Kamis, 18 Juni 2020

KEWAJIBAN SEORANG MUSLIM SETELAH BERLALUNYA RAMADHAN

۞﷽۞

╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮
" 🌺🌅🌔📢 KEWAJIBAN SEORANG MUSLIM SETELAH BERLALUNYA RAMADHAN "
•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•
                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

===================================
 

📑 Asy Syaikh Shalih Fauzan bin Abdillah al Fauzan حفظه الله

🌹 Wahai sekalian manusia, bertakwalah kepada Allah dan iringilah kepergian Ramadhan ini dengan terus melakukan amalan kebaikan.

💡 Dikarenakan termasuk tanda diterimanya amalan kebaikan (di bulan Ramadhan) adalah dimudahkannya dia beamal setelah Ramadhan.

✅ Tidaklah Ramadhan ini melainkan sebagai penyemangat untuk melakukan berbagai kebaikan serta merupakan awal dari sebuah taubat dan batu loncatan untuk beramal shaleh (setelahnya). Dikarenakan akhir dari sebuah amalan adalah dengan berakhirnya umur, bukan dengan berakhirnya Ramadhan.

✋🏻 Dan di antara tanda diterimanya taubat dan diterimanya amalan di bulan Ramadhan adalah dengan menjadi bertambah baiknya seseorang tersebut di dalam melakukan ketaatan, jauh lebih baik dari sebelum Ramadhan.

🚫 Dan di antara tanda ditolaknya amalan dan bentuk kerendahan adalah sesorang setelah keluar dari bulan Ramadhan, jauh lebih jelek amalannya dari sebelum Ramadhan.

🔊.. Maka perhatikanlah diri-diri kalian semoga Allah merahmati kalian. Perhatikan diri kalian setelah berlalunya bulan Ramadhan.

✊🏻 Dan ketahuilah bahwa pintu taubat selalu terbuka baik di bulan Ramadhan ataupun setelahnya.

💥 Barang siapa yang luput darinya untuk bertaubat di bulan Ramadhan, maka jangan dia berputus asa dari rahmat Allah. Bahkan selayaknya dia bersegera untuk bertaubat di setiap waktu.


Baca juga :


🌺 Dikarenakan Allah menerima taubat orang yang bertaubat. Dan Allah mengampuni dosa bagi siapa saja yang mau kembali kepada-Nya.

Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman :

قُلْ يَا عِبَادِيَ الَّذِينَ أَسْرَفُوا عَلَى أَنْفُسِهِمْ لا تَقْنَطُوا مِنْ رَحْمَةِ اللَّهِ إِنَّ اللَّهَ يَغْفِرُ الذُّنُوبَ جَمِيعًا إِنَّهُ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ

➖ “Katakanlah, “Wahai hamba-hamba-Ku yang malampaui batas terhadap diri mereka sendiri! Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”. 
📖[QS az Zumar 53]

وَأَنِيبُوا إِلَى رَبِّكُمْ وَأَسْلِمُوا لَهُ مِنْ قَبْلِ أَنْ يَأْتِيَكُمُ الْعَذَابُ ثُمَّ لا تُنْصَرُونَ

➖“Dan kembalilah kamu kepada Rabbmu, dan berserah dirilah kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong”.
📖[QS Az Zumar :54]

وَاتَّبِعُوا أَحْسَنَ مَا أُنْزِلَ إِلَيْكُمْ مِنْ رَبِّكُمْ مِنْ قَبْلِ أَنْ يَأْتِيَكُمُ الْعَذَابُ بَغْتَةً وَأَنْتُمْ لا تَشْعُرُونَ

➖“Dan ikutilah sebaik-baik apa yang telah diturunkan kepadamu (Al Qur’an) dari Rabbmu sebelum datang azab kepadamu secara mendadak, sedang kamu tidak menyadari”. 
📖[QS az Zumar :55]

⚠ Jagalah amalan-amalan shaleh yang telah kalian lakukan di bulan Ramadhan.

📛❌ Jangan kalian rusak dengan perbuatan kalian dengan kembali melakukan berbagai kemaksiatan.

✊🏻🔥 Sehingga dengannya kalian telah merusak apa yang telah kalian bangun (selama Ramadhan)

❌💥 Dan dengannya kalian membatalkan apa yang telah kalian persembahkan untuk Allah di bulan Ramadhan.

🚫👊🏻 Dikarenakan kejelekan apabila banyak dilakukan akan menghancurkan seseorang dan meringankan timbangan kebaikannya.

وَمَنْ خَفَّتْ مَوَازِينُهُ فَأُولَئِكَ الَّذِينَ خَسِرُوا أَنْفُسَهُمْ

➖“Dan barangsiapa yang ringan timbangan kebaikannya, maka itulah orang-orang yang merugikan dirinya sendiri”.
📖[QS al A’raf :9]

💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎


Baca artikel lainnya :

Rabu, 17 Juni 2020

99 LANGKAH MENUJU KESEMPURNAAN IMAN


۞﷽۞

╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮
99 LANGKAH MENUJU KESEMPURNAAN IMAN
•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•
                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊

===================================




بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

===================================

💎Sungguh keliru, jika mengaku Muslim masih salah dalam menentukuan tujuan dan arah hidup.
Apalagi secara lalai, abai, atau bahkan sengaja mengesampingkan aspek iman-taqwa dan lebih memprioritaskan aspek lain yang sifatnya kenikmatan-kenikmatan semu.

KENIKMATAN SEMU

💎Kenikmatan-kenikmatan jasadiah (semu) sesungguhnya bukanlah sumber kebahagiaan sebagaimana anggapan kebanyakan manusia baik dari zaman Nabi Adam hingga kelak di masa akhir zaman.
Anggapan itu muncul tidak lain karena manusia lebih mengedepankan kekuatan indera (pragmatisme) dan menafikan kekuatan mata hati (batin).

💎Bagi mereka kebahagiaan itu adalah melimpahnya harta, tingginya kekuasaan, dan banyaknya wanita yang berada dalam kehidupannya. Mereka sama sekali tidak mampu melihat realita di balik indera. Baginya hidup ini adalah dunia dan tidak ada kehidupan setelah dunia ini.

💎Allah mengkategorikan orang-orang seperti itu sebagai orang kafir.
Secara bahasa, makna kafir atau kufur berarti kafara yang artinya ‘tertutup’ atau terhapus. Sedang yang dimaksudkan dengan orang kafir adalah orang yang tertutup mata hatinya dari kemampuannya untuk melihat hakikat kebenaran dan karena itu akan selalu sesat dalam melihat arti kebahagiaan.

💎Ketika mata hati seorang manusia tertutup maka akal sehatnya, batinnya, dan perasaannya tidak akan berfungsi dengan baik. Inilah yang menyebabkan mengapa banyak orang berani melawan kebenaran dari Allah Subhanahu Wata’ala. Jiwa raganya telah diselimuti oleh kekuatan setan yang pasti akan selalu berbuat keruasakan dan kesesatan.

ﻭَﺇِﺧْﻮَﺍﻧُﻬُﻢْ ﻳَﻤُﺪُّﻭﻧَﻬُﻢْ ﻓِﻲ ﺍﻟْﻐَﻲِّ ﺛُﻢَّ ﻻَ ﻳُﻘْﺼِﺮُﻭﻥَ

➖“Mereka yang selalu menyesatkan manusia dari jalan kebenaran ini ada dua yaitu orang yang kafir dan orang yang fasik. Seperti dalam firman-Nya, “Dan teman-teman mereka (orang-orang kafir dan fasik) membantu syaitan-syaitan dalam menyesatkan dan mereka tidak henti-hentinya (menyesatkan).” …
📖(QS.7 Al-A’raf : 202)

💎Bagi orang yang demikian itu, dan biasanya kelompok ini selalu ada di setiap zaman, keimanan bukanlah hal penting. Bagi mereka kebahagiaan sama seperti anggapan kebahagiaan yang dimiliki oleh Fir’aun, Namrudz, Qarun, dan Tsa’labah memandang kebahagiaan. .. Na’udzubillahi min dzalik.
|

JAGA IMAN DAN SEMPURNAKAN

💎Setiap Muslim berkewajiban untuk menjaga keimanannya dan ketaqwaannya kepada Allah Subhanahu Wata’ala agar mata hati, akal sehat, dan perasaannya tetap berada diliputi oleh cahaya kebenaran dari Allah SWT, sehingga terhindar dari mengikuti langkah-langkah setan.

💎Mengenai hal ini Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wassalam senantiasa mengajarkan umatnya untuk berupaya semaksimal mungkin menyempurnakan imannya setiap saat, dimana dan kapan pun juga. Oleh karena itu tidak semestinya seorang Muslim memprioritaskan hal lain selain sempurnanya iman dalam jiwa dan raga secara terus-menerus sepanjang hidup.

💎Menjaga iman apalagi menyempurnakannya bukanlah perkara mudah namun juga tidak berarti tidak bisa diupayakan. Hanya ada satu syarat seorang Muslim bisa menyempurnakan iman dengan sebaik-baiknya, yaitu menjadi Muslim secara kaffah.

ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍْ ﺍﺩْﺧُﻠُﻮﺍْ ﻓِﻲ ﺍﻟﺴِّﻠْﻢِ ﻛَﺂﻓَّﺔً ﻭَﻻَ ﺗَﺘَّﺒِﻌُﻮﺍْ ﺧُﻄُﻮَﺍﺕِ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥِ ﺇِﻧَّﻪُ ﻟَﻜُﻢْ ﻋَﺪُﻭٌّ ﻣُّﺒِﻴﻦٌ

➖“Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhan, dan janganlah kamu turut langkah-langkah setan. Sesungguhnya setan itu musuh yang nyata bagimu. ” …
📖(QS.2 Al-Baqarah : 208)

💎Muslim kaffah ialah Muslim yang senantiasa mengikuti Rasulullah dalam segala hal dalam kehidupannya. Hal itu tergambar dalam beberapa ayat Al-Qur’an.
Satu di antaranya adalah;

➖‘Katakanlah: “Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.” Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” …
📖(QS.3 Ali Imran : 31)

💎Hal inilah yang mendorong Umar bin Khaththab selalu gelisah dengan kondisi rakyatnya.
Oleh karena itu dia mengharamkan kemewahan bagi diri dan keluarganya.

