Selasa, 29 Desember 2020

SAAT SAKIT , WALIYULLAH GURU SEKUMPUL TETAP MELAYANI SEMUA ORANG

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" SAAT SAKIT , WALIYULLAH GURU SEKUMPUL TETAP MELAYANI SEMUA ORANG " 

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


๐Ÿ”ต Telah bercerita Habib Ahmad Al-Ahdal. Beliau adalah seorang anak angkat Abah Guru Sekumpul yang telah diasuh dan dibesarkan oleh Abah Guru Sekumpul dengan kasih sayang dan dengan kelembutan pada waktu bayi hingga tumbuh menjadi orang yang gagah lagi tampan dan berwibawa,.


๐Ÿ”ต Habib Ahmad al Ahdal bercerita pengalaman Beliau pada waktu Beliau hidup serumah dengan Abah Guru Sekumpul. Berikut kisah selengkapnya:


➖“Para Waliyullah itu pasti jauh daripada sifat ujub, sum’ah, takabbur, riya, syrik dan lain sebagainya. Dan para Waliyullah umumnya dan Abah Guru Sekumpul khususnya, Beliau tidak pernah merasa memiliki suatu karomah, karena kemuliaan dan kebesaran hanya milik Allah.


➖Kecuali mereka dalam keadaan kepepet dan itu pun atas izin Allah subhanahu wa ta’ala juga, disebabkan Allah sangat menyayangi mereka, maka dari itu Allah langsung yang menjaga mereka dan melindungi mereka.


➖Ini sehubungan dengan masalah. Saya melihat Abah Guru mengajar dengan isiqomahnya. Sewaktu Beliau terbaring sakit di rumah, dan terbaring lemah di kasur Beliau masih tetap mengajar.


➖Ada lagi, pada waktu tangan dan kaki Beliau bengkak, waktu itu ada rombongan Habib sekitar 20 orang lebih yang datang dan Beliaupun menjamu para tamu habaib tersebut seolah-olah Beliau tidak merasakan sakit sedikitpun. Namun setelah tamu pergi berlalu Beliau baru kesakitan, dan menundukkan wajah beliau serta memegangi tangan beliau dengan menyebut nama Allaaah, Allaaah, Allaaaah..


➖Dan ada lagi waktu Abah Guru mau ke majlis ada orang yang mau minta air untuk didoakan oleh Beliau, padahal Abah Guru sendiri tak mengenal siapa orang tersebut, dan di waktu tengah malam seperti biasa beliau bangun dan beliau sampai menangis berdoa bahkan terisak, sampai-sampai beliau jatuh sakit.


➖Lalu esok harinya adik beliau, Hj Rahmah dan istri Beliau melarang orang-orang untuk meminta air secara langsung kepada Beliau karena khawatir akan kesehatan Beliau. Karena setiap ada orang yang mau minta air, pasti diberi oleh Beliau. Namun malamnya Beliau selalu menangis ditengah malam yang sunyi untuk mendoakan si fulan/ fulanah yang minta air tadi siang tersebut.


➖Bahkan ada juga yang sampai Beliau sakit karena mendoakan orang yang meminta air tadi. Padahal namanya saja Beliau tidak tahu. Ada lagi pas sewaktu malam saya terkejut mendengar Beliau menangis-menangis dengan terisak-terisak berdoa, sampai-sampai wajah Beliau basah dengan airmata.


➖Saya mendengar sedikit doa Beliau pada waktu itu.. Subhaanallaah!! Kalau tidak salah khilaf seperti ini doa Abah Guru Sekumpul.


“ (Yaa Allaaah, ampunii dosa-dosa murid-murid uluun (saya-red), keluarga uluun, anak bini ulun, anak-anak angkat uluun, jiran-jiran uluun, dan semua ummat muslimin wa muslimat dimana pun mereka berada namun hati mreka mncintai ulun dan keluarga ulun…


➖Yaa Allaah, ampuni jua dosa-dosa orang-orang yang tidak menyukai ulun, orang memusuhi ulun, orang yang menyakiti hati ulun..


➖Ampuni jua dosa-dosa mereka semua , dan sampaikan kepada kasih Engkau ya’ni baginda Nabi Muhammad (Saw) untuk memberi syafaat nya terhadap mereka semua, karena biarpun mereka membenci ulun, akan tetapi ulun ridho dengan mereka.


➖Jadi ulun berharap semua yang ulun sebutkan tadi, terutama diri ulun ini. Matikan dalam keadaan husnul khotimah ya Allah, dan ulun mohon masukkan kami semua di dalam sorga firdaus Engkau bighairi hisaaab, dan terhadap orang yang membenci dengan diri ulun, ini tolong turunkan/ berikan rahmat Engkau terhadap mereka, biar mereka bisa juga merasakan kenikmatan sorga Engkau, dan biarkan ulun bersahabat dengan mereka di surga nanti. Karena ulun ridhooo terhadap mereka)”


➖Doa ini masih panjang padahal, yang ini saja sudah membuat hati saya bersangatan malu, setiap berhadapan dengan Abah Guru.


➖Maka saya melihat langsung bagaimana kondisi Abah Guru pada waktu berdoa itu. Waktu itu Abah Guru dalam keadaan sakit keras, yang pada saat itu yang membuat saya terharu menitikkan airmata pada wktu itu. Beliau sama sekali tidak berdoa untuk kesembuhan diri Beliau, sama sekali Beliau tidak menghiraukan penyakit Beliau dan berdoa untuk kesembuhan Beliau, hanya mendoakan anak muridnya selamat dunia akirat.


➖Ridho dan ikhlas serta kecintaan yang tulus kepada anak muridnya dan orang-orang Islam itulah yang mendasari Abah Guru mendoakan seperti itu.


➖“Saya berani menjadi saksi di yaumil Akhir nanti tentang kejadian yang pernah saya lihat dan saya alami ini,” pungkas Habib Ahmad Al-Ahdal.

Senin, 28 Desember 2020

KETIKA MBAH MANGLI MAGELANG DATANG DI KEDIAMAN GURU SEKUMPUL

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

"KETIKA MBAH MANGLI MAGELANG DATANG DI KEDIAMAN GURU SEKUMPUL" 

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


๐Ÿ’Ž Pernah suatu ketika Abah Guru kedatangan seorang tamu dari Magelang Jawa Tengah, nama tamu tersebut adalah Kyai Hasan Asy’ari, biasa di panggil Mbah Mangli.


๐Ÿ’Ž Mbah Mangli adalah seorang ulama besaar, ribuan muridnya. Beliau dikenal sebagai seorang Wali dari Wali-wali Allah, salah satu karomah beliau adalah; apabila mengadakan pengajian, beliau tidak pernah menggunakan pengeras suara, namun anehnya dari ribuan jemaah beliau tak satu pun yang tak mendengar suara beliau.


๐Ÿ’Ž Kedatangan Kyai Mangli disambut Abah Guru dengan hangat. Kala itu Kyai Mangli menginap di rumah Abah Guru. 

Abah Guru pun menyediakan sebuah kamar buat sang Kyai tidur dan beristirahat. 


๐Ÿ’Ž Pada waktu malam, Abah Guru melewati kamar yang digunakan Kyai Mangli untuk istirahat, dan pada saat itu pintu kamar itu terbuka.


๐Ÿ’Ž Abah Guru melihat Kyai Mangli tidur di lantai, tidak di kasur/ranjang yang sudah di sediakan.


๐Ÿ’Ž Abah Guru sangat menjaga adab beliau kepada seorang kyai sepuh, maka Abah Guru pun juga tidur dan berbaring dilantai di depan kamar tidur yang ditempati Kyai Mangli. 

Hal ini karena tawadhu dan menghormati tamunya.


๐Ÿ’Ž Dua orang Auliya Allah Ta’ala yang sama-sama luar biasa akhlaknya.

Tak ada merasa lebih berilmu diantara mereka. 


