapat diubah oleh sikap seluruh bangsa dan masyarakat Islam. 


🍂Perubahan itu tentu saja harus diusahakan secara bertahap dan perlahan-lahan sehingga tidak menimbulkan guncangan perekonomian yang dapat menimbulkan bencana pada negara dan bangsa.


🍂Islam sendiri tidak melarang umatnya untuk melakukan perubahan secara bertahap dalam memecahkan setiap permasalahan yang pelik. Cara ini pernah ditempuh Islam ketika mulai mengharamkan riba, khamar, dan lainnya. Dalam hal ini yang terpenting adalah tekad dan kemauan bersama, apabila tekad itu telah bulat maka jalan pun akan terbuka lebar.


🍂Al-Qardhawi menyerukan setiap muslim yang mempunyai kepedulian akan hal ini hendaklah bekerja dengan hatinya, lisannya, dan segenap kemampuannya melalui berbagai wasilah (sarana) yang tepat untuk mengembangkan sistem perekonomian kita sendiri, sehingga sesuai dengan ajaran Islam. Sebagai contoh perbandingan, di dunia ini terdapat beberapa negara yang tidak memberlakukan sistem riba, yaitu mereka yang berpaham sosialis.


🍂Di sisi lain, apabila kita melarang semua muslim bekerja di bank, maka dunia perbankan dan sejenisnya akan dikuasai oleh orang-orang nonmuslim seperti Yahudi dan sebagainya. Pada akhirnya, negara-negara Islam akan dikuasai mereka.


🍂Terlepas dari semua itu, menurut Al-Qardhawi, perlu juga diingat bahwa tidak semua pekerjaan yang berhubungan dengan dunia perbankan tergolong riba. Ada diantaranya yang halal dan baik, seperti kegiatan perpialangan, penitipan, dan sebagainya; bahkan sedikit pekerjaan di sana yang termasuk haram.


🍂Oleh karena itu, tidak mengapalah seorang muslim menerima pekerjaan tersebut --meskipun hatinya tidak rela-- dengan harapan tata perekonomian akan mengalami perubahan menuju kondisi yang diridhai agama dan hatinya.


🍂Hanya saja, dalam hal ini hendaklah ia rnelaksanakan tugasnya dengan baik, hendaklah menunaikan kewajiban terhadap dirinya dan Rabb-nya beserta umatnya sambil menantikan pahala atas kebaikan niatnya: ➖"Sesungguhnya setiap orang memperoleh apa yang ia niatkan." 📙(HR Bukhari)


🍂Selanjutnya Al-Qardhawi mengingatkan janganlah kita melupakan kebutuhan hidup yang oleh para fuqaha diistilahkan telah mencapai tingkatan darurat. Kondisi inilah yang mengharuskan seseorang untuk menerima pekerjaan di bank sebagai sarana mencari penghidupan dan rezeki, sebagaimana firman Allah SWT:


فَمَنِ اضْطُرَّ غَيْرَ بَاغٍ وَلَا عَادٍ فَلَا إِثْمَ عَلَيْهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ


➖"... Tetapi barangsiapa dalam keadaan terpaksa(memakannya) sedang ia tidak menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas maka tidak ada dosa baginya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." 📖(Al Baqarah: 173}


HARAM 


🍂Mantan Mufti Mesir Shekh Gad el-Haq pernah diajukan pertanyaan serupa, beliau menjawab dengan mengutip kaedah-kaedah yang dikemukakan oleh ulama bermazhab Hanafi dan sebagian ulama Syafi'i dan berkesimpulan bahwa, apabila aktivitas bank bercampur antara yang halal dan yang haram, maka dalam keadaan ini tidak ada halangan untuk bekerja di sana. Demikian ditulisnya dalam bukunya Buhust wa Fataawa Islamiyah fi Qadhaayaa Mu'ashirah, jilid II halaman 746.


🍂Ulama memang berbeda pendapat menyangkut hukum bekerja di bank. Ada yang membolehkan ada juga yang mengharamkan. Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah, ulama kontemporer yang ahli dibidang sains Hadis, Aqidah, dan Fiqih termasuk yang mengharamkan. Dia berpendapat bahwa semua transaksi yang dilakukan oleh bank konvensional adalah haram dan tidak diperbolehkan. Begitu juga jika seseorang bekerja di bank konvensional maka haram hukumnya.


➖"Bunga yang diperoleh dari bank adalah riba dan seseorang haram hukumnya memakan uang riba," ujarnya.


🍂Berikut ini adalah alasan-alasan mengapa bekerja di bank haram hukumnya menurut Abdul Aziz bin Baz.


1️⃣. Pertama, memakan gaji hasil riba bank konvensional hukumnya sama saja dengan memakan uang atau harta yang haram sementara riba itu sendiri hukumnya haram.


2️⃣. Kedua, membantu aktifitas bank yang menggunakan riba sama saja dengan mengakui perbuatan riba dan memperbolehkannya oleh karena itulah sebagian ulama mengharamkan hukum bekerja di bank konvensional.


3️⃣. Ketiga, bekerja di bank yang melakukan transaksi dan aktivitas riba sama saja hukumnya dengan membantu mereka melakukan riba yang sifatnya haram sementara Allah melarang umat muslim untuk membantu satu sama lain dalam hal yang bathil atau diharamkan.


🍂 Dengan demikian kita mengetahui bahwa hukum bekerja adalah subhat atau masih dipertentangkan karena ada yang menyebutnya halal dan ada pula yang menyebutkan bekerja di bank adalah haram.


🍂 Ada baiknya jika kita sebagai muslim sebaiknya menghindari hal-hal yang sifatnya meragukan sebagaimana hal tersebut. Umat islam sebagai umat yang berpikir seharusnya senantiasa menanamkan ajaran agama dalam kehidupannya dan menanamkan pendidikan anak dalam islam sejak dini agar tidak dipengaruhi oleh budaya kapitalisme barat.


 Wallahu'alam.

Senin, 23 November 2020

BAGAIMANA POSISI JARI KETIKA TASYAHUD...? BERIKUT PENDAPAT 4 MADZHAB

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

BAGAIMANA POSISI JARI KETIKA TASYAHUD...?

       BERIKUT PENDAPAT 4 MADZHAB 

•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


===================================


🍂 Ustaz Abdul Somad (UAS), dai lulusan S2 Darul-Hadits Maroko memberi penjelasan secara rinci mengenai posisi jari jemari ketika tasyahhud. UAS menerangkan pendapat empat mazhab dikutip dari bukunya '7 Tanya-Jawab Seputar Shalat' yang dipersembahkan oleh Tafaqquh Study Club. 


🎙️Jawaban:


1️⃣. Mazhab Maliki:

Dianjurkan ketika duduk tasyahud agar menekuk jari jemari kecuali telunjuk dan jempol tangan sebelah kanan, meluruskan telunjuk dan jempol, telunjuk ke arah bawah jempol, menggerakkan jari telunjuk secara terus menerus ke kanan dan kiri dengan gerakan sedang.


2️⃣. Mazhab Hanafi:

Menunjuk dengan jari telunjuk sebelah kanan saja, andai terputus atau cacat tidak dapat digantikan jari yang lain dari jari jemari tangan kanan dan kiri ketika berakhir tasyahud. Jari telunjuk diangkat ketika menafikan Tuhan selain Allah pada ucapan: [Laa IlaHa], dan menurunkannya kembali ketika menetapkan ketuhanan Allah pada lafaz: [Illallah]. Dengan demikian maka mengangkat telunjuk sebagai tanda menafikan (Tuhan selain Allah) dan menurunkan telunjuk sebagai tanda menetapkan (Allah sebagai Rabb yang disembah).


3️⃣. Mazhab Hanbali:

Menekuk jari kelingking dan jari manis, melingkarkan jempol dan jari tengah, menunjuk dengan jari telunjuk pada tasyahud dan doa ketika menyebut lafaz Allah tanpa menggerakkannya.