💎Selain itu Umar merelakan seluruh hidupnya demi kebahagiaan seluruh rakyatnya yang menjadi amanah tertinggi baginya sebagai seorang pemimpin.

💎Kerusuhan, kericuhan, dan kesemrawutan yang terjadi hari ini boleh jadi dikarenakan sudah sangat banyak orang yang meninggalkan ajaran Islam. Dalam hal apapun; memimpin, berdagang, belajar, bekerja, hidup dll.
|

Baca juga :


KESEMPURNAAN IMAN

💎Dunia ini akan tetap aman dan tentram manakala semua elemen masyarakat, bangsa dan negara mampu memperagakan nilai-nilai Islam secara kaffah dalam kehidupan sehari-hari.

💎Seorang Muslim yang baik (imannya) adalah Muslim yang benar-benar mengikuti risalah Rasulullah. Di antaranya adalah senantiasa berkata baik atau diam, menghormati tetangga, dan memuliakan tamu.

💎Dari Abu Hurairah ra., sesungguhnya Rasulullah Saw. bersabda,
➖ ”Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah dia berkata baik atau diam, siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah dia menghormati tetangganya dan barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaklah dia memuliakan tamunya.”
📙(HR. Bukhori – Muslim)

💎Satu contoh kecil. Sekarang tidak jarang orang terjebak oleh suasana hati yang kurang bersih, sehingga banyak juga di antara umat Islam yang perkataannya sering melukai perasaan saudara sesama Muslim.

💎Belum lagi akhlaq dan amalan-amalan mulia Islam yang banyak ditinggalkan. Menerima tamu, menghormati tetangga, bekerja, mengurus keluarga (termasuk suami/istri dan anak), mendidik yang benar, yang kesemuanya menuju satu kesempurnaan iman.

💎Contoh lain.
Tak sedikit gadis-gadis Islam tergila-gila pria hanya karena ia ganteng dan cakep. Bukan karena agamanya. Akibatnya, setelah setahun dua tahun menikah, ujungnya tak lain perceraian belaka.
Tak sedikit orangtua depresi di hari tua, karena anak-anak yang mereka lahirkan dan diidam-idamkan, akhirnya tidak memiliki kecintaan dan rasa sayang padanya. Di kala anaknya sudah sukses dan makmur, mereka jarang datang menjenguknya, kecuali hanya kiriman uangnya tiap bulan.

➖“Di saat saya sakit dan menderita, mengjengukpun tidak pernah. Ia hanya mengirimkan uang saja.”
Sesungguhnya tak ada yang salah. Ketika orangtua mengajarkan dan mendidik anak-anak mereka dengan sentuhan finansial semata, di kala besar, pendekatan mereka juga finansial dan uang.
Mungkin jika ditanya, anak-anak itu bisa berkata.

➖ “Dulu semua dihitung dengan uang. Kini, ketika saya sukses, telah aku kembalikan uangnya secara perlahan-lahan.”

💎Banyak orangtua salah mendidik anaknya. Padahal, aset berharga sebagai bekal hidup di dunia fana adalah amal jariyah dan anak yang sholeh.

➖”Jika anak Adam meninggal, maka amalnya terputus kecuali dari tiga perkara, sedekah jariyah (wakaf), ilmu yang bermanfaat, dan anak shaleh yang berdoa kepadanya.” …
📙(HR. Muslim)

💎Itulah sesungguh-sungguhnya aset berharga para orangtua untuk bekal ke aherat.
Akhirnya, marilah kita kembalikan semuanya pada al-Quran dan Sunnah (tuntunan Rasulullah), semata-mata agar kita mendapatkan kemulian dan kesempurnaan iman.

(📚Imam Nawawi)

LANGKAH MENUJU KESEMPURNAAN IMAN :

01. Bersyukur apabila mendapat nikmat;
02. Sabar apabila mendapat kesulitan;
03. Tawakal apabila mempunyai rencana/program;
04. Ikhlas dalam segala amal perbuatan;
05. Jangan membiarkan hati larut dalam kesedihan;
06. Jangan menyesal atas sesuatu kegagalan;
07. Jangan putus asa dalam menghadapi kesulitan;
08. Jangan usil dengan kekayaan orang;
09. Jangan hasad dan iri atas kesuksessan orang;
10. Jangan sombong kalau memperoleh kesuksessan;
11. Jangan tamak kepada harta;
12. Jangan terlalu ambitious akan sesuatu kedudukan;
13. Jangan hancur karena kezaliman;
14. Jangan goyah karena fitnah;
15. Jangan berkeinginan terlalu tinggi yang melebihi kemampuan diri.
16. Jangan campuri harta dengan harta yang haram;
17. Jangan sakiti ayah dan ibu;
18. Jangan usir orang yang meminta-minta;
19. Jangan sakiti anak yatim;
20. Jauhkan diri dari dosa-dosa yang besar;
21. Jangan membiasakan diri melakukan dosa-dosa kecil;
22. Banyak berkunjung ke rumah Allah (masjid);
23. Lakukan shalat dengan ikhlas dan khusyu;
24. Lakukan shalat fardhu di awal waktu, berjamaah di masjid;
25. Biasakan shalat malam;
26. Perbanyak dzikir dan do’a kepada Allah;
27. Lakukan puasa wajib dan puasa sunat;
28. Sayangi dan santuni fakir miskin;
29. Jangan ada rasa takut kecuali hanya kepada Allah;
30. Jangan marah berlebih-lebihan;
31. Cintailah seseorang dengan tidak berlebih-lebihan;
32. Bersatulah karena Allah dan berpisahlah karena Allah;
33. Berlatihlah konsentrasi pikiran;
34. Penuhi janji apabila telah diikrarkan dan mintalah maaf apabila karena sesuatu sebab tidak dapat dipenuhi;
35. Jangan mempunyai musuh, kecuali dengan iblis/syaitan;
36. Jangan percaya ramalan manusia;
37. Jangan terlampau takut miskin;
38. Hormatilah setiap orang;
39. Jangan terlampau takut kepada manusia;
40. Jangan sombong, takabur dan besar kepala;
41. Berlakulah adil dalam segala urusan;
42. Biasakan istighfar dan taubat kepada Allah;
44. Hiasi rumah dengan bacaan Al-Quran;
45. Perbanyak silaturrahim;
46. Tutup aurat sesuai dengan petunjuk Islam;
47. Bicaralah secukupnya;
48. Beristeri/bersuami kalau sudah siap segala-galanya;
49. Hargai waktu, disiplin waktu dan manfaatkan waktu;
50. Biasakan hidup bersih, tertib dan teratur;
51. Jauhkan diri dari penyakit-penyakit bathin;
52. Sediakan waktu untuk santai dengan keluarga;
53. Makanlah secukupnya tidak kekurangan dan tidak berlebihan;
54. Hormatilah kepada guru dan ulama;
55. Sering-sering bershalawat kepada nabi;
56. Cintai keluarga Nabi saw;
57. Jangan terlalu banyak hutang;
58. Jangan terlampau mudah berjanji;
59. Selalu ingat akan saat kematian dan sedar bahawa kehidupan dunia adalah kehidupan sementara;
60. Jauhkan diri dari perbuatan-perbuatan yang tidak bermanfaat seperti mengobrol yang tidak berguna;
61. Bergaul lah dengan orang-orang soleh;
62. Sering bangun di penghujung malam, berdoa dan beristighfar;
63. Lakukan ibadah haji dan umrah apabila sudah mampu;
64. Maafkan orang lain yang berbuat salah kepada kita;
65. Jangan dendam dan jangan ada keinginan membalas kejahatan dengan kejahatan lagi;
66. Jangan membenci seseorang karena pahaman dan pendiriannya;
67. Jangan benci kepada orang yang membenci kita;
68. Berlatih untuk berterus terang dalam menentukan sesuatu pilihan
69. Ringankan beban orang lain dan tolonglah mereka yang mendapatkan kesulitan.
70. Jangan melukai hati orang lain;
71. Jangan membiasakan berkata dusta;
72. Berlakulah adil, walaupun kita sendiri akan mendapatkan kerugian;
73. Jagalah amanah dengan penuh tanggung jawab;
74. Laksanakan segala tugas dengan penuh keikhlasan dan kesungguhan;
75. Hormati orang lain yang lebih tua dari kita
76. Jangan membuka aib orang lain;
77. Lihatlah orang yang lebih miskin daripada kita, lihat pula orang yang lebih berprestasi dari kita;
78. Ambilah pelajaran dari pengalaman orang-orang arif dan bijaksana;
79. Sediakan waktu untuk merenung apa-apa yang sudah dilakukan;
80. Jangan sedih karena miskin dan jangan sombong karena kaya;
81. Jadilah manusia yang selalu bermanfaat untuk agama,bangsa dan negara;
82. Kenali kekurangan diri dan kenali pula kelebihan orang lain;
83. Jangan membuat orang lain menderita dan sengsara;
84. Berkatalah yang baik-baik atau tidak berkata apa-apa;
85. Hargai prestasi dan pemberian orang;
86. Jangan habiskan waktu untuk sekedar hiburan dan kesenangan;
87. Akrablah dengan setiap orang, walaupun yang bersangkutan tidak menyenangkan.
88. Sediakan waktu untuk berolahraga yang sesuai dengan norma-norma agama dan kondisi diri kita;
89. Jangan berbuat sesuatu yang menyebabkan fisikal atau mental kita menjadi terganggu;
90. Ikutilah nasihat orang-orang yang arif dan bijaksana;
91. Pandai-pandailah untuk melupakan kesalahan orang dan pandai-pandailah untuk melupakan jasa kita;
92. Jangan berbuat sesuatu yang menyebabkan orang lain terganggu dan jangan berkata sesuatu yang dapat menyebabkan orang lain terhina;
93. Jangan cepat percaya kepada berita jelek yang menyangkut teman kita sebelum dipastikan kebenarannya;
94. Jangan menunda-nunda pelaksanaan tugas dan kewajiban;
95. Sambutlah huluran tangan setiap orang dengan penuh keakraban dan keramahan dan tidak berlebihan;
96. Jangan memforsir diri untuk melakukan sesuatu yang diluar kemampuan diri;
97. Waspadalah akan setiap ujian, cobaan, godaan dan tentangan. Jangan lari dari kenyataan kehidupan;
98. Yakinlah bahwa setiap kebajikan akan melahirkan kebaikan dan setiap kejahatan akan melahirkan merusakan;
99. Jangan sukses di atas penderitaan orang dan jangan kaya dengan memiskinkan orang
|

➖“Sebarkanlah walau satu ayat pun” … (Sabda Rasulullah SAW)

➖“Niscaya Allah memperbaiki bagimu amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. Dan barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar.” …
📖( Surah Al-Ahzab :71)
|

▬▬▬▬▬▬▬ஜ ۩۞۩ஜ▬▬▬▬▬▬

SEMOGA BERMANFA’AT – ALHAMDULILLAH

Selasa, 16 Juni 2020

DAFTAR PAYFAZZ, BISNIS ONLINE TANPA RUGI

DAFTAR PAYFAZZ sekarang....! 
Sobat bisa dapat Bonus 50rb + Bonus Refferal 50 rupiah dari Transaksi Agen. 