๐Ÿ’Ž Banyak sekali kisah para ulama terdahulu yang saling menghormati satu sama lain. 

Semoga semua itu bisa menjadi pelajaran buat kita semua, juga para ulama yang jadi panutan umat. 

Jangan sampai karena adanya perbedaan pandangan akan membawa perselisihan. 


➖Ya Allah berilah kami semua keikhlasan dan kemampuan dapat meniru dan mengikuti akhlak dan adab Abah Guru Sekumpul dan Kyai Mangli yang jadi panutan kami.


ุขู…ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ูŠู† ูŠَุงุฑَุจَّ ุงู„ْุนَู„َู…ِูŠْู†َ

Minggu, 27 Desember 2020

KISAH PEMUDA ANSHAR YANG HIDUP KEMBALI KARENA DO'A IBUNYA

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" KISAH PEMUDA ANSHAR YANG HIDUP KEMBALI KARENA DO'A IBUNYA "

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


#KISAH_SAHABAT : FARI’AH AL-ANSHARIYAH RADHIALLAHU’ANHA


๐Ÿ“šDalam kitab Al-‘Ulum al-Fakhirah fi al-Nazhri fi Umur al-Akhirab, Sayyid `Abdurrahman bin Muhammad al Tsa`labi al-Ja`fari al-Maghribi, yang dimakamkan di Aijazair, mengemukakan riwayat Anas radhiyallahu’anhu yang menceritakan bahwa Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam bersabda kepada Fari’ah,


 ➖“Sesungguhnya anak laki- lakimu, Ibrahim, telah mati.” 


Fari’ah lalu berkata,

➖ “Sungguhkah,ya Rasululullah?” 


Rasul menjawab,

➖ “Ya.” 


Fari’ah lalu berdoa, 

➖ “Segala puji bagi Allah. Ya Allah, Engkau tahu bahwa aku berhijrah kepadaMu dan kepada Nabi-Mu dengan harapan agar Engkau menolongku dalam setiap kesulitan. Oleh karena itu, jangan Engkau timpakan musibah ini atasku.” 


Rasulullah membuka penutup wajah anak Fari’ah, kemudian anak itu hidup kembali dan makan bersama kami.


๐Ÿ“šHikayat ini juga dituturkan oleh Ibnu Qattan dan `Iyadh dari Anas radhiyallahu’anhu dengan redaksi, 

➖ `Ada seorang pemuda dari golongan Anshar meninggal dunia. Ia mempunyai seorang ibu yang lemah dan buta. Kami mengafani jenazahnya dan menghibur hati ibunya agar sabar. 


Kemudian ibunya bertanya, 

➖ `Benarkah putraku telah mati?’ 


Kami menjawab,

➖ `Ya.’ 


Ibunya lalu berdoa, 

➖ `Ya Allah, Engkau tahu bahwa aku benar-benar berhijrah kepada-Mu dan kepada Nabi-Mu.’ 


Kisah selanjutnya sama dengan hadis di atas. Riwayat lain dan Ibnu Qattan menceritakan bahwa ketika itu, Allah Subhanahu wa ta’ala menghidupkan anaknya, lalu anak itu makan di hadapan Rasululahh Shallallahu alaihi wasallam.

Sabtu, 26 Desember 2020

KAROMAH MBAH KHOLIL YANG MERUBAH AIR LAUT JADI SEGELAS SUSU

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

๐ŸŒŠ KAROMAH MBAH KHOLIL YANG MERUBAH AIR LAUT JADI SEGELAS SUSU ๐Ÿฅ› 

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


๐ŸŒŠSyahdan, Mbah Kholil Bangkalan Madura memanggil tiga santrinya, Mbah Manab (kelak menjadi pendiri Lirboyo) dan dua orang santri lainnya. 


➖"Anu Cung, tolong sampean carikan air susu di laut."


๐ŸŒŠSaling pandang sejenak, ketiganya menjawab kompak, 

➖ "Enggih, Kiai..."


๐ŸŒŠSetelah pamitan mereka langsung berangkat. Dengan bekal keyakinan bahwa dawuh guru walaupun kelihatan mustahil tetap harus dilaksanakan. Selama tiga hari tiga malam mencari di lautan, ternyata hasilnya nihil.


๐ŸŒŠDi tengah keputusasaan ketiganya bermusyawarah. 

➖"Bagaimana ini?"

➖"Lha iya, kalau kita jawab tidak ada berarti kan sama saja mengatakan guru kita tidak tahu, bodoh?"

➖ "Seperti beli rokok di toko bangunan," jawab lainnya.

➖"Wah gini saja, bagaimana kalau kita jawab 'Kami belum menemukan, Kiai,'" kata yang ketiga. Yang akhirnya jawaban ini disetujui dua orang temannya.


๐ŸŒŠLalu ketiganya sowan kembali ke Mbah Kholil, dan mengatakan kalau belum menemukan.

➖"Oh gitu. Ayo kalian ikut saya," kata Mbah KH. Kholil singkat.


๐ŸŒŠKemudian beliau mengajak ke tepi laut. Mengeluarkan gelas yang dibawa dari rumah dan mengambil air laut dengan gelasnya. Aneh bin ajaib, ternyata air laut itu berubah menjadi susu!


➖ "Sekarang mintalah kepada Allah keinginan kalian, dengan lantaranku." 

Ucap Mbah Kholil.


๐ŸŒŠDua orang santri pertama meminta agar kaya raya. 


๐ŸŒŠSedangkan Mbah Manab meminta ilmu yang bermanfaat. 


๐ŸŒŠKelak keinginan mereka terkabul. 

Dua orang santri itu benar-benar kaya raya, namun kekayaannya habis berbarengan dengan meninggalnya. 


๐ŸŒŠSedangkan Mbah Manab bisa mendirikian Pondok Pesantren Lirboyo yang santrinya menyebar ke seluruh Nusantara.


๐Ÿ“š (#Sumber kisah: Kiai Anwaril Mustofa dari KH. Fathoni Tanggungharjo Grobogan Jawa Tengah)

Jumat, 25 Desember 2020

SURAH AR-RAHMAN BISA JADI SYAFAAT KE SURGA


۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" SURAH AR-RAHMAN BISA JADI SYAFAAT KE SURGA "

•┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊

ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


===================================


๐Ÿ“– SURAH Ar-Rahman adalah surah ke-55 dalam al-Qur'an. Surah ini tergolong surat makkiyah, terdiri atas 78 ayat. Dinamakan Ar-Rahmaan yang berarti Yang Maha Pemurah berasal dari kata Ar-Rahman yang terdapat pada ayat pertama surah ini. 


๐Ÿ“– Ar-Rahman adalah salah satu dari nama-nama Allah. Sebagian besar dari surah ini menerangkan kepemurahan Allah SWT kepada hamba-hamba-Nya, yaitu dengan memberikan nikmat-nikmat yang tidak terhingga baik di dunia maupun di akhirat nanti.


๐Ÿ“– Ciri khas surah ini adalah kalimat berulang 31 kali Fa-biayyi alaa'i Rabbi kuma tukadzdzi ban (Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?) yang terletak di akhir setiap ayat yang menjelaskan karunia Allah yang diberikan untuk manusia. 


๐Ÿ“– Dalam suatu riwayat, Rasulullah SAW pernah berkisah: 

➖ “Aku pernah membacakan surah al-Rahman di hadapan manusia, mereka diam (tidak merespon). Dan ketika aku bacakan surah al-Rahman di hadapan para jin, ketika sampai pada kalimat “maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan/ fabiayyi aalaa irabbikumaa tukadzibaan”, mereka lantas menjawab “Tidak ada satupun dari nikmat-Mu wahai Tuhanku yang kami dustakan, maka bagi-Mu segala puji”, mereka merespon lebih baik dibandingkan manusia, kata Nabi Muhammad saw.