4️⃣. Mazhab Syafi'i:

Menggenggam semua jari jemari tangan kanan, kecuali telunjuk, menunjuk dengan telunjuk pada lafaz: [Illallah], terus mengangkat telunjuk tanpa menggerakkannya hingga hingga salam pada tasyahud akhir, sembari memandang ke arah jari telunjuk selama waktu tersebut. Afdhal menggenggam jempol di samping telunjuk dan posisi jempol di tepi telapak tangan.

Minggu, 22 November 2020

MENGAPA SABAR ITU PAHALANYA BERLIPAT GANDA?

 ۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" MENGAPA SABAR ITU PAHALANYA BERLIPAT GANDA? " 

•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


===================================


🍂Ada satu mutiara hikmah dari Al-Qur'an dan Al-Hadits yaitu tentang keutamaan bersabar yang pahalanya tiada berbatas. Sabar, sabar! Itulah kata-kata yang sering kita dengar saat menenangkan orang yang lagi emosi atau ditimpa musibah.


🍂Sebuah ucapan yang mudah, tetapi berat untuk diamalkan kecuali yang hatinya terpaut kepada Allah. Pengasuh Ponpes Ash-Shidqu Kuningan, Al-Habib Quraisy Baharun mengatakan, siapa yang dapat mengamalkan ilmu sabar dalam kehidupannya, maka ia akan mendapat pahala berlipat ganda. (Baca Juga: Inilah Rahasia Kesabaran Imam Bukhari)


🍂Allah Ta'ala berfirman:


{قُلۡ یَـٰعِبَادِ ٱلَّذِینَ ءَامَنُوا۟ ٱتَّقُوا۟ رَبَّكُمۡۚ لِلَّذِینَ أَحۡسَنُوا۟ فِی هَـٰذِهِ ٱلدُّنۡیَا حَسَنَةࣱۗ وَأَرۡضُ ٱللَّهِ وَ ٰ⁠سِعَةٌۗ إِنَّمَا یُوَفَّى ٱلصَّـٰبِرُونَ أَجۡرَهُم بِغَیۡرِ حِسَابࣲ} [الزمر:10]


➖"Katakanlah: 'Hai hamba-hamba-Ku yang beriman. bertakwalah kepada Tuhanmu". Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. Dan bumi Allah itu adalah luas. Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas." 

📖 (QS Az-Zumar: 10)


🍂Para Mufassir berkata: 

➖ "Wahai muhammad, sampaikanlah sabdaKu ini: wahai hamba-Ku yang mukmin, takutlah kalian akan adzab Allah dengan tetap taat padaNya, bagi mereka yang selalu taat maka di dunia akan mendapatkan kebaikan dan pahala surga di akhirat. Yakni berupa pahala kebaikan dan kebahagiaan di dunia, dan bumi Allah ini luas, maka barang siapa kesulitan untuk taat kepada Allah di suatu daerah, maka hendaklah dia hijrah ke daerah lain sekiranya dia bisa beribadah dan menjalankan syariat Allah, meninggalkan kemungkaran, sesungguhnya Allah menepati janji bagi mereka yang bersabar dan pahala bagi mereka tanpa batas dan ketetapan sebelumnya. Maka pemberian Allah yang luas tak terbatas dan tak terhitung.


🍂Berkata Imam Ibnu Katsir, Allah Ta'ala memerintahkan kepada hamba-hamba-Nya yang beriman agar terus-menerus mengerjakan ketaatan kepada-Nya dan bertakwa kepada-Nya:


{قُلْ يَا عِبَادِ الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا رَبَّكُمْ لِلَّذِينَ أَحْسَنُوا فِي هَذِهِ الدُّنْيَا حَسَنَةٌ}


➖ Katakanlah, "Hai hamba-hamba-Ku yang beriman, bertakwalah kepada Tuhanmu." Orang-orang yang berbuat baik di dunia ini memperoleh kebaikan. 

📖(Az-Zumar: 10)


🍂Yakni bagi orang yang mengerjakan amal baik di dunia ini pahala kebaikan baginya di dunia dan akhiratnya. 


🍂 Firman Allah:


{وَأَرْضُ اللَّهِ وَاسِعَةٌ}


➖ Dan bumi Allah itu adalah luas. 

📖(Az-Zumar: 10). 


🍂 Mujahid mengatakan bahwa karena itu berhijrahlah kalian padanya, berjihadlah dan pisahkanlah diri kalian dari berhala-berhala.


🍂Syuraik telah meriwayatkan dari Mansur, dari Ata sehubungan dengan makna firman Allah : Dan bumi Allah itu adalah luas.

 (Az-Zumar: 10). 

Karena itu, apabila kalian diseru untuk melakukan perbuatan durhaka, larilah kalian darinya. Kemudian ia membaca firman-Nya: Bukankah bumi Allah itu luas, sehingga kamu dapat berhijrah di bumi itu.

 (An-Nisa: 97)


🍂Firman Allah:


{إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ}


➖ "Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas". 

📖 (Az-Zumar: 10)


🍂Al-Auza'iy mengatakan bahwa pahala mereka tidak ditukar ataupun ditimbang melainkan diberikan secara borongan tanpa perhitungan. Ibnu Juraij mengatakan bahwa pahala mereka tidak diperhitungkan melainkan ditambah terus-menerus


🍂As-Saddi menyatakan sehubungan dengan firman-Nya: 

➖ "Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas. (Az-Zumar: 10) Yakni kelak di surga.


قال سعيد بن جبير: الصبر اعتراف العبد لله بما أصاب منه، واحتسابه عند الله رجاء ثوابه، وقد يجزع الرجل وهو مُتَجَلّد لا يرى منه إلا الصبر (ابن كثير).


➖Berkata Said bin Jubair: Sabar adalah pengakuan seorang hamba kepada Allah dengan yang telah menimpanya suatu musibah darinya, dan harapan dia untuk mendapatkan pahala di sisi Allah, terkadang seseorang begitu cemas sementara dia menahan diri yang tidak lain merupakan bentuk kesabaran darinya.

📚(Tafsir Ibnu Katsir)


🍂Allah memerintahkan Rasulnya untuk memberitahukan kepada hamba-hamba Allah yang beriman kepada-Nya dan kepada rasul-rasul-Nya, agar 

➖"Bertakwa kepada Allah dengan melaksanakan perintah-perintah-Nya dan menjauhi larangan-larangan-Nya".


🍂Orang-orang yang membaguskan amal perbuatan di dunia akan mendapat balasan kebaikan di dunia berupa kemenangan, keselamatan dan harta kekayaan, dan di akhirat berupa surga.


🍂Bumi Allah itu luas, maka hendaklah mereka berhijrah di sana sehingga mereka menemukan tempat yang baik untuk beribadah kepada Allah, tidak ada yang mengganggunya. Dan orang-orang yang sabar diberi balasan mereka pada hari Kiamat tanpa hitungan dan kadar, karena banyak dan bermacam-macam."


🍂Demikian dahsyatnya keutamaan bersabar. Semoga Allah menjadikan kita orang-orang yang ikhlas dan bersabar. 


Wallahu Ta'ala A'lam

Sabtu, 21 November 2020

EMPAT KEUTAMAAN ORANG BERSABAR MENGHADAPI MUSIBAH

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" EMPAT KEUTAMAAN ORANG BERSABAR MENGHADAPI MUSIBAH " 

•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


===================================


🌹Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam dalam suatu hadis menegaskan, seorang muslim tidak akan merugi dalam situasi apapun. Sebab, keimananya akan menjadikannya semua urusannya baik.


🌹Ustaz Isnan Ansory Lc (pengajar rumah Fiqih Indonesia) dalam bukunya "Fiqih Menghadapi Wabah Penyakit" menukil hadis Nabi, beliau bersabda: 

➖ "Perkara orang mukmin itu mengagumkan, sesungguhnya semua perihalnya baik dan itu tidak dimiliki seorang pun selain orang mu`min; bila tertimpa kesenangan, ia bersyukur dan syukur itu baik baginya, dan bila tertimpa musibah, ia bersabar dan sabar itu baik baginya." 