Assalamualaikum.... 

Sobat- sobat semua, seiring dengan kemajuan teknologi, kita bisa melakukan banyak aktivitas pembayaran secara online. 
Banyak Aplikasi yg saat ini memberikan kemudahan dalam hal tersebut. 





Nah, kali ini admin akan berbagi Aplikasi PAYFAZZ. 
Aplikasi ini bisa kita gunakan untuk keperluan pribadi namun juga bisa kita gunakan untuk bisnis online. 

Banyak aplikasi yang mirip dengan Payfazz ini, tetapi setelah admin mencoba langsung aplikasi tersebut akhirnya admin lebih memilih menggunakan Payfazz karena terdapat banyak kelebihan dibanding dengan yang lain. 
Dari harga bisa sobat bandingkan bahwa Payfazz lebih murah dibanding lainnya. 

Misalnya kita mengisi token listrik lewat bank, kita akan kena biaya administrasi bank sebesar Rp 3.500, di Payfazz jika kita jual segitu lebihnya tersebut bisa jadi keuntungan kita. 

Mungkin ada yang belum tahu, bisa buat apa saja sih Payfazz itu....? 
Silahkan Sobat lihat gambar dibawah ini:



Sobat bisa Transaksi Isi Pulsa, Bayar berbagai Payment, Transfer Uang,dan Sobat bisa dapatkan Bonus 50 rupiah pertransaki agen sobat , coba bayangkan jika sobat memiliki 20 agen dan rata rata 1 agen 20 transaksi dalam 1 hari

Berarti Sobat akan dapat, 50 x 20 = 1000. Di kali 20 orang = 20.000 setiap hari. Di kali satu bulan

20.000 x 30 hari = 600.000.. Woow banyak kan..!!!



CARA DAFTAR PAYFAZZ ONLINE
--------------------------------------------------

Join PAYFAZZ sekarang juga! Klik link berikut:


Setelah Terdaftar, Silahkan Buka Playstore dan Download Aplikasi PAYFAZZ


Pendaftaran Akun Payfazz Harus Via Link diatas
karena jika langsung download dan download lewat play store sobat tidak akan mendapatkan komisi Rp 50 tiap melakukan transaksi. 

1. SETELAH DAFTAR BUKA PLAYSTORE, Ketik PAYFAZZ, Lalu Download
2. Masuk ke Menu LOGIN/MASUK
3. Lakukan Pengisian Saldo min 100.000
4. Lalu Masuk ke menu AKUN dan Daftarkan Akun ANDA MENJADI PREMIUN.


APA KEUNTUNGAN AKUN PREMIUM :

• Sobat dapat Bonus 50 rupiah saat agen yg sobat daftarkan melalukan transaksi apapun.
• Sobat akan Dapat Bonus 50rb jika Agen Sobat mengupgrade akun ke Premium. 

Gimana tertarik kan, jangan Lupa Daftar Payfazz dengan Klik Link Berikut :


_________________________________________________

CARA ISI SALDO PAYFAZZ



KETIK DEPOSIT, LALU KETIK ISI DEPOSIT 



ISI NOMINAL SALDO YANG AKAN SOBAT ISI 

Disini bisa langsung pilih pada nominal cepat yang telah disediakan atau silahkan ketik jumlah sendiri. 



SILAHKAN PILIH MENU APA YANG AKAN SOBAT PAKAI DALAM ISI DEPOSIT. 



Jika kita pilih menu bank transfer, selanjutnya pilih bank yang akan kita gunakan. 


Misalnya disini kita pilih Bank Mandiri 




Bayar dengan Jumlah Uang yg sesuai dengan Aplikasi TAMBAH KODE UNIK



Salin jumlah saldo yang akan dikirim berikut kode unik dibelakangnya, jadi jangan dibulatkan karena bisa buat Top Up ga masuk. 
Jadi dari contoh diatas kita isi jumlah transfernya: Rp 60.041

Jangan kuatir Sobat, kode unik dibelakang tersebut akan tetap masuk utuh dalam Top Up Payfazz yang kita lakukan. 

Salin rekening yang tertera dan pastikan saat transaksi, No rekening yang kita tuju adalah :
PT PAYFAZZ TEKNOLOGI NUSANTARA

Jika transaksi sudah selesai jangan lupa klik 
SAYA SUDAH BAYAR seperti dalam gambar diatas.

Demikian sobat, tunggu apa lagi segera daftar disini ⬇️

Jangan lupa bagikan link diatas ⬆️ ke Sobat yang lainnya. 

Bagi yang sudah terbiasa menambahkan kode reveral silahkan gunakan kode reveral dibawah ini untuk mendapatkan keuntungan komisi tiap bertransaksi.



Semoga bermanfaat. 
Wassalamu'alaikum.

Baca juga postingan lainnya :


📢 UPDATE PROGRAM HADIAH TERBARU 17-06-2020


Halo, Sobat PAYFAZZ!

Datangkan untung di warung memang #JadiMungkinDenganPAYFAZZ Sob.

Banyak kegiatan dan juga program menarik di PAYFAZZ yang tentunya bisa kamu manfaatkan agar makin semangat berjualan sambil meraup untung.

Salah satunya dengan program UNTUNG DATANG (Undang Downline untuk Gunakan Fitur Catat Utang) berhadiah undian Deposit PAYFAZZ jutaan Rupiah dan total 5 unit Printer Bluetooth!

Ya, bagi kamu Agen PAYFAZZ berstatus keagenan minimal Premium bisa ikuti program ini dengan ajak Agen Downline sebanyak-banyaknya untuk gunakan fitur Catat Utang Sob.

     Yuk upgrade ke Premium dan Super Premium sekarang!

Sudah tak sabar ingin ikutan? Yuk langsung cek Syarat dan Ketentuan programnya berikut ini!

 

PERIODE PELAKSANAAN PROGRAM
Periode program berlangsung 17 Juni – 8 Juli 2020.
KRITERIA PESERTA PROGRAM
Peserta program adalah Agen PAYFAZZ yang berstatus keagenan min. Premium.
Agen Super Premium juga dapat menjadi peserta program.
Agen PAYFAZZ yang baru meng-upgrade status keagenannya menjadi Premium pada saat program berlangsung dapat menjadi peserta program, dengan catatan Agen Downline belum pernah menggunakan fitur Catat Utang sebelum 17 Juni 2020.
SYARAT UNTUK MEMENANGKAN PROGRAM
Setiap peserta harus mencapai target jumlah Agen Downline yang telah ditetapkan selama periode program berlangsung. 
Kriteria Peserta Program

Target Pencapaian
Minimal Agen yang berstatus keagenan Premium 
Ajak min. 30 Agen Downline untuk

 gunakan fitur Catat Utang

Agen Downline adalah agen yang melakukan registrasi/daftar di aplikasi PAYFAZZ dengan memasukkan kode referal milik Agen Upline (pemilik kode referal).
Agen Downline yang dihitung dalam target pencapaian adalah Agen Downline yang belum pernah menggunakan fitur Catat Utang sama sekali atau sebelum tanggal 17 Juni 2020.
Peserta program pernah menggunakan fitur Catat Utang selama periode program.
Setiap peserta program yang telah mencapai target minimal akan berkesempatan memenangkan undian untuk menjadi pemenang. Contoh kondisi:
Selama periode program, Agen Premium A telah mengajak 30 agen downline sedangkan Agen Premium B telah mengajak 27 agen downline. Maka, hanya Agen Premium A yang berhasil mencapai target minimal sehingga berkesempatan memenangkan undian untuk menjadi salah satu pemenang.
Agen Super Premium C telah mengajak 35 agen downline begitupun Agen Super Premium D yang telah mengajak sedikit lebih banyak daripada Agen Super Premium C yaitu 36 agen downline. Keduanya berhasil mencapai target minimal sehingga berkesempatan memenangkan undian untuk menjadi salah satu pemenang.
Penentuan 5 pemenang akan dilakukan dengan cara diundi. Contoh kondisi:
Semua peserta program yang telah mencapai target minimal berkesempatan untuk memenangkan undian.
Pada saat pengundian, ternyata Agen Premium A yang keluar sebagai pemenang meski jumlah agen downline yang diajak lebih sedikit dibandingkan jumlah Agen Super Premium C dan D. 
 

KETENTUAN HADIAH
Pemenang akan diumumkan pada 15 Juli 2020 melalui SMS, media sosial resmi PAYFAZZ, dan melalui notifikasi di dalam aplikasi PAYFAZZ dan pemenang dapat mengkonfirmasi melalui CS Resmi PAYFAZZ di (021) 5011 2000 atau email ke cs@payfazz.com.
Pemenang akan mendapatkan hadiah dengan ketentuan sebagai berikut:
Urutan Pemenang

Hadiah
1

Deposit PAYFAZZ Rp1.500.000 + 1 unit Printer Bluetooth
2

Deposit PAYFAZZ Rp1.000.000 + 1 unit Printer Bluetooth

3

Deposit PAYFAZZ Rp500.000 + 1 unit Printer Bluetooth

4

1 unit Printer Bluetooth

1 unit Printer Bluetooth

Hadiah berupa Deposit PAYFAZZ akan dikirim langsung ke akun PAYFAZZ pemenang pada tanggal 23 Juli 2020.
Hadiah berupa Printer Bluetooth akan dikirimkan ke alamat pemenang pada tanggal 23 Juli 2020.
Pajak hadiah ditanggung pemenang (2,5% dengan NPWP, 3% tanpa NPWP)
KETENTUAN TAMBAHAN
Keputusan pengumuman pemenang bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
Hadiah tidak dapat ditukar dengan hadiah lainnya dan tidak dapat dipindahtangankan.
PAYFAZZ berhak setiap saat dan dari waktu ke waktu untuk mengubah atau menghentikan sementara atau selama program berlangsung dengan atau tanpa pemberitahuan sebelumnya karena alasan di luar kendali.
PAYFAZZ berhak melakukan tindakan yang diperlukan apabila diduga terjadi tindakan kecurangan dari peserta yang merugikan PAYFAZZ.
Dengan mengikuti program ini, peserta dianggap mengerti dan menyetujui semua Syarat & Ketentuan yang berlaku.
 