ุนู† ุฌุงุจุฑ ุจู† ุนุจุฏ ุงู„ู„ّู‡ ، ู‚ุงู„ : ู„ู…ّุง ู‚ุฑุฃ ุงู„ู†ุจูŠ ุตู„ّู‰ ุงู„ู„ّู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุขู„ู‡ ูˆุณู„ّู… ุงู„ุฑุญู…ู† ุนู„ู‰ ุงู„ู†ุงุณ ุณูƒุชูˆุง ، ูู„ู… ูŠู‚ูˆู„ูˆุง ุดูŠุฆุง ، ูู‚ุงู„ ุตู„ّู‰ ุงู„ู„ّู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุขู„ู‡ ูˆุณู„ّู… : «ู„ู„ุฌู†ّ ูƒุงู†ูˆุง ุฃุญุณู† ุฌูˆุงุจุง ู…ู†ูƒู… ، ู„ู…ّุง ู‚ุฑุฃุช ุนู„ูŠู‡ู… : {ูَุจِุฃَูŠِّ ุขู„َุงุกِ ุฑَุจِّูƒُู…َุง ุชُูƒَุฐِّุจَุงู†ِ} [ุงู„ุฑุญู…ู† : 13] ، ู‚ุงู„ูˆุง : ู„ุง ุจุดูŠ‏ุก ู…ู† ุขู„ุงุฆูƒ ุฑุจّู†ุง ู†ูƒุฐّุจ ูู„ูƒ ุงู„ุญู…ุฏ »


๐Ÿ“– Riwayat di atas ditemukan dalam kitab tafsir al-Durr al-Mantsur karya Imam al-Suyuthi, juga oleh Imam al-Daruquthni, Khatib al-Baghdadi, dan lain sebagainya. Menurut al-Suyuthi sanad hadis di atas adalah sanad hadis yang sahih.


SEBAGAI SYAFAAT 


๐Ÿ“– Dalam Tsawabul A’mal, dijelaskan bahwa Rasulullah pernah bersabda: 

➖ “Barang siapa membaca Ar Rahman, dan ketika membaca kalimat fabiayyi aala’i Robbikuma tukadzibaan kemudian jika dia mengucapkan: tidak ada satupun nikmatMu dari Tuhanku yang aku dustakan, maka jika membacanya di malam hari kemudian mati, maka matinya seperti mati syahid, jika membacanya di siang hari kemudian ia mati, maka matinya seperti mati syahid.” 

(diriwayatkan oleh Imam Ja’far). 


๐Ÿ“– Lebih jauh lagi, terdapat sebuah hadis mauquf yang bersumber dari Abu ‘Abdillah bin Sallam yang mengatakan: 

➖ “Janganlah kalian meninggalkan membaca surah al-Rahman, sebab surah ini tidak akan menetap dalam hati orang-orang munafik. Pada hari kiamat nanti ia akan menjelma menjadi manusia yang sangat mengagumkan, wangi dan enak dipandang.


๐Ÿ“– Sampai suatu saat dia berdiri di hadapan Tuhan, dan Tuhan bertanya kepadanya: “Siapakah yang bersamamu sewaktu di dunia, yang tidak pernah luput untuk membacamu?” lalu surah al-Rahman menjawab: “Tuhanku, fulan dan fulan yang gemar membacaku.”


๐Ÿ“– Seketika wajah orang-orang yang ditunjuk tersebut berseri-seri dan Tuhan pun berkata: “Silahkan kalian berilah syafaat orang-orang yang kalian cintai!” dan terakhir Tuhan mengatakan: “Masuklah kalian ke dalam surga dan tinggallah di sana sekehendak kalian!”


Allahu'lam

Kamis, 24 Desember 2020

GHULUL (KORUPSI)

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

                ๐Ÿ”ฅ GHULUL (KORUPSI) ๐Ÿ”ฅ

•┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


===================================


๐Ÿ”ฅDiantara dosa besar yang dianggap sepele oleh sebagian besar masyarakat adalah al-ghulรปl. Al-Ghulรปl maksudnya mengambil sesuatu yang bukan miliknya dari harta bersama, atau memanfaatkan barang-barang inventaris kantor untuk kepentingan pribadi atau keluarganya bukan untuk kepentingan umum. 


๐Ÿ”ฅPerilaku seperti ini termasuk perbuatan zalim yang berat bisa menyeret masyarakat pada kerusakan, terutama pelakunya. Pelaku tindak kezaliman ini terancam hukuman yang keras di dunia dan juga di akhirat.


ูˆَู…َุง ูƒَุงู†َ ู„ِู†َุจِู‰ٍّ ุฃَู† ูŠَุบُู„َّ ۚ ูˆَู…َู† ูŠَุบْู„ُู„ْ ูŠَุฃْุชِ ุจِู…َุง ุบَู„َّ ูŠَูˆْู…َ ูฑู„ْู‚ِูŠَٰู…َุฉِ ۚ ุซُู…َّ ุชُูˆَูَّู‰ٰ ูƒُู„ُّ ู†َูْุณٍ ู…َّุง ูƒَุณَุจَุชْ ูˆَู‡ُู…ْ ู„َุง ูŠُุธْู„َู…ُูˆู†َ


➖"Tidak mungkin seorang nabi berkhianat dalam urusan harta rampasan perang. Barang siapa yang berkhianat dalam urusan rampasan perang itu, pada hari kiamat, ia akan datang membawa apa yang dikhianatinya itu, kemudian tiap-tiap diri akan diberi pembalasan tentang apa yang ia kerjakan dengan (pembalasan) setimpal sedangkan mereka tidak dianiaya." 

๐Ÿ“–(QS Ali Imran [3]: 161).


๐Ÿ”ฅDalam ayat di atas, makna ghulul adalah mengambil sesuatu dari harta rampasan perang yang tidak boleh dimanfaatkan sebelum pembagian. Ghulul masuk kategori pengkhianatan dan dosa besar. 


๐Ÿ”ฅKemudian, istilah ghulul dipakai untuk pengkhianatan dalam masalah harta sebagaimana yang dijelaskan Rasulullah saw, hadiah yang diterima oleh seorang pejabat atau pemimpin karena jabatannya itu termasuk ghulul yang diharamkan Allah SWT.


๐Ÿ”ฅRasulullah saw bersabda, 

➖ "Hadiah untuk pekerja (pegawai) itu adalah ghulul (khianat)." 

๐Ÿ“™ (HR. Ahmad). 


๐Ÿ”ฅDalam riwayat lain Rasulullah saw bersabda,

➖ "Hadiah untuk pemimpin itu adalah ghulul (khianat)."

๐Ÿ“™ (HR Thabrani dan Baihaqi).


๐Ÿ”ฅDari Abu Humaid as-Sa’idi Radhiyallahu anhu mengatakan bahwa Rasulullah SAW pernah mempekerjakan seseorang dari kabilah al-Azdi yang bernama Ibnu al-Lutbiyyah untuk mengurus zakat. Setelah bekerja ia datang menghadap Rasulullah seraya berkata,

➖ “Ini untuk Anda dan yang ini untukku, aku diberi hadiahkan. Mendengar ini, Rasulullah berdiri di atas mimbar seraya bersabda: 

 ‘Ada apa dengan seorang pengurus zakat yang kami utus, lalu ia datang dengan mengatakan, ‘Ini untukmu dan ini hadiah untukku!’

Cobalah ia duduk saja di rumah ayahnya atau rumah ibunya, dan melihat, apakah ia diberi hadiah ataukah tidak? Demi Allah, tidaklah seseorang datang dengan mengambil sesuatu dari yang tidak benar melainkan ia akan datang dengannya pada hari Kiamat, lalu dia akan memikulnya di lehernya. (Jika yang ia ambil adalah) unta, maka akan keluar suara unta. Jika sapi, maka akan keluar suara sapi; Jika kambing, maka akan keluar suara kambing. Kemudian beliau mengangkat kedua tangannya sehingga kami bisa melihat putih kedua ketiak beliau SAW dan mengatakan, ‘Wahai Allรขh! Aku telah menyampaikannya?’

