Assalamu'alaikum.....
Semoga nikmat kesehatan senantiasa diberikan kepada kita semua.
Kita telah melalui tahapan pemilu untuk memilih wakil rakyat. Sebagaimana kita ketahui bahwa dari hasil pemilu tersebut tidak ada partai yang dominan memperoleh suara 20% lebih. Itu artinya tidak ada partai yang dapat mengajukan calon presiden mereka secara langsung.
Mereka harus berkoalisi untuk dapat mengusung presiden pilihan mereka.
Siapakah presiden kita berikutnya?
Disini kita tidak akan berbicara mengenai politik. Kita bicarakan yang menjadi harapan rakyat untuk Sang Presiden mendatang. Memang banyak nama yang telah dicalonkan untuk memimpin negeri ini. Dari semua calon tentunya masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan. Sebagai warga negara yang baik kita harus menggunakan hak pilih kita untuk menentukan pemimpin kita. Lalu apakah nantinya yang terpilih dapat memenuhi harapan kita?
Siapapun yang akan jadi presiden mendatang mudah-mudahan adalah orang yang terbaik untuk rakyat. Ditengah masalah yang terus-menerus menimpa bangsa Indonesia ini kita butuh figur yang mampu mengayomi. Rasanya sangat tepat lagu yang dibawakan oleh Iwan Fals dimana ada lirik :
" Wahai Presiden kami yang baru! "
Ya! Saat ini rakyat sudah semakin cerdas. Rakyat tidak butuh janji, yang rakyat butuhkan adalah bukti.
Wakil rakyat yang kita pilih adalah orang yang kita percaya untuk mewakili kita semua. Disinilah diperlukan pemimpin sejati. Pemimpin yang dapat mengerti keadaan, kebutuhan dan keinginan rakyat yang dipimpinnya. Jadi jangan sampai pemimpin justru bertindak sebagai tuan yang harus selalu dituruti keinginannya oleh sang pembantu.
Untuk presiden kita nanti! Tegakkanlah keadilan! Keadilan jangan pandang bulu, karena kalau sudah pandang bulu yang banyak bulunya yang menang. Padahal sebenarnya siapa sih yang banyak bulunya???
Mengertilah keadaan rakyatmu, agar segala persoalan yang dihadapi oleh rakyatmu dapat teratasi.
Dengan hati nurani yang bersih, dengan kewibawaan, ketegasan dan kejujuran pastilah negeri ini dapat menjadi negeri yang makmur.
Itulah harapan untuk Sang Presiden mendatang. Untuk kita semua jangan memilih pemimpin yang ingin jadi pemimpin hanya untuk mendapatkan kekayaan dan ketenaran. Pilih pemimpin yang punya niat jadi pemimpin karena semata-mata ingin memajukan bangsa ini!
Wassalam
Pandai - pandailah memilih pemimpin! Kita harus tau betul kinerja dan latar belakangnya, jangan sampai kita ibarat membeli kucing di dalam karung!
BalasHapus