Manfaatkan artikel-artikel berikut untuk meningkatkan pemahaman mengenai program keagenan serta panduan fiturnya!

Program Agen Premium PAYFAZZ
Program Agen Super Premium PAYFAZZ
Panduan Penggunaan Fitur Catat Utang
Giveaway Berikan Tanggapan Fitur Catat Utang Berhadiah Deposit PAYFAZZ
 

Menarik bukan programnya? Yuk ikuti sekarang dan datangkan untung sebanyak-banyaknya ke warungmu!

Dapatkan informasi terbaru dan terpercaya seputar PAYFAZZ hanya di Facebook, Instagram, Twitter, dan YouTube !

BAGIKAN ARTIKEL

Minggu, 14 Juni 2020

DZIKIR, FADHILAH-NYA DAN 3 DZIKIR ANJURAN RASULULLAH UNTUK PENEBUS DOSA

۞﷽۞

╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮
DZIKIR, FADHILAH-NYA DAN 3 DZIKIR ANJURAN RASULULLAH UNTUK PENEBUS DOSA
•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•
                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊




بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

===================================

        DZIKIR DAN FADHILAH-NYA 



اللهُم َّصلِّ علٰى سَيِّدنا مُحَمّدٍ عبدِكَ وَنبيِّكَ ورسولِكَ النَّبيِّ الاُمِيّ وَعلٰى اٰلهِ وَصَحْبِهِ وسَلِّم تسليماً بقدرِ عظمةِ ذاَتِكَ في كـُلِّ وَقتٍ وَحيـنٍ

🍂Allah Subhanahu wata'ala berfirman :

➖ “Wahai orang-orang yang beriman, berdzikirlah kepada Allah dengan dzikir yang sebanyak-banyaknya.” 
📖 (Qs. Al-Ahzab :41).

🍂Diriwayatkan bahwa Rasulullah Shalallaahu 'alaihi wassalam Bersabda :

➖ “Maukah kuceritakan kepadamu tentang amalan terbaik dan paling bersih dalam pandangan Allah Subhanahu wata'ala serta orang yang tertinggi derajatnya di antaramu, yang lebih baik dari menyedekahkan emas dan perak serta memerangi musuh-musuhmu dan memotong leher mereka, dan mereka juga memotong lehermu?” 
Para sahabat bertanya : “Apakah itu?
 Nabi menjawab: Berdzikir kepada Allah Subhanahu wata'ala. 
📙(HR Baihaqi).

🍂Diriwayatkan oleh Anas bin Malik r.a. bahwa Rasulullah saw. bersabda :

➖ “Hari kiamat tidak akan datang kepada seseorang yang mengucapkan : “Allah, Allah.”
📙 (HR. Muslim).

🍂Anas ra. Juga menuturkan, bahwa Rasulullah Shalallaahu 'alaihi wassalam bersabda :
➖ “Kiamat tidak akan datang sampai lafazh, Allah, Allah,’ tidak lagi disebut-sebut di muka bumi.” 
📙(HR Tirmidzi).

🍂Syeikh Abu Ali ad-Daqqaq berkata :
➖ Dzikir adalah tiang penopang yang sangat kuat atas jalan menuju Allah swt.
 Sungguh, ia adalah landasan bagi tharikat itu sendiri.
 Tidak seorang pun dapat mencapai Allah swt. kecuali dengan terus menerus dzikir kepada-Nya.”

Baca juga :


🍂Ada dua macam Dzikir : 

•Dzikir lisan dan dzikir hati.
 Si hamba mencapai taraf dzikir hati dengan melakukan dzikir lisan. 
Tetapi dzikir hati lah yang membuahkan pengaruh sejati. 
Manakala seseorang melakukan dzikir dengan lisan dan hatinya sekaligus, maka ia mencapai kesempurnaan dalam suluknya.”

🍂Syeikh Abu Ali ad-Daqqaq berkomentar :
➖ “Dzikir adalah tebran kewalian. 
Seseorang yang dianugerahi keberhasilan dalam dzikir berati telah dianugerahi taburan itu, dan orang yang tidak dianugerahinya berarti telah dipecat.

🍂Dikatakan bahwa pada awal perjalanannya, 
Dulaf asy-Syibly biasa berjalan di jalan raya setiap hari dengan membawa seikat cambuk di punggungnya. 
Setiap kali kelaian memasuki hatinya, ia akan melecut badannya sendiri dengan cambuk sampai cabuk itu patah. 
Kadang-kadang bekal cambuk itu habis sebelum malam tiba.
 Jika demikian ia akan memukulkan tangan dan kakinya ke tembok manakala kelalaian mendatanginya.”

🍂Dikatakan : 
➖ “Dzikir hati adalah pedang para pencari yang dengannya mereka membantai musuh dan menjaga diri dari setiap ancaman yang tertuju pada mereka. 
Jika si hamba berlindung kepada Allah swt. dalam hatinya, maka manakala kegelisahan membayangi hati untuk dzikir kepada Allah swt, semua yang dibencinya akan lenyap darinya seketika itu juga.”

🍂Ketika al-Wasithy ditanya tentag dzikir, menjelaskan : 
➖ “Dzikir berarti meninggalkan bidang kealpaan dan memasuki bidang musyahadah mengalahkan rasa takut dan disertai kecintaan yang luar biasa.”

🍂Dzun Nuun al-Mishry menegaskan : 
➖ “Seorang yang benar-benar dzikir kepada Allah swt akan lupa segala sesuatu selain dzikirnya. Allah swt akan melindunginya dari segala sesuatu, dan ia diberi ganti dari segala sesuatu.”

🍂Abu Utsman ditanya :
➖ “Kami melakukan dzikir lisan kepada Allah swt tetapi kami tidak merasakan kemanisan dalam hati kami?” 
Abu Utsman measihatkan : 
➖ “Memujilah kepada Allah swt, karena telah menghiasi anggota badanmu dengan ketaatan.”

🍂Sebuah hadits yang mashur menuturkan, bahwa Rasulullah saw. mengajarkan :

➖ “Apabila engkau melihat surga, maka merumputlah kamu semua di dalamnya.” Ditanyakan kepada Beliau :
 “Apakah taman surga itu, wahai Rasulullah?”
 Beliau mennjawab : “Yaitu kumpulan orang-orang yang melakukan dzikir kepada Allah>”
📙 (HR. Tirmidzi).

🍂Jabir bin Abdullah menceritakan :
➖ “Rasulullah saw. mendatangi kami dan beliau bersabda :

➖ “Wahai umat manusia, merumputlah di taman surga!.” 

Kami bertanya : 
➖ “Apakah taman surga itu?” 

Beliau menjawab : 
➖ “Majelis orang melakukan dzikir.” 

Beliau bersabda : 
➖ “Berjalanlah di pagi dan petang hari, dengan berdzikir. 
Siapa pun yang ingin mengetahui kedudukannya di sisi Allah swt. melihat pada derajat mana kedudukan Allah swt. pada dirinya.
 Derajat yang diberikan Allah kepada hamba-Nya sepadan dengan derajat dimana hamba mendudukan-Nya dalam dirinya.”

🍂Asy-Syibly berkata :
➖ “Bukanlah Allah Subhanahu wata'ala telah berfirman : 
“Aku bersama yang duduk berdzikir kepada-Ku?” Manfaat apa, wahai manusia dari orang yang duduk dalam majelis Allah swt?”

🍂 Lalu ia bersyair berikut :
➖ Aku mengingta-Mu bukan karena aku lupa pada-Mu sesaat;

➖Sedang bagian yang paling ringan adalah dzikir lisanku.

➖Tanpa gairah rindu aku mati karena cinta,

➖Hatiku bangkit dalam diriku, bergetar

➖Ketika wujud memperlihatkan Engkau adalah hadirku,

➖Kusaksikan Diri-Mu di mana saja,

➖Lalu aku bicara kepada yang ada, tanpa ucapan,

➖Dan aku memandang yang kulihat, tanpa mata.

🍂Di antara karakter dzikir adalah, bahwa dzikir tidak terbatas pada waktu-waktu tertentu, kecuali si hamba diperintahkan untuk ber dzikir kepada Allah di setiap waktu, entah sebagai kewajiban ataupun sunnah saja.

🍂 Akan tetapi,shalat sehari-hari, meskipun merupakan amal ibadah termulia, dilarang pada waktu-waktu tertentu. 
Dzikir dalam hati bersifat terus menerus, dalam kondisi apa pun, Allah Subhanahu wata'ala berfirman :
➖ “Yaitu orang-orang yang dzikir kepada Allah, baik sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring (tidur).”
📖 (Qs. Ali Imran :191).

🍂Imam Abu Bakr bin Furak mengatakan :
➖ “Berdiri berarti menegakkan dzikir yang sejati, dan duduk berarti menahan diri dari seikap berpura-pura dalam dzikir.”

🍂Syeikh Abu Abdurrahman bertanya kepada Syeikh Abu Ali ad-Daqqaq : 

➖ “Manakah yang lebih baik, dzikir atau tafakur?”

➖ Bagaimana yang lebih berkenan bagimu?” 

Beliau berkata :
➖ “Dalam pandanganku dzikir adalah lebih baik dari tafakur, sebab Allah swt. menyifati Diri-Nya sebagai Dzikir dan bukannya fikir.

🍂 Apapun yang menjadi sifat Allah adalah lebih baik dari sesuatu yang khusus bagi manusia.” Maka Syeikh Abu Ali ad-Daqqaq setuju dengan pendapat yang bagus ini.