📙(HR. Al-Bukhari Muslim, dari sahabat Shuhaib)


🌹Di samping itu, Allah Ta'ala juga menjanjikan keutamaan besar bagi meraka yang bersabar dalam menghadapi segala ujian (bala) ataupun musibah. 


🌹Berikut 4 keutamaannya:


1️⃣. Mengangkat Derajat dan Menghapus Dosa.

Dari Abu Hurairah, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Ujian senantiasa menimpa orang beriman pada diri, anak dan hartanya hingga ia bertemu Allah dengan tidak membawa satu dosa pun atasnya." 

📙(HR. Tirmizi)


2️⃣. Tanda Kebaikan dari Allah Ta'ala.

➖"Sesungguhnya besarnya balasan tergantung dari besarnya ujian, dan apabila Allah cinta kepada suatu kaum Dia akan menguji mereka, barangsiapa yang ridha maka baginya keridhaan Allah, namun barangsiapa yang murka maka baginya kemurkaan Allah."

📙 (HR. Tirmizi)


3️⃣. Mati Syahid.

Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam memberi kabar gembira bagi yang wafat karena bala dan musibah.

➖ "(mati) karena menderita thoun adalah syahid bagi setiap Muslim." 

📙(HR. Al-Bukhari Muslim)


➖ "(meninggal) karena sakit perut adalah syahid, dan (meninggal) karena Thoun juga syahid." 

📙(HR. Al-Bukhari)


➖"...Tidaklah seseorang yang berada di wilayah yang terjangkit Thoun, kemudian ia tetap tinggal di negerinya dan selalu bersabar, ia mengetahui bahwa penyakit tersebut tidak akan mengjangkitinya kecuali apa yang Allah tetapkan kepadanya, maka baginya seperti pahalanya orang yang mati syahid."

📙 (HR. Bukhari)


4️⃣. Pahala yang Tidak Terbatas.

Allah Ta'ala berfirman dalam Al-Qur'an: ➖"Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas". 

📖 (QS. Az-Zumar: ayat 10)


Wallahu A'lam

Jumat, 20 November 2020

LAHIRNYA RASULULLAH ISA, PUTRA MARYAM

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

LAHIRNYA RASULULLAH ISA, PUTRA MARYAM 

 •┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


☪️ Nabi Isa adalah di antara nabi dan rasul Allah ﷻ. Berbeda dengan manusia lainnya, Nabi Isa terlahir tanpa seorang ayah. Dan ibunya adalah seorang wanita suci dan shalihah. Demikianlah jika Allah ﷻ menghendaki sesuatu terjadi, maka ia akan terjadi.


☪️ Nabi Adam, Allah ﷻ ciptakan tanpa perantara ayah dan ibu. Hawa lahir tanpa campur tangan wanita. Dan Isa hanya dari seorang ibu.


☪️ MARYAM MELAHIRKAN MANUSIA MULIA 


🍀Maryam adalah seorang wanita shalihah yang menjaga diri dan kehormatan. Sudah kami tuliskan kisah Maryam menjaga kesucian dirinya dengan judul Maryam Teladan Bagi Muslimah.


🍀Berita tentang kelahiran Nabi Isa ﷺ menyebar perlahan. Satu per satu orang tahu, bahwa Maryam yang tak bersuami melahirkan anak laki-laki. Saat hendak melahirkan putranya, Maryam menyendiri di ujung timur Masjid al-Aqsha.


فَحَمَلَتْهُ فَانْتَبَذَتْ بِهِ مَكَانًا قَصِيًّا


➖“Maka Maryam mengandungnya, lalu ia menyisihkan diri dengan kandungannya itu ke tempat yang jauh.”

📖 (QS:Maryam | Ayat: 22).


☪️ LAHIRLAH NABI ISA ﷺ DI TEMPAT TERSEBUT


🍀Maryam menyepi dan menyendiri. Ia takut beredar fitnah tentang dirinya di masyarakat. Tentu mereka akan bertanya dari mana ia peroleh anak itu? Mana suamimu? Apakah dari zina? Siapakah bapaknya? Dan tuduhan lainnya. Ia takut akan semua gunjingan itu. Peristiwa ini sangat berat baginya. Seorang wanita tak akan tahan jika kehormatannya dijadikan hina. Maryam adalah wanita shiddiqah. Ahli ibadah. Ia mengabdikan diri di tempat yang suci. Di tanah yang mulia dan qudus.


🍀Disebutkan, keluarganya pun menanyakan tentang putranya. Tentang Isa bin Maryam. Mereka bertanya, “Apakah bisa tanaman tumbuh tanpa benih?” “Bisa. Siapakah yang pertama menciptakan tanaman? Jawab Maryam, retoris. Mereka kembali bertanya, “Bisakah pohon tumbuh tanpa air?” “Bisa. Siapakah yang menciptakan pohon pertama kali?” jawab Maryam. Mereka bertanya lagi untuk yang ketiga kali, “Bisakah seorang anak lahir tanpa seorang ayah?” Maryam menjawab, “Bisa. Sesungguhnya Allah menciptakan Adam tanpa ayah dan ibu”. Mereka pun diam.


🍀Keluarga Maryam adalah orang yang mencintai dan mengenalnya Mereka pun tetap mempertanyakan. Timbul sebersit rasa di hati mereka. Lalu bagaimana pula dengan orang-orang yang jauh, orang-orang fasik, apa yang akan mereka katakan?


☪️ MANUSIA DALAM KEADAAN NABI Isa ﷺ INI TERBAGI MENJADI TIGA :


🍀Pertama: Orang-orang Yahudi. Mereka menuduhnya sebagai anak zina, karena menurut mereka Maryam berzina dengan Yusuf an-Najjar.


🍀Kedua: Orang-orang Nasrani. Mereka menganggap Isa sebagai anak Allah. Dan Maha Suci Allah dari yang demikian.


🍀Ketiga: Orang-orang Islam. Mereka memuliakan Nabi Isa sebagai seorang nabi dan rasul. Namun tidak berlebih-lebihan terhadapnya, dengan mengimaninya sebagai hamba Allah.


☪️ MARYAM PERGI KE BETHLEHEM . 


🍀Saat sampai di sana ia berucap,


يَا لَيْتَنِي مِتُّ قَبْلَ هَٰذَا وَكُنْتُ نَسْيًا مَنْسِيًّا


➖“Aduhai, alangkah baiknya aku mati sebelum ini, dan aku menjadi barang yang tidak berarti, lagi dilupakan”.

📖 (QS:Maryam | Ayat: 23).


🍀Ia berharap seandainya mati, karena beratnya keadaan. Lalu Allah ﷻ menghibur Maryam dengan,


فَنَادَاهَا مِنْ تَحْتِهَا أَلَّا تَحْزَنِي قَدْ جَعَلَ رَبُّكِ تَحْتَكِ سَرِيًّا. وَهُزِّي إِلَيْكِ بِجِذْعِ النَّخْلَةِ تُسَاقِطْ عَلَيْكِ رُطَبًا جَنِيًّا. فَكُلِي وَاشْرَبِي وَقَرِّي عَيْنًا


➖“Maka menyerunya dari tempat yang rendah: “Janganlah kamu bersedih hati, sesungguhnya Tuhanmu telah menjadikan anak sungai di bawahmu. Dan goyanglah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu, maka makan, minum dan bersenang hatilah kamu.”

📖 (QS:Maryam | Ayat: 24-26).


🍀Para ahli tafsir berbeda pendapat tentang siapa yang menyeru Maryam dalam ayat ini. Said bin Jubair, adh-Dhahhak, Amr bin Maimun dll. menyatakan bahwa itu Jibril. Mujahid, al-Hasan, dll. menyatakan bahwa Nabi Isa berbicara kepada Maryam. Ia menghiburnya, ‘Wahai Ibu, janganlah bersedih’. Sang anak menunjukkan bahwa kelahirannya adalah mukjizat dan karunia dari Allah ﷻ. Maryam pun menjadi tenang.