๐Ÿ“™ (HR al-Bukhรขri dan Muslim)


๐Ÿ”ฅDalam kitab Fathul Bari, Ibnu Hajar (773 H- 852 H) menjelaskan, Nabi saw menerangkan pekerjaan yang dia lakukan (sebagai pemungut zakat) itulah yang menjadi penyebab orang lain memberi hadiah kepadanya.


๐Ÿ”ฅDan jika dia hanya berdiam diri di rumahnya, orang tidak akan memberi hadiah kepadanya. Karena itu, dia tidak boleh menghalalkan pemberian itu hanya karena merupakan hadiah dari orang lain.


๐Ÿ”ฅImam Nawawi (631 H-676 H), dalam kitab Syarah Muslim menjelaskan, hadis ini merupakan penegasan hadiah bagi pejabat adalah haram.


๐Ÿ”ฅIa juga mengatakan kaum Muslimin bersepakat atas beratnya keharaman ghulul dan merupakan dosa besar. Mereka juga sepakat, wajib bagi yang menerimanya untuk mengembalikannya.


๐Ÿ”ฅDari Buraidah Radhiyallahu anhu, dia mengatakan bahwa Rasulullah SAW barsabda, 

➖ “Barangsiapa yang telah kami ambil untuk melakukan suatu tugas dan kami telah menetapkan rezeki (gaji atau upah), maka harta yang dia ambil selain gaji dari kami adalah ghulul (pengkhianatan, korupsi atau penipuan)’.

๐Ÿ“™ [HR. Abu Daud]


๐Ÿ”ฅSyaikh Shalih bin Muhammad Alu Thalib menjelaskan permasalahannya bukan pada banyak atau sedikitnya barang yang diambil, akan tetapi ini merupakan asas atau sendi, juga merupakan aturan agama yang mereka anut, serta akhlak yang menghiasi diri mereka serta amanah yang wajib mereka tunaikan.


๐Ÿ”ฅJika virus ghulul (korupsi) dibiarkan, menurutnya, maka dia akan membesar. Orang yang sudah terbiasa mengambil suatu yang kecil, suatu ketika dia akan berani mengambil sesuatu yang lebih besar. Jika ghulul sudah menjadi hal jamak atau lumrah pada sebuah masyarakat, dimana si pelaku tanpa rasa sungkan dan malu mengambil harta yang bukan haknya, itu artinya akhlak yang hina ini telah tersebar di kalangan mereka.


๐Ÿ”ฅPadahal setiap akhlak tercela itu menyeret pelakunya pada prilaku yang lebih buruk sehingga terjebak dalam sebuah rangkaian perbuatan maksiat yang terus-menerus merusak hati dan menghancurkan moral serta membangkitkan egois.


๐Ÿ”ฅSemua ini akan menyeret seseorang untuk berbuat zalim, menyulut rasa dengki dan mengakibatkan perpecahan. Kerusakan pada managemen kantor dan keuangan bisa juga memberikan dampak negatif pada masyarakat, keterpurukan akhlak, kemiskinan serta kerusakan agama mereka, juga membuka peluang untuk berbuat korup dan merebaknya budaya sogok. Sehingga sering terdengar, banyak orang yang tidak bisa mendapatkan hak kecuali dengan sogok.


๐Ÿ”ฅKalau amanah sudah ditinggalkan maka banyak hak yang terabaikan, keadilan akan melemah, kezaliman merajalela, rasa aman hilang dan masyarakat dilanda ketakutan.


๐Ÿ”ฅRasulullah SAW bersabda dalam hadis riwayat Abu Hurairah Radhiyallahu anhu:

➖ Apabila amanah telah disia-siakan maka tunggulah hari Kiamat’. Dan Ibn Mas’รปd Radhiyallahu anhu berkata, 

 “Yang pertama kali hilang dari agamamu adalah amanah.”

Rabu, 23 Desember 2020

MAU DIDOAKAN 70 MALAIKAT...??

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

        " MAU DIDOAKAN 70 MALAIKAT...?? "

•┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


===================================


๐ŸŒŸ Malaikat merupakan salah satu makhluk Allah SWT yang senantiasa beribadah kepada-Nya. Golongan yang diciptakan dari cahaya ini dipercayai memiliki kesucian dan terhindar dari dosa.


๐ŸŒŸ Tahukan anda kalau ternyata malaikat kerap mendoakan dan beristigfar untuk manusia. Namun tidak sembarangan, mereka akan memilih manusia yang melakukan amal kebaikan saja. Tidak hanya satu, manusia bahkan bisa mendapatkan doa dari 70 ribu malaikat sekaligus.  


๐ŸŒŸ Amalan untuk mendatangkan nikmat ini tergolong ringan. Namun keutamaannya tentu sangat besar dibandingkan dengan doa dan istigfar yang dilakukan manusia. Lantas apa amalan sederhana yang membuat 70 ribu malaikat beristigfar dan berdoa untuk manusia? 


๐ŸŒŸ Ternyata amalan tersebut adalah menjenguk orang yang sakit. Tindakan ini terkesan sederhana, manusia menyisikan sedikit waktunya untuk melhat saudara atau kerabatnya yang sedang sakit. Namun, ternyata hal ini memiliki keutamaan yang sangat besar. Sebanyak 70 ribu malaikat akan mendoakan kebaikannya serta beristigfar dan meminta ampun untuk manusia tersebut. 


๐ŸŒŸ Tindakan menjenguk orang sakit ini merupakan salah satu bentuk ksaih sayang terhadap sesaman manusia. Hal ini akan berdampak baik terhadap psikologis orang yang menderita sakit. Sehingga akan menumbuhkan sikap optimis orang yang sakit dan akan berdampak kepada kesembuhan mereka. 


➖“Tidaklah seorang muslim yang menjenguk muslim lainnya di pagi hari kecuali ada 70 ribu malaikat yang mendoakannya hingga sore hari. Dan jika menjenguknya di sore hari, ada 70 ribu malaikat yang mendoakannya hingga pagi, dan baginya satu kebun di surga.” 

๐Ÿ“™ (HR. Al-Tirmidzi ).


๐ŸŒŸ Siapa jenguk orang sakit di pagi hari, duduk disampingnya menghiburnya, mendoakan kesembuhan untuknya, maka 70 ribu malaikat memintaan ampunan untuknya sampai tiba waktu sore. Amalan ringan tapi memiliki keutamaan yang sangat besar. Ini karena orang tadi menunjukkan sifat rahmat (kasih sayang) kepada sesamanya sehingga Allah juga limpahkan rahmat-Nya kepadanya.


๐ŸŒŸ Dari Jabir bin Abdillah, ia berkata: Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda : “Siapa yang mejenguk orang sakit, ia terus dalam naungan rahmat sehingga duduk. Maka apabila ia duduk, ia tenggelam ke dalamnya.” 

๐Ÿ“™ (HR. Ahmad)


๐ŸŒŸ Sifat mulia ini masuk dalam keumuman sabda Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam


➖ “Orang-orang yang penyayang niscaya akan disayangi pula oleh ar-Rahman (Allah). Maka sayangilah penduduk bumi niscaya penghuni langit pun akan menyayangi kalian.” 

๐Ÿ“™ (HR. Ahmad)


๐ŸŒŸ Doa dan istigfar dari malaikat ini merupakan kasih sayang mereka terhadap manusia. Istighfar para malaikat lebih kuat dikabulkan karena mereka mendoakan dari tempat yang tidak dilihat dan tidak diketahui manusia yang didoakannya. Dan doa semaca ini, dalam hadits shahih, lebih kuat dikabulkan. Ini tidak lain, karena malaikat melihat dosa-dosa yang dilakukan manusia dan mereka juga tahu dampak buruk akibat dari dosa-dosa tersebut. Sehingga istighfar untuk kaum mukminin yang lebih dahulu mereka lakukan, kemudian doa-doa kebaikan untuk mereka.