🍂Muhammad al-Kattany berkata : 
➖ “Seandainya bukan kewajibanku untuk berdzikir kepada-Nya, tentu aku tidak berdzikir karena mengagungkan-Nya. 
Orang sepertiku berdzikir kepada Allah swt? Tanpa membersihkan mulutnya dengan seribu Taubat karena berdzikir kepada-Nya.”

🍂Saya mendengar Syeikh Abu Ali ad-Daqqaq menuturkan syair :

➖Tak pernah aku berdzikir kepada-Mu

➖Melainkan hatiku, batinku serta ruhku mencela diriku.

➖Sehingga seolah-olah si Raqib dari-Mu berbisik padaku,
➖ “Waspadalah, celakalah engkau. Waspadalah terhadap dzikir!.”

🍂Salah satu sifat khas dzikir adalah, bahwa Dia memberi imbalan dzikir yang lain. Dalam firman-Nya :
➖ “Dzikirlah kepada-Ku, niscaya Aku akan dzikir kepadamu.” 
📖 (Qs. Al-Baqarah :152).

🍂Sebuah Hadits menyebutkan bahwa Jibril as. Mengatakan kepada Rasulullah saw. bahwasanya Allah Subhanahu wata'ala telah berfirman :
➖ “Aku telah memberikan kepada ummatmu sesuatu yang tidak pernah Kuberikan kepada ummat yang lain.” 

Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bertanya kepada Jibril :
 ➖ “Apakah pemberian itu?” 

Jibril menjawab : 
➖ “Pemberian itu adalah firman-Nya, “
Berdzikirlah kepadaKu, niscaya Aku akan berdzikir kepadamu.” 
Dan belum pernah memfirmankan itu kepada ummat lain yang mana pun.”

Dikatakan : 
➖ “Malaikat maut minta izin dengan orang yang berzikir sebelum mencabut nyawanya.”

🍂Tertulis dalam sebuah kitab bahwa Musa as. Bertanya : 
➖ “Wahai Tuhanku, di mana engkau tinggal?”

 Allah Subhanahu wata'ala berfirman : 
➖ “Dalam hati manusia yang beriman.”
 Firman ini merujuk pada dzikir kepada Allah, yang bermukim di dalam hati, sebab Allah Maha Suci dari setiap bentuk “tinggal” dan penempatan. “Tinggal” yang disebutkan di isni hanyalah dzikir yang tetap dan sekaligus menjadikan dzikir itu sendiri kuat.

🍂Ketika Dzun Nuun ditanya tentang dzikir, ia menjelaskan : 

 Dzikir berarti tiadanya ingatan pelaku dzikir terhadap dzikirnya.” 
Lalu ia mebacakan syair :

➖Aku banyak berdzikir kepada-Mu bukan karena

➖Aku telah melupakan-Mu;

➖Itu hanyalah apa yag mengalir dari lisanku.

🍂Sahl bin Abdullah mengatakan :
➖ Tiada sehari pun berlalu, kecuali Allah Subhanahu wata'ala berseru :
 “Wahai hamba-Ku, engkau telah berlaku zalim kepada-Ku. 
Aku mengingatmu, tapi engkau melupakan-Ku. Aku menghilangkan penderitaanmu, tapi engkau terus melakukan dosa. 
Wahai anak Adam, apa yang akan engkau katakan besok jika engkau bertemu dengan-Ku?”

🍂Abu Sulaiman ad-Darany berkata : 
➖ “Di surga ada lembah-lembah di mana para malaikat menanam pepohonan, ketika seseorang mulai berdzikir kepada Allah. 
Terkadang salah seorang malaikat itu berhenti bekerja dan teman-temannya bertanya kepadanya : 
➖ “Mengapa engkau berhenti?”
 Ia menjawab : 
➖ “Sahabatku telah kendur dzikirnya.”

Dikatakan :
➖ “Carilah kemanisan dalam tiga hal : shalat, dzikir dan membaca Al-Qur’an. 
Kemanisan hanya dapat ditemukan di sana , atau jika tidak sama sekali, maka ketahuilah bahwa pintu telah tertutup.”

🍂Ahmad al-Aswad menuturkan :
➖ “Ketika aku sedang melakukan perjalanan bersama Ibrahim al-Khawwas, kami tiba di suatu tempat yang dihuni banyak ular. Ibrahim al-Khawwas meletakkan kualinya dan duduk begitu pun denganku. 

Ketika malam tiba dan udara menjadi dingin, ular-ular pun berkeliaran. 

Aku berteriak kepada Syeikh, yang lalu berkata, ➖“Dzikirlah kepada Allah!” 
Aku pun berdzikir, dan akhirnya ular-ular itu akhirnya pergi menjauh. 

Kemudian mereka datang lagi. 
Aku berteriak lagi kepada Syeikh, dan beliau menyuruhku berdzikir lagi. 

Hal itu berlangsung terus sampai pagi. 
Ketika kami bangun, Syeikh berdiri dan meneruskan perjalanan, dan aku pun berjalan menyertainya.

 Tiba-tiba seekor ular besar jatuh dari kasur gulungnya, Kiranya semalam ular itu telah tidur bergulung bersama beliau. Aku bertanya kepada Syeikh :
➖ “Apakah Anda tidak merasakan adanya ular itu?”
 Beliau menjawab : 
➖ “Tidak. Sudah lama aku tidak merasakan tidur nyenyak seperti tidurku semalam.”

Abu Utsman berkata : 
➖ “Seseorang yang tidak dapat merasakan keganasan alpa, tidak akan merasakan sukacita dzikir.”

🍂As-Sary menegaskan :
➖ “Tertulis dalam salah satu kitab suci : “Jika dzikir kepada-Ku menguasai hamba-Ku, maka ia telah asyik kepada-Ku dan Aku pun asyik kepadanya.” Dikatakan pula : “Allah mewahyukan kepada Daud as. : “Bergembiralah kepada-Ku dan bersenang-senanglah dengan dzikir kepada-Ku!.”

🍂Ats-Tsaury mengatakan : 
➖ “Ada hukuman atas tiap-tap sesuatu, dan hukuman bagi seorang ahli ma’rifat adalah terputus dari dzikir kepada-Nya.”

Baca juga :

🍂Tertulis dalam Injil : 
➖ “Ingatlah kepada-Ku ketika engkau dipengaruhi oleh kemarahan, dan aku akan ingat kepadamu ketika aku marah, Bersikap ridhalah dengan pertolongan-Ku kepadamu, sebab itu lebih baik bagimu dari pertolonganmu kepada dirimu sendiri.”

Seorang pendeta ditanya :
➖ “Apakah engkau sedang berpuasa?” 
Ia menjawab : 
➖ “Aku berpuasa dengan dzikir kepada-Nya. Jika aku mengingat selain-Nya, maka puasaku batal.”

Dikatakan :
➖ “Apabila dzikir kepada-Nya menguasai hati manusia dan setan datang mendekat, maka ia akan meggeliat-geliat di tanah seperti halnya manusia menggeliat-geliat manakala setan-setan mendekatinya. Apabila ini terjadi, maka semua setan akan berkumpul dan bertanya : 
➖ “Apa yang telah terjadi atas dirinya?”
 Salah seorang dari mereka akan menjawab : ➖“Seorang manusia telah menyentuhnya.”

🍂Sahl berkata : 
➖ “Aku tidak mengenal dosa yang lebih buruk, dari lupa kepada Allah Subhanahu wata'ala.”

Dikatakan bahwa malaikat tidak membawa dzikir batin seorang manusia ke langit, sebab ia sendiri bahkan tidak mengetahuinya. 
Dzikir batin adalah rahasia antara si hamba dengan Allah swt.”

🍂Salah seorang Sufi menuturkan : 
➖ “Aku mendengar cerita tentang seorang laki-laki yang berdzikir di sebuah hutan. 
Lalu aku pergi menemuinya. Ketika ia sedang duduk, seekor binatang buas mengigitnya dan mengoyak dagingnya. 
Kami berdua pingsan. 
Ketia ia siuman, aku bertanya kepadanya tentang hal itu, dan ia berkata kepadaku : “Binatang itu diutus oleh Allah. 
Apabila engkau kendor dalam berdzikir kepada-Nya, ia datang kepadaku dan mengigitku sebagaimana yang engkau saksikan.”

🍂Abdullah Al-Jurairy mengabarkan : 
➖ “Di antara murid-murid kami ada seorang laki-laki yang selalu berdzikir dengan mengucap “Allah” “Allah”. 
Pada suatu hari sebatang cabang pohon patah dan jatuh menimpa kepalanya. Kepalanya pun pecah dan darah mengalir ke tanah membentuk kata-kata Allah-Allah.”

Wassalam.... 

📚#Sumber : Kitab Risalah Qusyairiyah disusun oleh seorang sufi sekaligus penyair bernama lengkap al-Ustadz al-Alamah al-arif Billah Abil Qashim Abdil Karim ibn Hawazin al-Qusyairiy an-Naisabury






3 DZIKIR ANJURAN RASULULLAH SEBAGAI PENGHAPUS DOSA 


Ada tiga kalimat dzikir yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW sebagai penghapus dosa. 

Manusia hidup memang tak luput dari kesalahan dan dosa. Dari dosa kesalahan yang pernah kita perbuat, mungkin jika dijumlahkan jauh lebih dari butiran pasir di pantai, banyak tak terhitung, melimpah ruah dan jelas akan terus bertambah sepanjang hayat di badan.

Bersyukur Allah SWT maha pengampun lagi maha penyayang. Sebesar dan sebanyak apa pun dosa dan khilaf yang pernah kita lakukan, jika menyesali, tak mengulangi dan bertaubat, sungguh pengampunan-Nya amat luar biasa.

Selain dengan taubat, senantiasalah meminta ampun kepada Allah SWT dengan dzikir menyebut asma-Nya sebagai penghapus dosa.

Ada tiga kalimat dzikir yang dianjurkan oleh Rasulullah Shallallahualaihi wasallam  sebagai penghapus dosa.

1️⃣. Yang pertama adalah bacaan dzikir ketika bangun tidur.