☪️ MARYAM BERTEMU KAUMNYA 


🍀Setelah merasakan ketenangan, Maryam pulang dan bertemu kaumnya. Mereka berkata,


فَأَتَتْ بِهِ قَوْمَهَا تَحْمِلُهُ ۖ قَالُوا يَا مَرْيَمُ لَقَدْ جِئْتِ شَيْئًا فَرِيًّا. يَا أُخْتَ هَارُونَ مَا كَانَ أَبُوكِ امْرَأَ سَوْءٍ وَمَا كَانَتْ أُمُّكِ بَغِيًّا


➖Maka Maryam membawa anak itu kepada kaumnya dengan menggendongnya. Kaumnya berkata: “Hai Maryam, sesungguhnya kamu telah melakukan sesuatu yang amat mungkar. Hai saudara perempuan Harun, ayahmu sekali-kali bukanlah seorang yang jahat dan ibumu sekali-kali bukanlah seorang pezina”. 

📖(QS:Maryam | Ayat: 27-28).


🍀Berbeda dengan keluarganya yang mempertanyakan keadaannya, orang-orang fasik langsung menuduh Maryam. Mereka cerca Maryam dengan telah melakukan sesuatu yang sangat mungkar, yakni perzinahan. Mereka bawa-bawa kedua orang tuanya yang baik-baik, agar Maryam semakin malu.


🍀Mereka tuduh Nabi Zakariya lah yang menzinainya. Tanpa pengadilan, mereka hakimi Zakariya dengan membunuhnya. Di antara mereka juga ada yang menuduh Yusuf an-Najjar, sepupu Maryam, adalah bapaknya Isa.


☪️ ISA , BAYI YANG PENUH BERKAH 


🍀Maryam mengetahui, anaknya mampu berbicara dan bersaksi untuk mereka. Ia pun mengatakan,


فَأَشَارَتْ إِلَيْهِ ۖ قَالُوا كَيْفَ نُكَلِّمُ مَنْ كَانَ فِي الْمَهْدِ صَبِيًّا


➖maka Maryam menunjuk kepada anaknya. Mereka berkata: “Bagaimana kami akan berbicara dengan anak kecil yang masih di dalam ayunan?” 

📖(QS:Maryam | Ayat: 29).


🍀 Isa memberikan jawaban dan persaksian, membantah tuduhan keji yang dilemparkan pada ibunya.


قَالَ إِنِّي عَبْدُ اللَّهِ آتَانِيَ الْكِتَابَ وَجَعَلَنِي نَبِيًّا


➖Berkata Isa: “Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi,” 

📖(QS:Maryam | Ayat: 30).


🍀Kalimat pertama dari lisan Isa menegaskan bahwa dia adalah hamba Allah ﷻ, bukan anak Tuhan. Sekaligus juga membantah tuduhan kaumnya terhadap ibunya. Ia membantah orang yang mengatakannya anak Allah atau anak zina.


وَجَعَلَنِي مُبَارَكًا أَيْنَ مَا كُنْتُ وَأَوْصَانِي بِالصَّلَاةِ وَالزَّكَاةِ مَا دُمْتُ حَيًّا. وَبَرًّا بِوَالِدَتِي وَلَمْ يَجْعَلْنِي جَبَّارًا شَقِيًّا. وَالسَّلَامُ عَلَيَّ يَوْمَ وُلِدْتُ وَيَوْمَ أَمُوتُ وَيَوْمَ أُبْعَثُ حَيًّا.


➖"dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) shalat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup; dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka. Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali”. 

📖(QS:Maryam | Ayat: 31-33).


☪️ Kami tutup kisah ini dengan penjelasan Alquran tentang Nabi Isa ﷺ:


ذَٰلِكَ عِيسَى ابْنُ مَرْيَمَ ۚ قَوْلَ الْحَقِّ الَّذِي فِيهِ يَمْتَرُونَ. مَا كَانَ لِلَّهِ أَنْ يَتَّخِذَ مِنْ وَلَدٍ ۖ سُبْحَانَهُ ۚ إِذَا قَضَىٰ أَمْرًا فَإِنَّمَا يَقُولُ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ.


➖“Itulah Isa putera Maryam, yang mengatakan perkataan yang benar, yang mereka berbantah-bantahan tentang kebenarannya. Tidak layak bagi Allah mempunyai anak, Maha Suci Dia. Apabila Dia telah menetapkan sesuatu, maka Dia hanya berkata kepadanya: “Jadilah”, maka jadilah ia.” 

📖(QS:Maryam | Ayat: 34-35).


📚Sumber:

– al-Khomis, Utsman bin Muhammad. 2010. Fabihudahum Iqtadih. Kuwait: Dar al-Ilaf.

Kamis, 19 November 2020

JAWABAN AHMED DEEDAT YANG MEMUKAU GADIS KRISTEN

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

JAWABAN AHMED DEEDAT YANG MEMUKAU GADIS KRISTEN 

 •┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


✴️Dalam sebuah ceramah, Ahmed Deedat mendapatkan pertanyaan dan kritik dari seorang gadis Kristen. Gadis Kristen tersebut mengkritik bahwa Islam mengekang dan menindas kaum wanita karena memaksa mereka mengenakan hijab. Namun Ahmed Deedat memberi jawaban yang mengejutkan kepada gadis Kristen tersebut. 


❇️Gadis Kristen: 

➖Menurutku wanita dalam Islam memakai hijab agar pria menghormati mereka, tapi aku melihat hijab sebagai bentuk penindasan. Mengapa mereka harus menutupi diri mereka karena para pria tidak dapat menahan hawa nafsunya? Bukankah seharusnya mereka tetap dihormati meski tak pakai hijab?


✴️Ahmed Deedat: 

➖Nona, nona! Biblemu yang suci berfirman, “Wanita harus menutupi kepalanya, jika wanita tidak mau menutupi kepalanya, cukurlah rambut mereka.” (1 Korintus 11:6). Dan Biblemu mengatakan bahwa wanita tidak boleh bersuara di dalam gereja. (1 Korintus 14:34-35). Tapi gerejamu sendiri tidak setuju dengan hal itu. Begitu juga dengan orang-orang Kristen lainnya. Jadi orang Kristen sendiri yang bermasalah disini. Dan tahukah kau karena wanita kristen tidak mengenakan hijab, tidak ada satu wanita pun yang aman pada saat malam hari di kota New York, Amerika Serikat. Demikian juga tidak ada satu wanita pun yang aman di Prancis. Bahkan seorang wanita diperkosa di jalanan di tengah siang bolong, sementara orang-orang cuma menonton sambil berkata “Mungkin mereka sedang bersenang-senang.” Menurutku kalian sendiri yang mengundang pemerkosaan itu.


➖Di sisi lain, hijab adalah kesederhanaan. Kau tahu biarawati? Wanita dalam gereja Katholik? Tidak ada seorang pun yang memandang mereka dengan nafsu. Jika Maria ibunda Yesus lewat, tak ada seorang pun yang memandangnya dengan nafsu. Tapi nona terkasih, para wanita yang ada di Gold Coast dan Scarborough (Australia) yang mengenakan bikini, Tanga, dan G-string, lihatlah! Mereka mampu membangkitkan hawa nafsu bahkan seorang kakek tua seperti diriku. Aku jujur saja padamu. Jika aku pergi kesana, terus terang nafsuku akan membara.


➖Karena memang beginilah sifat pria. Tuhan menjadikan kaum pria seperti itu. Hal yang paling memikat kaum pria di atas segala hal yang ada di bumi adalah wanita. Apakah kau tahu itu? 

Dalam Quran Allah berfirman, 

"Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternakl dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (surga)." (Qs. Ali Imran:14)


➖Jadi yang pertama adalah “wanita." Yang kedua adalah "anak-anak." Kau tahu, aku punya sebelas putra. Aku bisa membuat kesebelasan sepakbolaku sendiri dan aku bangga karenanya. Dan yang ketiga adalah harta jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak, dan sawah ladang. Jadi berdasarkan urutannya dalam Quran, yang nomor 1 adalah wanita. Quran berfirman bahwa hal yang paling memikat kaum pria di dunia adalah wanita.