๐ŸŒŸ Hal ini tentu berbeda dengan manusia, yang jarang mendoakan sesamanya, bahkan doa yang terlontar terkadang justru hal-hal buruk yang ditujukan kepada sesaman manusia. Bahkan, terkadang, ada orang yang tega mendoakan keburukan kepada dirinya, istrinya, anaknya, dan hartanya.


๐ŸŒŸ Semoga kita semua termasuk orang-orang shaleh yang mendapatkan doa dari para malaikat.. 


๏บ๏ปฃู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€๏ปด๏ปฆ ๏ปณَ๏บŽ ๏บญَ๏บَّ ๏บ๏ปŸْ๏ปŒَ๏บŽ๏ปŸَ๏ปคِู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€๏ปดْ๏ปฆ

Selasa, 22 Desember 2020

SAHABAT YANG JADI SAKSI AWAL MULA LANTUNAN ADZAN

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

"SAHABAT YANG JADI SAKSI AWAL MULA LANTUNAN ADZAN" 

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


๐Ÿ•Œ Di awal kenabian Rasululllah Muhammad Sholallahu alaihi wa sallam tak ada panggilan khusus bagi umat Islam untuk menunaikan sholat wajib.


๐Ÿ•Œ Ketika itu, saat sudah masuk waktunya, umat tanpa dipanggil sudah berkumpul untuk menunaikan sholat. Namun ketika sudah hijrah ke Madinah, Rasulullah merasa perlu membuat tanda panggilan untuk sholat.


๐Ÿ•Œ Dikutip dari Biografi Umar bin Khatab karya Muhammad Hasan Haekal, awalnya Rasulullah kepikiran untuk menggunakan terompet, seperti kebiasaan orang Yahudi. Namun beliau sendiri tidak menyukai terompet.


๐Ÿ•Œ Kemudian terpikir menggunakan genta yang akan ditabuh saat masuk waktu sholat. Waktu itu umat Nasrani sudah lebih dulu menggunakan genta untuk memanggil jemaahnya melakukan ibadah.


๐Ÿ•Œ Rasulullah kemudian menugaskan Umar bin Khatab untuk membeli genta keesokan harinya. Namun saat tidur di malam harinya, Umar bermimpi.


๐Ÿ•Œ Kisah sahabat nabi, Umar dalam mimpinya diperintahkan untuk tidak menggunakan Genta tapi serukan Adzan untuk memanggil umat Sholat. Maka Umar bermaksud menemui Rasulullah untuk memberi tahukan mimpinya.


๐Ÿ•Œ Pada saat bersamaan Abdullah bin Zaid juga mengalami mimpi yang sama. Abdullah bin Zaid pun menemui Rasulullah.


๐Ÿ•Œ Dalam versi lain disebutkan bahwa, saat Umar dan Zaid mimpi hal yang sama, Rasulullah sudah lebih dulu mendapat wahyu soal adzan.


๐Ÿ•Œ Hari itu, sebelum Umar dan Zaid memberitahukan mimpinya, Rasulullah sudah menyuruh Bilal mengumandangkan adzan dengan lafal yang sekarang sering kita dengar.


๐Ÿ•Œ Umar yang ketika itu masih di rumah mendengar adzan yang dilantunkan Bilal. Dia pun keluar rumah dan menemui Rasulullah, lalu diceritakannya mimpi soal seruan adzan.


➖"Rasulullah, demi yang mengutus Anda dengan sebenarnya, saya bermimpi seperti itu (seruan Adzan)," kata Umar.


๐Ÿ•Œ Sejak itulah adzan berkumandang di Madinah saat masuk waktu sholat. Kisah sahabat nabi, Umar bin Khatab dan Abdullah bin Zaid dua tokoh yang jadi saksi dalam sejarah asal muasal seruan Adzan.

Senin, 21 Desember 2020

KISAH ABU BAKAR ASH-SHIDIQ MASUK ISLAM

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

"KISAH ABU BAKAR ASH-SHIDIQ MASUK ISLAM "

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


๐Ÿ•‹ Imam Muhammad Bin Abu Bakar dalam hadis keenam kitab al-Mawaizh al-‘Ushfuriyyah menceritakan kisah awal mula keislaman Sayyidina Abu Bakar Ash-Shiddiq radhiyallahu’anhu. 


๐Ÿ•‹ Suatu ketika Sayyidina Abu Bakar mimpi melihat bulan dan matahari masuk ke kamarnya. Lalu kedua benda tersebut ia pungut dan diletakkan di dadanya. Lalu ditutupi dengan selendangnya.


๐Ÿ•‹ Mimpi ini beliau ceritakan kepada salah satu pendeta (nasroni) di Syam. Kebetulan pada saat itu beliau lagi berdagang ke Negeri Syam. Beliau ditanya tentang beberapa hal oleh si pendeta. Mulai dari asal negara, asal marga, dan profesi. 

➖“Saya seorang pedagang dari Bani Tayim, Mekkah”, jawab beliau.


➖“Sebentar lagi akan muncul seorang nabi dari Bani Hasyim. Namanya Muhammad Al-Amin. Dia adalah penutup risalah kenabian. Tanpanya, Allah Subhanahu wa ta’ala tidak akan menciptakan langit dan bumi beserta isinya. Dia adalah imam para utusan. Engkau akan masuk pada agamanya. Engkau akan menjadi sahabat setianya. Engkau akan menjadi kholifah pertama setelah wafatnya beliau”, penjelasan sang pendeta tentang arti mimpi Sayyidina Abu Bakar ra.


➖“Ciri-ciri nabi tersebut sudah tertera dalam Kitab Taurat, Zabur, dan Injil”, lanjut pendeta. 


๐Ÿ•‹ Mendengar penjelasan tersebut, Sayyidina Abu Bakar langsung merasakan kerinduan pada Nabi Muhammad Sholallahu alaihi wa sallam, di Kota Mekkah.


๐Ÿ•‹ Ketika sudah sampai ke Mekkah, beliau tiap hari menemui Nabi Muhammad. Beliau ditanyakan oleh nabi, mengapa belum masuk islam sedangkan beliau selalu duduk bersama nabi. 

➖“Biasanya para nabi dibuktikan dengan berbagai mukjizat. Mukjizat anda apa?”, tanya Abu Bakar.


➖“Tidak cukupkah mimpi yang kau alami waktu di Syam? Tidak cukupkah tafsir mimpi dari pendeta yang kau datangi dan keislamannya?”, tanya nabi. 


๐Ÿ•‹ Tanpa menjawab, Sayydina Abu Bakar langsung membaca dua kalimat syahadat. Karena apa yang ditanyakan nabi padanya belum diceritakan kepada orang lain, tapi ternyata nabi sudah mengetahuinya.


๐Ÿ•‹ Masya Allah

Subhanallah Walhamdulillaah Walaa ilaaha illallaahu Allahu Akbar

Minggu, 20 Desember 2020

KISAH KAROMAH SHONHAJI (MBAH BOLONG) MENUNJUKKAN ARAH KIBLAT

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

" KISAH KAROMAH SHONHAJI (MBAH BOLONG) MENUNJUKKAN ARAH KIBLAT "

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


๐Ÿ•Œ Masjid Agung Sunan Ampel yang terletak di Kelurahan Ampel, Kecamatan Semampir, Surabaya menyimpan sejumlah cerita menarik mengenai para pendirinya. Salah satunya adalah Mbah Shonhaji atau sering disebut Mbah Bolong. 


๐Ÿ•Œ Gelar ini bukannya sekadar sebuah olok-olokan karena Shonhaji yang merupakan salah seorang murid Sunan Ampel ternyata mempunyai karomah luar biasa. 