Rasullulah SAW bersabda :

➖ "Tidak ada seorang pun yang telah dikembalikan ruhnya (ketika bangun tidur) kemudian membaca, Laillahaillallahu wahdahula syarikalah, lahulmulku walahul hamdu yuhyii wayumiitu wahuwa 'ala kulli syaiinqodir - Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Mahaesa. Tiada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kerajaan, dan bagi-Nya segala puji. Dia Maha kuasa atas segala sesuatu melainkan segala dosanya diampuni oleh Allah walaupun sebanyak buih di lautan." 
📙(HR. Ibnus Sunni, Imam an-Nawawi)


2️⃣. Yang kedua, Rasullulah SAW bersabda :

➖ “Barangsiapa mengucapkan ; Subhanallahi wa bihamdihi- Mahasuci Allah dan segala puji hanya bagi-Nya, sebanyak seratus kali dalam sehari, maka Allah SWT akan mengampuni dosanya, meskipun sebanyak buih di lautan." 
📙(HR. Imam al-Bukhari dan Imam Muslim)


3️⃣. Yang ketiga adalah kalimat dzikir saat hendak berpakaian.

Rasullulah SAW bersabda :

➖ "Barangsiapa yang mengenakan pakaian baru lalu membaca; Alhamdulillahilladzi kasaanii haadzaa wa razaqaniihi min ghoiri haulin minnii wa laa quwwatin- segala puji bagi Allah SWT yang telah memberi pakaian ini kepadaku dan memberi rezeki kepadaku tanpa daya dan upaya dariku, maka Allah SWT mengampuni dosanya yang telah lalu." 
📙 (HR. Ibnus Sunni)


Semoga bermanfaat

Sabtu, 13 Juni 2020

ANDA KORBAN COVID-19...? BERIKUT SITUS LOWONGAN KERJA TERBARU JUNI 2020



ANDA KORBAN COVID-19...? 
BERIKUT SITUS LOWONGAN KERJA TERBARU JUNI 2020

Assalamualaikum... 

🌀Anda salah satu dari sekian banyak orang yang terkena PHK karena Corona/Covid-19....?? 
Siapa sangka jika restoran dan hotel besar dengan bos yang kuat akan tumbang dan tutup permanen setelah mem-PHK karyawannya....? 

🌀Pekerjaan dari sektor Restoran dan Perhotelan emang dua sektor usaha yang mengalami dampak paling parah akibat Pandemi ini.
Semua emang sulit tapi tentunya kita berharap agar dari pihak pengusaha juga bisa ambil tindakan bijak terhadap karyawannya.
Harapan dari karyawan yang dirumahkan tentunya tempat kerjanya bisa segera kembali buka dan mempekerjakan karyawannya kembali. 

🌀Keadaan saat ini ini benar-benar telah menambah beban kita semua. 
Kita semua berharap agar wabah penyakit ini segera teratasi dan roda perekonomian kembali pulih. 
Mencari pekerjaan emang saat ini adalah sesuatu yang semakin sulit.
Selain usaha saat ini tentunya kita hanya dapat berdoa dan berharap. 

🌀Pandemi virus corona mengakibatkan dampak serius di sektor ketenagakerjaan Indonesia. Selama pandemi terjadi, tercatat 1.792.108 juta buruh di Indonesia dirumahkan atau terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

🌀Angka 1,79 juta pekerja tersebut sesuai dengan data Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) RI yang diperbaharui hingga 27 Mei 2020.

🌀Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah berharap penerapan New Normal atau kenormalan baru di masa pandemi dapat memulihkan roda ekonomi. Dengan begitu, banyak perusahaan bisa kembali mempekerjakan para buruh yang selama ini dirumahkan atau kena PHK.

🌀Sementara perinciannya adalah, sebanyak 1.058.284 pekerja sektor formal dirumahkan pada saat terjadi pandemi corona, hingga 27 Mei 2020.

🌀Adapun pekerja sektor formal yang terkena PHK pada kurun waktu yang sama sebanyak 380.221 orang. Selain itu, ada sebanyak 34.179 calon pekerja migran yang gagal diberangkatkan serta 465 pemagang yang dipulangkan. 

🌀Bagi yang sedang mencari info lowongan pekerjaan, ada baiknya untuk mengunjungi dan membaca beberapa situs lowongan pekerjaan dibawah ini. 
Siapa tau jalan untuk memperoleh pekerjaan ada dari situ. 

🌀Berikut beberapa situs lowongan pekerjaan yang admin rekomendasikan:

1️⃣. https://cakapinterview.com/

2️⃣. https://kompaskerja.com/

3️⃣. https://www.rekrutmen.net/

4️⃣. https://www.loker.id/

5️⃣. https://job-like.com/

6️⃣. https://sentraloker.net/

7️⃣. https://www.jogjalowker.co.id/

8️⃣. https://www.lokerjogja.id/

9️⃣. https://www.lowonganterpadu.com/

🔟. https://www.lokernas.com/?m=1

1️⃣1️⃣. https://www.karirpad.com/lowongan-kerja

1️⃣2️⃣. https://id.jooble.org/lowongan-kerja-sma-smk/DKI-Jakarta

1️⃣3️⃣. https://www.openkerja.id/

1️⃣4️⃣. https://www.jobstreet.co.id/id/job-search/job-vacancy/101/

1️⃣5️⃣. https://bursakerjadepnaker.com/tag/daerah-jakarta

1️⃣6️⃣. https://www.lowongankerja15.com/

1️⃣7️⃣. https://www.jakartakerja.com/

1️⃣8️⃣. https://www.terminalhrd.com/lowongan

1️⃣9️⃣. https://id.indeed.com/lowongan-kerja-Lowongan-Kerja-2020

2️⃣0️⃣. https://www.karir.com/lowongan-kerja-terbaru-2020-urgent

2️⃣1️⃣. https://www.jobs.id/lowongan-kerja


 🎙️Tetap berhati-hati dalam mencari pekerjaan jangan sampai anda menjadi korban penipuan dari orang yang memanfaatkan keadaan untuk kepentingan pribadi.....!!! 


Semoga bermanfaat....
Salam Sabar dan Tetap Semangat.....!


Baca juga :

Jumat, 12 Juni 2020

APAKAH IBADAH KITA SELAMA BERTAHUN-TAHUN DITERIMA ALLAH....??



۞﷽۞

╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮
" APAKAH IBADAH KITA SELAMA BERTAHUN-TAHUN DITERIMA ALLAH....?? "
•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•
                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

===================================

🌀Allah subhanahu wa ta’ala berfirman :

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ

➖“Dan tidaklah Aku ciptakan Jin dan manusia, melainkan supaya mereka beribadah kepadaKu.” 
📖[QS. Adz Dzariyat [51]: 56]

🌀Dari ayat ini, jika ada manusia yang tidak beribadah kepada Allah, maka seolah-olah dia tidak tercipta dan tidak pula hidup. Kalaupun hidup, laksana bangkai berjalan. Sebabnya tidak lain karena ia telah keluar dari tujuan diciptakannya.

🌀Manusia berbeda-beda dalam beribadah kepada Allah, dan tidak setiap yang dianggap baik oleh manusia baik pula di sisi Allah. Maka, Dia mengutus seorang rasul kepada umat manusia agar ibadah mereka sesuai dengan apa yang diinginkan Allah Ta’ala.

🌀Di antara manusia ada yang beribadah kepada Allah dengan didasari niat yang baik dan semangat yang tinggi dalam berislam. Hanya saja, modal mereka hanya dua ini saja. Lantas, apakah hal ini cukup dan dibenarkan dalam Islam ?

🌀Agar Anda bisa menjawab sendiri pertanyaan ini, penulis bawakan dua kisah dan silahkan direnungkan dan disimpulkan.

KISAH PERTAMA

🌀Dikisahkan bahwa ada seorang shahabat yang bernama Abu Bardah radhiyallahu ‘anhu menyembelih hewan kurbannya sebelum shalat ‘Id.

🌀Beliau beranggapan bahwa dengan menyembelih kambingnya lebih dini, dagingnya bisa langsung dimasak oleh keluarganya dan saat usai shalat ‘Id bisa langsung dibagikan agar bisa dinikmati. Sebab, daging kurban kaum muslimin disembelih setelah shalat ‘Id dan baru bisa dinikmati dagingnya menjelang Dhuhur, dan ini adalah masa yang lama.

🌀Dari sini, kita mengetahui bahwa Abu Bardah radhiyallahu ‘anhu melakukan semua ini tentu dengan niat yang baik dan semangat berislam yang tinggi.

🌀Ketika kabar ini sampai ke Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam beliau bersabda:

«شَاتُكَ شَاةُ لَحْمٍ»

➖“Kambingmu adalah kambing daging biasa.” 

📙[Muttafaqun ‘Alaih : Shahih al Bukhari (no. 5556) dan Shahih Muslim (no. 1961)]

🌀Maksudnya, kambingmu bukan kambing kurban karena tata caranya tidak sesuai dengan Sunnah, karena Sunnahnya adalah sembelihan kurban dilaksanakan setelah shalat ‘Id. Adapun menyembelih sebelum shalat ‘Id yang bukan pada waktunya, maka tidak dianggap sebagai kurban.