➖Dan aku memberitahu teman Baratku “Aku tidak perlu membuktikan itu padamu. Kau tahu, di negaraku di kota Durban, ada sebuah perusahaan yang bernama Lucy & Motors. Mereka menjual truk-truk bekas. Dan pada truk yang mereka iklankan, ada seorang wanita mengenakan bikini di atas truknya. Sedangkan G-Knots, adalah perusahaan yang menjual peralatan pertanian, dan di iklannya ada seorang wanita berbikini.” Aku bertanya pada temanku yang orang Barat ini “Apa hubungannya seorang wanita berbikini dengan truk atau traktor?” Teman Baratku berkata "Wanita itu dipajang agar kau tertarik dengan iklannya."


➖BMW juga begitu. Aku tidak tahu apakah disini dijual mobil BMW. Ini adalah merek sebuah mobil yang lebih baik kualitasnya daripada Mercedes Benz. Aku dulu mempunyai Volskwagen Bettle, kemudian aku mengendarainya sejauh 20.000 mil hingga akhirnya rusak. Lalu aku membeli sebuah Volskwagen Beetle yang baru, kemudian Beetle yang baru lagi, dan Beetle yang baru lagi, sampai akhirnya mereka berhenti memproduksi Volkswagen Beetle. Pada saaat itu aku belum tertarik dengan BMW. Tapi aku dipaksa untuk membaca sebuah iklan di koranku. Aku melihat sebuah mobil BMW dengan wanita berbikini sangat tipis yang disebut G-string di iklannya. Dia berdiri di depan mobilnya dan tertulis di bagian bawahnya “Silahkan test-drive dia sekarang.” Pertanyaanku adalah "Test-drive mobilnya atau wanita itu?" Wanita itu berdiri di depan mobilnya dan kalimat di iklannya adalah “Silahkan test-drive dia sekarang!”


➖Menurutku inilah bagaimana kalian menghinakan diri kalian sendiri. Orang-orang Barat menjual ibu mereka sendiri, istri mereka, dan putri mereka. Istri mereka adalah seorang bintang dan dia tampil di iklan mensimulasikan pemerkosaan. Apakah kau senang istrimu mensimulasikan pemerkosaan? Ini bukan pemerkosaan yang sebenarnya, ini hanya simulasi, tapi kalian tahu bahwa para pembaca koran tersebut membayangkan sedang memperkosa ibumu, istrimu, atau putrimu. Tapi kau malah senang karena karena istrimu seorang foto model? Dasar orang sakit.... Orang sakit!


➖Alhamdulillah, segala puji bagi Tuhan, kami (Muslim) belum terjangkit penyakit macam itu, dan kami mencoba untuk menjauh dari hal-hal seperti itu. Ini adalah kesenanganmu dan hak pribadimu. Kami tidak punya hak untuk memaksamu. Tapi kau bermain-main dengan api, dan kau akan merasakan akibatnya. Kau merasakan akibatnya sekarang, dan di masa depan kau tetap akan merasakannya. Sekian yang dapat kusampaikan padamu, semoga orang-orang Barat akan cepat sadar akan hal ini.


✴️❇️ Subhanallah Walhamdulillaah Walaa ilaaha illallaahu Allahu Akbar ❇️✴️

Rabu, 18 November 2020

SALMAN_AL_FARISI " GUBERNUR KULI ANGKUT "

 ۞﷽۞ ۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

           SALMAN_AL_FARISI 

     " GUBERNUR KULI ANGKUT "

 •┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


🎇Salman al Farisi radhiallahu anhu adalah seorang bangsawan di negerinya, Persia. Sebagaimana orang Persia pada umumnya, dia pun menganut agama majusi. Namun hatinya tidak menemukan kedamaian dan ketentraman.


🎇Upayanya menggapai kebenaran hakiki mengantarkan ayunan kakinya ke Jazirah Arab. Di negeri inilah dia memperoleh hidayah, memeluk Islam.


🎇Allah menakdirkan Salman akhirnya kembali ke negerinya. Bukan sekadar pulang kampong. Rasulullah shalallahu alaihi wassalam menunjuknya sebagai Gubernur Persi. Dia juga yang menyebarkan Islam di negeri yang kini dikenal sebagai Negeri Para Mullah itu.


🎇Untuk diketahui, Gubernur di sini bukanlah kepala daerah setingkat privinsi. Tapi ia adalah jabatan untuk tiap daerah/negara yang telah dibebaskan Islam dari penghambaan sesama manusia, agar hanya menjadi hamba Allah saja. Jadi, posisi dan kekuasaan Gubernur saat itu persis sama dengan presiden yang menguasai satu negara saat ini.


🎇Salah satu kemuliaan Salman adalah hatinya yang tetap tawadhu. Tidak ada secuil pun kesombongan, walau jabatan Gubernur sudah disematkan ke pundaknya. Akhlaqnya tetap terpuji. Perilakunya tetap lemah lembut, menghormati yang lebih tua dan menyayangi yang muda. Dia tetap zuhud, tidak silau oleh kemilau harta dan kekuasaan. Bahkan, pakaiannya masih saja bersahaja, kalau tidak mau disebut sangat sederhana.


🎇Pernah dikisahkan, suatu ketika penduduk Persia dibuat gempar. Pasalnya, mereka melihat Gubernur mereka tengah memanggul karung besar berisi barang belanjaan milik seorang pedagang.


🎇Ceritanya begini. Siang itu Salman tengah berdiri di pinggir jalan. Tiba-tiba seorang pedagang dari kota lain menariknya secara kasar dan menyuruhnya memanggul karung besar dan memanggul sampai ke rombongan khafilahnya yang berada cukup jauh. Rupanya rakyat yang ini tidak mengenali, bahwa pria tinggi dengan rambut ikal dan lebat yang diperintahnya dengan kasar itu adalah sang Gubernur.


🎇Akan tetapi.... , Salman sama sekali tidak marah. Tanpa banyak bicara sahabat Nabi yang mulia ini segera saja memikulnya. Melihat pemandangan ganjil ini, penduduk Persi menjadi heran sekaligus menahan marah.


🎇Seorang penduduk yang tidak sabar melihat pemandangan tersebut segera menegur si pedagang. Setelah memberi salam, dia pun berkata, 

➖Wahai tuan, tahukah anda bahwa orang yang memikul karung tuan itu adalah Salman Al-Farisi, Gubernur Persi?


🎇Tentu saja pedagang tadi terkejut sekali. Dia pun jadi gemetar, manakala lelaki yang dikasarinya itu adalah gubernurnya sendiri. Dengan pucat pasi dan terbata-bata, dia segera meminta maaf. Dia juga minta agar Salman menurunkan karung yang sedang dipikulnya itu.


➖Oh tidak mengapa, tuan. Biarlah saya memikul barang tuan ini hingga sampai ke rombongan khalifah tuan, ujar Salman tetap dengan senyum.

Selasa, 17 November 2020

NAMA-NAMA SYETAN DAN TUGASNYA

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" NAMA-NAMA SYETAN DAN TUGASNYA " 

 •┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ 


Salam santun silaturahiim.... 


ﻗﺎﻝ ﻋﻤﺮ ﺭﺿﻲ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ : ﺍﻥ ﺫﺭﻳﺔ ﺍﻟﺸﻴﻄﺎﻥ ﺗﺴﻌﺔ

ﺯﻟﻴﺘﻮﻥ ﻭ ﻭﺛﻴﻦ ﻭ ﻟﻘﻮﺱ ﻭ ﺍﻋﻮﺍﻥ ﻭ ﻫﻔﺎﻑ ﻭ ﻣﺮﺓ ﻭ

ﻣﺴﻮﻁ ﻭ ﺩﺍﺳﻢ ﻭ ﻭﻟﻬﺎﻥ


☪️ Umar Bin Khatthob Radhiyallahu’anhu berkata: 

➖"Anak keturunan syetan itu ada 9:


1.▶ Zalitun

2.▶ Watsin

3 ▶Laqus

4.▶A'wan

5.▶ Haffaf

6.▶ Murroh

7 ▶. Masuth

8.▶ Dasim 

9.▶Walham


ﻓﺎﻣﺎ ﺯﻟﻴﺘﻮﻥ ﻓﻬﻮ ﺻﺎﺣﺐ ﺍﻻﺳﻮﻕ ﻓﻴﻨﺼﺐ ﻓﻴﻬﺎ ﺭﺍﻳﺘﻪ


👿 Setan Zalitun :

 ~🌸 bertugas menggoda penghuni

pasar dalam transaksi jual beli dg

menyuruh untk melakukan kedustaan,

penipuan,memuji-muji brg dagangan,

mencurangi timbangan, dan bersumpah

palsu.