๐Ÿ•Œ Berdasarkan beberapa literatur Shonhaji berasal dari Hadra Maut, Yaman. Dari negeri Yaman, Sonhaji berangkat ke tanah Jawa pada 1417 M bersama beberapa saudaranya yang sesama Habaib, seperti Syayyid Robbinur, Syayyid Ahmad Faqih (Mbah Kaliagung–Tirem – Gresik), Syayyid Silbani (Wales–Blado), Syayyid Laduni (Kebagusan–Jeporo). 


๐Ÿ•Œ Keberangkatan mereka ke tanah Jawa atas petunjuk Syayyid Abdulmajid yang mendapat petunjuk dari Allah, agar mereka berguru kepada Syayyid Ali Rohmatullah atau Sunan Ampel di Padepokan Ampel Delta, Surabaya. 


๐Ÿ•Œ Karomah yang dimiliki Shonhaji terlihat saat pembangunan Masjid Agung Sunan Ampel. Di mana masjid yang dibangun dengan gaya arsitektur Jawa kuno dan China ini selesai dirampungkan pada 1421 M.

 

๐Ÿ•Œ Oleh Sunan Ampel, Shonhaji yang pernah menjadi nakhoda kapal ini ditugasi mengatur letak pengimamannya dan arah Kiblat Masjid Sunan Ampel. 


๐Ÿ•Œ Karena sebagai Mahtrus (Nahkoda) Shonhaji sangat mungkin memahami ilmu perbintangan dan ilmu falak (Ijtihat), termasuk tidak sulit menentukan arah kiblat.


๐Ÿ•Œ Sesuai perintah Sunan Ampel gurunya, Shonhaji bekerja dengan tekun dan penuh perhitungan jangan sampai letak pengimaman itu tidak menghadap ke arah kiblat. 


๐Ÿ•Œ Tapi konon setelah bangunan masjid itu selesai banyak orang yang meragukannya termasuk gurunya sendiri Sunan Ampel. 

 

➖“Apa betul letak pengimaman masjid ini menghadap kiblat?" demikian tanya orang yang meragukan pekerjaan Shonhaji. 


๐Ÿ•‹ Namun Shonhaji tidak marah atas semua perlakuan orang yang merendahkannya. Shonhaji tidak menjawab melainkan melubangi dinding masjid sebelah barat dengan jarinya sendiri lalu berkata. 


➖"Lihatlah ke dalam lubang ini, kalian akan tahu apakah pengimaman ini sudah menghadap kiblat atau belum ?, ". 


๐Ÿ•‹ Lalu orang-orang itu pun segera melihat ke dalam lubang yang dibuat Shonhaji. Subhanallah, ternyata di dalam lubang itu mereka dapat melihat Kakbah yang ada di Kota Mekkah. Orang-orang pun mulai kagum. 


๐Ÿ•‹ Sejak itu mereka tidak berani menganggap remeh pada Shonhaji dan kemudian pemuda ini mendapat julukan Mbah Bolong. Makam Shonhaji atau Mbah Bolong ini terletak di muka Masjid Agung Sunan Ampel.


Wallahu a’lam bish shawab.

Jumat, 18 Desember 2020

KAROMAH CUCU RASULULLAH, SAYYIDINA HUSEIN BIN ALI BIN ABI THALIB RADHIALLAHU’ANHU


۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

"KAROMAH CUCU RASULULLAH, SAYYIDINA HUSEIN BIN ALI BIN ABI THALIB RADHIALLAHU’ANHU"

 •┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                        ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊


ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


✴️Ibnu Syihab al-Zuhri menuturkan bahwa semua orang yang terlibat dalam pembunuhan Husein mendapat siksa di dunia. Ada yang dibunuh, buta, wajahnya menghitam, atau kehilangan kekuasaan dalam waktu singkat. 


✴️Di antara yang mengalaminya adalah Abdullah bin Khashin. Ketika pihak Yazid bin Muawiyah dan Husein berperang dan mereka menghalangi Husein untuk mendapatkan air, Abdullah memanggil Husein lalu berkata, 

➖ “Hai Husein! Tidakkah kamu lihat air itu seolah-olah berada di tengah-tengah langit. Demi Allah, kamu tidak akan merasakan setetes air pun, sampai kamu mati kehausan.”


 Kemudian Husein berdoa, 

➖ “Ya Allah, semoga dia mati kehausan.” 


Lalu Abdullah meminum air itu tanpa henti tetapi dahaganya tidak hilang juga, sampai ia mati kehausan. 

๐Ÿ“š(Dikemukakan oleh Imam al-Syali Ba’lawi dalam kitab Al Masyru’ al-Marwi )


✴️Dalam kisah lain diceritakan bahwa Husein berdoa ketika hendak meminum air yang dibawanya, tiba- tiba seorang laki-laki yang dikenal sebagai seorang penakut memanah Husein. Anak panah itu mengenai langit-langit rnulut Husein schingga ia tidak bisa minum. Lalu Husein Radhiyallahu’anhu berdoa, 

➖ “Ya Allah, berikan rasa haus kepadanya.”


 Maka orang yang keji itu berteriak-teriak karena perutnya kepanasan dan punggungnya kedinginan. Kemudian di depannya diletakkan es dan kipas, scmentara di belakangnya diletakkan tungku perapian, dia berteriak, “Beri aku minum!” Lalu ia diberi satu wadah besar berisi arak, air, dan susu, yang cukup untuk lima orang. Ia meminumnya, tetapi ia tetap berteriak kehausan. Ia diberi minum lagi dengan ukuran semula, lalu meminumnya sampai perutnya kembung seperti perut unta. 

๐Ÿ“š(Dituturkan oleh Ibnu Hajar dalam kitabAl- Shawa’iq)


✴️Al-Syali juga menceritakan bahwa ada seseorang yang hanya menghadiri pembunuhan Husein, lalu ia menjadi buta. Ketika ditanya tentang sebab kebutaannya, ia menceritakan bahwa ia melihat Nabi Saw memegang pedang, dan di depan beliau terhampar tikar dari kulit. Ia juga melihat 10 orang pembunuh Husein disembelih di hadapan Nabi. Nabi mencela dan mencemoohnya karena telah ikut mendukung para pembunuh itu. Kemudian Nabi menempelkan celak dari darah Husein ke matanya, lalu ia menjadi buta.


✴️Dalam kisah lain, Asy-Syali menceritakan bahwa ada seseorang yang menggantung kepala Husein dengan tali pelana kudanya. Beberapa hari kemudian, wajahnya tampak lebih hitam daripada aspal. Ada seseorang yang berkata kepadanya, 

➖ “Anda adalah orang Arab yang paling hitam wajahnya.” 


Dia menjawab, 

➖ “Pada malam ketika aku memegang kepala Husein itu, lewatlah dua orang yang mencengkeram lenganku. Mereka menggiringku ke arah api yang menyala-nyala dan mendorongku masuk ke dalamnya. Aku hanya bisa menunduk lemah, api itu menghanguskan kulitku sehingga hitam legam seperti yang kau lihat.” 


Akhirnya ia tewas dalam kondisi mengenaskan.


✴️Sebagaimana diketahui bahwa Sayyidina Husein mati syahid pada hari Jumat, bulan Asyura (Muharram), 61 H dalam tragedi Karbala.

Kamis, 17 Desember 2020

GILIRAN SUSAH BARU INGAT ALLAH

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

       " GILIRAN SUSAH BARU INGAT ALLAH "

•┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


===================================


➖"Ingatlah Allah ketika senang, maka Allah akan mengingat engkau ketika sulit.”

๐Ÿ“™ (HR. Hakim).


๐ŸŒนKITA biasanya ingat Allah SWT (dzikir) saat mengalami kesulitan (susah), berdoa pada-Nya, bahkan meningkatkan ibadah! Namun, saat senang atau bahagia, kita kadang lupa kepada-Nya, sebagaimana disinyalir Allah SWT dalam Al-Quran:


➖"Dan apabila manusia ditimpa bahaya, dia berdoa kepada Kami dalam keadaan berbaring, duduk, atau berdiri. Tetapi setelah Kami hilangkan bahaya itu daripadanya, dia (kembali) melalui (jalannya yang sesat), seolah-olah dia tidak pernah berdoa kepada Kami untuk (menghilangkan) bahaya yang telah menimpanya. Begitulah orang-orang yang melampaui batas..." 