🌀Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

«مَنْ ذَبَحَ قَبْلَ أَنْ يُصَلِّىَ فَلْيَذْبَحْ أُخْرَى مَكَانَهَا، وَمَنْ لَمْ يَذْبَحْ فَلْيَذْبَحْ بِاسْمِ اللَّهِ»

➖“Barangsiapa yang menyembelih sebelum shalat (‘Id), hendaklah menyembelih lagi di tempatnya. Barangsiapa yang belum menyembelih, maka menyembelihlah dengan menyebut nama Allah.” [Muttafaqun ‘Alaih: Shahih al Bukhari (no. 985) dan Shahih Muslim (no. 1960)]

KISAH KEDUA

🌀Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkisah :

جَاءَ ثَلاَثَةُ رَهْطٍ إِلَى بُيُوْتِ أَزْوَاجِ النَّبِىِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَسْأَلُونَ عَنْ عِبَادَةِ النَّبِىِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، فَلَمَّا أُخْبِرُوا كَأَنَّهُمْ تَقَالُّوهَا، فَقَالُوا: وَأَيْنَ نَحْنُ مِنَ النَّبِىِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَدْ غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ وَمَا تَأَخَّرَ. قَالَ أَحَدُهُمْ: أَمَّا أَنَا فَإِنِّى أُصَلِّى اللَّيْلَ أَبَدًا، وَقَالَ آخَرُ: أَنَا أَصُومُ الدَّهْرَ وَلاَ أُفْطِرُ، وَقَالَ آخَرُ: أَنَا أَعْتَزِلُ النِّسَاءَ فَلاَ أَتَزَوَّجُ أَبَدًا. فَجَاءَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ: «أَنْتُمُ الَّذِينَ قُلْتُمْ كَذَا وَكَذَا، أَمَا وَاللَّهِ إِنِّى لأَخْشَاكُمْ لِلَّهِ وَأَتْقَاكُمْ لَهُ، لَكِنِّى أَصُومُ وَأُفْطِرُ، وَأُصَلِّى وَأَرْقُدُ، وَأَتَزَوَّجُ النِّسَاءَ، فَمَنْ رَغِبَ عَنْ سُنَّتِى فَلَيْسَ مِنِّى»

➖“Tiga orang datang ke kediaman istri-istri Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk menanyakan ibadah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Saat diberitahu, seolah-olah mereka mengganggap ibadah beliau sedikit. Lalu mereka berkata, ‘Di mana kita dibanding Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam? Sungguh dosa-dosanya yang telah lalu dan yang akan datang telah diampuni.’ Maka orang pertama berkata, ‘Adapun aku akan shalat malam terus.’ Yang lain berkata, ‘Aku akan puasa terus dan tidak pernah absen.’ Yang lain berkata, ‘Aku menjauhi wanita dan tidak akan menikah.’ Kemudian, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mendatangi mereka seraya berkata, ‘Kaliankah yang mengatakan demikian dan demikian. Demi Allah, aku adalah orang yang paling takut kepada Allah dan paling bertakwa kepadaNya di antara kalian. Namun, aku puasa dan juga berbuka (tidak berpuasa), shalat malam dan juga tidur, dan menikahi wanita-wanita. Barangsiapa yang tidak menyukai sunnahKu, maka dia bukan termasuk golonganku.’” 

📙[Muttafaqun ‘Alaih: Shahih al-Bukhari(no. 5063) dan Shahih Muslim (no. 1401). Ini lafazh al-Bukhari]


Baca juga :


🌀Tiga orang ini memiliki semangat yang tinggi dalam berislam. Di antara buktinya, di antara mereka ada yang selalu berpuasa sunnah dan tidak pernah absen. Yang lain selalu shalat malam dan tidak tidur. Yang lain tidak menikah agar bisa fokus ibadah.

🌀Mereka melakukan ibadah-ibadah itu atas persangkaan dan niat yang baik berdasarkan ucapan mereka, ‘Di mana kita dibanding Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam? Sungguh dosa-dosanya yang telah lalu dan yang akan datang telah diampuni.’

🌀Mereka beranggapan, meskipun ibadah Nabi biasa-biasa saja, hal itu sesuatu yang wajar karena beliau manusia terbaik sekaligus seorang Rasul serta dosa-dosanya yang lalu maupun yang akan datang telah diampuni. Sementara kita, tidak ada jaminan diampuni dan kita tidak tahu apakah kita akan masuk surga atau neraka. Maka, kita harus giat dalam beribadah.

🌀Namun, ketika kabar ini sampai ke Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau tidak menyukainya. Sebab, dalam Islam tidak boleh takalluf dalam ibadah sunnah.

🌀Dari dua kisah ini kita mengetahui bahwa beramal dan beribadah dengan niat yang baik dan semangat yang tinggi saja dalam Islam, tidaklah cukup. Namun, ia harus ditambah dengan petunjuk Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.

🌀Al Hafizh Ibnu Hajar berkata :

قَالَ الشَّيْخُ أَبُوْ مُحَمَّدٍ بِنْ أَبِي جَمْرَةَ: وَفِيْهِ أَنَّ الْعَمَلَ وَإِنْ وَافَقَ نِيَّةً حَسَنَةً لَمْ يَصِحَّ إِلاَّ إِذاَ وَقَعَ عَلَى وَفْقِ الشَّرْعِ

➖“Syaikh Abu Muhammad bin Abu Jamrah berkata, ‘Dalam hadits ini terpahami bahwa amal tidak sah meskipun dengan niat yang baik kecuali jika dikerjakan sesuai syari’at.” 
📚[Fathul Baari (X/17) oleh Ibnu Hajar]

🌀Untuk itulah para ulama menjelaskan bahwa syarat diterimanya amal ada dua : ikhlas dan ittiba’/mutaba’ah.

🌀Dikatakan ikhlas jika amal itu hanya untuk Allah, dan mutaba’ah jika amal itu sesuai petunjuk Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

🌀Dalilnya adalah firman Allah subhanahu wa ta’ala:

(( الَّذِي خَلَقَ الْمَوْتَ وَالْحَيَاةَ لِيَبْلُوَكُمْ أَيُّكُمْ أَحْسَنُ عَمَلًا ))

➖“Dialah yang menciptakan kematian dan kehidupan supaya menguji kalian siapakah di antara kalian yang paling baik amalnya.” 
📖 [QS. Al-Mulk [76]: 2]

🌀Redaksi ayat ini “yang paling ihsan amalnya” bukan “yang paling banyak amalnya”, maka yang menjadi perhatian Allah bukan kuantitas semata tetapi kualitas amal.

قَالَ فُضَيْلُ بْنُ عِيَّاض: ((أَحْسَنُ عَمَلاً)) أَخْلَصُهُ وَأَصْوَبُهُ. الْعَمَلُ لاَ يُقْبَلْ حَتَّى يَكُوْنَ خَالِصًا صَوَابًا، الْخَالِصُ إِذَا كَانَ لِلَّهِ وَالصَّوَابُ إِذَا كَانَ عَلىَ السُّنَّةِ

➖Fudhail bin Iyyadh berkata, “yang paling baik amalnya" maksudnya yang paling ikhlas dan benar. Amal tidak akan diterima hingga ikhlas lagi benar. Dikatakan ikhlas jika hanya untuk Allah dan dikatakan benar jika sesuai sunnah.” 
📚[Tafsir al-Baghawi (VIII/173)]

🌀Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah berkata, “Inti agama ada dua pokok, yaitu kita tidak menyembah kecuali hanya kepada Allah subhanahu wa ta’ala dan kita tidak menyembah Allah subhanahu wa ta’ala kecuali dengan apa yang Allah subhanahu wa ta’ala perintahkan dan tidak mengada-ngada.” 
📚[Kitab Tauhid Jilid Satu (hal. 86) oleh Syaikh Shalih al Fauzan cet. Darul Haq. Lihat al Ubudiyyah (hal. 103), Majmuu’atut Tauhid (hal. 645)]

🌀Amal yang didasari dengan dua syarat inilah yang diterima Allah, dan sebagai pelengkapnya Allah akan mengampuni mereka.

🌀Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:

(( أُولَئِكَ الَّذِينَ نَتَقَبَّلُ عَنْهُمْ أَحْسَنَ مَا عَمِلُوا وَنَتَجَاوَزُ عَنْ سَيِّئَاتِهِمْ فِي أَصْحَابِ الْجَنَّةِ وَعْدَ الصِّدْقِ الَّذِي كَانُوا يُوعَدُونَ ))

➖“Mereka itulah orang-orang yang Kami terima amal–perbuatan mereka yang ihsan, dan Kami ampuni kesalahan-kesalahan mereka. Mereka berada di surga sebagai janji yang benar yang dijanjikan kepada mereka.” 
📖 [QS. Al Ahqaf [46]: 16]

🌀Dalam sehari semalam, minimal 17 kali kita memohon kepada Allah agar dijauhkan dari orang-orang yang sesat.

🌀Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:

(( اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ (٦) صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ ))

➖“Tunjukilah kami jalan yang lurus. Yaitu, jalan orang-orang yang Engkau beri nikmat bukan orang-orang yang Engkau murkai dan tidak pula orang-orang yang sesat.” 
📖 [QS. Al-Fatihah [1]: 6-7]

🌀Siapakah yang dimaksud orang-orang yang sesat? Mereka adalah orang-orang Nasrani yang beramal tanpa ada petunjuknya dari Nabi ‘Isa ‘alaihis salam sehingga mereka divonis Allah sebagai orang yang sesat.

🌀Di antara ritual ibadah mereka yang tidak pernah diajarkan Nabi ‘Isa ‘alaihis salam adalah kerahiban/kependetaan. Mereka mengasingkan diri ke gereja atau biara untuk fokus ibadah dengan menjauhi manusia, makanan lezat, dan tidak menikah.

🌀Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:

(( وَرَهْبَانِيَّةً ابْتَدَعُوهَا مَا كَتَبْنَاهَا عَلَيْهِمْ إِلَّا ابْتِغَاءَ رِضْوَانِ اللَّهِ ))

➖“Dan mereka mengadakan kerahiban padahal Kami tidak mewajibkannya kepada mereka. Tetapi (mereka sendiri yang mengada-ngadakannya) untuk mencari keridhaan Allah.” 
📖 [QS. Al Hadid [57]: 27]

🌀Di sini Allah yang Mahatahu mengabarkan bahwa motif kerahiban mereka adalah untuk mencari ridha Allah, dan tentunya dilakukan dengan niat yang baik dan semangat yang tinggi dalam beragama.