ﻭ ﺍﻣﺎ ﻭ ﺛﻴﻦ ﻓﻬﻮ ﺻﺎﺣﺐ ﺍﻟﻤﺼﻴﺒﺎﺕ

👿 Setan Watsin:

       🌸~ bertugas menggoda manusia

yg tertimpa musibah agar tidak bersabar

sehingga yang bersangkutan berteriak

histeris, menampar-nampar pipi,dsb.


ﻭ ﺍﻣﺎ ﺍﻋﻮﺍﻥ ﻓﻬﻮ ﺻﺎﺣﺐ ﺍﻟﺴﻠﻄﺎﻥ

👿 Setan A'wan :

         🌸~bertugas menggoda para

penguasa untuk bertindak dholim.


ﻭ ﺍﻣﺎ ﻫﻔﺎﻑ ﻓﻬﻮ ﺻﺎﺣﺐ ﺍﻟﺸﺮﺍﺏ

👿 Setan Haffaf :

       🌸~bertugas membujuk dan

menggoda orang untuk meneguk minuman

keras.

ﻭ ﺍﻣﺎ ﻣﺮﺓ ﻓﻬﻮ ﺻﺎﺣﺐ ﺍﻟﻤﺰﺍﻣﻴﺮ

👿 Setan Murroh :

         🌸~ bertugas menggoda agar

orang asyik bermain seruling dan alat

musik berikut nyannyiannya


ﻭ ﺍﻣﺎ ﻟﻘﻮﺱ ﻓﻬﻮ ﺻﺎﺣﺐ ﺍﻟﻤﺠﻮﺱ

👿 Setan Laqus : 

        🌸~ bertugas menggoda orang

untk menyembah api.


ﻭ ﺍﻣﺎ ﺍﻟﻤﺴﻮﻁ ﻓﻬﻮ ﺻﺎﺣﺐ ﺍﻻﺧﺒﺎﺭ ﻳﻠﻘﻴﻬﺎ ﻓﻰ ﺍﻓﻮﺍﻩ

ﺍﻟﻨﺎﺱ ﻭ ﻻ ﻳﺠﺪﻭﻥ ﻟﻬﺎ ﺍﺻﻼ

👿 Setan Masuth :

         🌸~bertugas menyebarkan berita

dusta lewat mulut manusia sehingga tidak

bisa ditemukan berita yg sebenarnya


ﻭ ﺍﻣﺎ ﺩﺍﺳﻢ ﻓﻬﻮ ﺻﺎﺣﺐ ﺍﻟﺒﻴﻮﺕ ﺍﺫﺍ ﺩﺧﻞ ﺍﻟﺮﺟﻞ

ﺍﻟﻤﻨﺰﻝ ﻭﻟﻢ ﻳﺴﻠﻢ ﻭﻟﻢ ﻳﺬﻛﺮ ﺍﺳﻢ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ ﺍﻭﻗﻊ

ﻓﻴﻤﺎ ﺑﻴﻨﻬﻢ ﺍﻟﻤﻨﺎﺯﻋﺔ ﺣﺘﻰ ﻳﻘﻊ ﺍﻟﻄﻼﻕ ﻭ ﺍﻟﺨﻠﻊ ﻭ

ﺍﻟﻀﺮﺏ

👿 Setan Dasim : 

        🌸~ bertugas didalam rumah ketika

seseorang masuk kedalamnya tanpa

mengucapkan salam, tidak pernah

menyebut nama Allah didalamnya, setan

tersebut akan menimbulkan perselisihan

shg akan terjadi talak, khulu' dan

pemukulan.

( menciptakan ketidak harmonisan dalam

rumah tangga)


ﻭ ﺍﻣﺎ ﻭﻟﻬﺎﻥ ﻓﻬﻮ ﻳﻮﺳﻮﺱ ﻓﻰ ﺍﻟﻮﺿﻮﺀ ﻭ ﺍﻟﺼﻼﺓ ﻭ

ﺍﻟﻌﺒﺎﺩﺍﺕ

👿 Setan Walhan : 

         🌸~ bertugas menggoda dan

mengacaukan manusia dalam berwudlu,

sholat dan dalam ibadah-ibadah yg lain. "


أستغفر الله العظيم 

أستغفر الله العظيم 

أستغفر الله العظيم 


 ☪️ Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman Dalam Surat Yasin :


بسم الله الر حمن الر حيم 

ألم أعهد إليكم يا نبي أدم أن لا تعبد وا الشيطان إنه لكم عدو مبين 


➖" Bukankah Aku telah memerintahkan kepadamu hay Bani Adam , supaya kamu tidak menyembah Syaitan ? 

    " Sesungguhnya syetan itu adalah Musuh yg nyata Bagi kamu 

📖( QS.Yasin :60)


🌹🔹⏩ Allahumma Ya Allah ..

Jauhkanlah Kami dari Godaan Syetan yg terkutuk dengan sgala tipu dayanya yg menyesatkan 


** Aamiin..Aamiin..Ya Rabbal'alamin **


🌹🔹⏩ Salam Erat Silaturohmi wa Ukhuwah Berbalutkan Mahabbah

             LILLAHI TA'ALLA 🌹🔹⏪

Minggu, 15 November 2020

MUSIBAH WABAH SEHARUSNYA MEMBUAT KITA DEKAT KEPADA ALLAH

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" MUSIBAH WABAH SEHARUSNYA MEMBUAT KITA DEKAT KEPADA ALLAH "

•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


===================================


☄️Wabah Covid-19 (Corona) memberi banyak hikmah dan pelajaran berharga kepada manusia. Salah satunya mengajarkan betapa manusia itu sangat lemah. Banyak negara-negara maju dengan teknologi canggihnya hanya bisa berbuat dengan menutup akses keluar masuk wilayah mereka.


☄️Begitu dahsyatnya virus Corona ini hingga semua negara panik dibuatnya. Inilah yang seharusnya menyadarkan betapa lemahnya kita di hadapan Allah yang Maha Perkasa yang menenciptakan virus yang tak terlihat oleh mata.


➖"Selayaknya kita sadar, bahwa hanya DIA-lah Maha Pelindung satu-satunya yang mampu melindungi dari segala bentuk bahaya yang samar. Agar kita kembali kepada-Nya, memohon perlindungan," kata Al-Habib Quraisy Baharun, pengasuh Ponpes Ash-Shidqu Kuningan Jawa Barat.


☄️Al-Qur'an mengajarkan umat Islam untuk selalu berlindung kepada Allah Ta'ala melalui Surah Al-Falaq:

➖ Katakanlah, "Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajar)".

Dari kejahatan (makhluk yang) Dia ciptakan.

Dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita.

Dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya).

dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki. 

📖(Surah Al-Falaq: ayat 1-5)


☄️Semua yang di atas bentuk-bentuk kejahatan makhluk di kegelapan malam, sihir, dan mata jahat orang yang dengki, adalah bahaya yang samar dan tak kasat mata. Allah mengajarkan untuk memohon perlindungan kepada-Nya.


☄️Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam juga mengajarkan zikir dan doa yang diucapkan sebelum tidur. Betapa tidak, manusia tak mampu berbuat apa-apa untuk melindungi dirinya ketika tertidur, di situlah dibutuhkan penjagaan Allah, Zat Maha Sempurna yang tak pernah terlelap sesaat pun. Di antara lafaz zikir yang diajarkan Nabi sebelum tidur adalah:


➖ "Tak ada tempat kembali dan berlindung dari-Mu kecuali menuju pada-Mu ya Allah".