๐Ÿ“–(QS. Yunus [10] : 12).


๐ŸŒนAyat di atas mengingatkan agar kita mengingat Allah dalam semua keadaan, baik dalam keadaan susah maupun (palagi) senang. Allah menyindir mereka yang hanya mau mendekat kepada-Nya saat susah, namun saat kesusahan sudah dijauhkan-Nya, mereka lupa bersyukur dan jauh kepada-Nya.


๐ŸŒนJika saat senang kita mengingat Allah, maka Allah "otomatis" akan mengingat kita (menolong kita) saat dalam kesulitan. Itu jaminan Allah SWT yang takkan diingkari-Nya:


➖“Ingatlah kepada-Ku, Aku juga akan ingat kepada kalian. Dan bersyukurlah kepada-Ku, janganlah kalian kufur.”

๐Ÿ“– (QS. Al Baqarah [2]:152).


๐ŸŒนRasulullah Saw menegaskan:


➖"Ingatlah Allah ketika senang, maka Allah akan mengingat engkau ketika sulit.” 

๐Ÿ“™ (HR. Hakim).


➖"Ingatlah Allah di waktu engkau dalam keadaan senang, niscaya Dia (Allah) akan mengingatmu di waktu engkau mengalami kesusahan. Dan ketahuilah, bahwa sesungguhnya hal-hal yang luput darimu tidaklah ditakdirkan untukmu, dan hal-hal yang mengenaimu tidaklah ditakdirkan untuk luput darimu. Sesungguhnya pertolongan itu datangnya beserta kesabaran, dan jalan keluar itu datangnya bersama dengan musibah; serta sesungguhnya kesulitan itu pasti dibarengi dengan kemudahan." 

๐Ÿ“™ (HR. Muttafaq ‘Alaih).


๐ŸŒนJika kita dalam kesusahan, lalu berdoa atau rajin beribadah, namun merasa kok Allah gak nolong ya.... Maka... mari kira introspeksi, apakah ketika senang kita ingat kepada-Nya? Apakah ketika mendapatkan nikmat kita bersyukur, zakat, sedekah, menolong sesama, dan kian rajin ibadah?


๐ŸŒนSemoga kita mampu menghadirkan Allah SWT dalam hati kita, agar kita senantiasa ingat dan dekat dengan Allah SWT kapan dan di mana saja, dan dalam kondisi susah ataupun senang, agar Allah senantiasa menjadi pelindung dan memberikan pertolongan.


๏บ๏ปฃู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€๏ปด๏ปฆ ๏ปณَ๏บŽ ๏บญَ๏บَّ ๏บ๏ปŸْ๏ปŒَ๏บŽ๏ปŸَ๏ปคِู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€๏ปดْ๏ปฆ

Rabu, 16 Desember 2020

JAGA DIRI DARI PERKARA SUBHAT

۞﷽۞


╭⊰✿️•┈•┈•⊰✿เงกৢ˚❁๐Ÿ•Œ❁˚เงก✿⊱•┈•┈•✿️⊱╮

     ☄️ JAGA DIRI DARI PERKARA SUBHAT ☄️

•┈┈•⊰✿┈•เงกৢ❁˚๐ŸŒน๐ŸŒŸ๐ŸŒน˚❁เงก•┈✿⊱•┈┈•

                              ╭⊰✿ •̩̩̩͙े༊



ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ

ุงู„ุณَّู„ุงَู…ُ ุนَู„َูŠْูƒُู…ْ ูˆَุฑَุญْู…َุฉُ ุงู„ู„ู‡ِ ูˆَุจَุฑَูƒَุงุชُู‡ُ


===================================


☄️Hati-hati dengan syubhat dan jaga hatimu.


ุนَู†ْ ุฃَุจِูŠ ุนَุจْุฏِ ุงู„ู„ู‡ِ ุงู„ู†ُّุนْู…َุงู† ุจْู†ِ ุจَุดِูŠْุฑٍ ุฑَุถِูŠَ ุงู„ู„ู‡ُ ุนَู†ْู‡ُู…َุง ู‚َุงู„َ : ุณَู…ِุนْุชُ ุฑَุณُูˆْู„َ ุงู„ู„ู‡ِ ุตَู„َّู‰ ุงู„ู„ู‡ُ ุนَู„َูŠْู‡ِ ูˆَุขู„ِู‡ِ ูˆَุณَู„َّู…َ ูŠَู‚ُูˆْู„ُ : ุฅِู†َّ ุงู„ุญَู„ุงَู„َ ุจَูŠِّู†ٌ ูˆَุฅِู†َّ ุงู„َุญุฑَุงู…َ ุจَูŠِّู†ٌ ูˆَุจَูŠْู†َู‡ُู…َุง ุฃُู…ُูˆْุฑٌ ู…ُุดْุชَุจِู‡َุงุชٌ ู„ุงَ ูŠَุนْู„َู…ُู‡ُู†َّ ูƒَุซِูŠْุฑٌ ู…ِู†َ ุงู„ู†َّุงุณِ ูَู…َู†ِ ุงุชَّู‚َู‰ ุงู„ุดُّุจُู‡َุงุชِ ูَู‚َุฏِ ุงุณْุชَุจْุฑَุฃَ ู„ِุฏِูŠْู†ِู‡ِ ูˆَุนِุฑْุถِู‡ِ ูˆَู…َู†ْ ูˆَู‚َุนَ ูِูŠ ุงู„ุดُّุจُู‡َุงุชِ ูˆَู‚َุนَ ูِูŠ ุงู„ุญَุฑَุงู…ِ ูƒَุงู„ุฑَّุงุนِูŠ ูŠَุฑْุนَู‰ ุญَูˆْู„َ ุงู„ุญِู…َู‰ ูŠُูˆْุดِูƒُ ุฃَู†ْ ูŠَุฑْุชَุนَ ูِูŠْู‡ِ ุฃَู„ุงَّ ูˆِุฅِู†َّ ู„ِูƒُู„ِّ ู…َู„ِูƒٍ ุญِู…ًู‰ ุฃَู„ุงَ ูˆَุฅِู†َّ ุญِู…َู‰ ุงู„ู„ู‡ِ ู…َุญَุงุฑِู…ُู‡ُ ุฃَู„َุง ูˆَุฅِู†َّ ูِูŠ ุงู„ุฌَุณَุฏِ ู…ُุถْุบَุฉً ุฅِุฐَุง ุตَู„ُุญَุชْ ุตَู„ُุญَ ุงู„ุฌَุณَุฏُ ูƒُู„ُّู‡ُ ูˆَุฅِุฐَุง ูَุณَุฏَุชْ ูَุณَุฏَ ุงู„ุฌَุณَุฏُ ูƒُู„ُّู‡ُ ุฃَู„َุง ูˆَู‡ِูŠَ ุงู„ู‚َู„ْุจُ – ุฑَูˆَุงู‡ُ ุงู„ุจُุฎَุงุฑِูŠ ูˆَู…ُุณْู„ِู…ٌ


➖Dari Abu ‘Abdillah An-Nu’man bin Basyir radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,


“Sesungguhnya yang halal itu jelas, sebagaimana yang haram pun jelas. Di antara keduanya terdapat perkara syubhat–yang masih samar–yang tidak diketahui oleh kebanyakan orang. Barangsiapa yang menghindarkan diri dari perkara syubhat, maka ia telah menyelamatkan agama dan kehormatannya. Barangsiapa yang terjerumus ke dalam perkara syubhat, maka ia bisa terjatuh pada perkara haram. Sebagaimana ada penggembala yang menggembalakan ternaknya di sekitar tanah larangan yang hampir menjerumuskannya. Ketahuilah, setiap raja memiliki tanah larangan dan tanah larangan Allah di bumi ini adalah perkara-perkara yang diharamkan-Nya. Ingatlah di dalam jasad itu ada segumpal daging. Jika ia baik, maka seluruh jasad akan ikut baik. Jika ia rusak, maka seluruh jasad akan ikut rusak. Ingatlah segumpal daging itu adalah hati (jantung).” 