قَالَ قَتَادَةُ: الرَّهْبَانِيَّةُ الَّتِي ابْتَدَعُوْهَا رَفْضُ النِّسَاءِ وَاتِّخَاذُ الصَّوَامِعِ

➖Qatadah berkata, “Kerahiban yang diada-adakan mereka adalah menjauhi wanita dan mengurung diri di biara-biara.” 
📚[Tafsir al Qurthubi (XVII/263)]

🌀Tentang kesudahan orang Nasrani ini, Allah mengabarkan dalam sebuah suratNya :

(( هَلْ أَتَاكَ حَدِيثُ الْغَاشِيَةِ (١) وُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ خَاشِعَةٌ (٢) عَامِلَةٌ نَاصِبَةٌ (٣) تَصْلَى نَارًا حَامِيَةً (٤) تُسْقَى مِنْ عَيْنٍ آنِيَةٍ (٥) لَيْسَ لَهُمْ طَعَامٌ إِلَّا مِنْ ضَرِيعٍ (٦) لَا يُسْمِنُ وَلَا يُغْنِي مِنْ جُوعٍ ))

➖“Sudah datangkah kepadamu berita (tentang) hari pembalasan? Banyak muka pada hari itu tunduk terhina karena banyak beramal lagi kepayahan,mereka memasuki api yang sangat panas, diberi minum dari sumber yang sangat panas. Mereka tiada memperoleh makanan selain dari pohon yang berduri yang tidak menggemukkan dan tidak pula menghilangkan lapar.” 
📖 [QS. Al-Ghasyiyah [88]: 1-7]

🌀Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma berkata, “Firman Allah ‘karena banyak beramal lagi kepayahan’ maksudnya orang-orang Nasrani.” 
📚[Tafsir Ibnu Katsir (VIII/385)]

أَبُوْ عِمْرَانَ الْجَوْنِي يَقُوْلُ: مَرَّ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ بِدَيْرِ رَاهِبٍ فَنَادَاهُ: ياَ رَاهِبُ! فَأَشْرَفَ. فَجَعَلَ عُمَرُ يَنْظُرُ إِلَيْهِ وَيَبْكِي. فَقِيْلَ لَهُ: ياَ أَمِيْرَ الْمُؤْمِنِيْنَ، مَا يُبْكِيْكَ مِنْ هَذَا؟ قَالَ: ذَكَرْتُ قَوْلَ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ فِي كِتَابِهِ: ((عَامِلَةٌ نَاصِبَةٌ تَصْلَى نَارًا حَامِيَةً)) فَذَاكَ الَّذِي أَبْكَانِي

➖Abu Imran al Jauni berkata, “Umar bin Khaththab radhiyallahu ‘anhu melewati seorang pendeta lalu dia menyapanya, ‘Hai Pendeta!’ lantas pendeta itu menoleh. Maka, Umar pun menatapnya dan menangis. Ditanyakan kepadanya, ‘Wahai Amirul Mu’minin, apa yang menyebabkanmu menangis?’ Dia menjawab, ‘Aku teringat firman Allah Azza wa Jalla di KitabNya ‘Karena banyak beramal lagi kepayahan, kelak mereka memasuki api yang sangat panas’ itulah yang membuatku menangis.’” 
📚[Ibid (VIII/385)]

🌀Inilah gambaran orang-orang yang beribadah hanya bermodal niat yang baik dan semangat yang tinggi semata. Amal ibadah ini tertolak dan tidak diterima Allah subhanahu wa ta’ala.

🌀Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

«مَنْ عَمِلَ عَمَلاً لَيْسَ عَلَيْهِ أَمْرُنَا فَهُوَ رَدٌّ»

➖“Barangsiapa yang mengerjakan amal tanpa ada petunjuknya dari kami, maka amal itu tertolak.”
📙[Shahih : Shahih Muslim (no. 1718)]

🌀Kelak mereka di akhirat akan menyesal. Mereka menyesal karena waktu mereka habis saat di dunia untuk beribadah dengan tekun, capek, lelah, dan kepayahan tetapi jerih payah mereka tidak dianggap oleh Allah subhanahu wa ta’ala dan tidak mendapatkan pahala.

(( وَقَدِمْنَا إِلَى مَا عَمِلُوا مِنْ عَمَلٍ فَجَعَلْنَاهُ هَبَاءً مَنْثُورًا ))

➖“Dan kami hadapkan semua amal-perbuatannya yang pernah dikerjakannya, lalu Kami jadikan ia bagaikan debu yang beterbangan.” 
📖 [QS. Al-Furqan [25]: 23]

(( قُلْ هَلْ نُنَبِّئُكُمْ بِالْأَخْسَرِينَ أَعْمَالًا (١٠٣) الَّذِينَ ضَلَّ سَعْيُهُمْ فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَهُمْ يَحْسَبُونَ أَنَّهُمْ يُحْسِنُونَ صُنْعًا ))

➖“Katakanlah, ‘Maukah kami kabarkan kepadamu tentang orang-orang yang merugi amal-perbuatannya? Yaitu orang-orang yang sesat usaha mereka di kehidupan dunia, sedangkan mereka menyangka bahwa telah mengerjakan ibadah yang terbaik.” 
📖 [QS. Al-Kahfi [18]: 103-104]

🌀Ikhlas, hampir semua orang bisa mengusahakannya, tetapi mutaba’ah (syarat kedua diterimanya ibadah) hampir tidak ada yang bisa memenuhinya kecuali ulama dan penuntut ilmu. 
Sebab, mereka adalah orang-orang yang membaca dan mengkaji hadits-hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sehingga mereka mengetahui sifat ibadah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam: sifat shalat Nabi, sifat wudhu Nabi, sifat puasa Nabi, mualamah Nabi, dan seterusnya.

🌀Itulah mengapa ilmu di dalam Islam terpuji dan banyak keutamannya. Sampai-sampai menuntut ilmu lebih disukai ulama Salaf daripada ibadah sunnah, dan belajar satu bab ilmu lebih disukai daripada shalat sunnah 1000 rakaat.

🌀Imam al Bukhari membuat sebuah bab :

الْعِلْمُ قَبْلَ الْقَوْلِ وَالْعَمَلِ

➖ “Ilmu sebelum berucap dan beramal.” 
📙[Shahih al Bukhari (I/26)] 

🌀Kemudian beliau menyebutkan dalil-dalil tentang keutamaan ilmu dan pemiliknya dari al Qur'an, hadits, dan ucapan ulama salaf.

🌀Maka, bergembiralah ketika Allah subhanahu wa ta’ala memilih Anda untuk menjadi seorang penuntut ilmu!!!

Kamis, 11 Juni 2020

DO'A AGAR SELALU DIBERI KESEHATAN, DITENGAH WABAH CORONA YANG SEMAKIN MENYEBAR

۞﷽۞

╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿ৡৢ˚❁🕌❁˚ৡ✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮
" DO'A AGAR SELALU DIBERI KESEHATAN, DITENGAH WABAH CORONA YANG SEMAKIN MENYEBAR "
•┈┈•⊰✿┈•ৡৢ❁˚🌹🌟🌹˚❁ৡ•┈✿⊱•┈┈•
                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊




بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــــمِ
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

===================================

 Sahabat Indahnya Berbagi....

🍂🔘Saat ini bangsa kita Indonesia dan seluruh negara di dunia sedang menghadapi masalah besar akibat Covid-19 yang lebih dikenal dengan Corona. 

🍂🔘Dalam kesempatan ini admin mengajak kita semua untuk berdoa bersama agar wabah penyakit ini segera diangkat oleh Allah dan keadaan dapat kembali menjadi normal. 

🍂🔘Kita doakan juga kepada para dokter, perawat, sukarelawan dan semua yang berjuang digaris depan agar senantiasa dilindungi Allah dari segala bahaya. 

🍂🔘Dikutip dari Syarah Riyadhus Shalihin Jilid 4 dalam hadist nomor 1484, diriwayatkan dari Anas RA, Rasulullah Shallallahu'alaihi Wassalam pernah membaca doa berlindung dari segala penyakit.

🍂🔘Berikut doanya:

➖"Wa an annas radhiyallahu anhu an nabiya shallahu allahi wasallam kana yaqulu, Allahumma innii a'uudzu Bika Minal Baroshi wal Junuuni wal Judzaami wa min Sayyi-il Asqoom".

➖Artinya: Dari Anas radhiyallahu anhu bahwasanya Nabi Muhammad shallahu allahi wasallam mengucapkan doa: Ya Allah, sungguh aku berlindung kepada-Mu dari penyakit belang (kulit), gila, lepra, dan dari keburukan segala macam penyakit.

🍂🔘Selain itu, umat muslim juga disarankan untuk membaca:

اَللَّهُمَّ عَافِنِى فِى بَدَنِى اللَّهُمَّ عَافِنِى فِى سَمْعِى اللَّهُمَّ عَافِنِى فِى بَصَرِ

Artinya :

➖"Ya Allah, sehatkanlah badan ku. Ya Allah sehatkanlah pendengaranku. Ya Allah sehatkanlah penglihatanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau".

••Bacalah doa tersebut sebanyak tiga kali setiap pagi hari dan sore hari.

🍂🔘Dan berikut ini agar sehat dan diberikan umur panjang:

اللَّهُمَّ أكْثِرْ مَالِي، وَوَلَدِي، وَبَارِكْ لِي فِيمَا أعْطَيْتَنِي وَأطِلْ حَيَاتِي عَلَى طَاعَتِكَ، وَأحْسِنْ عَمَلِي وَاغْفِرْ لِي

Artinya :

➖"Ya Allah, perbanyaklah harta dan anaku, dan berkahilah karunia yang telah Engkau berikan kepadaku. Panjangkanlah umurku dalam ketaatan kepada-Mu dan baguskalah amalanku dan ampunilah dosa-dosaku".

ﺁﻣــــــــــــــــــﻴﻦ ﻳَﺎ ﺭَﺏَّ ﺍﻟْﻌَﺎﻟَﻤِــــــــــﻴْﻦ


Baca juga :




              🤲🤲🤲 DOA 🤲🤲🤲

Doa adalah senjata...bahkan lebih canggih dari senjata ciptaan manusia yg tercanggih sekalipun...yg paling modern sekalipun...bahkan lebih canggih dari senjata yg mungkin kelak akan dibuat oleh manusia (mutaakhir).

Menggunakan senjata, harus tau cara menggunakannya, harus ada pelurunya, harus tau sasarannya.

Doapun demikian...doa harus dipahami, berpeluru keyakinan, sasarannya husnudzon pada Alloh.

Doa bukan menyuruh Alloh, karena Alloh bukan pesuruh.

Doa adalah memohon kepada Alloh dgn keyakinan bahwa Alloh yg paling tau apa yg terbaik untuk kita...menyerahkan keputusan kepada Nya, kapan dan dalam bentuk apa terkabulnya.

Doa pasti Alloh kabulkan...
namun...
Jangan tutup pintu terkabulnya doa dengan melakukan maksiat..
Jangan buat doa tumpul karna tubuh terbangun oleh ikhtiar dan makanan yg haram baik dari dzatnya maupun cara mendapatkannya...sangat rugi jika doa kita tumpul.

Percayalah, hari ini akan lebih indah, daripada kemarin, jika kita mengawalinya dengan doa.

Mulailah hari kita dengan doa bangun tidur, qiyamul lail, sholat shubuh dan doa-doa di pagi hari agar kita mendapatkan keberuntungan dan kesuksesan.

Jangan putus berdoa, karena sesungguhnya doa merupakan tali kesuksesan... 


Keep husnudzon... keep istiqomah...!