☄️Nah, virus Corona lebih dahsyat lagi. Meskipun dalam kondisi terjaga, indra kita tak mampu mendeteksinya. Di sinilah seharusnya muncul kesadaran betapa pentingnya penjagaan dari Allah.


☄️Kemunculan virus Corona ini selayaknya menjadi momentum agar kita mendekatkan diri kepada Allah. Jika musibah dahsyat ini tidak mampu membuat kita semakin dekat kepada Allah, lantas mau menunggu musibah apa lagi? Semoga Allah menjaga kita semua, menjaga bangsa Indonesia dan kaum muslimin di dunia.


Wallahu A'lam Bish showab

Sabtu, 14 November 2020

MESKIPUN SEMUA MANUSIA INGKAR, ALLAH TA'ALA TETAP MULIA

 ۞﷽۞ ۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" MESKIPUN SEMUA MANUSIA INGKAR, ALLAH TA'ALA TETAP MULIA "

•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


===================================


🍂Ketahuilah, Allah Ta'ala tidak membutuhkan amal ibadah kita. Allah Ta'ala memerintahkan manusia untuk menyembah-Nya, bukan karena DIA butuh untuk disembah. Tetapi manusialah yang butuh kepada Allah sebagaimana firman-Nya:


يَا أَيُّهَا النَّاسُ أَنْتُمُ الْفُقَرَاءُ إِلَى اللَّهِ وَاللَّهُ هُوَ الْغَنِيُّ الْحَمِيدُ


➖ "Hai manusia, kamulah yang sangat butuh kepada Allah; dan Allah Dialah yang Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji."

📖 (QS. Fathir: 15). 


🍂Menurut Pengasuh Ponpes Ash-Shidqu Kuningan Jawa Barat, Al-Habib Quraisy Baharun, andai semua manusia kafir dan ingkar kepada Allah, sama sekali tidak mengurangi kekuasaan dan kemulian-Nya. 


🍂Allah Ta'ala berfirman:


وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ مَا أُرِيدُ مِنْهُمْ مِنْ رِزْقٍ وَمَا أُرِيدُ أَنْ يُطْعِمُونِ إِنَّ اللَّهَ هُوَ الرَّزَّاقُ ذُو الْقُوَّةِ الْمَتِينُ


➖"Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku (saja). Aku tidak menghendaki rezeki sedikitpun dari mereka dan Aku tidak menghendaki supaya mereka memberi-Ku makan. Sesungguhnya Allah Dialah Maha Pemberi rezeki yang mempunyai kekuatan lagi sangat kokoh". 

📖(QS. Adz Dzariat: 56-58)


➖"Kita beribadah atau tidak, kita melakukan amal kebaikan atau tidak. Kita taat atau ingkar, kita maksiat atau tidak, sama sekali tidak berpengaruh pada keagungan Allah Ta'ala. Andai seluruh manusia beriman dan bertakwa, keagungan Allah tetap pada kesempurnaan-Nya," terang Habib Quraisy. 


🍂Dalam sebuah Hadis Qudsi, Allah berfirman:


يا عبادي ! لو أن أولكم وآخركم وإنسكم وجنكم . كانوا على أتقى قلب رجل واحد منكم . ما زاد ذلك في ملكي شيئا . يا عبادي ! لو أن أولكم وآخركم . وإنسكم وجنكم . كانوا على أفجر قلب رجل واحد . ما نقص ذلك من ملكي شيئا


➖ "Wahai hamba-Ku, andai seluruh manusia dan jin dari yang paling awal samapi yang paling akhir, seluruhnya menjadi orang yang paling bertaqwa, hal itu sedikitpun tidak menambah kekuasaan-Ku. Wahai hamba-Ku, andai seluruh manusia dan jin dari yang paling awal sampai yang paling akhir, seluruhnya menjadi orang yang paling bermaksiat, hal itu sedikitpun tidak mengurangi kekuasaan-Ku". 

📙(HR. Muslim, No. 2577)


🍂Demikianlah Allah Ta'ala tidak butuh terhadap ibadah kita. Namun kitalah yang butuh untuk itu. Allah Ta’ala berfirman:


إِنْ أَحْسَنْتُمْ أَحْسَنْتُمْ لِأَنْفُسِكُمْ وَإِنْ أَسَأْتُمْ فَلَهَا


➖"Jika kamu berbuat baik, kebaikan itu bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat, maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri". 

📖(QS. Al Isra: 7)


وَمَنْ يَشْكُرْ فَإِنَّمَا يَشْكُرُ لِنَفْسِهِ


➖ "Dan barangsiapa yang bersyukur (kepada Allah), maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri". 

📖 (QS. Luqman: 12).


🍂Karena itu, apalagi alasan kita untuk enggan dan malas beribadah dan beramal? Bukankah itu untuk kita sendiri? Semoga tausiyah singkat ini bermanfaat dan menjadi penyemangat kita untuk beramal saleh. (Baca Juga: Musibah Wabah Seharusnya Membuat Kita Dekat kepada Allah)


Wallahu Ta'ala A'lam

Kamis, 12 November 2020

HUKUM MENGUCAP SAYIDDINA SAAT MENYEBUT NAMA NABI

 ۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" HUKUM MENGUCAP SAYIDDINA SAAT MENYEBUT NAMA NABI "

•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


===================================


🌟Mengucap kata Sayyidina ketika menyebut nama Nabi Muhammad SAW sering menjadi perbincangan bagi warga muslim. Bagaimana sebenarnya hukum menyebut kata Sayyidina tersebut.


🌟Berikut penjelasan Ustaz Abdul Somad dikutip dari buku '77 Tanya-Jawab Seputar Shalat' yang dipersembahkan oleh Tafaqquh Study Club. (Baca Juga: Bagaimana Posisi Jari Ketika Tasyahud? Berikut Pendapat 4 Mazhab)


🎙️Jawaban:


Mazhab Hanafi dan Syafi'i:


🌟Dianjurkan mengucapkan Sayyidina pada salawat Ibrahimiyah, karena memberikan tambahan pada riwayat adalah salah satu bentuk adab, maka lebih utama dilakukan daripada ditinggalkan. Adapun hadits yang mengatakan: "Janganlah kamu menyebut Sayyidina untukku". Ini adalah hadits palsu.


🌟Beberapa dalil menyebut Sayyidina sebelum nama Rasulullah SAW: Memanggil nabi tidaklah sama seperti menyebut nama orang biasa, demikian disebutkan Allah Swt:

➖ "Janganlah kamu jadikan panggilan Rasul diantara kamu seperti panggilan sebahagian kamu kepada sebahagian (yang lain)".

📖 (QS. An-Nur: 63).


🌟Ini adalah perintah dari Allah SWT, meskipun perintah ini bukan perintah yang mengandung makna wajib, akan tetapi minimal tidak kurang dari sebuah anjuran dan mengucapkan Sayyidina Muhammad adalah salah satu bentuk penghormatan dan memuliakan Nabi Muhammad SAW.


🌟Allah SWT berfirman: 

➖ "Sesungguhnya Allah menggembirakan kamu dengan kelahiran (seorang puteramu) Yahya, yang membenarkan kalimat (yang datang) dari Allah, menjadi ikutan, menahan diri (dari hawa nafsu)". 

📖(QS Al 'Imran: 39).


🌟 Jika untuk Nabi Yahya AS digunakan kata 'wa sayyidan', mengapa tidak boleh digunakan untuk Nabi Muhammad Saw yang Ulul’Azmi dan memiliki keutamaan lainnya.


🌟Adh-Dhahhak berkata dari Ibnu Abbas,

➖ "Mereka mengatakan, 'Wahai Muhammad', dan 'Wahai Abu al-Qasim', Maka Allah melarang mereka mengatakan itu untuk mengagungkan nabi-Nya". Demikian juga dikatakan oleh Mujahid dan Sa’id bin Jubair. Qatadah berkata, "Allah memerintahkan agar menghormati nabi-Nya, agar memuliakan dan mengagungkannya serta menggunakan kata Sayyidina". Muqatil mengucapkan kalimat yang sama.