๐Ÿ“™ (HR. Bukhari dan Muslim) [HR. Bukhari no. 2051 dan Muslim no. 1599]


FAEDAH HADITS 


1️⃣. Pertama: Ada tiga hukum yang disebutkan dalam hadits di atas, yaitu (1) halal, (2) haram, dan (3) syubhat.


☄️Ibnu Hajar Al-Asqalani rahimahullah mengatakan, 

➖ “Hukum itu dibagi menjadi tiga macam dan pembagian seperti ini benar. Karena sesuatu bisa jadi ada dalil tegas yang menunjukkan adanya perintah dan ancaman keras jika ditinggalkan. Ada juga sesuatu yang terdapat dalil untuk meninggalkan dan terdapat ancaman jika dilakukan. Ada juga sesuatu yang tidak ada dalil tegas apakah halal atau haram. Yang pertama adalah perkara halal yang telah jelas dalilnya. Yang kedua adalah perkara haram yang telah jelas dalilnya. Makna dari bagian hadits “halal itu jelas”, yang dimaksud adalah tidak butuh banyak penjelasan dan setiap orang sudah memahaminya. Yang ketiga adalah perkara syubhat yang tidak diketahui apakah halal atau haram.” 

๐Ÿ“š(Fath Al-Bari, 4: 291).


☄️Sedangkan masalah (problem) dibagi menjadi empat macam:


➖Yang memiliki dalil bolehnya, maka boleh diamalkan dalil bolehnya.


➖Yang memiliki dalil pengharaman, maka dijauhi demi mengamalkan dalil larangan.


➖Yang terdapat dalil boleh dan haramnya sekaligus. Maka inilah masalah mutasyabih (yang masih samar). Menurut mayoritas ulama, yang dimenangkan adalah pengharamannya.


➖Yang tidak terdapat dalil boleh, juga tidak terdapat dalil larangan, maka ini kembali ke kaedah hukum asal. Hukum asal ibadah adalah haram. Sedangkan dalam masalah adat dan muamalah adalah halal dan boleh.


๐Ÿ“š (Lihat Syarh Al-Arba’in An-Nawawiyyah Al-Mukhtashar karya Syaikh Sa’ad bin Nashir Asy-Syatsri, hlm. 64)


2️⃣. Kedua: Kebanyakan orang tidak mengetahui perkara syubhat karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menyebutkan ‘kebanyakan orang tidak mengetahui perkara tersebut’. Perkaran syubhat ini sering ditemukan oleh para ulama dalam bab jual beli karena perkara tersebut dalam jual beli amatlah banyak. Perkara ini juga ada sangkut pautnya dengan nikah, buruan, penyembelihan, makanan, minuman dan selain itu. Sebagian ulama sampai-sampai melarang penggunaan kata halal dan haram secara mutlak kecuali pada perkara yang benar-benar ada dalil tegas yang tidak butuh penafsiran lagi. Jika dikatakan kebanyakan orang tidak mengetahuinya, maka ini menunjukkan bahwa sebagian dari mereka ada yang tahu. 

๐Ÿ“š Demikian kami ringkaskan dari perkataan Ibnu Hajar dalam Fath Al-Bari, 4:291.


☄️Syaikh Dr. Sa’ad bin Nashir Asy Syatsri hafizahullah mengatakan,

➖ “Perkara yang syubhat (samar) itu muncul karena beberapa sebab, bisa jadi karena kebodohan, atau tidak adanya penelusuran lebih jauh mengenai dalil syar’i, begitu pula bisa jadi karena tidak mau merujuk pada perkataan ulama yang kokoh ilmunya.” 

๐Ÿ“š (Syarh Al-Arba’in An-Nawawiyyah Al-Mukhtashar, hlm. 63)


3️⃣. Ketiga: Kesamaran (perkara syubhat) bisa saja terjadi pada perselisihan ulama. Hal ini ditinjau dari keadaan orang awam. Namun kaedah syar’iyah yang wajib bagi orang awam untuk mengamalkannya ketika menghadapi perselisihan para ulama setelah ia meneliti dan mengkaji adalah ia kuatkan pendapat-pendapat yang ada sesuai dengan ilmu dan kewara’an, juga ia bisa memilih pendapat yang dipilih oleh mayoritas ulama. Karena pendapat kebanyakan ulama itu lebih dekat karena seperti syari’at. Dan perkataan orang yang lebih berilmu itu lebih dekat pada kebenaran karena bisa dinilai sebagai syari’at. Begitu pula perkataan ulama yang lebih wara’ (mempunyai sikap kehati-hatian), itu lebih baik diikuti karena serupa dengan syari’at.“ 

๐Ÿ“š Lihat penjelasan beliau dalam Syarh Al-Arba’in An-Nawawiyyah Al-Mukhtashar karya Syaikh Sa’ad bin Nashir Asy-Syatsri, hal. 65.


☄️Intinya, kalau orang awam tidak bisa menguatkan pendapat ketika menghadapi perselisihan ulama, maka hendaknya ia tinggalkan perkara yang masih samar tersebut. Jika ia sudah yakin setelah menimbang-nimbang dan melihat dalil, maka ia pilih pendapat yang ia yakini.


4️⃣. Keempat: Ada dua manfaat meninggalkan perkara syubhat. Disebutkan dalam hadits, 

➖ “Barangsiapa yang menghindarkan diri dari perkara syubhat, maka ia telah menyelamatkan agama dan kehormatannya.” Dari dua faedah ini, Syaikh Shalih Al-Fauzan hafizahullah mengatakan, “Dari sini menunjukkan bahwa janganlah kita tergesa-gesa sampai jelas suatu perkara.” 

(๐Ÿ“š Lihat Al-Minhah Ar-Rabbaniyah fii Syarh Al-Arba’in An-Nawawiyyah, hlm. 106.) 


5️⃣. Kelima: Hadits ini menunjukkan bahwa jika seseorang bermudah-mudahan dan seenaknya saja memilih yang ia suka padahal perkara tersebut masih samar hukumnya, maka ia bisa jadi terjerumus dalam keharaman.


☄️Ibnu Daqiq Al-‘Ied mengatakan bahwa orang yang terjerumus dalam syubhat bisa terjatuh pada yang haram dilihat dari dua sisi: 


(1) barangsiapa yang tidak bertakwa pada Allah lalu ia mudah-mudahan memilih suatu yang masih syubhat (samar), itu bisa mengantarkannya pada yang haram,


(2) kebanyakan orang yang terjatuh dalam syubhat, gelaplah hatinya karena hilang dari dirinya cahaya ilmu dan cahaya sifat wara’, jadinya ia terjatuh dalam keharaman dalam keadaan ia tidak tahu. Bisa jadi ia berdosa karena sikapnya yang selalu meremehkan. Lihat Syarh Al-Arba’in An-Nawawiyyah, penjelasan Ibnu Daqiq Al ‘Ied, hlm. 49.


☄️Namun catatan yang perlu diperhatikan, sebagian orang mengatakan bahwa selama masih ada khilaf (perselisihan ulama), maka engkau boleh memilih pendapat mana saja yang engkau suka. Kami katakan, “Tidak demikian”. Khilaf ulama tidak menjadikan kita seenaknya saja memilih pendapat yang kita suka. Namun hendaknya kita pilih mana yang halal atau haram yang kita yakini. Karena jika sikap kita semacam tadi, dapat membuat kita terjatuh dalam keharaman. 

๐Ÿ“š Lihat Al-Minhah Ar-Rabbaniyah fii Syarh Al-Arba’in An-Nawawiyyah, hlm. 107.