🌟Imam Malik berkata dari Zaid bin Aslam, "Allah memerintahkan mereka agar memuliakan Nabi Muhammad SAW". Adapun beberapa dalil dari hadits, dalam hadits berikut ini Rasulullah SAW menyebut dirinya dengan lafaz Sayyid di dunia. Beliau juga mengingatkan akan kepemimpinannya di akhirat kelak dengan keterangan yang jelas sehingga tidak perlu penakwilan. Berikut kutipannya:


1. Abu Hurairah berkata, Rasulullah SAW bersabda, "Aku adalah Sayyid (pemimpin) anak cucu (keturunan) Adam pada hari kiamat". Dalam riwayat lain dari Abu Sa’id Al Khudri dengan tambahan, "Bukan keangkukan". Dalam riwayat lain dari Abu Hurairah, "Aku adalah pemimpin manusia pada hari kiamat".


2. Dari Sahl bin Hunaif, ia berkata, "Kami melewati aliran air, kami masuk dan mandi di dalamnya, aku keluar dalam keadaan demam, hal itu disampaikan kepada Rasulullah SAW, beliau berkata, 'Perintahkanlah Abu Tsabit agar memohon perlindungan'. Maka aku katakan 'Wahai tuanku, bukankah ruqyah lebih baik'. Beliau menjawab, "Tidak ada ruqyah kecuali pada jiwa atau demam panas atau sengatan (binatang berbisa)." Perhatikan, dalam hadits ini Sahl bin Hunaif memanggil Rasulullah dengan sebutan Sayyidi dan Rasulullah tidak mengingkarinya. Ini adalah dalil pengakuan dari Rasulullah. Tidak mungkin Rasulullah SAW mengakui suatu perbuatan sahabat yang bertentangan dengan syariat Islam.


3. Terdapat banyak riwayat yang shahih yang menyebutkan lafaz Sayyidi yang diucapkan para sahabat. Di antaranya adalah hadits yang diriwayatkan Aisyah dalam kisah kedatangan Sa'ad bin

Mu'adz untuk memimpin di Bani Quraizhah, Aisyah berkata: "Berdirilah kamu untuk (menyambut) pemimpin kamu", mereka menurunkannya". Al-Khaththabi berkata dalam penjelasan hadits ini, "Dari hadits ini dapat diketahui bahwa ucapan seseorang kepada sahabatnya, "Ya sayyidi (wahai tuanku)" bukanlah larangan, jika ia memang baik dan utama. Tidak boleh mengucapkan itu kepada seseorang yang jahat".


4. Diriwayatkan dari Abu Bakarah, ia berkata, "Aku melihat Rasulullah SAW, Al Hasan bin Ali berada di sampingnya, saat itu ia menyambut beberapa orang, beliau berkata, "Sesungguhnya anakku ini adalah seorang pemimpin, semoga dengannya Allah mendamaikan dua kelompok besar kaum muslimin".


5. Umar bin Khaththab RA berkata, "Abu Bakar adalah pemimpin kami, ia telah membebaskan pemimpin kami", yang ia maksudkan adalah Bilal.


6. Dalam kitab Shahih Muslim disebutkan bahwa Ummu Ad-Darda’ berkata, "Tuanku Abu Ad-Darda' memberitahukan kepadaku, ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, "Doa seseorang untuk saudaranya tanpa sepengetahuannya itu adalah doa yang dikabulkan".


7. Rasulullah SAW bersabda "Al Hasan dan Al Husein adalah dua pemimpin pemuda penghuni surga".


8. Rasulullah SAW bersabda, "Abu Bakar dan Umar adalah dua pemimpin orang-orang tua penghuni surga dari sejak manusia generasi awal hingga terakhir, kecuali para Nabi dan Rasul".


9. Rasulullah SAW bersabda "Orang yang sabar itu menjadi pemimpin di dunia dan akhirat".

10. Rasulullah SAW berkata kepada Fathimah Az-Zahra, "Apakah engkau tidak mau menjadi pemimpin wanita penduduk surga".


11. Al Maqburi berkata, "Kami bersama Abu Hurairah, kemudian datang Al Hasan bin Ali, ia mengucapkan salam, orang banyak membalasnya, ia pun pergi, Abu Hurairah bersama kami, ia tidak menyadari bahwa Al Hasan bin Ali datang, lalu dikatakan kepadanya, "Ini adalah Al Hasan bin Ali mengucapkan salam", maka Abu Hurairah menjawab "Keselamatan juga bagimu wahai tuanku". Mereka berkata kepada Abu Hurairah, “Engkau katakan ‘Wahai tuanku’?". Abu Hurairah menjawab, "Aku bersaksi bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Ia (Al Hasan bin Ali) adalah seorang pemimpin".


🌟Kata Sayyid dan Sayyidah digunakan pada Fathimah, Sa'ad, Al Hasan, Al Husein, Abu Bakar, Umar dan orang-orang yang sabar secara mutlak, dengan demikian maka kita lebih utama untuk menggunakannya.


🌟Dari dalil-dalil diatas, maka jumhur ulama muta'akhkhirin dari kalangan Ahlussunnah waljama’ah berpendapat bahwa boleh hukumnya menggunakan lafaz Sayyid kepada Nabi Muhammad SAW. Bahkan sebagian ulama berpendapat hukumnya dianjurkan, karena tidak ada dalil yang mengkhususkan dalil-dalil dan nash-nash yang bersifat umum ini. Oleh sebab itu maka dalil-dalil ini tetap bersifat umum dan lafaz Sayyid digunakan di setiap waktu, apakah di dalam salat maupun di luar salat.


🌟Imam Ibnu 'Abidin berkata dalam kitab Hasyiahnya sesuai dengan pendapat pengarang kitab Ad-Durr, Ibnu Zhahirah, Ar-Ramli Asy-Syafi’i dalam kitab Syarahnya terhadap kitab Minhaj karya Imam Nawawi dan para ulama lainnya, menurutnya, "Yang paling afdhal adalah mengucapkannya dengan lafaz Sayyid".


🌟Dalam Kitab Ad-Durr Al Mukhtar disebutkan, ringkasannya, "Dianjurkan mengucapkan lafaz Sayyidina, karena tambahan terhadap berita yang sebenarnya adalah inti dari adab dan sopan santun. Dengan demikian maka menggunakannya lebih afdhal daripada tidak menggunakannya. Disebutkan Imam Ar-Ramli Asy-Syafi’i dalam kitab Syarhnya terhadap kitab Al Minhaj karya Imam Nawawi, demikian juga disebutkan oleh para ulama lainnya.


🌟Memberikan tambahan kata Sayyidina adalah tata krama kepada Rasulullah. Allah berfirman,

➖ "Maka orang-orang yang beriman kepadanya, memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang terang yang diturunkan kepadanya (Alqur'an), mereka Itulah orang-orang yang beruntung".📖 (QS Al-A'raf: 157). 

Makna kata At-Ta’zir adalah memuliakan dan mengagungkan.


🌟Dengan demikian maka penetapannya berdasarkan sunnah dan sesuai isi kandungan Alqur'an. Sebagian ulama berpendapat bahwa adab dan sopan santun kepada Rasulullah itu lebih baik daripada melaksanakan suatu amal.


🌟Jika menambahkan Sayyidina itu dianggap menambah bacaan salat, apakah menambah bacaan selain yang ma’tsur (yang diajarkan Rasulullah) itu membatalkan salat? Imam Ibnu Taimiah menyebutkan dalam Majmu' Fatawa-nya: Ini adalah tahqiq terhadap ucapan Imam Ahmad bin Hanbal, sesungguhnya salat tidak batal dengan doa yang tidak ma'tsur, akan tetapi Imam Ahmad bin Hanbal tidak menganjurkannya.


Wallahu A'lam